LAPORAN PENCAMPURAN WARNA

KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas yang berjudul “Laporan
Pencampuran Warna” ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari laporan ini adalah untuk memenuhi tugas pada
mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Selain itu, laporan ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan tentang hasil penggabungan warna bagi para pembaca dan juga bagi kami
penulisnya.

Terlebih dahulu, kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Muawanah, selaku guru
Bahasa Indonesia yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan
dan wawasan pada Mata pelajaran ini.

kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami
sebutkan semua, terima kasih atas bantuannya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.

Kemudian, kami menyadari bahwa tugas yang kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun kami butuhkan demi
kesempurnaan laporan ini.
 TUJUAN

Adapun tujuan dari laporan ini sebagi berikut:

1. Menambah wawasan siswa mengenai Pencampuran warna
2. Kreativitas Siswa untuk menghasilkan warna baru dari hasil pencampuran warna
3. Mengekspresikan keingintahuan Siswa
4. Menanamkan kekompakan dalam kelompok
 ALAT DAN BAHAN
1. Kertas Bufalo
2. Cat Air
3. Spidol
4. Kuas
5. Pallet Cat Air
6. Gunting
7. Penggaris
8. Air
9. Tisu kering / Tisu Basah

gambar alat yang diperlukan

gambar bahan yang diperlukan

 PROSEDURE / CARA KERJA
Untuk menghasilkan beberapa warna baru, yang perlu dilakukan adalah :
1. Menyiapkan Alat dan Bahan
2. Tuangkan Cat Air pada pallet sesuai takaran
3. Tuangkan sedikit air pada pallet yang sudah berisi cat air
4. Campur dan aduk cat yang sudah bercampur dengan air
5. Oleskan warna pada kertas Bufallo
6. Tulis takaran dan Nama warna pada kertas yang sudah ada warna

Gambar proses pencampuran warna

 HASIL PENGAMATAN

Adapun hasil pengaatan yang telah kami lakukan, kami telah menemukan 12 warna baru,
adapun sebagai berikut :

1. Warna Peach
2. Warna Almond
3. Warna Fanta
4. Warna Mint
5. Warna Magenta
6. Warna Orange
7. Warna Lime
8. Warna Merah Muda
9. Warna Matcha
10. Warna Capucino
11. Warna Tosca
12. Warna Kuning Terang
 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Berikut hasil pengamatan dan penemuan dari pencampuran warna yang telah dilakukan :
Adapun cara kerja pencampuran warna ini kami melakukan 12 warna baru. Berikut
penjelasannya :

1. Warna Peach
Pencampuran dari 1 tetes Warna Hijau + 1 tetes Warna Orange + 1 tetes warna Putih

2. Warna Almond
Pencampuran dari 1 tetes Warna Hijau + 1 tetes Warna Merah + 1 tetes Warna Biru

3. Warna Fanta
Pencampuran dari 1 tetes Warna Biru + 1 tetes Warna Merah + 1 tetes Warna Putih

4. Warna Mint
Pencampuran dari 2 tetes warna Biru + 1 tetes warna Kuning + 1 tetes Warna Putih

5. Warna Magenta
Pencampuran dari 1 tetes warna ungu + 1 tetes warna biru

6. Warna Orange
Pencampuran dari 2 tetes warna merah + 3 tetes warna Kuning

7. Warna Lime
Pencampuran dari 1 tetes warna Hijau + 1 tetes warna Kuning

8. Warna Merah Muda

Pencampuran dari 1 tetes warna merah + 3 tetes warna Putih

9. Warna Matcha
Pencampuran dari 1 tetes warma biru + 1 tetes warna kuning + 1 tetes warna Hijau

10. Warna Capucino

Pencampuran dari 1 tetes warna Orange + 1 tetes warna Biru

11. Warna Tosca

Pencampuran dari 1 tetes warna Hijau + 1 tetes warna Biru

12. Warna Kuning Terang

Pencampuran dari 1 tetes warna Kuning + 1 tetes warna Orange + 1 tetes warna Putih
 KESIMPULAN DAN SARAN
Pencampuran warna adalah kegiatan pencampuran warna. Adapun campuran warna yang
dimaksud adalah warna yang dihasilkan dengan mencampurkan banyak warna, seperti
kombinasi dua warna Primer, dan Kombinasi warna Primer dengan warna Sekunder. Untuk
mendapatkan warna yang sesuai diperlukan wawasan dan penelitian agar takaran untuk
pencampuran warna berhasil atu warna yang di harapkan lebih sesuai lagi. Perbanyak
wawasan dengan cara melakukan percobaan secara rutin dan tulis atau ingat untuk ukuran
setiap takaran warna nya.
 DOKUMENTASI

Gambar awal mulai proses pengamatan

Gambar setelah proses pengamatan