Anda di halaman 1dari 9

TUGAS INDIVIDU

MANAJEMEN PERUBAHAN
Diajukan untuk memenuhi sebagian tugas mata kuliah Manajemen Perubahan

Mahasiswa
Farhan Rahmaidil Fadli
021119059

UNIVERSITAS PAKUAN BOGOR


FAKULTAS EKONOMI
2021

i
Daftar Isi

Contents
Daftar Isi ........................................................................................................................................................ ii
Profile PT. Gunfesas Technology ................................................................................................................... 1
Permasalahan............................................................................................................................................ 1
Manfaat Menerapkan Analisis SWOT .......................................................................................................... 1
Strenght .................................................................................................................................................... 1
Weakness .................................................................................................................................................. 2
Opportunity............................................................................................................................................... 2
Threat ........................................................................................................................................................ 3
Pengertian VUCA ......................................................................................................................................... 3
Volatilitas .................................................................................................................................................. 4
Uncertarity ................................................................................................................................................ 4
Complexity ................................................................................................................................................ 4
Ambiguity .................................................................................................................................................. 5
Pengertian OCAI ........................................................................................................................................ 6
1. Clan culture, ...................................................................................................................................... 6
2. Adhocracy culture, ............................................................................................................................ 6
3. Market culture, ................................................................................................................................. 6
4. Hierarchy culture, ............................................................................................................................. 7

ii
Profile PT. Gunfesas Technology
Sepatu kini bukan hanya untuk berolah raga saja bagi masyarakat Indonesia. Sepatu sudah menjadi bagian
dari hobi dan gaya hidup, bahkan bisa mengantarkan pada prestasi tertentu yang membanggakan. Untuk
menemani masyarakat beraktivitas dan menggapai beragam mimpinya, Pt. Gunfesas Technology. Kami
PT Gunfesas Technology adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan plastic injection
dengan produk Outsoles (Telapak Sepatu). Pt . gunfesas technology memiliki beberapa costumer
terkemuka di indonesia dan dunia seperti Nike dan Under amrmor. Gunfesas Technology PT adalah
bisnis yang bergerak di bidang Sepatu, Sol - Produsen . Binis ini terletak di lokasi Jl Ry Olympic
Kawasan Industri Sentul Kav A/3 SENTUL BABAKAN MADANG BOGOR.

Permasalahan
Bagaimana cara perusahana tersebut pada 25 tahun kedepan menggunakan analisis SWOT , VUCA,
OCAI?

Manfaat Menerapkan Analisis SWOT


Analisis SWOT membantu pemilik bisnis menemukan strategi efektif untuk mencapai tujuan
dengan mempertimbangkan aspek eksternal maupun internal. Strategi ini tidak hanya berfokus
pada laba; Anda bisa menerapkannya untuk organisasi nonprofit dan lembaga pemerintahan.

Analisis SWOT juga berguna dalam rencana pemasaran. Jika ingin membidik target pemasaran
yang tepat, Anda harus mempertimbangkan hal-hal seperti modal, demografi pelanggan, struktur
dan sumber daya perusahaan, serta strategi pesaing.

Perusahaan yang ingin bertahan lama harus beradaptasi dengan perubahan tren, persaingan,
kondisi ekonomi dan sosial, dan faktor lainnya. Analisis SWOT secara rutin akan memberi Anda
ilustrasi kondisi perusahaan atau organisasi seiring waktu. Hal ini berguna untuk menciptakan
strategi bertahan dan berkembang dalam berbagai kondisi.

Dari segi SWOT

Strenght
1. Membuat out sole menggunakan mesin injection molding
Perusahaan ini memiliki 60 mesin injection molding yang mampu menghasilkan ratusan pasang
produk. Dengan menggunakan sumberdaya yang mempuni perusahaan tersebut mampu
1
menghasilkan produk dengan jumlah yang cukup besar sehingga tercapainya beberapa target
pengiriman dengan tepat waktu. Perusahaan ini juga memiliki mesin dengan kualitas yang
mumpuni dengan mensetting mesin tersebut sesuai ukuran produk mesin tersebut dapat
melakukan pekerjaan nya sendiri dengan di pandu oleh operator mesin tersebut akan berjalan
dengan sendirinya tanpa perlu membuka pintu injection. Dengan begitu perusahaan dapat
menghasilkan produk yang banyak.
2. Memiliki beberapa costumer brand brand ternama di dunia
Disisi lain perusahaan ini memiliki beberapa costumer yang cukup terkenal di indonesia dan
dunia. Dengan begitu bukan tidak mungkin beberapa produk yang dipesan costumer selalu laris
dipasaran indonesia maupun dunia. Adapun beberapa brand terkemuka yang menjadi langganan
perusahaan tersebut salah satunya adalah Nike. Nike, merupakan suatu brand tenama asal yunani
mereka mempercayai out sole nike air force dibuat di perusahaan tersebut.
3. Menggunakan bahan bahan yang di rekomendasikan oleh brand brand ternama
Dengan adanya beberapa perusahaan ternama di dunia yang masuk menjadi pelanggan setia
perusahaan tersebut, mereka memberitahu beberapa bahan bahan yang ingin mereka gunakan
pada outsole sehingga perusahaan menjadi tau mana saja bahan yang berkualitas tinggi dan
rendah

Weakness
1. Hanya mesin mesin tertentu yang dapat memproduksi produk.
Dari banyaknya mesin hanya dapat beroperasi beberapa mesin saja yang mana mesin tersebut
rusak atau pun mengalami kendala pada warnanya. Ketika mesin tersebut di gunakan produk
harus berwarna merah namun setelah produk tersebut jadi warna tidak sesuai dengan sample yang
ada sehingga mesin tersebut tidak dapat dipakai pada produk tersebut. Sangat disayangkan ketika
perusahaan memiliki mesin yang mumpuni namun tidak terpakai karena kurang nya perawatan
mesin tersebut, ntah karena biaya perawatannya yang cukup besar sehingga perusahaan mau tidak
mau melakukan perawatan berkala. Yang mengakibatkan produk tidak jadi sesuai yang
diharapkan.
2. Sumber daya manusia yang kurang teratur
Adanya beberapa sumber daya yang sulit untuk diataur dengan kata lain mereka sulit di atur
karena jenuh dengan tempat kerja maupun dengan sistem pekerjaanya yang seperti itu. Sehingga
perusahaan kurang maksimal menghasilkan produk yang harus dikerjakan dan dikirim pada
waktu yang telah di tentukan.

Opportunity
1. Sedikitnya persaingan pasar di indonesia
Adapun beberapa perusahaan yang ada di indonesia, namun mereka hanya memproduksi sperpart
motor saja. Memiliki perbedaan tersebuk perusahaan ini mampu bertahan selama 22 tahun.
Dengan costumer yang setia mereka mampu bersain di pasar tersebut.
2. Meningkatnya permintaan dari brand brand ternama
Tren yang semakin hari kian meningkat seiring perbedaan waktu sepatu bukan lagi barang yang
lumrah yang mana pada saat itu sepatu hanya di pakai sebagai alat berolahraga. Namun semakin
2
maju zaman perusahan perusahan sepatu semakin berinovasi untuk meningkatkan minat terhadap
sepatu yang mereka jual. Sehingga perusahaan tersebut memiliki order yang cukup banyak dari
perusahaan perusahaan terkenal di penjuru dunia. Salah satunya nike yang mana mereka bisa
memesan 500.000.000 lebih pasang oldsole dalam kurun waktu 1 tahun
3. Penjualan sneakers meningkat dari tahun ke tahun

Threat
1. Imitasi produk dari beberapa pihak
Banyaknya imitasi produk yang dilakukan dari beberapa produsen yang tidak bertanggung jawab
menimbulkan kerugian tersendiri bagi perusahaan perusahaan yang bersangkutan. Disisi lain
Adapun nilai kerugian yang dialami seluruh dunia akibat barang palsu lebih fantastis lagi.
Berdasarkan laporan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), total
impor barang palsu pada 2013 mencapai US$461 atau sekitar Rp6 ribu triliun. Jumlah tersebut,
menyumbang 2,5 persen dari jumlah impor global.Dari total tersebut, sebanyak 63,2 persen
barang palsu berasal dari China. Kemudian disusul oleh Hong Kong, dengan volume sebesar 21,3
persen. Di dalam negeri, industri ritel fesyen sempat diramaikan oleh penangkapan dua orang
distributor sepatu palsu bermerk Nike oleh Polres Metro Jakarta Selatan pada 2015 lalu. Dari
tangan dua distributor tersebut polisi menyita sebanyak 2.182 pasang sepatu palsu.
2. Persaingan dari perusahaan yang sudah tenjun dalam pasar tersebut
Persaingan pasar yang begitu kektat menuntut para brand harus menjadi lebih kreatif dengan
melakukan kolaborasi dengan para atlit mereka dapat meraup keuntungan yang lebih banyak
salah satu produk yang cukup terkenal di kalangan sneakers nike adalah nike air jorda. Dari
Seri Air Jordan yang pertama kali muncul pada April 1985 dan tiap tahunnya mencatat penjualan
130 juta dolar AS (setara Rp2 triliun). Yang mana menjadikan anak anak perusahaan nike dapat
bertahan, dikaraenakan banyak nya permintaan sneakers yang melambung tinggi.

Pengertian VUCA
VUCA adalah akronim yang
berarti volatility (volatilitas), uncertainty (ketidakpastian), complexity (kompleksitas),
dan ambiguity (ambiguitas), kombinasi kualitas yang jika digabungkan mencirikan sifat
dari beberapa kondisi dan situasi yang sulit.

Istilah ini juga kadang-kadang dikatakan untuk kata sifat: mudah menguap, tidak pasti,
kompleks dan ambigu.

Istilah VUCA sendiri berasal dari United States Army War College untuk
menggambarkan kondisi akibat Perang Dingin. Konsep VUCA sejak itu telah diadopsi di
seluruh bisnis dan organisasi di banyak industri dan sektor untuk memandu
kepemimpinan dan perencanaan strategi.

3
Kesadaran akan kekuatan yang diwakili dalam model dan strategi VUCA untuk
mengurangi kerugian yang mungkin ditimbulkannya merupakan bagian integral dari
manajemen krisis dan perencanaan pemulihan bencana.

Dari segi analisis VUCA

Volatilitas
1. Adanya perubahan harga pada beberapa komponen bahan
Dengan adanya masalah tersebut bukan tidak mungkin perusahaan tersebut harus menggunakan
beberapa bahan yang terjangkau namun tidak menurunkan kualitas produk.
Dengan mendaur ulang produk yang tidak jadi dapat menekan harga pengeluaran untuk bahan
baku atau bisa di alokasikan ke pembelian bahan lain. Disisi lain produk tersebut dapat stabil di
pasaran dengan harga yang sudah di tentukan

Uncertarity
1. Adanya ketidak pastian pelanggan.
Disisi lain perusahaan ini nike tidak hanya menggunakan jasa Pt. Gunfesas saja melainkan
mengunakan beberapa perusahaan di luar negeri juga. Yang mana mereka sudah menggunakan
wibsite untuk menarik minat pembeli. Dengan cara pemasaran berikut pemasaran pada
perusahaan perusahaan besar cukup stabil. Dengan menggunakan wibsite perusahaan dapat
memberi sebuah gambaran produk yang mereka produksi. Model bisnis baru ini telah
mengganggu cara kerja bisnis tradisional dan berimplikasi pada ketidakpastian yang besar. Ini
disebabkan oleh tidak dikenalnya lagi batas lokasi, wilayah, dan waktu ketika orang bekerja.

Complexity
1. Kembangkan Pemimpin Kolaboratif
Untuk menghadapi situasi yang kompleks, memimpin sendiri akan menjadi tantangan,
sehingga Anda akan membutuhkan bantuan dari orang lain. Anda juga perlu belajar dari
anggota Anda. Ini akan membantu Anda mengembangkan diri dan tim Anda juga.

Seorang HR manajer perlu merancang organisasi sedemikian rupa sehingga menjadi jalan
bagi para pemimpin untuk berkumpul dan berbagi pembelajaran serta pengalaman.
2. Berhenti Mencari Solusi Permanen
Saat mengejar solusi permanen, Anda mungkin juga kehilangan peluang lain. Mengejar solusi
permanen mungkin menghabiskan sumber daya penting yang dibutuhkan di tempat lain.
Artinya, jika Anda menyelesaikannya 100%, Anda akan menggunakan banyak waktu dan

4
tenaga. Selain itu, lingkungan mudah berubah dan menjadi lebih kompleks. Artinya, solusi
tersebut mungkin tidak sesuai lagi untuk situasi tersebut.

3. Latih Pemimpin Masa Depan Sekarang

Pemimpin muda mana di organisasi Perusahaan yang harus dilatih, dibimbing, dan ditantang

pilih dan posisikan sumber daya yang tepat untuk pengembangan mereka

sekarang. HRD perlu mendorong berbagi pengalaman tanpa batas dengan memfasilitasi

percakapan di seluruh geografi, unit bisnis, domain, dan level. Dalam menghadapi

kompleksitas, HR Leaders juga perlu mendukung kolaborasi dan membangun komunitas

dalam organisasi dengan memanfaatkan jaringan dan mendorong engagement antara

manajemen dan karyawannya.

Ambiguity
1. Mendengarkan Pendapat Orang Lain

Untuk mendapatkan kekuatan dari keberagaman, semua suara harus didengar. Jangan

menciptakan perselisihan Anda sendiri dengan hanya mendengarkan apa yang ingin Anda

dengar dari berbagai suara yang mewakili perspektif yang berharga.

2. Berpikir secara Berbeda

perusahaan harus memiliki pemimpin yang terbuka terhadap ide-ide baru merupakan

karakteristik pemimpinan yang sangat berkorelasi dengan efektivitas. Keberagaman ras

dan gender sangat penting untuk memberikan teladan bagi para pemimpin yang muncul.

pemimpin yang baik dapat melihat peluang urutan kedua dan ketiga yang melekat dalam

solusi yang sama menariknya.

3. Siapkan Dividen Tambahan

Merayakan kesuksesan itu penting, terutama di lingkungan yang ambigu. Menetapkan

dan mencapai dividen tambahan adalah cara yang bagus untuk membangun dan

mempertahankan momentum, kepercayaan, baik pada pemimpin maupun organisas


5
Pengertian OCAI
OCAI merupakan sebuah instrumen yang membagi perusahaan menjadi 4 dimensi yaitu,
Clan culture, kultur yang menekankan pada keakraban dan ikatan emosi untuk saling
berbagi, sehingga organisasi lebih tampak seperti keluarga yang saling menaungi satu
sama lain.

Dari segi OCAI

1. Clan culture,
kultur yang menekankan pada keakraban dan ikatan emosi untuk saling berbagi, sehingga
organisasi lebih tampak seperti keluarga yang saling menaungi satu sama lain. Dalam
perusahaan ini tidak ada batasan pekerjaan maupun atasan dan bawahan mereka saling
membahu membuat organisasi sebagai keluarga ke dua yang membuat para pekerja menjadi
nyaman sehingga mengasilkan produk yang cukup maksimal dan berkualitas. Disisilain
mereka mampu memberikan dan menuangkan semua kreatifitas yang mereka punya dengan
cara mendengarkan keluhan yang dialami pekerja seperti masalah yang terjadi dan apa saja
yang menghantui para pekerja dengan memberikan masukan dan membantunya merasa lepas.

2. Adhocracy culture,
kultur yang sangat dinamis, dijiwai semangat entrepreneursip dan kreatifitas. Nilai yang
sangat diutamakan adalah inovasi dan keberanian mengambil resiko. Dengan membebaskan
mereka berekspresi mampu membuat mereka berinovasi secara trus menerus hingga
menghasilkan sebuah kreatifitas tanpa habatan apapun. Dalam perusahaan ini tidak ada nya
pendekatan dari HR dikarenakan menjaga batasan namun, disisi lain manager justru lebih
dekat dengan peera ang membuat para pekerja menjadi lebih termotivasi dan berusaha
berinovasi

3. Market culture,
Kultur ini beroperasi pada mekanisme ekonomi pasar, dengan melakukan transaksi-transaksi
yang ditujukan untuk menciptakan keunggulan kompetitif. Ada beberapa yang harus di ubah
dalam sistem pemasaran yang dapat dilakukan pada perusahaan ini yaitu mereka mengikuti
beberapa tren dengan cara membuat website atau mencari beberapa costumer dari internet.
Sehingga mereka mapu bertahan. Di sisi lain mereka juga harus dapat berkembang dengan
membuat sebuah produk untuk bersaing di pasarang jika mereka terus menerus menjadi
6
supplier bukan tidak mungkin jika terjadi pemutusan kontrak mereka bisa saja mundur dan di
ganti dengan perusahaan yang mampu mememnuhi standart dari customer tersebut. Karaena
pada dasarnya adanya ide membuat para perusahaan mampu berkembang dan mampu merajai
pasar indonesia dan dunia.

4. Hierarchy culture,
kultur yang sangat formal dan teratur, dimana setiap aktivitas semua lini manajemen
mempunyai sebuah aturan main yang jelas, sesuai dengan apa yang dikehendaki organisasi.
Dengan adanya struktur organisasi maka perusahaan tersebut memiliki aturan yang mana para
karyawan memiliki pekerjaan nya masing masing dan di pantau oleh para atasan sesuai
struktur yang ada. Sehingga jelas pada siapa kita harus melaporkan pekerjaan dan apasaja
tanggung jawab yang harus kita pegang selama bekerja.

Anda mungkin juga menyukai