Tanggal :
Terbit - -
Halaman :
PUSKESMAS Fitri Sujariah,
GELUMBANG SST., M.Kes
NIP :
197310231993012001
1. Pengertian Pemeriksaan keluarga penderita kusta oleh petugas kesehatan secara aktif
2. Tujuan Deteksi dini untuk keluarga penderita kusta apakah ada yang terinfeksi kusta
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Fitri Sujariah SST., M.Kes
5. Langkah- 1. Anamnase
langkah Keluhan utama: rasa gatal, adanya bercak putih, bercak merah,
infiltrat(bercak tebal)
Keluhan tambahan: demam, nyeri sendi dll
Riwayat perjalanan penyakit: berapa lama?
Pengobatan yang didapat, reaksi bentol-bentol merah dll
Riwayat kontak dengan penderita kusta(keluarga)
Penyakit lain yang diderita saat ini
Riwayat penyakit dulu terutama penyakit yang berat
2. Pemeriksaan
Harus dilakukan diruangan yang cukup terang, paling baik cahaya sinar
matahari tidak langsung
Diperiksa pada seluruh permukaan kulit
3. Pertama-tama pasien diberitahu kemudian pemeriksaan melihat kelainan kulit
dari jarak jauh kemudian dekat.
Setelah ditemukan adanya kelainan kulit, maka kelainan kulit dites ada
tidaknya anestesi(tes raba menggunakan kapas yang diruncingkan)
4. Pemeriksaan kelainan syaraf tepi
a. syaraf auricularis magnus
Pasien disuruh menengok kekiri kemudian pemeriksa meraba adanya
penebalan syaraf atau tidak demikian sebaliknya.
b. syaraf ulnaris
Tangan kanan pemeriksa memegang lengan kanan bawah penderita
dengan posisi siku sedikit ditekuk sehingga lengan penderita dalam
keadaan relax.
Dengan jari telunjuk tengah kiri pemeriksaan mencari nervus ulnaris
disulcus yaitu pada lekukan diantara tonjolan tulang siku dan tonjolan
kecil dibagian medial.