Anda di halaman 1dari 55

ANGGARAN DASAR (AD) DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)

KELUARGA MAHASISWA

UNIVERSITAS SANGGA BUANA

YAYASAN PENDIDIKAN KEUANGAN PERBANKAN BANDUNG

UNIVERSITAS SANGGA BUANA

YAYASAN PENDIDIKAN KEUANGAN PERBANKAN BANDUNG

2018
BERITA ACARA
KONGRES II KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA
YAYASAN PENDIDIKAN KEUANGAN DAN PERBANKAN BANDUNG

Hari/tanggal/pukul : Sabtu, 10 Februari 2018, 09.50 WIB


Selesai Kamis, 01 Maret 2018, 02.15 WIB

Perihal : Kongres II KM USB YPKP Bandung

Peserta : Keluarga Mahasiswa USB YPKP Bandung

Pembahasan : 1. Amendemen Tata Tertib dan penetapannya;


2. Amendemen Agenda dan penetapannya;
3. Amendemen Anggaran Dasar (AD)
4. Amandemen Anggaran Rumah Tangga (ART) dan
penetapannya;
5. Pembahasan pembentukan tim perumus Lembaga Yudikatif
(Mahkamah Mahasiswa dan BPKL).

Hasil : 1. Ketetapan dan amendemen Tata Tertib;


2. Ketetapan dan amendemen Agenda;
3. Ketetapan dan amandemen AD;
4. ART KM USB YPKP Bandung;
5. Wacana pembentukan tim perumus Lembaga Yudikatif
(Mahkamah Mahasiswa dan BPKL).
.

Bandung, 1 Mei 2018


Hormat kami,
Ketua Dewan Sekretaris

Intan Frasika Syifa Nurlatipah


NPM. C1011411RB1001 B1021411RB1006
BERITA ACARA
PENGUKUHAN DAN PENETAPAN
TATA TERTIB, AGENDA ACARA DAN PRESIDIUM TETAP KONGRES II
KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA
YAYASAN KEUANGAN PERBANKAN BANDUNG

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Berdasarkan ketetapan Kongres Keluarga Mahasiswa Universitas Sangga Buana Yayasan


Pendidikan Keuangan Perbankan Bandung hari Sabtu, 10 Februari 2018 NOMOR:
01/Tap/KM-USBYPKP/II/2018 tentang Tata Tertib Kongres pada pukul 14.01 WIB,
NOMOR: 02/Tap/KM-USBYPKP/II/2018 tentang Agenda Kongres pada pukul 15:06 WIB,
dan NOMOR: 03/Tap/KM-USBYPKP/II/2018 pada pukul 16. 03 WIB. Maka pada hari
Sabtu, 10 Februari 2018 di Lab. FIKA Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan
Keuangan Perbankan Bandung, telah diadakan:

KESEPAKATAN
Pengesahan Tata Tertib, Agenda Acara dan Presidium Tetap Kongres Keluarga Mahasiswa
Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan Keuangan Perbankan Bandung
(terlampir)

PENUTUP
Demikian berita acara ini kami buat untuk diketahui dan digunakan sebagaimanamestinya.
Mudah-mudahan langkah kita mendapat Rahmat, Ridha, Pertolongan dan Perlindungan Allah
SWT.

Hormat Kami,
Presidium Sidang Sementara,
Pimpinan Sidang Notulensi Sidang
Presidium I Presidium III

M Hanif Asyidiki Indra Abdul Fatah


B1021411RB1002 NPM. 1111161124.
BERITA ACARA
PENGUKUHAN DAN PENETAPAN
AMANDEMEN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA
YAYASAN PENDIDIKAN KEUANGAN PERBANKAN BANDUNG

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Berdasarkan ketetapan Kongres Keluarga Mahasiswa Universitas Sangga Buana Yayasan


Pendidikan Keuangan Perbankan Bandung tanggal 11 Februari 2018 NOMOR: 04/Tap/KM-
USBYPKP/II/2018 tentang Amandemen Anggaran Dasar Keluarga Mahasiswa Universitas
Sangga Buana YPKP Bandung pada pukul 13.46 WIB di Lab. FIKA Universitas Sangga
Buana Yayasan Pendidikan Keuangan Perbankan Bandung dan tanggal 01 Maret 2018
NOMOR: 05/Tap/KM-USBYPKP/II/2018 tentang Amandemen Anggaran Rumah Tangga
Keluarga Mahasiswa Universitas Sangga Buana YPKP Bandung pada pukul 00:21 di Gedung
B Ruang 2F Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan Keuangan Perbankan Bandung,
telah diadakan:

KESEPAKATAN

Pengesahan Amandemen Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa
Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan Keuangan Perbankan Bandung

PENUTUP
Demikian berita acara ini kami buat untuk diketahui dan digunakan sebagaimanamestinya.
Mudah-mudahan langkah kita mendapat Rahmat, Ridha, Pertolongan dan Perlindungan Allah
SWT.

Hormat Kami,

Ketua Dewan Pimpinan Sidang

Intan Frasika M Hanif Asyidiki


NPM. C1011411RB1001 B1021411RB1002
BERITA ACARA
PERGANTIAN PRESIDIUM KONGRES,
KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA
YAYASAN PENDIDIKAN KEUANGAN PERBANKAN BANDUNG

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Berdasarkan Agenda Kongres Keluarga Mahasiswa Universitas Sangga Buana Yayasan


Pendidikan Keuangan Perbankan Bandung yang sedang berlangsung pada tanggal 20 Februari
2018 telah terjadi peralihan Presidium III (Ula Maulida) menggantikan Presidium II (Endy
Sugiayanto), sekaligus pengangkatan Presidium III (Aldi Rakasiwi) yang baru. Pada tanggal
01 Maret 2018 telah Presidium II (Ula Maulida) memandatkan Saudari Wulandari sebagai
pengganti Presidium II Gedung B Ruang 2F Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan
Keuangan Perbankan Bandung.

PENUTUP
Demikian berita acara ini kami buat untuk diketahui dan digunakan sebagaimanamestinya.
Mudah-mudahan langkah kita mendapat Rahmat, Ridha, Pertolongan dan Perlindungan Allah
SWT.

Hormat Kami,

Pimpinan Sidang Notulensi Sidang


Presidium I Presidium III

M Hanif Asyidiqqi Aldi Rakasiwi


B1021411RB1002 NPM. 2115161028
BERITA ACARA
PENINJAUAN KEMBALI
TATA TERTIB DAN AGENDA KONGRES II KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA
YAYASAN KEUANGAN PERBANKAN BANDUNG

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Berdasarkan Agenda Kongres Keluarga Mahasiswa Universitas Sangga Buana Yayasan


Pendidikan Keuangan Perbankan Bandung pada Kamis, 22 Februari 2018 pukul 01.11 WIB di
Gedung B Ruang 2F Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan Keuangan Perbankan
Bandung telah terlaksana peninjauan kembali Tata Tertib Kongres Pasal 13 tentang
Pengambilan Keputusan dan Agenda Kongres pada Kamis, 01 Maret 2018 pukul 01.40 WIB
pada point 11 tentang Sidang Pleno.

PENUTUP
Demikian berita acara ini kami buat untuk diketahui dan digunakan sebagaimanamestinya.
Mudah-mudahan langkah kita mendapat Rahmat, Ridha, Pertolongan dan Perlindungan Allah
SWT.

Hormat Kami,
Presidium Sidang Tetap,
Pimpinan Sidang Notulensi Sidang
Presidium I Presidium III

M Hanif Asyidiki Aldi Rakasiwi


B1021411RB1002 NPM. 2115161028
KETETAPAN KONGRES KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
NOMOR: 01/Tap/KM-USBYPKP/II/2018
TENTANG
TATA TERTIB KONGRES

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
Menimbang : Bahwa Tata Tertib Kongres II Mahasiswa USB YPKP disusun agar
kegiatan kongres dapat berlangsung aman, tertib dan lancar

Mengingat : Tata tertib Kongres II Mahasiswa USB YPKP dibentuk untuk


kelancaran dan kejelasan dalam pembahasan masalah Kongres II
Mahasiswa USB YPKP

Memperhatikan : Kepentingan Kongres II Mahasiswa USB YPKP demi kelancaran


jalannya organisasi kemahsiswaan

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Tata tertib Kongres II Mahasiswa USB YPKP sebagaimanaa


terlampir dan telah disepakati

Ditetapkan di : Lab. FIKA USB YPKP Bandung Jl. PHH. Mustofa No.68 Bandung
Tanggal : 10 Februari 2018
Waktu : 14.01 WIB

Presidium II Presidium I Presidium III

Ridwan Lesmana M Hanif Asyidiki Indra Abdul Fatah


NPM. C1011511RB1016 B1021411RB1002 NPM. 1111161124.
KETETAPAN KONGRES KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
NOMOR: 02/Tap/KM-USBYPKP/II/2018
TENTANG
AGENDA KONGRES

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
Menimbang : Bahwa Kongres II Mahasiswa USB YPKP agar dapat berlangsung
aman, tertib dan lancar

Mengingat : Agenda Kongres II Mahasiswa USB YPKP dibentuk untuk


kelancaran dan keberlangsungan Kongres II Mahasiswa USB YPKP

Memperhatikan : Kepentingan Kongres II Mahasiswa USB YPKP demi kelancaran


jalanya organisasi kemahsiswaan

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Agenda Kongres II Mahasiswa USB YPKP sebagaimanaa terlampir


dan telah disepakati

Ditetapkassn di : Lab. FIKA USB YPKP Bandung Jl. PHH. Mustofa No.68 Bandung
Tanggal : 10 Februari 2018
Waktu : 15:06 WIB

Presidium II Presidium I Presidium III

Ridwan Lesmana M Hanif Asyidiki Indra Abdul Fatah


NPM. C1011511RB1016 B1021411RB1002 NPM. 1111161124.
KETETAPAN KONGRES KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
NOMOR: 03/Tap/KM-USBYPKP/II/2018
TENTANG
PRESIDIUM TETAP KONGRES II MAHASISWA UNIVERSITAS SANGGA BUANA
YPKP BANDUNG

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
Menimbang : Bahwa Kongres Mahasiswa I USB YPKP Bandung agar dapat
berlangsung aman, tertib dan lancar.

Mengingat : Agenda Kongres Mahasiswa II USB YPKP dibentuk untuk


kelancaran dan keberlangsungan Kongres Mahasiswa I USB YPKP
Bandung.

Memperhatikan : 1. Perlunya pimpinan sidang untuk memimpin jalannya


persidangan sebagaimanaa mestinya.

2. Kepentingan Kongres Mahasiswa II USB YPKP Bandung demi


kelancaran jalannya organisasi kemahasiswaan.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Presidium Tetap Kongres Mahasiswa II  USB YPKP Bandung


sebagaimanaa terlampir dan telah disepakati.

Ditetapkan di : Lab FIKA USB YPKP Bandung jln. PHH Mustofa no.68 Bandung

Tanggal : 10 Februari 2018

Waktu : 16. 03 WIB

Presidium II Presidium I Presidium III

Ridwan Lesmana M Hanif Asyidiki Indra Abdul Fatah


NPM. C1011511RB1016 B1021411RB1002 NPM. 1111161124.
LAMPIRAN
KETETAPAN KONGRES II MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
NOMOR: 03/Tap/KM-USBYPKP/II/2018

Presidium I

Nama : Muhammad Hanif Asyidiki

NPM : B1021411RB1006

Jurusan : Teknik Sipil

Presidium II

Nama : Endy Sugiyanto

NPM : A1011511RB1005

Jurusan : Manajemen

Presidium III

Nama : Ula Maulida

NPM : C1011511RB1012

Jurusan : Administrasi Bisnis


KETETAPAN KONGRES KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
NOMOR: 04/Tap/KM-USBYPKP/II/2018
TENTANG
AMANDEMEN ANGGARAN DASAR KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS
SANGGA BUANA YPKP BANDUNG

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG

Menimbang : a. Untuk kelancaran melaksanakan kedaulatan mahasiswa atas dasar


amanah yang di jungjung tinggi dengan hikmat serta bijaksana perlu
di wujudkan lembaga mahasiswa
b. Bahwa untuk melaksanakan kedaulatan mahasiswa atas dasar amanah
yang dijunjung tinggi dengan hikmah serta bijaksana perlu
diwujudkan lembaga mahasiswa yang mampu mencerminkan nilai-
nilai demokrasi serta dapat menyerapdan memperjuangkan aspirasi
mahasiswa termasuk kepentingan bersama dalam kehidupan civitas
Universitas Sangga Buana-YPKP yang sesuai dengan perkembangan
jaman.
c. Bahwa untuk mewujudkan lembaga mahasiswa sebagaimana
dimaksud pada huruf b, perlu adanya amandemen pedoman
kelembagaan mahasiswa yang meyeluruh guna mengembangkan
sikap kepemimpinan dan keterampilan manajemen serta kemampuan
berorganisasi mahasiswa.
d. Bahwa dalam rangka peningkatan peran dan tanggung jawab serta
melakukan upaya penciptann iklim yang kondusif untuk
memfasilitasi perkembangan karakter lembaga kemahasiswaan sudah
tidak sesuai dengan tuntutan perkembangan politik dan ketata-
negaraan.
e. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a, b, c, dan d,
dipandang perlu mengamandemen Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga keluarga mahasiswa Universitas Sangga Buana-
YPKP

Mengingat : 1. Agenda Kongres II Mahasiswa USB YPKP dibentuk untuk


kelancaran dan keberlangsungan Kongres II Mahasiswa USB YPKP
2. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
3. Undang-Undang nomor 60 tahun 1990 tentang Pendidikan tinggi
4. Surat keputusan Menteri Pendidikan Nasional nomor 155/U/1998
tentang pedoman umum Organisasi Kemahasiswaan Perguruan
Tinggi
5. Kaidah Perguruan Tinggi

Memperhatika : Kepentingan Kongres II Mahasiswa USB YPKP demi kelancaran jalanya


n organisasi kemahsiswaan

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Amandemen Anggaran Dasar Keluarga Mahasiswa Universitas Sangga


Buana YPKP Bandung
Ditetapkan di : Lab FIKA USB YPKP Bandung Jl. PHH.Mustofa No.68 Bandung
Tanggal : 11 Februari 2018
Waktu : 13.46

Presidium II Presidium I Presidium III

Endy Sugiyanto M Hanif Asyidiki Ula Maulida


NPM. A1011511RB1005 B1021411RB1002 NPM. C1011511RB1012
KETETAPAN KONGRES KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG
NOMOR: 05/Tap/KM-USBYPKP/II/2018
TENTANG
AMANDEMEN ANGGARAN RUMAH TANGGA KELUARGA MAHASISWA
UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG

Menimbang : a. Untuk kelancaran melaksanakan kedaulatan mahasiswa atas dasar


amanah yang di jungjung tinggi dengan hikmat serta bijaksana perlu
di wujudkan lembaga mahasiswa
b. Bahwa untuk melaksanakan kedaulatan mahasiswa atas dasar amanah
yang dijjunjung tinggi dengan hikmah serta bijaksana perlu
diwujudkan lembaga mahasiswa yang mampu mencerminkan nilai-
nilai demokrasi serta dapat menyerapdan memperjuangkan aspirasi
mahasiswa termasuk kepentingan bersama dalam kehidupan civitas
Universitas Sangga Buana-YPKP yang sesuai dengan perkembangan
jaman.
c. Bahwa untuk mewujudkan lembaga mahasiswa sebagaimana
dimaksud pada huruf b, perlu adanya amandemen pedoman
kelembagaan mahasiswa yang meyeluruh guna mengembangkan
sikap kepemimpinan dan keterampilan manajemen serta kemampuan
berorganisasi mahasiswa.
d. Bahwa dalam rangka peningkatan peran dan tanggung jawab serta
melakukan upaya penciptann iklim yang kondusif untuk
memfasilitasi perkembangan karakter lembaga kemahiswaan sudah
tidak sesuai dengan tuntutan perkembangan politikdan ketata-
negaraan.
e. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a, b, c, dan d,
dipandang perlu mengamandemen Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga keluarga mahasiswa Universitas Sangga Buana-
YPKP
Mengingat : 1. Agenda Kongres II Mahasiswa USB YPKP dibentuk untuk
kelancaran dan keberlangsungan Kongres II Mahasiswa USB YPKP.
2. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
3. Undang-Undang nomor 60 tahun 1990 tentang Pendidikan tinggi
4. Surat keputusan Menteri Pendidikan Nasional nomor 155/U/1998
tentang pedoman umum Organisasi Kemahasiswaan Perguruan
Tinggi
5. Kaidah Perguruan Tinggi
Memperhatika : Kepentingan Kongres II Mahasiswa USB YPKP demi kelancaran jalanya
n organisasi kemahsiswaan

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Universitas Sangga


Buana YPKP Bandung
Ditetapkan di : Lab. FIKA USB YPKP Bandung Jl. PHH. Mustofa No.68 Bandung
Tanggal : 11 Februari 2018
Waktu : 00.21
Presidium II Presidium I Presidium III

Wulandari M Hanif Asyidiki Aldi Rakasiwi


NPM. 3111161039 B1021411RB1002 NPM. 2115161028
ANGGARAN DASAR KELUARGA MAHASISWA
(AD KM)

UNIVERSITAS SANGGA BUANA


YAYASAN PENDIDIKAN KEUANGAN DAN PERBANKAN
(USB YPKP)
BANDUNG
2018
DAFTAR ISI

BAB I NAMA, TEMPAT DAN WAKTU..............................................................1


BAB II ASAS DAN TUJUAN................................................................................1
BAB III KEANGGOTAAN.....................................................................................2
BAB IV KELEMBAGAAN MAHASISWA...........................................................2
BAB V ATRIBUT...................................................................................................3
BAB VI LAGU........................................................................................................4
BAB VII KEUANGAN...........................................................................................4
BAB VIII SANKSI..................................................................................................4
BAB IX PERANGKAT KEKUASAAN.................................................................5
BAB X PERUBAHAN AD.....................................................................................5
BAB XI PERALIHAN.............................................................................................5
BAB XII PEMBUBARAN......................................................................................6
BAB XIII PENUTUP...............................................................................................6
BAB I
NAMA, TEMPAT DAN WAKTU

Pasal 1
Nama
Mahasiswa Universitas Sangga Buana YPKP Bandung bernama Keluarga Mahasiswa
Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan Keuangan dan Perbankan Bandung disingkat
KM USB YPKP Bandung.

Pasal 2
Tempat

KM USB YPKP Bandung bertempat di kampus USB YPKP Bandung jalan P.H.H. Mustopa
No. 68 Bandung.

Pasal 3
Waktu

1. KM USB YPKP Bandung merupakan pengembangan dari:


KM AB YPKP sejak tanggal 15 Mei 1970, KM AKUBANK YPKP Bandung sejak
tanggal 20 Maret 1980, KM STIE YPKP Bandung sejak tanggal 1 November 1986, dan
KM STT YPKP Bandung sejak tanggal 21 Agustus 1995.
2. KM USB YPKP Bandung berdiri sejak tahun 2007 sampai waktu yang tidak ditentukan.
BAB II
ASAS DAN TUJUAN

Pasal 4
Asas
KM USB YPKP Bandung berasaskan pada Pancasila, UUD 1945, dan Tridharma Perguruan
Tinggi.

Pasal 5
Tujuan
1. Mengembangkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Membantu Akademik dalam mempersiapkan kader-kader yang kreatif, kompetitif,
berkepribadian baik, dan unggul secara akademik maupun non akademik guna kelancaran
penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran tingkat perguruan tinggi.

AD KM USB YPKP BANDUNG-1


3. Membantu terselenggaranya tugas kurikuler dan ekstra kurikuler akademik dengan lancar
dan wajar.
4. Mempererat rasa kekeluargaan dan membina rasa cinta Almamater.
5. Melahirkan insan-insan yang tidak hanya memiliki hard skill namun juga memiliki soft
skill yang baik.
6. Menciptakan generasi yang siap dalam menghadapi perubahan dan perkembangan global.
BAB III
KEANGGOTAAN

Pasal 6
Keanggotaan

1. Anggota KM USB YPKP Bandung adalah mahasiswa USB YPKP Bandung yang sah
diterima menurut peraturan yang berlaku dan telah memiliki Nomor Pokok Mahasiswa
(NPM) USB YPKP Bandung.
2. Anggota KM USB YPKP Bandung terdiri dari:
a. Anggota aktif.
b. Anggota biasa.
c. Anggota luar biasa.
3. Keanggotaan KM USB YPKP Bandung diatur lebih lanjut dalam ART USB YPKP
Bandung.
BAB IV
KELEMBAGAAN MAHASISWA

Pasal 7

Lembaga Mahasiswa

1. Kelembagaan mahasiswa di KM USB YPKP menganut trias politica yakni fungsi


lembaga yudikatif, legislatif, dan eksekutif serta organisasi minat dan bakat yang terdiri
dari :
a. Mahkamah Mahasiswa (Yudikatif).
b. Badan Pengawas Keuangan Lembaga (Yudikatif)
c. Dewan Perwakilan dan Permusyawaratan Mahasiswa (Legislatif).
d. Badan Eksekutif Mahasiswa.(Eksekutif)
e. Senat Mahasiswa Fakultas.(Eksekutif)

AD KM USB YPKP BANDUNG-2


f. Himpunan Mahasiswa Jurusan.(Eksekutif)
g. Unit Kegiatan Mahasiswa.(Minat dan bakat)
h. Komunitas Mahasiswa.(Minat dan bakat)
2. Lembaga Mahasiswa KM USB YPKP diatur dalam ART KM USB YPKP.

BAB V
ATRIBUT

Pasal 8

Lambang

1. Lambang KM USB YPKP Bandung adalah lambang USB YPKP Bandung.


2. Lambang KM USB YPKP Bandung diatur lebih lanjut dalam ART KM USB YPKP
Bandung.

Pasal 9

Bendera

1. Bendera KM USB YPKP Bandung adalah bendera USB YPKP Bandung.


2. Bendera KM USB YPKP Bandung diatur lebih lanjut dalam ART KM USB YPKP
Bandung.

Pasal 10

Jas Almamater

1. Jas almamater KM USB YPKP Bandung adalah Jas almamater USB YPKP Bandung.
2. Jas almamater KM USB YPKP Bandung diatur lebih lanjut dalam ART KM USB YPKP
Bandung.

BAB VI
LAGU

Pasal 11
Lagu

1. Lagu KM USB YPKP Bandung adalah lagu mars dan hymne USB YPKP Bandung.
2. Lagu KM USB YPKP Bandung diatur lebih lanjut dalam ART KM USB YPKP
Bandung.

AD KM USB YPKP BANDUNG-3


BAB VII
KEUANGAN

Pasal 12
Keuangan

1. Keuangan KM USB YPKP Bandung diperoleh dari:


a. Iuran dana kemahasiswaan.
b. Sumbangan yang halal dan tidak mengikat.
c. Dana Sponsor yang bersifat mengikat.
d. Sumber dana lainnya yang tidak melanggar hukum dan halal.
2. Keuangan KM USB YPKP Bandung diatur dalam ART KM USB YPKP Bandung.
BAB VIII
SANKSI

Pasal 13
Pelanggaran

Anggota KM USB YPKP dinyatakan melanggar apabila tidak mengikuti dan melaksanakan
AD/ART KM USB YPKP.

Pasal 14
Sanksi

1. Sanksi diberikan kepada anggota KM USB YPKP Bandung dan atau Lembaga
Kemahasiswaan yang terbukti melanggar AD/ART KM USB YPKP Bandung setelah
diadakannya evaluasi oleh pihak yang berwenang.
2. Sanksi pelanggaran AD KM USB YPKP Bandung diatur lebih lanjut dalam ART KM
USB YPKP Bandung.

BAB IX
PERANGKAT KEKUASAAN

Pasal 15
Perangkat Kekuasaan

1. Kongres
2. Pemira ( Pemilu Raya )

AD KM USB YPKP BANDUNG-4


3. Mumas ( Musyawarah Mahasiswa )
4. AD/ART
5. GBHO ( Garis-garis Besar Haluan Organisasi ) dan PPA (Peraturan Pokok Administrasi)
6. Produk hukum yang berlaku diluar AD/ART dan GBHO
7. Musyawarah mahasiswa luar biasa

BAB X
PERUBAHAN AD

Pasal 16
Perubahan

1. Anggaran Dasar KM USB YPKP Bandung dapat diubah melalui bentuk rancangan AD
yang dirumuskan oleh 2/3+1 dari anggota lembaga legislatif yang kemudian disahkan
pada forum tertinggi mahasiswa.
2. Perubahan AD KM USB YPKP Bandung diatur lebih lanjut dalam ART KM USB YPKP
Bandung.

BAB XI
PERALIHAN

Pasal 17
Peralihan Anggaran Dasar

1. Dengan disahkan dan berlakunya Anggaran Dasar KM USB YPKP Bandung tahun
2018, maka secara langsung Anggaran Dasar KM USB YPKP Bandung Tahun
sebelumnya tidak berlaku lagi
2. Anggaran Dasar ini berlaku sejak disahkan dan ditetapkan dalam Kongres KM USB
YPKP Bandung

BAB XII
PEMBUBARAN

Pasal 18
Pembubaran KM USB YPKP

Pembubaran KM USB YPKP Bandung terjadi bilamana legalitas USB YPKP Bandung
dicabut keabsahannya secara hukum.

AD KM USB YPKP BANDUNG-5


BAB XIII
PENUTUP

Pasal 19
Hal-hal Lain

Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Dasar KM USB YPKP Bandung akan diatur
dalam Anggaran Rumah Tangga KM USB YPKP Bandung.

AD KM USB YPKP BANDUNG-6


ANGGARAN RUMAH TANGGA KELUARGA KELUARGA
(ART KM)

UNIVERSITAS SANGGA BUANA


YAYASAN PENDIDIKAN KEUANGAN DAN PERBANKAN
(USB YPKP)
BANDUNG
2018

ART KM USB YPKP BANDUNG-2


DAFTAR ISI

BAB I KEDUDUKAN.............................................................................................1

BAB II KEANGGOTAAN......................................................................................1

BAB III LEMBAGA MAHASISWA KM USB YPKP BANDUNG......................3

BAB IV PERANGKAT KEKUASAAN.................................................................7

BAB V RAPAT-RAPAT.......................................................................................10

BAB VI LEMBAGA YUDIKATIF.......................................................................10

BAB VII LEMBAGA LEGISLATIF....................................................................14

BAB VIII LEMBAGA EKSEKUTIF....................................................................16

BAB IX UNIT KEGIATAN MAHASISWA........................................................23

BAB X ATRIBUT.................................................................................................26

BAB XI LAGU......................................................................................................27

BAB XII KEUANGAN.........................................................................................28

BAB XIII................................................................................................................29

BAB XIV USULAN PERUBAHAN AD DAN ART...........................................29

BAB XV PERALIHAN.........................................................................................30

BAB XVI KETENTUAN PENUTUP...................................................................30


BAB I
KEDUDUKAN

Pasal 1
Kedudukan
1. AD/ART KM USB YPKP Bandung merupakan pedoman umum dalam
pelaksanaan aktifitas lembaga di KM USB YPKP Bandung.
2. KM USB YPKP Bandung merupakan perwujudan pelaksanaan kedaulatan
mahasiswa USB YPKP yang dilaksanakan menurut AD/ART.

BAB II
KEANGGOTAAN

Pasal 2
Pengertian
Anggota KM USB YPKP Bandung adalah mahasiswa yang telah disahkan oleh
peraturan yang berlaku, saat yang bersangkutan masuk USB YPKP Bandung dan
telah memiliki Nomor Pokok Mahasiswa USB YPKP Bandung.

Pasal 3
Penjelasan
1. Anggota Aktif adalah mahasiswa USB YPKP Bandung yang telah mengikuti
seluruh kegiatan pengenalan kampus yaitu orientasi kampus serta orientasi
fakultas dan memenuhi peraturan akademik atau peraturan lembaga
kemahasiswaan.
2. Anggota Biasa Adalah mahasiswa USB YPKP Bandung yang telah mengikuti
seluruh kegiatan pengenalan kampus tingkat Universitas dan Fakultas,
memenuhi aturan akademik akan tetapi tidak mengikuti kelembagaan
mahaiswa.
3. Anggota Luar Biasa adalah mahasiswa USB YPKP Bandung yang telah
menyelesaikan masa studinya dan terdaftar sebagai alumni di dalam ikatan
alumni USB YPKP Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-1


Pasal 4
Hak dan Kewajiban
1. Hak dan Kewajiban anggota aktif:
a. Berkewajiban mentaati AD dan ART KM USB YPKP Bandung dan
peraturan yang berlaku di lingkungan USB YPKP Bandung.
b. Berkewajiban dan turut bertanggung jawab atas kelangsungan dan
perkembangan KM USB YPKP Bandung.
c. Berkewajiban turut serta dalam seluruh kegiatan kelembagaan di
lingkungan USB YPKP Bandung.
d. Berkewajiban menjunjung tinggi Almamater USB YPKP Bandung.
e. Berkewajiban menjalankan aktivitas kelembagaan sesuai dengan fungsi
dan tugasnya (Yudikatif, Legislatif, Eksekutif dan organisasi minat bakat).
f. Mempunyai hak suara untuk memilih, dipilih, dan dapat ikut dalam
kegiatan lembaga kemahasiswaan USB YPKP Bandung.
g. Mempunyai hak untuk menjadi kader kepengurusan lembaga yudikatif,
legislatif, eksekutif dan unit kegiatan serta komunitas mahasiswa USB
YPKP Bandung.
2. Hak dan Kewajiban anggota biasa:
a. Berkewajiban mentaati AD dan ART KM USB YPKP Bandung dan
peraturan yang berlaku di lingkungan USB YPKP Bandung.
b. Berkewajiban dan turut bertanggung jawab atas kelangsungan dan
perkembangan KM USB YPKP Bandung.
c. Berkewajiban turut serta dalam seluruh kegiatan kelembagaan di
lingkungan USB YPKP Bandung.
d. Berkewajiban menjunjung tinggi Almamater USB YPKP Bandung.
e. Mempunyai hak bicara dan memilih serta dapat ikut dalam kegiatan
kemahasiswaan USB YPKP Bandung, tetapi tidak dapat dipilih menjadi
pengurus lembaga USB YPKP Bandung.
f. Mempunyai hak untuk menjadi kader kepengurusan unit kegiatan dan
komunitas mahasiswa USB YPKP Bandung.
3. Hak dan Kewajiban anggota luar biasa:

ART KM USB YPKP BANDUNG-2


a. Berkewajiban dan turut bertanggung jawab atas kelangsungan dan
perkembangan USB YPKP Bandung.
b. Berkewajiban menjunjung tinggi dan menjaga nama baik Almamater USB
YPKP Bandung.
c. Mempunyai hak suara untuk memilih, dipilih, dan dapat ikut dalam
kegiatan ikatan alumni USB YPKP Bandung.
d. Mempunyai hak untuk menjadi kader kepengurusan ikatan alumni USB
YPKP Bandung.

Pasal 5
Keanggotaan Hilang
1. Keluar dan / atau diberhentikan dari USB YPKP Bandung.
2. Hilang Akal Sehat
3. Meninggal dunia.

BAB III
LEMBAGA MAHASISWA KM USB YPKP BANDUNG

Pasal 6
Bentuk Pemerintahan
Bentuk pemerintahan adalah presidensial dengan asas desentralisasi pada tingkat
universitas.

Pasal 7
Penjelasan
1. Lembaga yudikatif memiliki fungsi yaitu merespon, memproses, dan
memberikan putusan atas permasalahan yang terjadi di setiap tingkatan.
2. Lembaga legislatif memiliki fungsi :
a. Legislasi; yaitu merencanakan, membuat, merevisi, dan menolak atau
mengesahkan peraturan dan pedoman lembaga kemahasiswaan KM USB
YPKP Bandung di setiap tingkatan.

ART KM USB YPKP BANDUNG-3


b. Pengawasan; yaitu pengawasan terhadap pelaksanaan undang-undang
(AD/ART) dan Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) KM USB
YPKP Bandung.
c. Anggaran; Yaitu mengetahui, membuat dan menyetujui aturan anggaran
kelembagaan mahasiswa
3. Lembaga eksekutif; memiliki fungsi sebagai pelaksana aspirasi mahasiswa
dalam pemberdayaan mahasiswa USB YPKP Bandung yang terpadu dan
berkesinambungan dalam wahana akademis di setiap tingkatan.
4. Unit Kegiatan Mahasiswa memiliki fungsi sebagai wadah penyalur dan
pengembangan potensi minat, bakat, dan kreasi mahasiswa di USB YPKP
Bandung.

Pasal 8
Pengertian
1. Mahkamah Mahasiswa adalah lembaga Yudikatif di KM USB YPKP
Bandung yang selanjutnya disingkat MM USB YPKP Bandung.
2. Badan Pengawas Keuangan Lembaga adalah lembaga audit keuangan
kelembagaan KM USB YPKP Bandung yang selanjutnya disingkat BPKL
USB YPKP Bandung.
3. Dewan Perwakilan dan Permusyawaratan Mahasiswa adalah lembaga
legislatif di USB YPKP Bandung selanjutnya disingkat DPPM USB YPKP
Bandung.
4. Badan Eksekutif Mahasiswa adalah lembaga eksekutif tertinggi tingkatan
universitas yang selanjutnya disingkat BEM USB YPKP Bandung.
5. Senat Mahasiswa Fakultas adalah lembaga eksekutif tingkatan fakultas yang
selanjutnya disingkat SEMA Fakultas USB YPKP Bandung.
6. Himpunan Mahasiswa Jurusan adalah lembaga eksekutif tingkatan jurusan
yang fokus bergerak di bidang keilmuan dan profesi yang selanjutnya
disingkat HMJ USB YPKP Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-4


7. Unit Kegiatan Mahasiswa adalah lembaga kegiatan mahasiswa yang sesuai
dengan minat, bakat, dan kreasi mahasiswa di tingkat universitas yang
selanjutnya disingkat UKM USB YPKP Bandung.
8. Komunitas Mahasiswa adalah wadah perkumpulan mahasiswa yang bersifat
independen, yang sesuai dengan minat, bakat, dan kreasi mahasiswa di
tingkat universitas namun belum mendapat sebuah legalitas formal
kelembagaan universitas.

Pasal 9
Masa Jabatan
Masa jabatan lembaga kemahasiswaan KM USB YPKP Bandung adalah satu
periode (maksimal satu tahun) terhitung sejak tanggal penerbitan surat keputusan
dan berakhir pada tanggal penerbitan surat keputusan yang baru.

Pasal 10
Pembentukan
Pembentukan lembaga mahasiswa di KM USB YPKP Bandung adalah sebagai
berikut :
1. Pembentukan lembaga mahasiswa (Legislatif, Eksekutif, Yudikatif).
a. Pembentukan lembaga mahasiswa diawali dengan pembentukan lembaga
legislatif dalam bentuk Dewan Perwakilan dan Permusyawaratan
Mahasiswa (DPPM) yang mendapatkan legalitas dari pimpinan universitas
setelah terpenuhinya seluruh perangkat administrasi kelembagaan.
b. Pembentukan lembaga eksekutif diputuskan dari forum tertinggi DPPM
melalui pemira dengan terpilihnya ketua umum lembaga mahasiswa
seluruh tingkatan (Universitas, Fakultas dan Jurusan) dan disosialisasikan
dengan diadakannya pelantikan.
c. Pembentukan lembaga Yudikatif dalam bentuk Mahkamah Mahasiswa
(MM) dan Badan Pengawas Keuangan Lembaga (BPKL) diputuskan dari
hasil forum tertinggi mahasiswa yang mendapatkan legalitas dari
pimpinan Universitas setelah terpenuhinya seluruh perangkat administrasi
kelembagaan.

ART KM USB YPKP BANDUNG-5


2. Pembentukan Unit Kegiatan Mahasiswa di KM USB YPKP Bandung adalah
sebagai berikut :
a. Pembentukan UKM USB YPKP Bandung diawali dengan pembentukan
komunitas mahasiswa USB YPKP Bandung minimal 10 orang mahasiswa
USB YPKP Bandung dan telah melewati masa percobaan selama 1 Tahun
b. Mengajukan proposal pendirian UKM USB YPKP Bandung kepada BEM
untuk kemudian dipertimbangkan dan diketahui oleh Biro Kemahasiswaan
dan Lembaga Legislatif (DPPM)
c. Proposal yang telah diketahui dan dipertimbangkan di ajukan kepada WR
1 atau Rektor USB YPKP Bandung untuk kemudian disetujui dan
diterbitkannya surat keputusan pengaktifan dan Ketua umum terpilih
UKM USB YPKP Bandung
d. Pelengkapan administrasi UKM dibantu oleh Badan Eksekutif Mahasiswa
(BEM) dan Dewan Perwakilan dan Permusyawaratan Mahasiswa (DPPM)
selaku pengarah teknis.

Pasal 11
Pembekuan dan Pembubaran
1. Lembaga mahasiswa dapat dinyatakan beku:
a. Aktivitas lembaga mahasiswa bertentangan dengan AD/ART KM USB
YPKP Bandung dan peraturan yang berlaku di universitas.
b. Dalam jangka satu periode masa kepengurusan terjadi kevakuman
kepengurusan dan kekosongan program kerja.
c. Mosi tidak percaya untuk lembaga mahasiswa dan UKM :
1. Untuk lembaga yudikatif diajukan kepada rektor dengan bukti tanda
tangan dan fotocopy Kartu Tanda Mahasiswa sekurang-kurangnya
30% mahasiswa yang bersangkutan.
2. Untuk lembaga legislatif diajukan kepada MM dengan bukti tanda
tangan dan fotocopy Kartu Tanda Mahasiswa sekurang-kurangnya
30% mahasiswa yang bersangkutan.

ART KM USB YPKP BANDUNG-6


3. Untuk lembaga eksekutif diajukan kepada legislatif dengan bukti tanda
tangan dan fotocopy Kartu Tanda Mahasiswa sekurang-kurangnya
30% mahasiswa yang bersangkutan.
4. Untuk UKM diajukan kepada BEM dengan bukti tanda tangan dan
fotocopy Kartu Tanda Mahasiswa sekurang-kurangnya 30%
mahasiswa yang bersangkutan.
2. Lembaga mahasiswa dapat dinyatakan bubar apabila :
Mekanisme pembubaran dan pembekuan lembaga kemahasiswaan melalui sidang
istimewa KM USB YPKP Bandung yang diselenggarakan oleh Mahkamah
Mahasiswa (MM) atas pengajuan dari lembaga legislatif (DPPM), yang kemudian
akan diatur dalam PDPRT MM.

BAB IV
PERANGKAT KEKUASAAN

Pasal 12
Perangkat Kekuasaan
Instrumen perwujudan demokrasi, pedoman dan aturan KM USB YPKP Bandung
1. Kongres KM USB YPKP Bandung
a. Kongres KM USB YPKP adalah forum tertingggi di Universitas Sangga
Buana YPKP Bandung yang dilaksanakan dalam upaya pengambilan
mufakat.
b. Kongres KM USB YPKP diselenggarakan oleh lembaga legislatif yang
dihadiri oleh seluruh keluarga mahasiswa KM USB YPKP Bandung
c. Kongres KM USB YPKP menggunakan instrumen persidangan
d. Kongres KM USB YPKP diselenggarakan dalam kurun waktu 2 tahun
sekali.
e. Kongres KM USB YPKP bertujuan membahas AD/ART KM USB YPKP
Bandung kemudian dikaji, disepakati bersama dan disahkan.
f. Kongres KM USB YPKP dapat diselenggarakan oleh lembaga eksekutif
tertinggi dalam kondisi luar biasa.
2. Pemilu Raya (Pemira)
a. Pemilu Raya adalah perwujudan demokrasi mahasiswa USB YPKP
Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-7


b. Pemilu Raya menganut asas jujur dan adil (JURDIL) serta
diselenggarakan secara langsung, umum, bebas dan rahasia.
c. Pemilu Raya diselenggarakan dalam pemilihan ketua-ketua Lembaga
Eksekutif mahasiswa USB YPKP Bandung :
 Pemilihan Presiden Mahasiswa sebagai Ketua Lembaga Eksekutif
tingkat Universitas.
 Pemilihan Gubernur Mahasiswa sebagai Ketua Lembaga Eksekutif
tingkat Fakultas
 Pemilihan Walikota Mahasiswa sebagai Ketua Lembaga Eksekutif
tingkat Jurusan
d. Penyelenggaraan Pemilu Raya dilaksanakan atas mandat ketua DPPM
kepada Komisi II (Peningkatan Sumber Daya Manusia) DPPM untuk
membentuk badan khusus komisi pemilihan umum mahasiswa (KPUM)
dan Badan Pengawas Pemilu ( BAWASLU) yang bersifat eventual.
e. Pemilu raya diselenggarakan setelah terpilihnya Ketua Badan Legislatif
(DPPM ) melalui Musyawarah Mahasiswa (Mumas).
f. Penyelenggaraan Pemilu Raya diatur lebih lanjut dalam buku pedoman
pelaksanaan Pemilu Raya.
3. Musyawarah mahasiswa (Mumas)
a. Musyawarah Mahasiswa adalah musyawarah tertinggi di tingkat
universitas yang dilaksanakan oleh lembaga legislatif untuk :
 Membahas AD/ART KM USB YPKP Bandung.
 Membahas GBHO dan PPA KM USB YPKP Bandung.
 Meminta pertanggung jawaban ketua badan legislatif (DPPM USB YPKP
Bandung) dan ketua badan Yudikatif (MM dan BPKL).
 Menerima atau menolak pertanggungjawaban ketua DPPM USB YPKP
Bandung oleh KM USB YPKP Bandung dan ketua Badan Yudikatif (MM
dan BPKL).
 Memilih dan menetapkan ketua DPPM USB YPKP Bandung oleh
Mahasiswa USB YPKP Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-8


 Pemaparan hasil laporan pertanggungjawaban lembaga eksekutif oleh
lembaga tertinggi eksekutif USB YPKP Bandung.
b. Musyawarah mahasiswa dilaksanakan sekurang-kurangnya satu kali dalam
setahun .
c. Musyawarah mahasiswa menggunakan instrumen persidangan.
d. Musyawarah mahasiswa dapat diselenggarakan oleh lembaga eksekutif dalam
kondisi khusus
4. AD/ ART
AD/ ART adalah landasan konstitusi yang berisi peraturan-peraturan yang sah
atas permusyawaratan bersama untuk kemudian diterapkan di dalam seluruh
kegiatan organisasi di KM USB YPKP Bandung.
5. GBHO dan PPA
a. GBHO dan PPA adalah landasan yang disusun dalam rangka menjaga
kesinambungan aktivitas kelembagaan mahasiswa serta acuan
administrasi dan program kerja kelembagaan mahasiswa di KM USB
YPKP Bandung.
b. GBHO disusun dan diajukan oleh Lembaga Eksekutif Mahasiswa dan
UKM melalui BEM untuk kemudian disahkan oleh lembaga Legislatif .
c. PPA disusun dan disahkan oleh Lembaga Legislatif (DPPM) untuk
kemudian disepakati oleh lembaga Eksekutif Mahasiswa dan UKM
melalui BEM .
6. Produk Hukum Lain
Produk hukum lain adalah ketetapan, peraturan atau pedoman diluar AD/ART
KM USB YPKP yang sah dan tetap mengacu pada AD/ART KM USB YPKP .
7. Musyawarah Mahasiswa Luar Biasa
Musyawarah mahasiswa luar biasa adalah musyawarah yang diselenggarakan
secara khusus dalam keadaan genting oleh KM USB YPKP Bandung.

BAB V
RAPAT-RAPAT

Pasal 13
Rapat – rapat

ART KM USB YPKP BANDUNG-9


Rapat - rapat merupakan forum yang dapat melibatkan seluruh komponen di KM
USB YPKP Bandung adapun jenis rapat disesuaikan dengan kebutuhan

BAB VI
LEMBAGA YUDIKATIF

Pasal 14
Mahkamah Mahasiswa
Mahkamah mahasiswa adalah lembaga mahasiswa yang memegang fungsi
yudikatif untuk melaksanakan kekuasaan kehakiman di Universitas.

Pasal 15
Kewajiban
1. Memberikan putusan atas pendapat lembaga legislatif (DPPM) mengenai
dugaan pelanggaran AD/ART KM USB YPKP Bandung oleh presiden
mahasiswa atau wakil presiden mahasiswa
2. Memberikan putusan atas pendapat lembaga legislatif (DPPM) mengenai
dugaan pelanggaran AD/ART KM USB YPKP Bandung oleh BPKL.
3. Memberikan putusan atas pendapat BEM mengenai dugaan pelanggaran
AD/ART KM USB YPKP Bandung oleh lembaga eksekutif tingkat fakultas
dan jurusan serta UKM.
4. Memberikan putusan atas pendapat lembaga legislatif (DPPM) mengenai
dugaan pelanggaran AD/ART KM USB YPKP Bandung yang dilakukan oleh
KM USB YPKP Bandung.

Pasal 16
Hak
1. Menafsirkan AD/ART KM USB YPKP Bandung.
2. Menguji PD/PRT lembaga disetiap tingkatan USB YPKP Bandung terhadap
AD/ART KM USB YPKP Bandung.
3. Menyelesaikan sengketa antar lembaga di USB YPKP Bandung.
4. Menyelesaikan sengketa pemira di USB YPKP Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-10


Pasal 17
Keanggotaan
Syarat - syarat keanggotaan :
a. Warga Negara Indonesia.
b. Anggota MM terdiri dari keterwakilan lembaga legislatif, lembaga eksekutif
tertinggi, serta anggota KM USB YPKP Bandung di luar itu.
c. Mampu melaksanakan tugas Kemahasiswaan dengan baik.
d. Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Anggota tidak boleh merangkap Jabatan
dalam Kepengurusan Lembaga Mahasiswa USB YPKP Bandung.
e. Tidak sedang menjalani sanksi akademik dan tidak terlibat dalam masalah
yang merugikan KM USB YPKP Bandung.
f. Ketentuan keanggotaan dan pengurus diatur dalam peraturan Mahkamah
mahasiswa.

Pasal 18
Susunan pengurus
1. MM terdiri dari sekurang kurangnya ketua merangkap Hakim konstitusi,
sekretaris merangkap Hakim konstitusi, bendahara merangkap hakim
konstitusi serta pengurus lain sesuai dengan kebutuhan.
2. Susunan Hakim konstitusi diatur dalam peraturan Mahkamah mahasiswa USB
YPKP Bandung.

Pasal 19
Badan pengawas keuangan lembaga
Badan pengawas keuangan lembaga (BPKL) adalah lembaga yang bebas dan
mandiri yang memiliki wewenang untuk memeriksa pengelolaan dan tanggung
jawab keuangan lembaga mahasiswa.

Pasal 20
Kewajiban
1. Memeriksa tanggung jawab tentang keuangan lembaga, dimana hasil
pemeriksaan itu diberikan kepada lembaga legislatif (DPPM)

ART KM USB YPKP BANDUNG-11


2. Memeriksa tanggung jawab keuangan lembaga apakah telah sesuai dengan
yang di setujui lembaga legislatif (DPPM).
3. Memeriksa pengelolaan keuangan lembaga.
4. Badan pengawas keuangan lembaga memeriksa atas pelaksanaan dana pos
lembaga.
5. Hasil pemeriksaan badan pengawas keuangan lembaga (BPKL) diberitahukan
kepada lembaga legislatif (DPPM).

Pasal 21
Hak
1. Meminta keterangan dan/atau dokumen yang wajib di berikan oleh lembaga
legislatif dan eksekutif serta UKM USB YPKP Bandung kepada BPKL untuk
diperiksa.
2. Menetapkan standar pengawasan keuangan lembaga dan kode etik
pengawasan.
3. Meminta keterangan yang wajib di berikan oleh lembaga legislatif dan
eksekutif serta UKM USB YPKP Bandung sepanjang tidak bertentangan
terhadap AD/ART.
4. Menilai dan/atau menetapkan jumlah kerugian lembaga.
5. Menetukan objek pemeriksaan, merencanakan dan melaksanakan
pemeriksaan, menentukan waktu dan metode pemeriksaan serta
menyajikan laporan pemeriksaan.

Pasal 22
Keanggotaan
Syarat - syarat keanggotaan :
1. Warga Negara Indonesia.
2. Anggota BPKL terdiri dari keterwakilan anggota KM USB YPKP Bandung.
3. Memiliki integritas moral dan kejujuran.
4. Pengurus dan Anggota tidak boleh merangkap Jabatan dalam Kepengurusan
Lembaga Mahasiswa USB YPKP Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-12


5. Tidak sedang menjalani sanksi akademik dan tidak terlibat dalam masalah yang
merugikan KM USB YPKP Bandung.
6. Dipilih melalui mekanisme yang dibuat oleh lembaga legislatif
7. Ketentuan keanggotaan dan pengurus diatur dalam peraturan BPKL.

Pasal 23
Susunan pengurus
BPKL terdiri dari sekurang – kurangnya ketua dan anggota - anggota yang terdiri
dari :
1. Anggota I melaksanakan pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab
keuangan lembaga dan memberikan pengarahan pemeriksaan investigatif
dalam hal ini cakupannya kepada lembaga legislatif dan lembaga eksekutif
tertinggi .
2. Anggota II melaksanakan pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab
keuangan lembaga dan memberikan pengarahan pemeriksaan investigatif
dalam hal ini cakupannya kepada lembaga eksekutif serta UKM.
3. Anggota lain sesuai dengan kebutuhan.

BAB VII
LEMBAGA LEGISLATIF

Pasal 24
Dewan Perwakilan dan Permusyawaratan Mahasiswa
Dewan Perwakilan dan Permusyawaratan Mahasiswa adalah lembaga mahasiswa
yang memegang kekuasaan legislatif di universitas.

Pasal 25
Kewajiban
1. Menampung, mempertimbangkan dan merumuskan segala aspirasi
mahasiswa KM USB YPKP Bandung yang disampaikan kepada DPPM
untuk disalurkan ke pihak-pihak terkait.
2. Melaksanakan asas dan tujuan serta peraturan yang berlaku di lingkungan
USB YPKP Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-13


3. Menjunjung tinggi AD dan ART KM USB YPKP Bandung dan sebagai
badan sosial kontrol yang mengawasi dan memeriksa Lembaga Eksekutif
mahasiswa di tingkat Universitas.
4. Mengkoordinir dan melaksanakan Pemilihan Ketua Lembaga Eksekutif
Mahasiswa.
5. Mengangkat, memberhentikan, mengesahkan serta melantik Ketua BEM
(PRESMA) USB YPKP Bandung.
6. Melantik Wakil Presiden Mahasiswa menjadi Presiden Mahasiswa apabila
Presiden Mahasiswa berhenti, diberhentikan, wafat, dan tidak dapat
melaksanakan kewajiban dalam masa jabatannya.
7. Melantik atau mengangkat Menteri Dalam Negeri apabila PRESMA dan
WAPRESMA berhenti, diberhentikan, wafat dan tidak dapat melaksanakan
kewajibannya dalam masa jabatannya.
8. Menerima, menimbang dan atau mengesahkan rancangan program kerja dan
kebijakan BEM USB YPKP Bandung.
9. Menetapkan dan mengesahkan GBHO yang diajukan oleh BEM.
10. Memberikan advokasi terhadap permasalahan yang timbul di dalam
lingkungan KM USB YPKP Bandung.
11. Menetapkan kode etik dan peraturan KM USB YPKP Bandung.
12. Memperhatikan, mempertimbangkan dan menyalurkan rekomendasi
Musyawarah Mahasiswa kepada pihak-pihak terkait.
13. Mentaati hasil sidang KM USB YPKP Bandung.
14. Menyampaikan laporan pertanggung jawaban dalam Musyawarah
Mahasiswa kepada KM USB YPKP Bandung.

Pasal 26
Hak-hak
1. Mempunyai hak amandemen yaitu hak lembaga legislatif melakukan
perubahan atas aturan-aturan (TAP DPPM, AD/ART, GBHO, PPA dan lain-
lain) yang berlaku sebelumnya baik secara menyeluruh atau sebagian.

ART KM USB YPKP BANDUNG-14


Apabila hal itu terkait AD/ART, GBHO, PPA dan lain-lain maka disahkan
melalui mekanisme persidangan.
2. Mempunyai hak angket yaitu hak lembaga legislatif melakukan uji teori dan
lapangan mengenai suatu hal yang dianggap perlu ditindaklanjuti dan
hasilnya dapat diajukan kepada pihak terkait untuk diminta klarifikasinya.
3. Hak inisiatif yaitu hak lembaga legislatif dalam mencari keterangan-
keterangan mengenai sebuah permasalahan yang muncul walaupun belum ada
laporan dari pihak terkait.
4. Hak interpelasi yaitu hak lembaga legislatif untuk mengundang, memanggil,
bertanya kepada pihak eksekutif ataupun yudikatif terkait permasalahan yang
muncul.
5. Membuat ketetapan-ketetapan yang tidak menyimpang dari AD/ART KM
USB YPKP Bandung.
6. Menerima atau menolak pengunduran diri presiden mahasiswa.
7. Menerima atau menolak pertanggung jawaban presiden mahasiswa.

Pasal 27
Keanggotaan
Syarat-syarat keanggotaan:
a. Warga Negara Indonesia.
b. Anggota aktif KM USB YPKP Bandung
c. Tiap Fakultas dapat memilih wakilnya minimal 2 orang dan maksimal sesuai
dengan kebutuhan diluar ketua, sekretaris dan bendahara.
d. Mampu melaksanakan tugas Kemahasiswaan dengan baik.
e. Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Anggota tidak boleh merangkap Jabatan
dalam Kepengurusan Lembaga Mahasiswa USB YPKP Bandung
f. Tidak sedang menjalani sanksi akademik dan tidak terlibat dalam masalah
yang merugikan KM USB YPKP Bandung
g. Ketentuan keanggotaan dan pengurus diatur dalam PD/PRT lembaga
legislatif mahasiswa USB YPKP Bandung

Pasal 28

ART KM USB YPKP BANDUNG-15


Susunan pengurus
DPPM sekurang - kurangnya terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara, serta
Komisi-komisi tetap yang terdiri dari :
1. KOMISI I MENANGANI MASALAH KEORGANISASIAN DAN
KEMAHASISWAAN.
2. KOMISI II MENANGANI MASALAH PENINGKATAN SUMBER DAYA
MANUSIA.
3. KOMISI III MENANGANI MASALAH KEUANGAN.
4. KOMISI IV MENANGANI MASALAH HUMAS DAN DIPLOMATIK.
5. KOMISI V MENANGANI PERUNDANG-UNDANGAN.

BAB VIII
LEMBAGA EKSEKUTIF

Pasal 29
Badan Eksekutif Mahasiswa
Badan Eksekutif Mahasiswa adalah lembaga pemegang kekuasaan eksekutif
tertinggi di tingkat universitas.

Pasal 30
Kewajiban
1. Melaksanakan asas dan tujuan serta peraturan yang berlaku di lingkungan
USB YPKP Bandung.
2. Menjunjung tinggi dan melaksanakan AD/ART,GBHO, PPA KM USB
YPKP Bandung.
3. Melaksanakan dan mentaati segala ketetapan atau keputusan lembaga
legislatif yang tidak bertentangan dengan AD/ART, GBHO dan PPA KM
USB YPKP Bandung..
4. Menjaga keutuhan dan kerukunan mahasiswa USB YPKP Bandung.
5. Melakukan pembinaan kelembagaan terhadap SEMA dan HMJ.
6. Mengkoordinir kegiatan SEMA Fakultas baik intern maupun ekstern.
7. Melantik dan memberhentikan Ketua SEMA Fakultas.

ART KM USB YPKP BANDUNG-16


8. Mengembangkan komunikasi dan membuat jaringan dengan pihak intern
maupun ektern.
9. Menyusun konsep dan pola pembinaan pengkaderan lembaga mahasiswa.
10. Merancang dan menyusun Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) KM USB
YPKP Bandung, selanjutnya diajukan kepada DPPM untuk disetujui.
11. Merancang dan menyusun Garis Besar Program Kerja (GBPK) KM USB
YPKP Bandung, selanjutnya diajukan kepada DPPM untuk disetujui.
12. Menyusun dan melaksanakan program kerja BEM yang telah ditetapkan.
13. Membuat Laporan Pertanggung Jawaban(LPJ) diakhir periode untuk
dipertanggung jawabkan dan diverifikasi oleh DPPM serta dipaparkan dalam
Musyawarah Mahasiswa.

Pasal 31
Hak
1. Presiden mahasiswa memiliki hak prerogratif dimana hak ini adalah hak
istimewa yang dimiliki presiden mahasiswa untuk memutuskan sesuatu dalam
keaadaan yang benar – benar khusus
2. Presiden mahasiswa memiliki hak untuk membentuk kementrian sesuai
kebutuhan.
3. Presiden mahasiswa memiliki hak untuk mengangkat, mengesahkan, melantik
dan memberhentikan menteri dan anggota kabinet.
4. Merumuskan dan menentukan arah pemberdayaan mahasiswa melalui
program kerja.
5. Mendapatkan pengesahan dari lembaga legislatif atas ketua umum dan
program kerja.
6. Memberikan intrupsi dan berkordinasi dengan lembaga dibawahnya dan
yang dinaunginya.
7. Menimbang pengajuan pembentukan UKM.
8. Membuat ketetapan-ketetapan yang tidak menyimpang dari AD/ART, GBHO
dan PPA KM USB YPKP Bandung.
9. Menerima atau menolak pengunduran diri Ketua Senat Mahasiswa.

ART KM USB YPKP BANDUNG-17


10. Meminta laporan pertanggungjawaban kepada lembaga eksekutif yang di
bawahi BEM USB YPKP Bandung.
11. Menerima atau menolak pertanggungjawaban Senat Mahasiswa USB YPKP
Bandung.

Pasal 32
Keanggotaan
Syarat-syarat Anggota:
a. Warga Negara Indonesia.
b. Anggota aktif KM USB YPKP Bandung
c. Tidak sedang menjalani sanksi akademik dan tidak terlibat dalam masalah
yang merugikan KM USB YPKP Bandung
d. Tidak merangkap jabatan di kelembagaan mahasiswa USB YPKP Bandung
e. Mampu melaksanakan tugas kemahasiswaan dengan baik
f. Ketentuan keanggotaan dan pengurus diatur dalam PD/PRT badan eksekutif
mahasiswa (BEM) USB YPKP Bandung

Pasal 33
Susunan pengurus
1. BEM terdiri dari Ketua sebagai presiden mahasiswa, Wakil Ketua sebagai
wakil presiden mahasiswa, Sekretaris, Bendahara,serta
Departemen/Kementerian sesuai dengan kebutuhan yang mencakup semua
aspek sosial organisasi.
2. Susunan kementrian Badan Eksekutif Mahasiswa diatur dalam PD/PRT BEM
USB YPKP Bandung.

Pasal 34
Senat Mahasiswa Fakultas
Senat Mahasiswa Fakultas adalah lembaga pemegang kekuasaan eksekutif di
tingkat fakultas.

Pasal 35

ART KM USB YPKP BANDUNG-18


Kewajiban
1. Melaksanakan asas dan tujuan serta peraturan yang berlaku di lingkungan
USB YPKP Bandung.
2. Menjunjung tinggi dan melaksanakan AD/ART,GBHO, PPA KM USB
YPKP Bandung.
3. Melaksanakan dan mentaati segala ketetapan atau keputusan lembaga
eksekutif di atasnya yang tidak bertentangan dengan AD/ART, GBHO dan
PPA KM USB YPKP Bandung.
4. Menjaga keutuhan dan kerukunan mahasiswa Fakultas dan antar Fakultas
USB YPKP Bandung.
5. Melakukan pembinaan kelembagaan terhadap HMJ USB YPKP Bandung.
6. Mengkoordinir kegiatan HMJ baik intern maupun ekstern.
7. Melantik dan memberhentikan Ketua HMJ USB YPKP Bandung.
8. Mengembangkan komunikasi dan komunikasi interen lembaga
kemehasiswaan dilinggkungan kemahasiswaan.
9. Membuat jaringan komunikasi dengan pihak eksteren universitas.
10. Merancang dan menyusun Garis Besar Program Kerja (GBPK) Fakultas USB
YPKP Bandung, selanjutnya diajukan kepada BEM USB YPKP Bandung
untuk diketahui dan disetujui.
11. Menyusun dan melaksanakan program kerja SEMA yang telah ditetapkan.
12. Divisi/bidang/departeman memberikan laporan pertanggungjawaban kepada
Ketua Umum untuk dipertanggungjawabkan pada BEM USB YPKP
Bandung.
13. Membuat Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) diakhir periode dan
dipertanggung jawabkan.

Pasal 36
Hak
1. Ketua Umum memiliki hak untuk membentuk Divisi/bidang/departeman
sesuai kebutuhan.

ART KM USB YPKP BANDUNG-19


2. Ketua Umum memiliki hak untuk mengangkat, mengesahkan, melantik dan
memberhentikan Divisi/bidang/departeman dan anggota.
3. Merumuskan dan menentukan arah pemberdayaan mahasiswa melalui
program kerja.
4. Mendapatkan pengesahan dari lembaga eksekutif tingkat universitas atas
ketua umum dan program kerja.
5. Memberikan intrupsi dan berkordinasi dengan lembaga dibawahnya.
6. Menerima, menimbang dan menolak atau mengesahkan pengejuan
pembentukan HMJ.
7. Membuat ketetapan-ketetapan yang tidak menyimpang dari AD/ART, GBHO
dan PPA KM USB YPKP Bandung.
8. Menerima atau menolak pengunduran diri Ketua HMJ .
9. Meminta laporan pertanggungjawaban kepada lembaga eksekutif yang
dibawahi.
10. Menerima atau menolak pertanggungjawaban HMJ USB YPKP Bandung.

Pasal 37
Keanggotaan
Syarat-syarat Anggota:
a. Warga Negara Indonesia.
b. Anggota aktif KM USB YPKP Bandung
c. Tidak sedang menjalani sanksi akademik dan tidak terlibat dalam masalah
yang merugikan KM USB YPKP Bandung
d. Tidak merangkap jabatan di kelembagaan mahasiswa USB YPKP Bandung.
e. Mampu melaksanakan tugas kemahasiswaan dengan baik.
f. Ketentuan keanggotaan dan pengurus diatur dalam GBHO dan PD/PRT
setiap lembaga USB YPKP Bandung.

Pasal 38
Susunan pengurus

ART KM USB YPKP BANDUNG-20


1. SEMA sekurang - kurangnya terdiri dari Ketua Umum, Sekretaris,
Bendahara,serta Divisi/bidang/departemen sesuai dengan kebutuhan yang
mencakup semua aspek sosial organisasi.
2. Susunan Divisi/bidang/departemen SEMA di atur dalam PD/PRT SEMA
USB YPKP Bandung.

Pasal 39
Himpunan Mahasiswa Jurusan
Himpunan Mahasiswa Jurusan adalah lembaga pemegang kekuasaan eksekutif di
tingkat jurusan yang bergerak dalam pengembangan dibidang keilmuan jurusan

Pasal 40
Kewajiban
1. Melaksanakan asas dan tujuan serta peraturan yang berlaku di lingkungan
USB YPKP Bandung.
2. Menjunjung tinggi dan melaksanakan AD /ART,GBHO, PPA KM USB
YPKP Bandung.
3. Melaksanakan dan mentaati segala ketetapan atau keputusan lembaga
eksekutif di atasnya yang tidak bertentangan dengan AD/ART, GBHO dan
PPA KM USB YPKP Bandung.
4. Menjaga kautuhan dan kerukunan mahasiswa Jurusan dan antar Jurusan USB
YPKP Bandung.
5. Melakukan pembinaan kelembagaan terhadap pengurus.
6. Mengkoordinir kegiatan mahasiswa jurusan baik intern maupun ekstern.
7. Mengembangkan komunikasi dan membuat jaringan dengan pihak intern
maupun ektern.
8. Merancang dan menyusun Garis Besar Program Kerja Lembaga selama
periode kepengurusan selanjutnya diajukan kepada SEMA USB YPKP

ART KM USB YPKP BANDUNG-21


Bandung untuk diketahui dan disetujui yang akan diajukan kemudian pada
BEM USB YPKP
9. Menyusun dan melaksanakan program kerja HMJ yang telah ditetapkan.
10. Divisi/bidang/departeman memberikan laporan pertanggungjawaban kepada
Ketua Umum untuk dipertanggungjawabkan pada SEMA USB YPKP
Bandung.
11. Membuat Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) diakhir periode dan
dipertanggungjawabkan.

Pasal 41
Hak
1. Ketua Umum memiliki hak untuk membentuk Divisi/bidang/departeman
sesuai kebutuhan.
2. Ketua Umum memiliki hak untuk mengangkat, mengesahkan, melantik dan
memberhentikan Divisi/bidang/departeman dan anggota.
3. Merumuskan dan menentukan arah pemberdayaan mahasiswa melalui
program kerja.
4. Mendapatkan pengesahan dari lembaga eksekutif tingkat Fakultas atas ketua
umum dan program kerja.
5. Berkoordinasi dengan lembaga diatasnya.
6. Menerima, menimbang dan menolak atau mengesahkan pengajuan
keikutsertaan mahasiswa dalam kelembagaan.
7. Membuat ketetapan-ketetapan yang tidak menyimpang dari AD/ART, GBHO
dan PPA KM USB YPKP Bandung.
8. Merekrut mahasiswa baru menjadi kader lembaga.

Pasal 42
Keanggotaan
Syarat-syarat Anggota:
a. Warga Negara Indonesia.

ART KM USB YPKP BANDUNG-22


b. Anggota aktif KM USB YPKP Bandung.
c. Tidak sedang menjalani sanksi akademik dan tidak terlibat dalam masalah
yang merugikan KM USB YPKP Bandung.
d. Tidak merangkap jabatan di kelembagaan mahasiswa USB YPKP Bandung.
e. Mampu melaksanakan tugas kemahasiswaan dengan baik.
f. Sesuai dengan program studi atau jurusan.
g. Ketentuan keanggotaan dan pengurus diatur dalam GBHO dan PD/PRT
setiap lembaga USB YPKP Bandung.

Pasal 43
Susunan pengurus
1. HMJ sekurang – kurangnya terdiri dari Ketua Umum sebagai walikota
mahasiswa, Sekretaris, Bendahara, serta Divisi/bidang/departeman sesuai
dengan kebutuhan yang mencakup semua aspek sosial organisasi.
2. Susunan Divisi/bidang/departeman HMJ di atur dalam PD/PRT HMJ USB
YPKP Bandung.

BAB IX
UNIT KEGIATAN MAHASISWA

Pasal 44
Pengertian
Unit Kegiatan Mahasiswa adalah wadah penyalur dan pengembangan potensi
minat, bakat, dan kreasi mahasiswa di USB YPKP Bandung.

Pasal 45
Penjelasan
Unit Kegiatan Mahasiswa memiliki fungsi sebagai wadah penyalur dan
pengembangan potensi minat, bakat, dan kreasi mahasiswa di USB YPKP
Bandung yang dinaungi badan eksekutif mahasiswa yang menerima dan
melakukan kordinasi dengan lembaga yang menaunginya serta disahkan dengan
bentuk legalitas surat keputusan rektor USB YPKP Bandung.

Pasal 46

ART KM USB YPKP BANDUNG-23


Hak dan Kewajiban
1. Hak-Hak UKM adalah :
a. Ketua Umum UKM memiliki hak untuk membentuk Kepengurusan
sesuai kebutuhan.
b. Ketua Umum memiliki hak untuk mengangkat, mengesahkan, melantik
dan memberhentikan kepengurusan dan anggota.
c. Merumuskan dan menentukan arah pemberdayaan mahasiswa sesuai
potensi minat bakat melalui program kerja.
d. Mendapatkan legalitas dan pengesahan dari rektor USB YPKP Bandung
atas ketua umum dan program kerja.
e. Menerima interupsi dan berkoordinasi dengan lembaga yang
menaunginya.
f. Membuat ketetapan-ketetapan yang tidak menyimpang dari AD/ART,
GBHO dan PPA KM USB YPKP Bandung.

2. Kewajiban UKM adalah :


a. Melaksanakan asas dan tujuan serta peraturan yang berlaku di lingkungan
USB YPKP Bandung.
b. Menjunjung tinggi dan melaksanakan AD/ART,GBHO, PPA KM USB
YPKP Bandung.
c. Melaksanakan dan mentaati segala ketetapan atau keputusan lembaga
eksekutif di atasnya yang tidak bertentangan dengan AD/ART, GBHO dan
PPA KM USB YPKP Bandung.
d. Menjaga keutuhan dan kerukunan mahasiswa USB YPKP Bandung.
e. Melakukan pembinaan terhadap anggota dan pengurus.
f. Mengkoordinir dan mewadahi kegiatan mahasiswa baik intern maupun
ekstern.
g. Mengembangkan komunikasi dan membuat jaringan dengan pihak intern
maupun ekstern.
h. Merancang dan menyusun Garis Besar Program Kerja (GBPK) UKM USB
YPKP Bandung, selanjutnya diajukan kepada BEM USB YPKP Bandung

ART KM USB YPKP BANDUNG-24


untuk dipertimbangkan selajutnya di ajukan kepada rektor untuk diketahui
dan disetujui.
i. Menyusun dan melaksanakan program kerja UKM yang telah ditetapkan.
j. Kepengurusan memberikan laporan pertanggungjawaban kepada Ketua
Umum untuk dipertanggungjawabkan pada rektor USB YPKP Bandung
k. Membuat Laporan Pertanggung Jawaban(LPJ) diakhir periode dan
dipertanggungjawabkan.

Pasal 47
Keanggotaan
Syarat-syarat Anggota:
a. Warga Negara Indonesia dan asing.
b. Anggota aktif dan biasa KM USB YPKP Bandung.
c. Tidak sedang menjalani sanksi akademik dan tidak terlibat dalam masalah
yang merugikan KM USB YPKP Bandung.
d. Mampu melaksanakan tugas kemahasiswaan dengan baik.
e. Ketentuan keanggotaan dan pengurus diatur dalam GBHO dan PD/PRT
setiap lembaga USB YPKP Bandung.

Pasal 48
Susunan pengurus
1. UKM sekurang – kurangnya terdiri dari Ketua Umum, Sekretaris, Bendahara,
serta Kepengurusan sesuai dengan kebutuhan yang mencakup semua aspek
sosial organisasi.
2. Susunan Kepengurusan UKM di atur dalam PD/PRT UKM USB YPKP
Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-25


BAB X
ATRIBUT

Pasal 49
Lambang
Lambang KM USB YPKP Bandung adalah Lambang USB YPKP Bandung.
1. Universitas Sangga Buana YPKP Bandung mempunyai lambang uang
berbentuk Lingkaran Dunia dengan kombinasi buku melambangkan
pendidikan dan pengajaran yang bermakna bahwa ilmu pengetahuan dapat
menopang segi-segi kehidupan.
2. Kombinasi warna biru dan merah pada logo melambangkan :
a. Penyinaran
b. Keagungan
c. Keberanian
d. Keampuhan ilmu pengetahuan ,teknologi dan/atau kesenian yang
berlandaskan falsafah negara Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara
RI Tahun 1945.

Pasal 50
Bendera
1. Bendera KM USB YPKP Bandung adalah Bendera USB YPKP Bandung.
2. Bendera Universitas Sangga Buana YPKP Bandung terdiri dari bidang segi
empat yang berwarna dasar kuning dengan lambang USB YPKP Bandung

Pasal 51
Jas Almamater
Jas almamater sebagai atribut KM USB YPKP Bandung dan disesuaikan dengan
jas almamater USB YPKP Bandung

BAB XI
Lagu

Pasal 52

ART KM USB YPKP BANDUNG-26


Mars USB YPKP Bandung

Fajar bersinar dan membara


Memberi semangat dan asa
Menghiasi taman angkasa
Laksana surga
Berdikari sepenuh jiwa untuk manusia

Mari kita terus dan berkarya


Mencerdaskan kehidupan bangsa
Menjungjung nilai – nilai luhur untuk Negara
Jadilah umat manusia berintegritas

Keluarga universitas sangga buana ypkp


Adalah jiwa unggul terkemukakan
Penerus bangsa

Tunjukanlah kepada dunia


Semangat kita
Dalam menggapai cita – cita
Bergerak bangkit dan berani
Menuju ridho ilahi

Pasal 53
Hymne USB YPKP Bandung

Universitas sangga buana


Engkau laksana surya
Pencerah tunas bangsa
Menggapai cita insan mulia
Harapan nusa bangsa

ART KM USB YPKP BANDUNG-27


Universitas sangga buana
Pelopor pendidikan Indonesia
Menggapai cita – cita tinggi bangsa
Mencerdaskan kehidupan bangsa
Rakyat adil makmur dan sejahtera
Di ridhoi tuhan yang maha Esa

Universitas sangga buana


Permata ilmu Indonesia
Universitas sangga buana
Harapan masa depan bangsa

BAB XII
KEUANGAN

Pasal 54
Keuangan KM USB YPKP Bandung diperoleh dari :
a. Iuran mahasiswa USB YPKP Bandung.
b. Dana bantuan yang bersifat mengikat dan tidak mengikat.

Pasal 55
Besar iuran anggota KM USB YPKP Bandung disesuaikan dengan jumlah
mahasiswa USB YPKP Bandung yang pengalokasiannya diketahui dan mendapat
pengarahan dari DPPM USB YPKP Bandung serta diawasi oleh BPKL USB
YPKP Bandung.

Pasal 56
Iuran anggota KM USB YPKP Bandung dipergunakan untuk aktivitas
kelembagaan mahasiswa keseluruhan.

BAB XIII
SANKSI

Pasal 57

ART KM USB YPKP BANDUNG-28


Sanksi
1. Setiap anggota atau lembaga KM USB YPKP Bandung yang melanggar
Anggaran Dasar dan/atau Anggaran Rumah Tangga KM USB YPKP
Bandung dan/atau peraturan yang berlaku di lingkungan USB YPKP
Bandung maka dikenakan sanksi berupa:
a. Peringatan.
b. Skorsing.
c. Diberhentikan.
d. Pembekuan (dengan mekanismenya).
e. Pembubaran (dengan mekanismenya).
2. Peringatan dapat dilakukan oleh dosen wali, ketua prodi, dekan, kepala biro
kemahasiswaan dan dari perwakilan lembaga mahasiswa yang berwenang di
lingkungan USB YPKP Bandung.
3. Pemberian skorsing dan pemberhentian anggota KM USB YPKP Bandung
dapat dilakukan oleh Mahkamah Mahasiswa atau Rektor USB YPKP
Bandung.
4. Setiap dugaan pelanggaran akan ditindaklanjuti oleh MM sesuai dengan
peraturan MM.
BAB XIV
USULAN PERUBAHAN AD DAN ART

Pasal 58
1. ART KM USB YPKP Bandung dapat diubah melalui bentuk rancangan ART
KM USB YPKP Bandung yang dirumuskan oleh 2/3+1 dari anggota lembaga
legislatif yang kemudian disahkan pada forum tertinggi mahasiswa.
2. Perubahan AD dan/atau ART KM USB YPKP Bandung dapat diubah atas
dasar persetujuan paling sedikit 2/3+1 suara dari seluruh anggota DPPM USB
YPKP Bandung.

ART KM USB YPKP BANDUNG-29


BAB XV
PERALIHAN

Pasal 59
Peralihan Anggaran Rumah Tangga
1. Dengan disahkan dan berlakunya Anggaran Rumah Tangga KM USB YPKP
Bandung tahun 2018, maka secara langsung Anggaran Rumah Tangga KM
USB YPKP Bandung Tahun sebelumnya tidak berlaku lagi.
2. Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak disahkan dan ditetapkan dalam
Kongres KM USB YPKP Bandung.

BAB XVI
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 60
Hal-hal yang belum ditetapkan dalam ART KM USB YPKP Bandung akan diatur
lebih lanjut.

ART KM USB YPKP BANDUNG-30

Anda mungkin juga menyukai