Anda di halaman 1dari 99

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil dan
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang bekerja pada instansi
pemerintah yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian dan diserahi tugas
dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas negara lainnya dan digaji
berdasarkan peraturan perundang-undangan. Kondisi ideal tata perilaku ASN
diatur dengan detail dalam Pasal 3 UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Manajemen
ASN yaitu bertingkah laku sesuai nilai dasar, berkode etik, komitmen, integritas,
tanggung jawab pada pelayan publik, berkompeten dan professional dalam
bertugas.
Sesuai Peraturan Lembaga Administrasi (LAN) RI Nomor 1 Tahun 2021
bahwa untuk memenuhi kebutuhan pelaksanaan pelatihan dasar calon Pegawai
Negeri Sipil yang disesuaikan dengan dinamika pengembangan kompetensi, perlu
dilakukan perubahan metode dan mekanisme penyelenggaraan pelatihan dasar
bagi calon Pegawai Negeri Sipil. Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor
12 Tahun 2018 tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil sudah tidak
sesuai dengan perkembangan kebutuhan pengembangan kompetensi, sehingga
perlu diganti. Adanya pola baru ini juga diharapkan dapat membentuk kader ASN
yang berkualitas berlandaskan nilai-nilai dasar profesi ASN. Terdapat 5 nilai dasar
profesi Aparatur Sipil Negara yang dikenal dengan istilah ANEKA yaitu,
Akuntabilitas, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi. 5 (lima) nilai
dasar tersebut merupakan modal awal untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai
ASN. Sebelum mengimplementasikan nilai-nilai dasar tersebut, terdapat satu
tahap yang harus dilalui yaitu internalisasi. Internalisasi merupakan proses
pemahaman atas nilai-nilai yang terkadung dalam nilai ANEKA.
Buku Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK)
merupakan pedoman pembinaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan
berkualitas melalui kegiatan stimulasi deteksi dan intervensi dini penyimpangan
tumbuh kembang pada masa lima tahun pertama kehiduan anak. Dalam buku

1
SDIDTK terdapat instrumen deteksi dini menggunakan metode kuisioner pra
skrining perkembangan. Kuisioner pra skrining perkembangan (KPSP) adalah alat
atau instrumen yang digunakan untuk mengetahui perkembangan anak normal
atau ada penyimpangan. Kegiatan Stimulasi, Deteksi, Intervensi Dini Tumbuh
Kembang (SDIDTK) adalah kegiatan konprehensif untuk memantau aspek
tumbuh kembang anak. Kegiatan stimulasi sangat penting untuk mengoptimalkan
fungsi-fungsi organ tubuh baik fisik, mental, emosional maupun sosial serta
memiliki inteligensi majemuk sesuai dengan potensi ginetiknya. Kegiatan deteksi
dini untuk mengetahui penyimpangan tumbuh kembang yang tidak sesuai dengan
keadaan normal seawal mungkin dan kegiatan intervensi adalah kegiatan untuk
mengoreksi, memperbaiki dan mengatasi masalah atau penyimpangan. Pembinaan
tumbuh kembang hendaknya dilaksanakan secara komprehensif dan berkualitas,
koordinatif dengan melibatkan keluarga, masyarakat, profesi, lembaga sosial
masyarakat, pemerintah dan swasta yang diselenggarakan melalui kegiatan
Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK).
Kader kesehatan atau Posyandu, menurut Depkes RI (2003) adalah
anggota masyarakat yang dipilih dari dan oleh masyarakat, mau dan mampu
bekerja bersama dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan secara sukarela.
Menurut Depkes RI (2003), terdapat beberapa syarat menjadi Kader, antara lain :
1. Dipilih dari dan oleh masyarakat setempat
2. Bersedia dan mampu bekerja bersama masyarakat secara sukarela
3. Bisa membaca dan menulis huruf latin
4. Sabar dan memahami usia lanjut
Sedangkan peranan kader dalam penyelenggaraan posyandu, antara lain :
1. Memberitahukan hari dan jam buka posyandu kepada masyarakat
2. Menyiapkan peralatan untuk penyelenggaraan posyandu sebelum
pelaksanaan Posyandu (buku catatan, KMS, alat peraga)
3. Melakukan pendaftaran bayi, balita, ibu hamil, dan ibu usia subur yang
hadir di posyandu.
4. Melakukan penimbangan bayi dan balita.
5. Mencatat hasil penimbangan pada KMS.

2
6. Melakukan penyuluhan perorangan kapada ibu-ibu dimeja IV.
7. Melakukan kunjungan rumah untuk melakukan penyuluhan khususnya
pada bumil, ibu yang mempunyai bayi/balita, pasangan usia subur.
Sharing Knowledge Merupakan Salah satu metode atau salah satu langkah
dalam siklus manajemen pengetahuan yang digunakan untuk memberikan
kesempatan kepada anggota suatu kelompok, Organisasi, Instansi atau perusahaan
untuk berbagi pengetahuan yang mereka miliki kepada anggota lainnya.
Knowledge atau pengetahuan adalah Suatu keyakinan seseorang dalam
mengartikan dan mengelola sekumpulan informasi dengan mengkombinasikan
informasi tersebut dengan informasi lainnya, menerjemahkan, dan kemudian
mengambil suatu tindakan (Desouza & Paquette, 2011). Salah satu tujuan definisi
ini terdiri dari memberikan dan mengumpulkan knowledge, dimana memberikan
knowledge dengan cara mengkomunikasikan pengetahuan kepada orang lain apa
yang dimiliki dari personal intellectual capital seseorang, dan mengumpulkan
pengetahuan merujuk pada berkonsultasi dengan rekan kerja dengan membagi
informasi atau intellectual capital yang mereka miliki.
Untuk memenuhi syarat kelulusan CPNS menjadi PNS, penulis mengangkat
satu permasalahan yang penulis temukan untuk memperbaiki dan butuh perhatian
yang akan penulis sesuaikan dengan visi, misi Kabupaten Lombok Tengah.
Permasalahan yang akan penulis angkat yaitu Kurangnya pemahaman kader
tentang Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang ( SDIDTK ) di
Wilayah kerja Polindes Serage UPT Puskesmas Darek. Berdasarkan data Jumlah
Kader di Desa Serage berjumlah 40 orang. Terbagi 8 Dusun yang terdiri dari
masing masing dusun mempunyai 5 kader posyandu. Dari 40 Kader di Desa
Serage Wilayah Kerja UPT Puskesmas darek belum pernah di berikan sosialisasi
tentang Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang. Oleh karena itu,
dengan adanya kegiatan yang akan penulis lakukan dapat mengurangi
permasalahan tersebut serta diharapkan disetiap kegiatan tertuang nilai-nilai
ANEKA yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi dan tercapainya visi misi Kabupaten Lombok Tengah.

3
B. Tujuan
Pelaksanaan aktualisasi nilai-nilai dasar ASN betujuan untuk membentuk
ASN yang profesional dan berkarakter kuat. ASN yang profesional dan
berkarakter dimaksudkan mampu menerapkan secara langsung 5 (lima) nilai dasar
profesi ASN. Terdapat 5 (lima) nilai dasar Profesi Aparatur Sipil Negara yang
dikenal dengan istilah ANEKA yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi. Selain itu profesi ASN juga harus menjunjung
tinggi standar etika dalam melayani masyarakat dengan baik dan menamkan rasa
cinta tanah air dalam bekerja.
a. Bagi Peserta
Tujuan aktualisasi bagi peserta adalah :
a. Sebagai persyaratan kelulusan Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil Golongan II Tahun Anggaran 2020.
b. Membentuk PNS yang memiliki integritas, profesionalisme, netral
dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi
dan nepotisme. Hal tersebut dapat dibentuk dengan
menginternalisasikan nilai-nilai ANEKA yang Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika, Komitmen Mutu, Anti Korupsi serta dapat
mengerti kedudukan dan perannya sebagia PNS dalam NKRI dalam
manejemen ASN, pelayanan publik, dan whole of goverment.
c. Meningkatkan Pengetahuan kader tentang Stimulasi Deteksi
Intervensi Dini Tumbuh Kembang ( SDIDTK ) melalui Sharing
knowledge Di Wilayah Kerja Polindes Serage UPT Puskesmas
Darek
Manfaat dari Aktualisasi bagi peserta adalah :
a. Mampu menerapkan nilai-nilai aktualisasi sehingga memiliki
tanggung jawab dan integritas terhadap tugas dan jabatan.
b. Mampu menjunjung tinggi standar etika publik dalam pelaksanaan
tugas dan jabatan.
c. Mampu menerapkan nilai-nilai komitmen mutu sehingga
mewujudkan pelayanan yang prima di lingkungan kerja.

4
d. Mampu menerapkan nilai-nilai anti korupsi sehingga dapat
mewujudkan sikap disiplin serta menjaga kedisiplinan.
b. Bagi Organisasi
Tujuan dari aktualisasi nilai-nilai dasar PNS bagi organisasi adalah :
a. Untuk menciptakan lingkungan kerja yang mencerminkan nilai-
nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi).
b. Menjadikan organisasi yang dapat memberikan pelayanan yang
prima khususnya di pelayanan kebidanan yang menjunjung nilai
profesional, inovatif dan transparan.
c. Meningkatkan mutu pelayanan kebidanan di Polindes Serage
wilayah kerja UPT Puskesmas Darek
d. Mengoptimalkan pelaksanaan senam hamil di Polindes Serage
wilayah kerja UPT Puskesmas Darek dengan menerapkan nilai-
nilai ANEKA disetiap kegiatan.
Manfaat dari aktualisasi bagi organisasi adalah :
a. Terwujudnya lingkungan kerja yang harmonis didasari prinsip-
prinsip nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika,
Komitmen Mutu, Anti Korupsi).
b. Terwujudnya organisasi yang dapat memberikan pelayanan prima
khususnya pda pelayanan kebidanan dan unit lainnya yang ada di
Puskesmas Darek, dengan didasari tata nilai PASTI (Profesional,
Akuntabilitas, Sinergi, Transparan dan Inovatif).
c. Mengoptimalisasi pelaksanaan senam hamil pada ibu hamil di
Polindes Serage wilayah kerja UPT Puskesmas Darek dengan
melaksankaan tugas penuh tanggung jawab dan profesional.
d. Memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat pada pelayanan
kebidanan secara profesional.
e. Meningkatkan kualitas pelayanan baik sarana dan prasarana di
Puskesmas.

5
C. Ruang Lingkup
Kegiatan ini diharapkan nantinya dapat terlaksana di lingkungan kerja penulis
yaitu Desa Serage wilayah kerja UPT Puskesmas Darek yakni Kader Posyandu
Desa Serage di desa Serage. Aktualisasi ini berupa Sharing knowledge tentang
Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang di Desa Serage. Diharapkan
nantinya aspek aspek atau kegiatan tersebut dapat terlaksana di Posyandu Desa
Serage dengan terwujudnya nilai-nilai ANEKA disetiap aspek-aspek kegiatan
yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi

6
BAB II

PENETAPAN ISU

A. Identifikasi Isu
Isu adalah sebuah masalah yang muncul pada sebuah instansi atas adanya
kesenjangan realita saat ini dengan kondisi ideal yang di harapkan para
stakeholders.Isu dapat terjadi baik di dalam maupun di luar organisasi. Apabila
tidak ditangani dengan baik, isu akan memberikan efek negatif terhdap organisasi
yang jika di biarkan berlanjut dapat menyebabkan terciptanya sebuah krisis.
Rancangan Aktualisasi ini di mulai dengan mengidentifikasi isu yang muncul
pada instansi kerja penulis, Yaitu Kurangnya pemahaman kader tentang Stimulasi
Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang ( SDIDTK ) di Wilayah kerja Desa
Serage UPT Puskesmas Darek.
Adapun isu isu yang ditemukan antara lain sebagai berikut :
1. Kurangnya pemahaman kader tentang Stimulasi Deteksi Intervensi Dini
Tumbuh Kembang ( SDIDTK ) di Wilayah kerja Desa Serage UPT
Puskesmas Darek.
2. Kurang optimalnya pemanfaatan buku KIA pada ibu hamil di Polindes
Serage Wilayah kerja UPT Puskesmas Darek Puskesmas Darek.
3. Kurang Optimalnya pengisian Stiker P4K di buku KIA Ibu Hamil di
Polindes Serage wilayah kerja UPT Puskesmas Darek

B. Isu Yang Diangkat


Dari beberapa isu di atas dapat dilakukan penapisan isu untuk menentukan
Core Issue yang akan diangkat untuk menjadi isu utama dalam rancangan
aktualisasi, yaitu dengan menggunakan metode Aktual, Problematik,
Kekhalayakan, dan Layak ( APKL). Metode APKL merupakan salah satumetode
yang digunakan untuk menguji kelayakan suatu isu untuk dicarikan solusinya
dalam kegiatan aktualisasi. Metode APKL ini menggunakan teknik scoring dalam
penetapan prioritas isu.
Aktual, artinya isu atau pokok persoalan sedang terjadi atau akan terjadi dan
sedang menjadi pembicaraan orang banyak. Problematik, artinya isu yang

7
menyimpang dari kondisi yang seharusnya, standar ketentuan yang menimbulkan
kegelisahaan yang perlu dicari penyebab dan pemecahannya. Kekhalayakan,
artinya isu yang secara langsung menyangkut hajat orang banyak. Kelayakan,
artinya isu bersifat logis dan patut dibahas sesuai dengan tugas dan tanggung
jawab. Analisa APKL menggunakan rentang nilai berupa matriks skor yaitu 1-5,
yang menandakan bahwa semakin tinggi skor berarti Isu tersebut bersifat
mendesak untuk segera dicari penyelesaiannya.
Tabel 2.1. Analisis Isu
NO ISU FAKTOR SKOR PRIORITAS
A P K L
1. Kurangnya pemahaman kader tentang 4 5 5 5 19 I
Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh
Kembang ( SDIDTK ) di Wilayah kerja
Desa Serage UPT Puskesmas Darek.
2. Kurang optimalnya pemanfaatan buku KIA 4 3 4 4 15 II
pada ibu hamil di Polindes Serage Wilayah
kerja UPT Puskesmas Darek Puskesmas
Darek.
3. Kurang Optimalnya pengisian Stiker P4K 3 4 3 4 14 III
di buku KIA Ibu Hamil di Polindes Serage
wilayah kerja UPT Puskesmas Darek

C. Dampak jika Isu tidak dipecahkan


Stimulasi Deteksi Intervensi DIni Tumbuh Kembang ( SDIDTK) adalah
pembinaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan berkualitas
melalui kegiatan stimulasi,Deteksi dan Intervensi dini penyimpangan tumbuh
kembang pada masa 5 tahun pertama kehidupan. Dampak jika isu tidak
dipecahkan adalah :

a. Perkembangan
1. Terlambat dalam perkembangan ,otorik kasar dan halus
2. Terlambat dalam perkembangan berbicara
3. Terlambat dalam perkembangan sosialisasi
4. Terlambat dalam perkembangan intelegensia ( kognitif )
5. Dapat menyebabkan terjadinya stunting

8
b. Pertumbuhan
1. Dapat menyebabkan Stunting pada anak

D. Gagasan Pemecahan Isu


Dalam memecahkan isu “Kurangnya pemahaman kader tentang Stimulasi
Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang ( SDIDTK ) di Wilayah kerja Desa
Serage UPT Puskesmas Darek” diperlukan langkah nyata yang ditujukan
untuk mengoptimalkan peran dari petugas tenaga kesehatan di meja informasi.
Dalam menjalankan rangkaian kegiatan penyelesaian isu ini, diperlukan
adanya implementasi nilai-nilai dasar ASN, yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme,
Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA) yang menjadi
dasar dalam setiap langkah pemecahan isu yang diambil. Adapun beberapa
kegiatan yang akan dilaksanakan untuk menangani isu ini antara lain:
1. Berkonsultasi dengan Mentor
2. Berkonsultasi dengan Bidan Koordinator tentang Kegiatan Sharing
Knowledge Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang pada
kader
3. Melakukan Koordinasi dengan Bidan PTT Desa Serage
4. Membuat Undangan untuk Kader
5. Membuat Kuisioner Pre test dan Post Test
6. Membuat Leaflet Tentang Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh
Kembang ( SDIDTK).
7. Melakukan kegiatan Pre test
8. Melakukan Sharing Knowledge tentang Stimulasi Deteksi Intervensi
Dini Tumbuh Kembang ( SDIDTK).
9. Melaksanakan Post Test
10. Memberikan reward kepada kader
11. Evaluasi Kegiatan
12. Merencanakan Tindak lanjut kegiatan peningkatan pemahaman kader
posyandu
13. Menyusun Laporan Aktualisasi

9
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Deskripsi Organisasi
1. Nama Organisasi, Visi, Misi dan Nilai Organisasi
1. Nama Organisasi
Pemerintah Kabupaten Lombok tengah
2. Visi
“TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK TENGAH YANG
BERIMAN,SEJAHTERA,BERMUTU, MAJU DAN BERBUDAYA
(BERSATU JAYA)”
3. Misi
a. Merawat ahlaqul karimah dalam kehidupan bermasyarakat.
b. Mencapai Sumber Daya Manusia yang cerdas, Mandiri dan
Unggul.
c. Pelayanan umum pemerintahan yang mudah,cepat dan bersih.
d. Pembangunan ekonomi yang berkesinambungan dan
berkelanjutan didukung infrastruktur berkualitas.
e. Melestarikan dan mengembangkan nilai nilai budaya luhur.
4. Nilai Organisasi UPT Puskesmas Darek
Siap melayani dengan HATI
a. H : Handal memberikan pelayanan terbaik oleh tenaga profesional
b. A : Akuntabilitas dapat dipertanggung jawabkan
c. T : Teladan menjadi panutan dan teladan bagi masyarakat dalam
berprilaku sehat
d. I : Integritas tinggi dalam melaksanakan tugas
2. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi
UPTD Puskesmas sebagai badan pelayanan kesehatan masyarakat
memiliki kedudukan secara administratif dan kedudukan dalam hirarki
pelayanan kesehatan. Kedudukan secara administratif yang berarti UPTD
Puskesmas merupakan perangkat pemerintah daerah Kabupaten dan
bertanggung jawab langsung baik teknis maupun administratif kepada Kepala

10
Dinas kesehatan Kabupaten. Kedudukan dalam hirarki pelayanan kesehatan
yang berarti UPTD Puskesmas berkedudukan pada tingkat fasilitas pelayanan
kesehatan pertama sesuai dengan SKN.

a. FUNGSI
UPTD Puskesmas mempunyai fungsi pelayanan kesehatan strata
pertama, pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan dan penggerak
pembangunan berwawasan kesehatan, membina peran serta masyarakat
diwilayah kerjanya dalam rangka meningkatkan kemampuan untuk hidup
sehat, memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu.
Fungsi – fungsi  tersebut dilaksanakan dengan cara sebagai berikut :
1. Merangsang masyarakat termasuk swasta untuk melaksanakan
kegiatan dalam rangka menolong dirinya sendiri.
2. Memberikan petunjuk kepada masyarakat tentang bagaimana
menggali dan menggunakan sumberdaya yang ada secara efektif dan
efisien.
3. Memberi bantuan yang bersifat bimbingan teknis materi dan rujukan
medis maupun rujukan kesehatan kepada masyarakat dengan
ketentuan bantuan tersebut tidak menimbulkan ketergantungan.
4. Memberi pelayanan kesehatan langsung kepada masyarakat.
5. Bekerjasama dengan sektor-sektor yang bersangkutan dalam
melaksanakan program Puskesmas.
UPTD Puskesmas memiliki fasilitas penunjang untuk dapat
menjangkau pelayanan lebih merata dan meluas, oleh karena itu perlu
adanya fasilitas:
1. Puskesmas Pembantu / Poskesdes
Puskesmas Pembantu / Poskesdes adalah unit pelayanan kesehatan
yang sederhana dan berfungsi menunjang dan membantu
melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dilakukan UPTD Puskesmas
dalam ruang lingkup wilayah yang lebih kecil.
2. Puskesmas Keliling

11
Puskesmas Keliling merupakan unit pelayanan kesehatan keliling
yang dilengkapi dengan kendaraan roda empat atau perahu bermotor
dan peralatan kesehatan, peralatan komunikasi serta sejumlah tenaga
yang berasal Puskesmas.
3. Bidan Didesa
Pada tiap desa akan ditempatkan seorang bidan yang bertempat
tinggal di desa tersebut dan bertanggung jawab langsung kepada
Kepala  UPTD Puskesmas.
b. TUGAS PUSKESMAS
Untuk melaksanakan fungsi – fungsi tersebut di atas, UPTD Puskesmas
mempunyai tugas :

1. Mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi


permasalahan serta melaksanakan pemecahan permasalahan yang
berkaitan dengan pelayanan kesehatan masyarakat;
2. Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan
melaporkan kegiatan Puskesmas;
3. Menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta
petunjuk teknis sesuai bidang tugasnya;
4. Melaksanakan upaya kesehatan masyarakat;
5. Melaksanakan upaya kesehatan perorangan;
6. Melaksanakan pelayanan upaya kesehatan/ kesejahteraan ibu dan
anak, Keluarga Berencana, perbaikan gizi, perawatan kesehatan
masyarakat, pencegahan dan pemberantasan penyakit, pembinaan
kesehatan lingkungan, penyuluhan kesehatan masyarakat, usaha
kesehatan sekolah, kesehatan olah raga, pengobatan termasuk
pelayanan darurat karena kecelakaan, kesehatan gigi dan mulut,
laboratorium sederhana, upaya kesehatan kerja, kesehatan usia lanjut,
upaya kesehatan jiwa, kesehatan mata dan kesehatan khusus lainnya
serta pembinaan pengobatan tradisional;

12
7. Melaksanakan pembinaan upaya kesehatan, peran serta masyarakat,
koordinasi semua upaya kesehatan, sarana pelayanan kesehatan,
pelaksanaan rujukan medik, pembantuan sarana dan pembinaan teknis
kepada Puskesmas Pembantu, unit pelayanan kesehatan swasta serta
kader pembangunan kesehatan;
8. Melaksanakan pengembangan upaya kesehatan dalam hal
pengembangan kader pembangunan di bidang kesehatan dan
pengembangan kegiatan swadaya masyarakat di wilayah kerjanya;
9. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan dalam rangka sistem
informasi kesehatan;
10. Melaksanakan ketatausahaan dan urusan rumah tangga UPT;
11. Melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja UPTD;
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
 

13
3. Kedudukann Penulis dalam struktur organisasi
 Penanggung Jawab Bidan Desa Polindes Serage
 Struktur Organisasi

KEPALA UPTD PKM


KA. SUB TATA USAHA

KEPEGAWAIAN RUMAH TANGGA KEUANGAN SINPUS

BENDAHARA BARANG BEND. PENERIMA E. PUSKESMAS

TRANSPORTASI BEND. BOK P.CARE

PORTIR BEND. KAPITASI/JKN

PJ. UKM ESENSIAL PJ. UKM PENGEMBANGAN PJ. UKP PJ JARINGAN DAN JEJARING

KIA/KB KES. JIWA UGD PUSTU PLAMBIK POLINDES PLAMBIK

GIZI KES. LANSIA RAWAT JALAN PUSTU UNGGA POLINDES UNGGA

P2P KES. REMAJA POLI KIA/ KB PUSTU RANGGAGATA POLINDES RANGGAGATA

PROMKES KES KERJA (K3) RAWAT INAP PUSTU SERAGE POLINDES SERAGE

KESLING UKS PERSALINAN PUSTU PANDAN INDAH POLINDES PANDAN INDAH

KES. TRADISIONAL FARMASI PUKSEL POLINDES TEDUH


PERKESMAS
13
LABORATORIUM
DOKTER PRAKTIK MANDIRI
POLI GIZI POLI GIGI DAN MULUT
4. Tugas Pokok dan Fungsi Penulis
Tugas pokok, sebagai fungsional Terampil Bidan sesuai dengan peraturan
menteri PANRB nomor 36 Tahun 2019 meliputi :
1. Melakukan pengkajian pada ibu hamil fisiologis
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium sederhana pada pelayanan
kebidanan
3. Merencanakan asuhan kebidanan kasus fisiologis sesuai
kesimpulan
4. Memfasilitasi informed choice dan/atau informed consent
5. Melakukan tindakan pencegahan infeksi
6. Memberikan nutrisi dan rehidrasi/oksigenasi/personal higine
7. Memberikan vitamin/suplemen pada klien/asuhan kebidanan kasus
fisiologis
8. Melaksanakan kegiatan asuhan pada kelas ibu hamil
9. Memberikn KIE tentang kesehatan ibu pada individu/keluarga
sesuai dengan kebutuhan.
10. Melakukan asuhan kala I persalinan fisiologis
11. Melakukan asuhan kala II persalinan fisiologis
12. Melakukan asuhan kala III persalinan fisiologis
13. Melakukan asuhan kala IV persalinan fisiologis
14. Melakukan pengkajian pada ibu nifas
15. Melakukan asuhan kebidanan masa nifas 6 jam sampai dengan hari
ketiga pasca persalinan ( KF 1 )
16. Melakukan asuhan kebidanan masa nifas hari ke 4-28 pasca
persalinan ( KF 2 )
17. Melakukan asuhan kebidanan masa nifas hari ke 29-42 pasca
persalinan ( KF 3 )
18. Melakukan asuhan kebidanan pada gangguan psikologis ringan
dengan pendampingan

14
19. Melakukan fasilitasi Inisiasi Menyusu Dini ( IMD ) pada
persalinan normal
20. Melakukan asuhan bayi baru lahir normal
21. Melakukan penanganan awal kegawatdaruratan pada bayi berat
lahir rendah ( BBLR )
22. Memberikan Komunikasi Informasi dan Edukasi ( KIE ) tentang
kesehatan anak pada individu/keluarga sesuai kebutuhan
23. Melakukan pelayanan keluarga berencana ( KB) oral dan kondom
24. Memberikan komunikasi informasi dan Edukasi ( KIE ) tentang
kesehatan reproduksi perempuan dan Keluarga Berencana ( KB )
pada individu/keluarga sesuai kebutuhan.
25. Melakukan promosi dan edukasi tentang perilaku pola hidup sehat
untuk remaja termasuk personal higine dan nutrisi.
26. Melakukan pendataan sasaran pada individu (WUS/PUS/Keluarga
Berencana/Ibu Hamil/ibu Nifas/ ibu menyusui/bayi balita)
27. Melakukan tabulasi sasaran pada individu (WUS/PUS/Keluarga
Berencana/Ibu Hamil/ibu Nifas/ ibu menyusui/bayi balita)
28. Mengikuti pelaksanaan kegiatan Survei Mawas Diri ( SMD) atau
Musyawarah Masyarakat.
29. Melaksanakan pelayanan kebidanan di Posyandu /Posbindu/
Kampung Keluarga Berencana (KB) atau tempat lain sesuai
penugasan dan
30. Melakukan pemberian imunisasi rutin sesuai program pemerintah
pada anak sekolah;
Fungsi Pelaksana Bidan Terampil :
1. Melakukan bimbingan dan penyuluhan kepada ibu individu
keluarga, serta masyarakat ( Khususnya kaum remaja ) pada masa
pra perkawinan.
2. Melakukan asuhan kebidanan untuk proses kehamilan normal,
kehamilan dengan patologis tertentu, dan kehamilan dengan resiko
tinggi.

15
3. Menolong persalinan normal dan kasus persalinan patologis
tertentu
4. Merawat bayi segera setelah lahir normal dan bayi dengan resiko
tinggi
5. Melakukan asuhan kebidanan dengan ibu nifas
6. Memelihara kesehatan ibu dalam masa menyusui
7. Melakukan pelayanan kesehatan pada anak balita
8. Memberi pelayanan keluarga berencana sesuai dengan
wewenangnya.
9. Memberi bimbingan dan pelayanan kesehatan untuk kasus
gangguan system reproduksi, termasuk wanita pada masa
klimakterium internal dan menopause sesuai dengan
wewenangnya.

B. Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN


Dalam rangka menciptakan pelayanan prima kepada masyarakat, ASN harus
mengaktualisasikan nilai-nilai ANEKA dalam kehidupan sehari-hari yaitu,
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi.
dengan penjelasan sebagai berikut :
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas merupakan kewajiban setiap individu atau kelompok atau
institusi untuk bertanggung jawab atas tugas yang telah diamanahkan
kepadanya.
2. Nasionalisme
Nasionalisme adalah manifestasi kesadaran nasional yang mengandung
cita-cita dan pendorong bagi suatu bangsa, baik untuk merebut
kemerdekaan atau menyerahkan penjajahan maupun sebagai pendorong
untuk mendukung dirinya maupun lingkungan masyarakat, bangsa dan
negara.
3. Etika Publik
Etika publik merupakan refleksi tentang standar/norma yang menentukan
baik/buruk, benar/salah perilaku, tindakan dan keputusan untuk

16
mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung jawab
pelayanan publik.
4. Komitmen mutu adalah janji pada diri kita sendiri atau pada orang lain
yang tercermin dalam tindakan untuk menjaga mutu kinerja pegawai.
Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan
berorientasi pada kualitas hasil, dipersepsikan oleh individu terhadap
produk/jasa berupa ukuran baik/buruk.
5. Anti Korupsi
Korupsi merupakan suatu perbuatan tidak baik, buruk, curang, dapat
disuap, tidak bermoral, menyimpang dari kesucian, melanggar norma-
norma agama, material, mental dan umum. Selain itu korupsi juga berupa
penyalah gunaan jabatan administrasi, ekonomi dan politik, baik yang
disebabkan oleh diri sendiri maupun orang lain, yang ditujukan untuk
memperoleh keuntungan pribadi, sehingga menimbulkan kerugian bagi
masyarakat umum, perusahaan, atau pribadi lainnya.
Nilai-nilai dasar ANEKA memiliki indikator-indikator sebagai berikut :
Tabel 3.1. Indikator ANEKA

No Nilai Dasar Indikator


1 1) Tangguang Jawab
2) Jujur
3) Kejelasan Target
4) Netral
AKUNTABILITAS
5) Mendahulukan Kepentingan
Publik
6) Adil
7) Transparan
8) Konsisten
9) Partisipatif
2 1) Religius (Patuh Ajaran Agama)
2) Hormat Menghormati

17
3) Kerjasama
4) Tidak Memaksakan Kehendak
5) Jujur
6) Amanah
NASIONALISME
7) Adil
8) Persamaan Derajat
9) Tidak Diskriminatif
10) Mencintai Sesama Manusia
11) Tenggang Rasa
12) Membela Kebenaran
13) Persatuan
14) Rela Berkorban
15) Cinta Tanah Air
16) Memelihara Ketertiban
17) Disiplin
18) Musyawarah
19) Kekeluargaan
20) Tanggung Jawab
21) Kepentingan Bersama
22) Gotong Royong
23) Sosial
24) Tidak Menggunakan Hak Yang
Bukan Miliknya
25) Hidup Sederhana
26) Kerja Keras
27) Menghargai Karya Orang Lain
3 1) Jujur
2) Bertanggung Jawab
3) Integritas Tinggi
4) Cermat
ETIKA PUBLIK
5) Disiplin

18
6) Hormat
7) Sopan
8) Taat Pada Peraturan Undang-
Undangan
9) Taat Perintah
10) Menjaga Rahasia
4 1) Efektivitas
2) Efisiensi
KOMITMEN MUTU 3) Inovasi
4) Berorientasi Mutu
5 1) Jujur
2) Disiplin
3) Tanggung Jawab
4) Kerja Keras
ANTI KORUPSI
5) Sederhana
6) Mandiri
7) Adil
8) Berani
9) Peduli

19
C. Rancangan Kegiatan
Kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan setelah kembali ke unit kerja penulis. Dijabarkan dengan sistematis untuk kegiatan yang
akan dilaksanakan dan didalamnya juga dijelaskan mengenai tahapan kegiatan dan hasil yang diharapkan dari kegiatan yang disusun.
Adapun detail rancangan aktualisasi tersebut sebagai berikut :

Tabel 3.2. Rancangan Aktualisasi Nilai dasar Profesi

Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Melakukan Membuat janji Tersedianya Akuntabilitas A : Tanggung Kegiatan ini Nilai Nilai
Konsultasi temu dokumen Nasionalisme Jawab diharapkan dapat organisasi yang
dengan Mengucapkan rangkuman hasil Etika Publik N : Hormat mewujudkan visi dianut dalam
Mentor dan salam pertemuan Komitmen menghormti Kabupaten melakukan
mengenai Bertemu dengan dengan mentor Mutu E : Etika Publik Lombok Tengah konsultasi dengan
rancangan mentor Anti Korupsi K : Efektif dan terwujudnya mentor adalah
aktualisasi Menyampaikan Efisien masyarakat integritas tinggi

20
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
tujuan ingin A : Disiplin Lombok Tengah dalam
bertemu yang melaksanakan
Menjelaskan beriman,sejahtera, tugas dan
rancangan bermutu,Maju akuntabilitas yang
aktualisasi daan berbudaya ) berarti dapat
Menuliskan hasil Bersatu Jaya) da dipertanggungjaw
pertemuandengan didukung dengan abkan.
mentor misi ke 3 yaitu
pelayanan umum
pemerintahan
yang mudah,
cepat, dan bersih.
2 Melakukan Membuat janji Output : Akuntabilitas A : Tanggung Kegiatan ini Nilai Nilai
konsultasi dengan temu Tersedianya Nasionalisme Jawab diharapkan dapat organisasi yang

21
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
Bidan Mengucapkan dokumen Etika Publik N : Hormat mewujudkan visi dianut dalam
Koordinator salam rangkuman hasil Komitmen menghormti Kabupaten melakukan
Bertemu dengan pertemuan Mutu E : Etika Publik Lombok Tengah konsultasi dengan
Bidan Koordinator dengan Bidan Anti Korupsi K : Efektif dan terwujudnya Bidan
Menyampaikan Koordinator Efisien masyarakat Koordinator
tujuan ingin A : Disiplin Lombok Tengah adalah integritas
bertemu yang tinggi dalam
Menjelaskan beriman,sejahtera, melaksanakan
rancangan bermutu,Maju tugas dan
aktualisasi daan berbudaya ) akuntabilitas yang
Menuliskan hasil Bersatu Jaya) da berarti dapat
pertemuan dengan didukung dengan dipertanggungjaw
bidan koordinator misi ke 3 yaitu abkan.
pelayanan umum

22
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
pemerintahan
yang mudah,
cepat, dan bersih.
3 Melakukan Membuat janji Output : Akuntabilitas A : Tanggung Kegiatan ini Nilai Nilai
koordinasi dengan temu Tersedianya Nasionalisme Jawab diharapkan dapat organisasi yang
bidan PTT desa Mengucapkan dokumen Etika Publik N : Hormat mewujudkan visi dianut dalam
Serage salam rangkuman hasil Komitmen menghormti Kabupaten melakukan
Bertemu dengan pertemuan Mutu E : Etika Publik Lombok Tengah Koordinasi
Bidan PTT Desa dengan Bidan Anti Korupsi K : Efektif dan terwujudnya dengan Bidan
Serage Koordinator Efisien masyarakat PTT desa Serage
Menyampaikan A : Disiplin Lombok Tengah adalah integritas
tujuan ingin yang tinggi dalam
bertemu beriman,sejahtera, melaksanakan
Menjelaskan bermutu,Maju tugas dan

23
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
rancangan daan berbudaya ) akuntabilitas yang
aktualisasi Bersatu Jaya) da berarti dapat
Menuliskan hasil didukung dengan dipertanggungjaw
pertemuan dengan misi ke 3 yaitu abkan.
bidan PTT desa pelayanan umum
Serage pemerintahan
yang mudah,
cepat, dan bersih.

4 Membuat Surat Membuat Konsep Output : Akuntabilitas A : Tanggung Kegiatan ini Nilai Nilai
Bukti Surat Nasionalisme Jawab diharapkan dapat organisasi yang
Undangan untuk Surat Undangan
Undangan telah Etika Publik N : Hormat mewujudkan visi dianut dalam
Kader Meminta saran Di buat Komitmen menghormti Kabupaten Membuat Surat
Mutu E : Cermat Lombok Tengah Undangan untuk
kepada mentor dan
Anti Korupsi K: berorientasi terwujudnya kader adalah
Bikor mengenai Isi mutu masyarakat akuntabilitas yang

24
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
Surat Undangan A : Disiplin Lombok Tengah berarti dapat
yang dipertanggungjaw
Mencetak Surat
beriman,sejahtera, abkan.
undangan bermutu,Maju
daan berbudaya )
Meminta tanda
Bersatu Jaya) da
tangan undangan didukung dengan
misi ke 3 yaitu
kepada kapus
pelayanan umum
Menomori Surat pemerintahan
yang mudah,
Undangan
cepat, dan bersih.
Mendata tujuan
surat undangan
Mengirim surat
undangan

25
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8

5 Menyusun soal Mencari referensi Output : Akuntabilitas A : Tanggung Kegiatan ini Nilai Nilai
pre-test dan Post Kuisioner Tersedianya Nasionalisme Jawab diharapkan dapat organisasi yang
test Membuat Kisi Kisi soal pre test dan Etika Publik N : Disiplin mewujudkan visi dianut dalam
Soal untuk untuk post test beserta Komitmen E : Cermat Kabupaten menyusun soal
pre test dan post kunci Mutu K: Efektifitas Lombok Tengah pre test dan post
test jawabnnya Anti Korupsi A : tanggung terwujudnya test adalah
Membuat soal Jawab masyarakat akuntabilitas yang
untuk pre test dan Lombok Tengah berarti dapat
post test. yang dipertanggungjaw
Membuat kunci beriman,sejahtera, abkan.

26
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
jawaban pre test bermutu,Maju
dan post test daan berbudaya )
Mengetik dan Bersatu Jaya) da
mencetak soal pre didukung dengan
test dan post test misi ke 3 yaitu
pelayanan umum
pemerintahan
yang mudah,
cepat, dan bersih.
6 Membuat leaflet Melakukan Output : Akuntabilitas A:Transparan Kegiatan ini Nilai Nilai
tentang Stimulasi persiapan Tersedianya Nasionalisme N : Jujur diharapkan dapat organisasi yang
Deteksi Intervensi Menentukan materi leaflet dalam Etika Publik E : Tanggung mewujudkan visi dianut dalam
Dini Tumbuh terkait dari sumber bentuk bahan Komitmen Jawab Kabupaten membuat leaflet
Kembang terpercaya cetak Mutu K: berorientasi Lombok Tengah tentang Stimulasi

27
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
( SDIDTK) Merancang isi Anti Korupsi Mutu terwujudnya Deteksi Intervensi
leaflet dan A : Jujur masyarakat Dini Tumbuh
merancang desain Lombok Tengah Kembang adalah
Konsultasi dengan yang akuntabilitas yang
mentor beriman,sejahtera, berarti dapat
Mencetak bahan bermutu,Maju dipertanggungjaw
bahan yang telah daan berbudaya ) abkan.
dipersiapkan Bersatu Jaya) da
menjadi bentuk didukung dengan
leaflet yang misi ke 3 yaitu
menarik dan pelayanan umum
informatif. pemerintahan
yang mudah,
cepat, dan bersih.

28
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
7 Melakukan Mempersiapkan Output : Akuntabilitas A:Transparan Kegiatan ini Nilai Nilai
kegiatan Pre Test Kuisioner Lembaran Nasionalisme N : Jujur diharapkan dapat organisasi yang
Menjelaskan Kuisioner Pre Etika Publik E : Tanggung mewujudkan visi dianut dalam
kepada kader test tersedia Komitmen Jawab Kabupaten melakukan
kegiatan pre test Mutu K: Efektif Lombok Tengah kegiatan Pre Test
Memberikan Anti Korupsi A : Jujur terwujudnya kepada kader
kesempatan kepada masyarakat tentang Stimulasi
kader mengisi Lombok Tengah Deteksi Intervensi
kuisioner pre test yang Dini Tumbuh
beriman,sejahtera, Kembang adalah
bermutu,Maju akuntabilitas yang
daan berbudaya ) berarti dapat
Bersatu Jaya) da dipertanggungjaw
didukung dengan abkan dan

29
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
misi ke 3 yaitu Integritas tinggi
pelayanan umum dalam
pemerintahan melaksanakan
yang mudah, tugas
cepat, dan bersih.
8 Melakukan Menyiapkan media Output: Akuntabilitas A:Transparan Kegiatan ini Nilai Nilai
Sharing untuk Tersampainya Nasionalisme N : Jujur diharapkan dapat organisasi yang
Knowledge melaksanakan materi tentang Etika Publik E : Tanggung mewujudkan visi dianut dalam
(berbagi kegiatan Sharing Stimulasi Komitmen Jawab Kabupaten melakukan
pengetahuan ) Knowledge deteksi Mutu K: Efektifitas Lombok Tengah Sharing
tentang Stimulasi Memulai kegiatan Intervensi Dini Anti Korupsi A : Tanggung terwujudnya Knowledge
Deteksi Intervensi dengan Tumbuh Jawab masyarakat tentang Stimulasi
Dini Tumbuh mengucapkan Kembang Lombok Tengah Deteksi Intervensi
Kembang salam dan menyapa yang Dini Tumbuh

30
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
peserta. beriman,sejahtera, Kembang adalah
Memaparkan bermutu,Maju akuntabilitas yang
materi yang ada di daan berbudaya ) berarti dapat
leaflet Bersatu Jaya) da dipertanggungjaw
Mempersilahkan didukung dengan abkan dan teladan
( SDIDTK )
peserta kader untuk misi ke 3 yaitu menjadi panutan
bertanya. pelayanan umum dan teladan bagi
pemerintahan masyarakat dalam
yang mudah, berperilaku sehat
cepat, dan bersih.
9 Melaksanakan Mempersiapkan Lembaran Akuntabilitas A:Tanggung Kegiatan ini Nilai Nilai
post test Kuisioner Post Test Kuisioner Post Nasionalisme jawab diharapkan dapat organisasi yang
Menjelaskan test Tersedia Etika Publik N : Disiplin mewujudkan visi dianut dalam
kepada kader Komitmen E : Tanggung Kabupaten melakukan

31
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
kesgiatan Post Test Mutu Jawab Lombok Tengah kegiatan Post Test
Memberikan Anti Korupsi K: berorientasi terwujudnya kepada kader
kesempatan kepada Mutu masyarakat tentang Stimulasi
kader mengisi A : Kerja Keras Lombok Tengah Deteksi Intervensi
Kuisioner Post Test yang Dini Tumbuh
beriman,sejahtera, Kembang adalah
bermutu,Maju akuntabilitas yang
daan berbudaya ) berarti dapat
Bersatu Jaya) da dipertanggungjaw
didukung dengan abkan dan
misi ke 3 yaitu Integritas tinggi
pelayanan umum dalam
pemerintahan melaksanakan
yang mudah, tugas

32
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
cepat, dan bersih.
10 Memberikan Konsultasi dengan Sertifikat telah Akuntabilitas A:Tanggung Kegiatan ini Nilai Nilai
penghargaan mentor tentang diberikan dan Nasionalisme jawab diharapkan dapat organisasi yang
kepada kader konsep sertifikat telah diterima Etika Publik N : Disiplin mewujudkan visi dianut dalam
berupa sertifikat untuk kader oleh Kader Komitmen E : Tanggung Kabupaten memberikan
Mencetak sertifikat Mutu Jawab Lombok Tengah penghargaan
Untuk Kader Anti Korupsi K: berorientasi terwujudnya kepada kader
Memberikan Mutu masyarakat berupa sertifikat
sertifikat kepada A : Kerja Keras Lombok Tengah adalah
kader yang akuntabilitas yang
beriman,sejahtera, berarti dapat
bermutu,Maju dipertanggungjaw
daan berbudaya ) abkan.
Bersatu Jaya) da

33
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
didukung dengan
misi ke 3 yaitu
pelayanan umum
pemerintahan
yang mudah,
cepat, dan bersih.
11 Mengevaluasi dan Menganalisis hasil Data dan grafik Akuntabilitas A:Transparan Kegiatan ini Nilai Nilai
menganalisis hasil pre-test & hasil hasil Nasionalisme N : Kerja Keras diharapkan dapat organisasi yang
kegiatan post-test perbandigan Etika Publik E : Tanggung mewujudkan visi dianut dalam
Peningkatan Menganalisis nilai pre-test, Komitmen Jawab Kabupaten mengevaluasi
Pemahaman perbandingan hasil post-test Mutu K: berorientasi Lombok Tengah hasil kegiatan
Kader melalui sebelum dan Anti Korupsi Mutu terwujudnya adalah
Sharing sesudah kegiatan A : Tanggung masyarakat akuntabilitas yang
Knowledge peningkatan Jawab Lombok Tengah berarti dapat

34
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
( Berbagi pemahaman yang dipertanggungjaw
pengetahuan ) Membuat Hasil beriman,sejahtera, abkan dan
tentang Stimulasi analisis di dalam bermutu,Maju integritas tinggi
Deteksi Intervensi laporan daan berbudaya ) dalam
Dini Tumbuh Bersatu Jaya) da melaksanakan
Kembang didukung dengan tugas.
( SDIDTK) misi ke 3 yaitu
pelayanan umum
pemerintahan
yang mudah,
cepat, dan bersih.
12 Merencanakan Melaporkan hasil Laporan Hasil Akuntabilita Akuntabilitas Kegiatan ini Nilai Nilai
tindak lanjut kegiatan kepada Kegiatan s Analisis hasil diharapkan dapat organisasi yang
kegiatan Kepala Puskesmas peningkatan Nasionalism kegiatan mewujudkan visi dianut dalam

35
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
peningkatan sekaligus Mentor pemahaman e dilakukan secara Kabupaten merencanakan
pemahaman bagi Memohon bagi Kader Etika Publik transparan tanpa Lombok Tengah tindak lanjut
kader posyandu dukungan Kepala Posyandu. Komitmen manipulasi data terwujudnya kegiatan
Puskesmas untuk Mutu Data hasil masyarakat peningkatan
mempertahankan Anti kegiatan wajib Lombok Tengah pemahaman bagi
kelanjutan kegiatan Korupsi dapat yang kader posyandu
dipertanggungjaw beriman,sejahtera, adalah
abkan bermutu,Maju akuntabilitas yang
Target dengan daan berbudaya ) berarti dapat
jelas ditentukan Bersatu Jaya) da dipertanggungjaw
sejak awal didukung dengan abkan dan
perencanaan misi ke 3 yaitu integritas tinggi
kegiatan. pelayanan umum dalam
Nasionalisme pemerintahan melaksanakan

36
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
Evaluasi dan yang mudah, tugas.
analisis kegiatan cepat, dan bersih.
pelatihan
dilakukan untuk
kepentingan
bersama
masyarakat
Analisis hasil
kegiatan
dilaksanakan
dengan kerja
keras dan
sungguh-sungguh.
Etika Publik

37
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
Analisis hasil
kegiatan
dilaksanakan
dengan
profesional.
Data yang
disediakan dapat
dipertanggungjaw
abkan kepada
publik.

Komitmen Mutu
Inovatif
Selalu melakukan

38
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
perbaikan mutu.
Anti Korupsi
Penyusunan
kegiatan
dilakukan dengan
penuh tanggung
jawab dan
kejujuran serta
tidak mengambil
keuntungan
pribadi dalam
bentuk apapun.
13 Menyusun 1.Mengumpulkan Tersusunnya Akuntabilitas Kegiatan ini Nilai Nilai
diharapkan dapat
Laporan data dan bukti Laporan : organisasi yang
mewujudkan visi

39
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
Aktualisasi pendukung laporan aktualisasi. peserta Kabupaten dianut dalam
Lombok Tengah
2.Melakukan mempunyai menyusun laporan
terwujudnya
konsultasi dengan tanggung masyarakat aktualisasi adalah
Lombok Tengah
coach dan mentor jawab akuntabilitas yang
yang
mengenai hasil untuk beriman,sejahtera, berarti dapat
bermutu,Maju
aktualisasi melakukan dipertanggungjaw
daan berbudaya )
3.Menyusun perencanaan Bersatu Jaya) da abkan dan
didukung dengan
laporan secara sampai integritas tinggi
misi ke 3 yaitu
sistematis laporan. pelayanan umum dalam
pemerintahan
Anti- melaksanakan
yang mudah,
korupsi : cepat, dan bersih. tugas.
harus jujur
dalam
membuat

40
Kontribusi
Teknik
Nilai-Nilai Terhadap Penguatan Nilai-
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Aktualisasi Nilai
Dasar Visi/Misi Nilai Organisasi
Dasar
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
laporan.
Komitmen
mutu :
(laporan
aktualisasi
sesuai dengan
tujuan
yang
diinginkan)

Tabel 3.3. Timeline Kegiatan Aktualisasi

N
41
o
NO KEGIATAN OKTOBER 2021 NOVEMBER 2021
17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1 Melakukan konsultasi
kepada mentor
2 Berkoordinasi dengan
Bidan Koordinator
tentang Kegiatan Share
Knowledge SDIDTK
pada kader
3 Melakukan Koordinasi
dengan Bidan PTT desa
Serage
4 Membuat Undangan
untuk kader
5 Membuat Kuisioner Pre
test dan post test
6 Membuat Leaflet
tentang( SDIDTK

7 Melakukan kegiatan
Pretest
8 Melakukan Sharing
Knowledge tentang
SDIDTK
9 Melaksanakan Post
Test
10 Memberikan reward
11 Evaluasi kegiatan

42
12 Merencanakan tindak
lanjut kegiatan
peningkatan
pemahaman bagi kader
posyandu
13 Menyusun Laporan
Aktualisasi

43
BAB IV
CAPAIAN AKTUALISASI

Dalam rangka menyelesaikan tahap akhir laporan kegiatan aktualisasi yang


dilksanakan selaama 30 hari di Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah yang
tepatnya pada UPTD Puskesmas Darek Kabupaten Lombok Tengah. Beberapa
kegiatan pemecahan masalah sesuai isu terpilih adalah “PENINGKATAN
PEMAHAMAN KADER POSYANDU TENTANG STIMULASI DETEKSI
INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG ( SDIDTK ) MELALUI SHARING
KNOWLEDGE di WILAYAH KERJA POLINDES SERAGE UPTD
PUSKESMAS DAREK” telah dilaksanakan. Melalui kegiatan habituasi ini
diharapkan dapat meningkatkan pemahaman kader tentang stimulasi deteksi
Intervensi Dini Tumbuh Kembang pada Anak. Beberapa uraian yang terdiri atas
penjelasan kegiatan secara umum, pemahaman nilai-nilai dasar PNS, deskripsi
pelaksanaan kegiatan aktualisasi, hasil capaian kegiatan aktualisasi dan analisis
dampak, kontribusi kegiatan terhadap Visi dan Misi Kabupaten Lombok Tengah
akan diuraikan dari masing masing kegiatan di atas sebagai berikut. Terdapat 13
kegiatan pendukung yang terpilih untuk menyelesaikan isu utama yang terpilih
yaitu :
1. Melakukan konsultasi dengan Mentor mengenai rancangan aktualisasi
2. Melakukan konsultasi dengan Bidan Koordinator
3. Melakukan Koordinasi dengan Bidan PTT Desa Serage
4. Membuat Surat Undangan Untuk Kader
5. Menyusun Kuisioner pre-test dan post-test
6. Membuat leaflet tentang Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh
Kembang
7. Melakukan kegiatan Pre-Test
8. Melakukan sharing knowledge ( Berbagi Pengetahuan )Tentang Stimulasi
Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang ( SDIDTK)
9. Melakukan kegiatan Post Test
10. Memberikan penghargaan Kepada Kader berupa Sertifikat

44
11. Melakukan evaluasi
12. Merencanakan tindak lanjut kegiatan peningkatan pemahaman bagi kader
posyandu
13. Menyusun laporan AktualisasI

A. Hasil Aktualisasi
Tabel 4.1 Hasil Aktualisasi
Kegiatan 1. Melakukan konsultasi dengan Mentor mengenai rancangan aktualisasi

Target  Waktu Senin, 18 Oktober 2021


Rancangan  Output Terlaksananya Konsultasi dengan Mentor tentang
Rancangan Aktualisasi
 Waktu Senin, 18 Oktober 2021
 Output Telah Terlaksana kegiatan Konsultasi tentang
pelaksanaan Aktualisasi
 Penjelasan Penulis memperoleh gambaran terhadap isu yang akan
penulis jadikan sasaran aktualisasi diri. Pelaksanaan
Realisasi kegiatan ini bertujuan untuk meminta persetujuan dari
Pelaksanaan Mentor, meskipun sebelumnya beliau sudah menyetujui
ketika seminar rancangan aktualisasi serta meminta
saran dan masukan yang akan sangat berguna dalam
pelaksanaan kegiatan aktualisasi
 Bukti Foto Dokumentasi saat berkonsultasi dengan Mentor
terlampir pada gambar. 1 lampiran 1
Kendala -
Antisipasi -
Kegiatan 2. Berkoordinasi dengan Bidan Koordinator tentang Kegiatan Sharing
Knowledge SDIDTK pada kader
Waktu Selasa,19 Oktober 2021
Target Output Terlaksananya Konsultasi dengan Bidan Koordinator
Rancangan tentang Pelaksanaan Aktualisasi
Realisasi Waktu 19 Oktober 2021
Pelaksanaan Output Telah Terlaksana kegiatan Konsultasi tentang
pelaksanaan Aktualisasi
Penjelasan Kegiatan Kedua dalam Aktualisasi ini adalah
berkonsultasi dengan Bidan Koordinator mengenai
kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan.

Bukti Foto Dokumentasi Konsultasi dengan Bidan Koordinator


terlampir pada gambar.2 lampiran 1
Kendala -
Antisipasi -

45
Kegiatan 3. Melakukan koordinasi dengan bidan PTT desa Serage

Target Waktu Kamis, 21 Oktober 2021


Rancangan Output Terlaksananya Koordinasi dengan Bidan PTT Desa
Searge tentang Pelaksanaan Aktualisasi
Realisasi Waktu 21 Oktober 2021
Pelaksanaan Output Telah Terlaksana kegiatan Koordinasi dengan Bidan
PTT Desa Serage tentang Pelaksanaan Aktualisasi
Penjelasan Kegiatan ketiga dalam Aktualisasi ini adalah
berkoordinasi dengan Bidan PTT Desa Serage mengenai
kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan.
Bukti Foto Dokumentasi terlampir pada Gambar 3. Lampiran 1
Kendala -
Antisipasi -
Kegiatan 4. Membuat Surat Undangan untuk Kader

Target Waktu Jumat, 22 Oktober 2021


Rancangan Output Bukti Surat Undangan telah Di buat
Realisasi Waktu 22 Oktober 2021
Pelaksanaan Output Bukti Surat Undangan telah Di buat
Penjelasan Kegiatan ke empat adalah
1. membuat Konsep Surat undangan
2. Meminta Saran kepada Mentor dan Bidan
Koordinator mengenai Isi Surat Undangan
3. Surat undangan telah dicetak
4. Undangan telah di tanda tangani oleh Kepala
Puskesmas
5. Surat Telah Diberi nomor
6. Telah di tulis di Buku Surat Keluar Tujuan Surat
Undangan.
7. Surat telah Di kirim ketujuan
Bukti Bukti Dokumentasi pada lampiran

Kendala -

Antisipasi -
Kegiatan 5. Menyusun soal pre-test dan Post test

Target Waktu 22 Oktober 2021


Rancangan Output Tersedianya soal pre test dan post test beserta kunci
jawabnnya
Realisasi Waktu 22 Oktober 2021
Pelaksanaan Output Soal Pre Test dan Post Tes beserta Kunci Jawaban telah
tersedia
Penjelasan Kegiatan ke lima adalah
46
1. Referensi Soal Kuisioner telah di temukan
2. Kisi Kisi Soal Telah dibuat
3. Soal pre dan Post Test telah dibuat
4. Soal pre dan post test telah diketik dan dicetak
Bukti -
Kendala -
Antisipasi
Kegiatan 6. Membuat leaflet tentang Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh
Kembang ( SDIDTK)
Target Waktu Sabtu, 23 oktober 2021
rancangan Output Tersedianya leaflet dalam bentuk bahan cetak
Realisasi Waktu 23 oktober 2021
pelaksanaan Output Leaflet sudah tersedia dalam Bentuk Bahan Cetak
Penjelasan Kegiatan ke enam adalah :
1. Persiapan telah dilakukan
2. Materi terkait telah ditentukan dari sumber
terpercaya
3. Telah di rancang isi dan desain dari Leaflet
4. Telah dikonsultasi dengan Mentor
5. Leaflet sudah dicetak
Bukti Bukti dokumentasi terlampir
Kendala -
Antisipasi -
Kegiatan 7. Melakukan kegiatan Pre Test

Target Waktu 25, 27,29, Oktober 2021 dan 01,03,05,,08,10 November


rancangan 2021
Output Lembaran Kuisioner Pre test tersedia
Realisasi Waktu 25, 27,29, Oktober 2021 dan 01,03,05,,08,10 November
pelaksanaan 2021
Output Lembaran Kuisioner Pre test tersedia
Penjelasan Kegiatan ke tujuh adalah
1. Kuisioner telah disiapkan
2. Telah di jelaskan kepada kader cara pengisian Pre
test
3. Kader telah mengisi Kuisioner Pre test

Bukti Bukti Dokumentasi terlampir


Kendala -
Antisipasi -
Kegiatan 8. Melakukan Sharing Knowledge (berbagi pengetahuan ) tentang Stimulasi
Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang ( SDIDTK
Target Waktu 25, 27,29, Oktober 2021 dan 01,03,05,,08,10 November
rancangan 2021
Output Tersampainya materi tentang Stimulasi deteksi

47
Intervensi Dini Tumbuh Kembang
Realisasi Waktu 25, 27,29, Oktober 2021 dan 01,03,05,,08,10 November
pelaksanaan 2021
Output Telah Tersampainya materi tentang Stimulasi deteksi
Intervensi Dini Tumbuh Kembang
Penjelasan Kegiatan ke Delapan adalah
1. Media pelaksanaan kegiatan telah tersedia
2. Kegiatan telah dimulai dengan mengucap salam dan
menyapa peserta
3. Materi di leaflet telah dipaparkan.
4. Peserta kader telah bertanya
Bukti Bukti Dokumnetasi terlampir
Kendala -
Antisipasi -
Kegiatan 9. Melaksanakan post test

Target Waktu 25, 27,29, Oktober 2021 dan 01,03,05,,08,10 November


rancangan 2021
Output Lembaran Kuisioner Post test Tersedia
Realisasi Waktu 25, 27,29, Oktober 2021 dan 01,03,05,,08,10 November
pelaksanaan 2021
Output Lembaran Kuisioner Post test Tersedia
Penjelasan Kegiatan ke sembilan adalah
1.Kuisioner telah disiapkan
2.Telah di jelaskan kepada kader cara pengisian Post test
3.Kader telah mengisi Kuisioner Pre test
Bukti Bukti Dokumentasi Terlampir
Kendala Penulis menemukan kendala saat melaksanakan kegiatan
bahwa dari 10 soal terdapat soal nomor 5 yang berbunyi
“ Yang dapat dilakukan untuk deteksi dini gangguan
pertumbuhan yakni ?” jawaban dari 10 orang kader
menjawab Deteksi Dini menggunakan M-CHATanya.
seharusnya jawaban dari pertanyaan tersebut adalah
Pemeriksaan status Gizi dan Indeks Massa Tubuh (IMT)
hasil post test ternyata masih ada yang belum paham
tentang masalah pertumbuhan
Antisipasi Mengatur kembali jadwal pertemuan
Melakukan refreshing kembali tentang kegiatan
SDIDTK terutama di bagian perkembangan
Kegiatan 10. Memberikan penghargaan kepada kader berupa sertifikat

Target Waktu 25, 27,29, Oktober 2021 dan 01,03,05,,08,10 November


rancangan 2021
Output Sertifikat telah diberikan dan telah diterima oleh Kader
Realisasi Waktu 25, 27,29, Oktober 2021 dan 01,03,05,,08,10 November
pelaksanaan 2021
48
Output Sertifikat telah diberikan dan telah diterima oleh Kader
Penjelasan Kegiatan kesepuluh adalah
1. Telah dikonsultasi ke mentor tentang Konsep
sertifikat untuk kader
2. Sertifikat telah dicetak
3. Sertifikat telah diberikan dan telah diterima oleh
Kader
Bukti Bukti Dokumentasi terlampir
Kendala -
Antisipasi -

Kegiatan 11. Mengevaluasi dan menganalisis hasil kegiatan Peningkatan Pemahaman


Kader

Target Waktu 15 November 2021


rancangan Output Evaluasi kegiatan telah dilakukan
Realisasi Waktu 15 November 2021
pelaksanaan Output Evaluasi kegiatan telah dilakukan
Penjelasan Kegiatan ke 11 adalah
1. Hasil pre test dan post test telah dianalisis
2. Perbandingan Hasil sebelum dan sesudah kegiatan
telah dianalisis
3. Hasil analisis telah dibuat dalam laporan
Bukti Bukti Dokumentasi terlampir
Kendala -
Antisipasi -
Kegiatan 12. Merencanakan tindak lanjut kegiatan peningkatan pemahaman bagi
kader posyandu
Target Waktu 16 November 2021
rancangan Output Laporan Hasil Kegiatan peningkatan pemahaman bagi
Kader Posyandu.
Realisasi Waktu 16 November 2021
pelaksanaan Output Laporan Hasil Kegiatan peningkatan pemahaman bagi
Kader Posyandu.
Penjelasan Kegiatan ke dua belas adalah merencanakan tindak
lanjut kegiatan yang terdiri dari :
1. Melaporkan hasil kegiatan kepada Kepala
Puskesmas sekaligus Mentor
2. Memohon dukungan Kepala Puskesmas Untuk
mempertahankan kelanjutan kegiatan
3. Permintaan pengadaan APE untuk kegiatan Stimulasi
Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang kepada
Kepala Desa
4. Pelaksanaan kegiatan Stimulasi Deteksi Intervensi
Dini Tumbuh Kembang di setiap posyandu

49
5. Melakukan kegiatan monitoring Dan evaluasi setiap
3 bulan sekali
Bukti Bukti Dokumentasi terlampir
Kendala -
Antisipasi -
Kegiatan 13. Menyusun Laporan Aktualisasi
Target Waktu 17 November 2021
rancangan Output Tersusunnya
Laporan aktualisasi.
Realisasi Waktu 17 sd 20 November 2021
pelaksanaan Output Tersusunnya
Laporan aktualisasi.
Penjelasan Kegiatan 13 adalah penyusunan Laporan Aktualisasi
1. Data dan bukti pendukung laporan telah terkumpul
2. Telah dilakukan konsultasi dengan coach dan mentor
mengenai hasil aktualisasi
3. Laporan telah disusun secara sistematis
Bukti .Bukti Dokumentasi terlampir

Kendala -
Antisipasi -

B. Pembahasan Kegiatan Aktualisasi


Aktualisasi nilai dasar profesi ASN dilaksanakan oleh penulis di tempat
kerja selama 30 hari, mulai dari 17 Oktober – 23 November 2021. Uraian
kegiatan meliputi output, nilai-nilai dasar, teknik aktualisasi nilai dasar,
kontribusi terhadap visi dan misi, serta penguatan nilai-nilai organisasi.
1. Melakukan Konsultasi kepada Mentor
a. Tahapan Kegiatan
Pada hari Senin tanggal 18 Oktober 2021 Penulis membuat
Janji bertemu dengan mentor untuk menyampaikan
penjelasan rancangan aktualisasi.
b. Output
 Terlaksana kegiatan konsultasi
 Notulen
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : Kejelasan

50
Seorang Bidan CPNS melakukan konsultasi dengan
mentor hendaknya membuat draft Konsultasi agar
materi yang disampaikan kepada Mentor dapat
dipahami dan tersampaikan apa yang akan kita lakukan.
2) Nasionalisme : Kerjasama
Seorang Bidan CPNS dalam melakukan konsultasi
adalah sebagai wujud usaha untuk memperoleh tujuan
bersama dan hasilnya dapat dinikmati secara bersama
sama serta manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat
luas.
3) Etika Publik : Sopan
Seorang bidan CPNS harus teliti agar hal hal yang
sudah disampaikan oleh Mentor tidak ada yang
terlewat,sehingga pencapaian hasil kegiatan nantinya
maksimal dan dapat dirasakan manfaatnya.
4) Komitmen Mutu : Efektif
Dalam berkonsultasi dengan mentor,seorang Bidan
CPNS harus efektif waktu karena Mentor pastinya
masih mempunyai janji dengan orang lain.
5) Anti Korupsi :
Seorang Bidan CPNS dalam berkonsultasi hendaknya
mengatakan maksud tujuan dan permasalahan atau isu
yang ada secara terbuka
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya
Masyarakat Lombok Tengah yang
beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan Berbudaya (Bersatu
Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum yang Mudah cepat
dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi

51
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu
dalam setiap kegiatan aktualisasi
2. Berkoordinasi dengan Bidan Koordinator tentang kegiatan
Sharing Knowledge Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh
Kembang pada Kader
a. Tahap Kegiatan
Pada hari Selasa tanggal 19 Oktober 2021 Penulis membuat
Janji bertemu dengan Bidan Koordinator untuk
menyampaikan penjelasan rancangan aktualisasi.
b. Output
 Terlaksana kegiatan koordinasi dengan Bidan
Koordinator
 Notulen
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas :Kejelasan
Seorang Bidan CPNS melakukan konsultasi dengan
mentor hendaknya membuat draft Konsultasi agar
materi yang disampaikan kepada Bidan Koordinator
dapat dipahami dan tersampaikan apa yang akan kita
lakukan.
2) Nasionalisme : Kerjasama
Seorang Bidan CPNS dalam melakukan konsultasi
adalah sebagai wujud usaha untuk memperoleh tujuan
bersama dan hasilnya dapat dinikmati secara bersama

52
sama serta manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat
luas.
3) Etika Publik : Sopan
Seorang Bidan CPNS dalam melakukan konsultasi
hendaknya dengan santun dan bertutur kata dengan baik
serta ramah pada Bidan Koordinator.
4) Komitmen Mutu : Efektif
Dalam berkonsultasi dengan mentor,seorang Bidan
CPNS harus efektif waktu karena Bidan Koordinator
pastinya masih mempunyai janji dengan orang lain.
5) Anti Korupsi : Jujur
Seorang Bidan CPNS dalam berkonsultasi hendaknya
mengatakan maksud tujuan dan permasalahan atau isu
yang ada secara terbuka
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya
Masyarakat Lombok Tengah yang
beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan Berbudaya (Bersatu
Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum yang Mudah cepat
dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu
dalam setiap kegiatan aktualisasi.
3. Melakukan Koordinasi dengan Bidan PTT Desa Serage

53
a. Tahap Kegiatan
Bidan CPNS membuat Janji bertemu dengan Bidan PTT
Desa Serage pada hari Kamis tgl 21 Oktober 2021 untuk
menyampaikan penjelasan rancangan aktualisasi.
b. Output
 Terlaksana kegiatan koordinasi dengan Bidan PTT
Desa Serage
 Memperoleh data
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : Kejelasan
Seorang Bidan CPNS melakukan konsultasi dengan
teman sejawat hendaknya membuat draft Konsultasi
agar materi yang disampaikan kepada Teman Sejawat
dapat dipahami dan tersampaikan apa yang akan kita
lakukan.
2) Nasionalisme : Kerjasama
Seorang Bidan CPNS dalam melakukan Koordinasi
adalah sebagai wujud usaha untuk memperoleh tujuan
bersama dan hasilnya dapat dinikmati secara bersama
sama serta manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat
luas.
3) Etika Publik : Sopan
Seorang Bidan CPNS dalam melakukan koordinasi
hendaknya dengan santun dan bertutur kata dengan baik
serta ramah pada teman sejawat.
4) Komitmen Mutu : Efektif
Dalam berkonsultasi dengan mentor,seorang Bidan
CPNS harus efektif waktu karena teman sejawat
pastinya masih mempunyai kesibukan sendiri
5) Anti Korupsi : Jujur

54
Seorang Bidan CPNS dalam koordinasi hendaknya
mengatakan maksud tujuan dan permasalahan atau isu
yang ada secara terbuka
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya Masyarakat
Lombok Tengah yang beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan
Berbudaya (Bersatu Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum
yang Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.
4. Membuat Undangan untuk Kader
a. Tahap Kegiatan
Pada Hari Jumat tanggal 22 Oktober 2021 kegiatan Bidan
CPNS adalah :
1) Bidan CPNS Membuat Konsep Surat Undangan
2) Bidan CPNS Meminta saran kepada mentor dan
Bidan koordinator mengenai Isi Surat Undangan
3) Bidan CPNS Mencetak Surat undangan
4) Bidan CPNS Meminta tanda tangan undangan
kepada kepala Puskesmas
5) Bidan CPNS Menomori Surat Undangan dan
memasukkan data ke Buku Surat Keluar
6) Bidan CPNS Mendata tujuan surat undangan

55
7) Bidan CPNS Mengirim surat undangan kepada
Kepala Desa dan Masing Masing kader Posyandu
b. Output
Tersedianya undangan untuk kader
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : Tanggung Jawab
dalam membuat Surat Undangan penulis harus dengan
bersungguh sungguh untuk menyelesaikan kegiatan
pembuatan surat undangan ini agar cepat dikirim kepada
kader.
2) Nasionalisme : Hormat Menghormati
Seorang Bidan CPNS dalam menyusun konsep undangan
harus bisa menerima masukan dan saran dari Mentor dan
Bidan Koordinator supaya dapat terlaksana dengan baik
kegiatan yang akan dilaksanakan.
3) Etika Publik : Cermat
Seorang bidan CPNS harus teliti agar konsep surat
undangan yang sudah diberikan saran oleh Mentor dan
Bidan Koordinator bisa diterapkan.
4) Komitmen Mutu : Efektif
Dalam membuat konsep undangan Bidan CPNS
melakukan se efektif mungkin waktu yang telah
diberikan untuk membuat sampai dengan mengirim surat
undangan kepada Kader
5) Anti Korupsi : Jujur
Seorang Bidan CPNS harus Jujur dalam pembuatan surat
undangan supaya maksud tujuan dan permasalahan atau
isu yang ada dapt tersampai dengan baik.
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya Masyarakat

56
Lombok Tengah yang beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan
Berbudaya (Bersatu Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum
yang Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, dan Nilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.
5. Membuat Kuisioner Pre test Dan Post Test
a. Tahap Kegiatan
Pada hari kamis tanggal 22 Oktober 2021 kegiatan penulis
adalah :
1) Mencari referensi Kuisioner
2) Membuat Kisi Kisi Soal untuk untuk pre test dan post
test
3) Membuat soal untuk pre test dan post test.
4) Membuat kunci jawaban pre test dan post test
5) Mengetik dan mencetak soal pre test dan post test
b. Output
Output dari kegiatan ini adalah Tersedianya soal pre test dan
post test beserta kunci jawabnnya.
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : Tanggung Jawab
dalam membuat soal Pre test dan Post test penulis harus
dengan sungguh sungguh supaya bisa dipertanggung
jawabkan.
2) Nasionalisme : Kepentingan Bersama

57
Dalam membuat soal pre test dan post test penulis
berharap supaya dapat menilai kegiatan Sharing
Knowledge ini menggunakan cara melakukan pre test
dan post test sehingga mendapatkan hasil yang
transparan.
3) Etika Publik : Cermat
Seorang bidan CPNS harus teliti dan cermat dalam
pembuatan Soal Pre test dan Post test agar mudah
dipahami oleh Kader
4) Komitmen Mutu : Efektif
Dalam membuat soal Pre test dan Post Test penulis
melakukan se efektif mungkin waktu yang telah
diberikan untuk membuat agar bisa mudah dipahami oleh
Kader
5) Anti Korupsi : Jujur
Seorang Bidan CPNS harus Jujur dalam pembuatan soal
Pre Test dan Post Testsupaya mudah dipahami oleh
kader.
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya
Masyarakat Lombok Tengah yang
beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan Berbudaya
(Bersatu Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum yang
Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang

58
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.
6. Membuat Leaflet tentang Stimulasi Deteksi Intervensi Dini
Tumbuh Kembang
a. Tahap Kegiatan
Pada hari Sabtu tanggal 23 Oktober 2021 kegiatan penulis
adalah :
1) Melakukan persiapan
2) Menentukan materi terkait dari sumber terpercaya
3) Merancang isi leaflet dan merancang desain
4) Konsultasi dengan mentor
5) Mencetak bahan bahan yang telah dipersiapkan menjadi
bentuk leaflet yang menarik dan informatif.
b. Output
Output dari kegiatan ini adalah Tersedianya leaflet dalam
bentuk bahan cetak.
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : Tanggung Jawab
Penulis bertanggung jawab terhadap leaflet yang sudah
dibuat Leaflet harus mudah dipahami agar bisa
bermanfaat bagi kader .
2) Nasionalisme : Jujur
penulis Harus jujur dalam memberikan informasi di
dalam leaflet agar isi dari leaflet yang dibuat bermanfaat.
3) Etika Publik : Kesopanan
dalam pembuatan leaflet penulis harus memberikan
gambar dan kata kata yang sopan yang tidak
menyinggung para kader.
4) Komitmen Mutu : Orientasi Mutu

59
penulis harus menerapkan orientasi mutu dalam
pembuatan leaflet.
5) Anti Korupsi : Ekonomis
dalam pembuatan Leaflet penulis harus bisa hemat agar
biaya yang dikelaurkan tidak terlalu banyak.
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya Masyarakat
Lombok Tengah yang beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan
Berbudaya (Bersatu Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum
yang Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, dan Nilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.
7. Melakukan kegiatan Pre Tes
a. Tahap Kegiatan
1) Pada Hari Senin tanggal 25 Oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Pre test pada kader Posyandu
Belenje. tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan pre test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner pre test

60
2) Pada Hari Rabu tanggal 27 Oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Pre test pada kader Posyandu
Lekong Jae. Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan pre test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner pre test
3) Pada Hari Jumat tanggal 29 oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan pre test pada kader semaye.
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan pre test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner pre test
4) Pada Hari Senin tanggal 01 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan pre test pada kader Beberik.
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan pre test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner pre test
5) Pada Hari Rabu tanggal 03 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan pre test pada kader Mapasan.
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan pre test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner pre test

61
6) Pada Hari Jumat tanggal 05 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan pre test pada kader Batu Salang.
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan pre test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner pre test
7) Pada Hari Senin tanggal 08 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan pre test pada kader Sulung .
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan pre test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner pre test
8) Pada Hari rabu tanggal 10 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan pre test pada kader Rurut .
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan pre test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner pre test
b. Output
Output dari kegiatan ini adalah Hasil Rekapan Pre Test.
Hasil pre test Kader Posyandu Belenje
Tabel 4.2 Hasil Pre test Kader 8 Posyandu Dusun Belenje
Nilai Pre
No Nama Pekerjaan
Test
1 Gindah Ketua Kader 50
2 Rianun Anggota Kader 50
3 Dewi S Anggota Kader 30
4 Rosanti Anggota Kader 60
5 Erni Anggota Kader 50

62
1) Hasil Pre test Kader Posyandu Lekong Jae
Nilai Pre
No Nama Pekerjaan
Test
1 Ida Mariani Ketua Kader 70
2 Dewi Sari Anggota Kader 70
3 Rabiah Anggota Kader 40
4 Jasmani Anggota Kader 70
5 Fatimah Anggota Kader 50

2) Hasil Pre test Kader Posyandu Semaye


Nilai
No Nama Pekerjaan Pre
Test
1 Irawati Ketua Kader 80
2 Sareah Anggota Kader 50
3 Rohani Anggota Kader 70
4 Muharni Anggota Kader 60
5 Heni Anggota Kader 60

3) Hasil Pre Test Kader Posyandu Beberik


No Nama Pekerjaan Nilai Pre Test
1 Raehan Ketua Kader 80
2 Lastini Anggota Kader 70
3 Warni Anggota Kader 40
4 Hadiani Anggota Kader 50
5 Elani Anggota Kader 60

4) Hasil Pre test Kader Posyandu Mapasan


Nilai Pre
No Nama Pekerjaan
Test
1 Nurhayati Ketua Kader 50
2 Diana Anggota Kader 60
3 Rumnah Anggota Kader 60
4 Nikmatul Aini Anggota Kader 70
5 Anis Marsela Anggota Kader 70
63
5) Hasil Pre Test Kader Posyandu Batu Salang
Nilai Pre
No Nama Pekerjaan
Test
1 Laili Ketua Kader 70
2 Hariani Anggota Kader 90
3 Warni Anggota Kader 80
4 Itasari Anggota Kader 70
5 Sainem Anggota Kader 90

6) Hasil Pre Test Kader Posyandu Rurut


Nilai Pre
No Nama Pekerjaan
Test
1 Supiatun Ketua Kader 50
2 Munisah Anggota Kader 40
3 Maneh Anggota Kader 50
4 Unim Anggota Kader 50
5 Muslimin Anggota Kader 40

7) Hasil Pre test Kader Posyandu Sulung


Nilai Pre
No Nama Pekerjaan
Test
1 Nuranini Ketua Kader 50
2 Asum Anggota Kader 40
3 Siti Nurainun Anggota Kader 50
4 Andawati Anggota Kader 50
5 Fitriani Anggota Kader 40

64
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : Transparan
penulis melaksanakan kegiatan pre test ini tidak berpihak
ke manapun dan hasil dari pengerjaan soal pre test oleh
kader murni dari hasil pengisian mereka masing masing
2) Nasionalisme : Jujur
penulis dalam melaksanakan kegiatan pre test ini jujur
dalam pemberian nilai sesuai dengan kunci jawaban
3) Etika Publik : Tanggung Jawab
penulis bertanggung jawab atas nilai yang diberikan
kepada kader sesuai dengan jawaban dari soal pre test.
4) Komitmen Mutu : Efektif
penulis memberikan waktu dalam pengerjaan soal pre
test yaitu 10 menit supaya waktu bisa efektif.
5) Anti Korupsi : Jujur
penulis dalam melaksanakan kegiatan ini sesuai dengan
waktu yang telah di tentukan yaitu 10 menit agar tidak
terjadi kemoloran waktu.
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya Masyarakat
Lombok Tengah yang beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan
Berbudaya (Bersatu Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum
yang Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan

65
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.
8. Melakukan sharing knowledge tentang Stimulasi Deteksi
Intervensi Dini Tumbuh Kembang
a. Tahap Kegiatan
1. Pada Hari Senin tanggal 25 Oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge pada kader
Posyandu Belenje. tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Menyiapkan media untuk melaksanakan kegiatan
Sharing Knowledge
 Memulai kegiatan dengan mengucapkan salam dan
menyapa peserta.
 Memaparkan materi yang ada di leaflet
 Mempersilahkan peserta kader untuk bertanya.
2. Pada Hari Rabu tanggal 27 Oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge pada kader
Posyandu Lekong Jae. Tahapan yang penulis siapkan
adalah :
 Menyiapkan media untuk melaksanakan kegiatan
Sharing Knowledge
 Memulai kegiatan dengan mengucapkan salam dan
menyapa peserta.
 Memaparkan materi yang ada di leaflet
 Mempersilahkan peserta kader untuk bertanya.
3. Pada Hari Jumat tanggal 29 Oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge pada kader
Posyandu Semaye. Tahapan yang penulis siapkan
adalah : Menyiapkan media untuk melaksanakan
kegiatan Sharing Knowledge

66
 Memulai kegiatan dengan mengucapkan salam dan
menyapa peserta.
 Memaparkan materi yang ada di leaflet
 Mempersilahkan peserta kader untuk bertanya.
4. Pada Hari Senin tanggal 01 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge pada kader
Posyandu Beberik. Tahapan yang penulis siapkan
adalah : Menyiapkan media untuk melaksanakan
kegiatan Sharing Knowledge
 Memulai kegiatan dengan mengucapkan salam dan
menyapa peserta.
 Memaparkan materi yang ada di leaflet
 Mempersilahkan peserta kader untuk bertanya.
5. Pada Hari Rabu tanggal 03 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge pada kader
Posyandu Mapasan. Tahapan yang penulis siapkan
adalah : Menyiapkan media untuk melaksanakan
kegiatan Sharing Knowledge
 Memulai kegiatan dengan mengucapkan salam dan
menyapa peserta.
 Memaparkan materi yang ada di leaflet
 Mempersilahkan peserta kader untuk bertanya.
6. Pada Hari Jumat tanggal 05 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge pada kader
Posyandu Batu Salang. Tahapan yang penulis siapkan
adalah : Menyiapkan media untuk melaksanakan
kegiatan Sharing Knowledge
 Memulai kegiatan dengan mengucapkan salam dan
menyapa peserta.
 Memaparkan materi yang ada di leaflet

67
 Mempersilahkan peserta kader untuk bertanya.
7. Pada Hari Senin tanggal 08 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge pada kader
Posyandu Rurut. Tahapan yang penulis siapkan adalah :
Menyiapkan media untuk melaksanakan kegiatan
Sharing Knowledge
 Memulai kegiatan dengan mengucapkan salam dan
menyapa peserta.
 Memaparkan materi yang ada di leaflet
 Mempersilahkan peserta kader untuk bertanya.
8. Pada Hari Senin tanggal 10 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge pada kader
Posyandu Sulung. Tahapan yang penulis siapkan adalah :
Menyiapkan media untuk melaksanakan kegiatan
Sharing Knowledge
 Memulai kegiatan dengan mengucapkan salam dan
menyapa peserta.
 Memaparkan materi yang ada di leaflet
 Mempersilahkan peserta kader untuk bertanya.
b. Output
Terlaksananya kegiatan Sharing Konwledge tentang Materi
Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang.
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : Transparan
penulis melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge ini
tidak berpihak ke manapun dan memberikan Materi
Diskusi yang sama kepada semua kader Posyandu
2) Nasionalisme : Jujur
penulis dalam melaksanakan kegiatan Sharing
Knowledge ini jujur dalam menyampaikan Materi
Diskusi dan menggunakan bahasa yang mudah dipahami
68
3) Etika Publik : Tanggung Jawab
penulis bertanggung jawab atas Materi Diskusi yang
diberikan kepada kader tentang Stimulasi Deteksi
Intervensi Dini Tumbuh Kembang pada anak.
4) Komitmen Mutu : Efektif
penulis melaksanakan Sharing Knowledge dengan
memperhitungkan waktu yaitu 35 menit dalam
menyampaikan Materi Diskusi supaya waktu bisa efektif.
5) Anti Korupsi : Jujur
penulis dalam melaksanakan kegiatan ini sesuai dengan
waktu yang telah di tentukan yaitu 35 menit agar tidak
terjadi kemoloran waktu.
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya Masyarakat
Lombok Tengah yang beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan
Berbudaya (Bersatu Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum
yang Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.
9. Melakukan kegiatan Post Test
a. Tahap Kegiatan

69
1) Pada Hari Senin tanggal 25 Oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Post test pada kader Posyandu
Belenje. tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan post test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner post test
2) Pada Hari Rabu tanggal 27 Oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Post pada kader Posyandu Lekong
Jae. Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan post test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner post test
3) Pada Hari Jumat tanggal 29 oktober 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Post test pada kader semaye.
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan post test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner post test
4) Pada Hari Senin tanggal 01 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Post test pada kader Beberik.
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan post test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner post test

70
5) Pada Hari Rabu tanggal 03 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Post test pada kader Mapasan.
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan post test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner post test
6) Pada Hari Jumat tanggal 05 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Post test pada kader Batu Salang.
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan post test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner post test
7) Pada Hari Senin tanggal 08 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Post test pada kader Sulung .
Tahapan yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan post test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner post test
8) Pada Hari rabu tanggal 10 November 2021 penulis
melaksanakan kegiatan Post test pada kader Rurut . Tahapan
yang penulis siapkan adalah :
 Mempersiapkan Kuisioner
 Menjelaskan kepada kader kegiatan post test
 Memberikan kesempatan kepada kader mengisi
kuisioner post test
b. Output

71
Output dari kegiatan ini adalah hasil Rekapan Post Test.
Hasil Post test Kader Posyandu Belenje
Tabel 4.3. Hasil Post Test Semua Kader Posyandu
No Nama Pekerjaan Nilai Post Test
1 Gindah Ketua Kader 90
2 Rianun Anggota Kader 90
3 Dewi S Anggota Kader 90
4 Rosanti Anggota Kader 90
5 Erni Anggota Kader 90

1) Hasil Post Test Kader Posyandu Lekong Jae


Nilai Post
Nama
No Pekerjaan Test
1 Ida Mariani Ketua Kader 100
2 Dewi Sari Anggota Kader 90
3 Rabiah Anggota Kader 90
4 Jasmani Anggota Kader 100
5 Fatimah Anggota Kader 90

2) Hasil Post Test Kader Posyandu Semaye


Nilai Post
Nama
No Pekerjaan Test
1 Irawati Ketua Kader 100
2 Sareah Anggota Kader 90
3 Rohani Anggota Kader 100
4 Muharni Anggota Kader 100
5 Heni Anggota Kader 90

3) Hasil Post test Kader Posyandu Beberik


No Nama Pekerjaan Nilai Post Test

72
1 Raehan Ketua Kader 80
2 Lastini Anggota Kader 80
3 Warni Anggota Kader 80
4 Hadiani Anggota Kader 100
5 Elani Anggota Kader 100

4) Hasil Post test Kader posyandu Mapasan


Nilai Post
Nama
No Pekerjaan Test
1 Nurhayati Ketua Kader 90
2 Diana Anggota Kader 100
3 Rumnah Anggota Kader 90
4 Nikmatul Aini Anggota Kader 90
5 Anis Marsela Anggota Kader 100

5) Hasil Post test Kader Posyandu Batu Salang


Nilai
Nama
No Pekerjaan Post Test
1 Laili Ketua Kader 90
2 Hariani Anggota Kader 100
3 Warni Anggota Kader 90
4 Itasari Anggota Kader 100
5 Sainem Anggota Kader 100

6) Hasil Post Test Kader Posyandu Rurut


Nilai
No Nama Pekerjaan
Post Test
1 Supiatun Ketua Kader 100
2 Munisah Anggota Kader 90
3 Maneh Anggota Kader 90

73
4 Unim Anggota Kader 90
5 Muslimin Anggota Kader 100

7) Hasil Post Test Kader Posyandu Sulung


Nilai
No Nama Pekerjaan
Post Test
1 Nuranini Ketua Kader 90
2 Asum Anggota Kader 100
3 Siti Nurainun Anggota Kader 90
4 Andawati Anggota Kader 100
5 Fitriani Anggota Kader 100

c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar


1) Akuntabilitas : Transparan
penulis melaksanakan kegiatan post test ini tidak
berpihak ke manapun dan hasil dari pengerjaan soal
post test oleh kader murni dari hasil pengisian mereka
masing masing.
2) Nasionalisme : Jujur
penulis dalam melaksanakan kegiatan post test ini jujur
dalam pemberian nilai sesuai dengan kunci jawaban
3) Etika Publik : Tanggung Jawab
penulis bertanggung jawab atas nilai yang diberikan
kepada kader sesuai dengan jawaban dari soal post test.
4) Komitmen Mutu : Efektif
penulis memberikan waktu dalam pengerjaan soal post
test yaitu 10 menit supaya waktu bisa efektif.
5) Anti Korupsi : Jujur
74
penulis dalam melaksanakan kegiatan ini sesuai dengan
waktu yang telah di tentukan yaitu 10 menit agar tidak
terjadi kemoloran waktu.
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya Masyarakat
Lombok Tengah yang beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan
Berbudaya (Bersatu Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum
yang Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.
10. Memberikan reward
a. Tahap Kegiatan
Pada kegiatan pemberian penghargaan kepada kader berupa
sertifikat ada beberapa tahapan yaitu :
1) Konsultasi dengan mentor tentang konsep sertifikat
untuk kader
2) Mencetak sertifikat Untuk Kader
3) Memberikan sertifikat kepada kader
b. Output
Sertifikat telah diberikan dan telah diterima oleh Kader.
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : Tanggung Jawab

75
penulis bertanggung jawab terhadap sertifikat Kader
yang telah dibuat dan diberikan kepada masing masing
kader posyandu
2) Nasionalisme : Jujur
penulis jujur dengan nama nama Kader Posyandu
sesuai dengan tempat posyandu
3) Etika Publik : tanggung jawab
penulis bertanggung jawab terhadap sertifikat Kader
yang telah dibuat dan diberikan kepada masing masing
kader posyandu
4) Komitmen Mutu : Orientasi Mutu
penulis membuat sertifikat untuk kader berdasarkan
Orientasi Mutu
5) Anti Korupsi : Jujur
dalam membuat dan mencetak sertifikat kader penulis
menggunakan fasilitas yang ada dikantor
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya Masyarakat
Lombok Tengah yang beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan
Berbudaya (Bersatu Jaya) dan juga MPisi Pelayanan umum
yang Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.

76
11. Evaluasi Kegiatan
a. Tahap Kegiatan
Pada kegiatan Evaluasi kepada kader ada beberapa tahapan
yaitu :
1) Membuat grafik hasil pre-test & hasil post-test
2) Menganalisis perbandingan hasil sebelum dan sesudah
kegiatan peningkatan pemahaman
3) Membuat Hasil analisis di dalam laporan
b. Output
Data Hasil perbandingan Pre Test dan Post Test Terlampir
1) grafik hasil perbandigan
2) nilai pre-test, post-test

c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar


1) Akuntabilitas : Transparan
dalam melakukan Analisa data hasil kegiatan
dilaksanakan dengan transparan tanpa ada manipulasi
nilai
2) Nasionalisme : Jujur
dalam melakukan analisa data penulis harus jujur
3) Etika Publik : Cermat
penulis dalam melakukan analisa data harus cermat dan
teliti supaya nilai dari masing masing peserta tidak
tertukar.
4) Komitmen Mutu : efektif
dalam melakukan analisa data penulis harus efektif
dengan waktu
5) Anti Korupsi : Tanggung jawab
penulis harus bertanggung jawab terhadap data yang
telah di analisa agar tidak merugikan kader psoyandu
terhadap nilai pre dan post testnya
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi

77
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya Masyarakat
Lombok Tengah yang beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan
Berbudaya (Bersatu Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum
yang Mudah cepat dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu dalam
setiap kegiatan aktualisasi.
12. Merencanakan tindak lanjut kegiatan peningkatan
pemahaman bagi kader Posyandu
a. Tahap Kegiatan
Pada tahap kegiatan ini penulis :
1) Melaporkan hasil kegiatan kepada Kepala Puskesmas
sekaligus Mentor dan Kepala desa selaku Penanggung
jawab desa.
2) Memohon dukungan Kepala Puskesmas dan Kepala
Desa untuk mempertahankan kelanjutan kegiatan.
3) Penulis dalam rangka mengawal pelaksanaan kegiatan
Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang di
setiap Posyandu Desa Serage kemudian penulis akan
melakukan pengusulan kelengkapan Alat Permainan
Edukasi untuk kegiatan SDIDTK ini. Pengusulan
tersebut penulis akan membuat surat yang ditujukan
kepada kepala desa. Surat berisikan daftar Alat
permainan Edukasi yang kepala desa perlu anggarkan

78
dalam APBDes agar dapat dibelanjakan tahun depan.
Alat Permainan Edukasi ini yang kemudian dapat
digunakan untuk membantu dalam kegiatan
pelaksanaan Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh
Kembang anak di setiap Posyandu.
Penulis juga akan mengajukan usulan kegiatan
pembinaan kader posyandu tentang Stimulasi Deteksi
Intervensi Dini Tumbuh Kembang anak pada saat
pelaksanaan kegiatan Musrembangdes tahun depan.
Kegiatan ini sebagai upaya peningkatan kapasitas kader
yang awalnya hanya sebatas penimbangan berat badan
dan pengukuran panjang badan melainkan dapat juga
melaksanakan kegiatan stimulasi deteksi intervensi dini
tumbuh kembang pada anak.
Penulis Melakukan kerjasama dengan Paud atau Tk
yang berada di setiap dusun untuk mendukung kegiatan
ini.
b. Output
Hasil yang didapatkan dari kegiatan ini adalah
kepala Puskesmas sekaligus mentor mau memberikan
dukungan kepada penulis dalam melaksanakan
keberlanjutan kegiatan peningkatan pemahaman
Stimulasi Deteksi Intervensi Dini tumbuh Kembang
Anak sekaligus melaksanakan kegiatan ini secara
langsung kepada bayi dan balita yang ada pada masing
masing posyandu. kepada pihak desa mau mendukung
pelaksanaan kegiatan pembinaan Stimulasi deteksi
intervensi dini tumbuh kembang anak secara
berkelanjutan kepada kader serta mau mengadakan alat
permainan Edukasi (APE) pada setiap posyandu,
kemudian penulis dan kader yang telah dibina dapat

79
melaksanakan kegiatan Screning stimulasi pada bayi
dan balita untuk di nilai apakah bayi dan balita tersebut
perlu dilaksanakan Intervensi agar kegiatan ini dapat
terlaksana dengan baik dan sesuai dengan apa yang
diharapkan ke depannya.

80
c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
1) Akuntabilitas : tanggung Jawab
penulis bertanggung jawab atas hasil kegiatan

2) Nasionalisme : Jujur
penulis harus jujur dalam menyampaikan hasil kegiatan

3) Etika Publik : Cermat


penulis harus cermat dalam menyampaiakn hasil
kegiatan

4) Komitmen Mutu : Berorientasi Muru


penulis harus menyampaikan hasil kegiatan dengan
berorientasi Mutu

5) Anti Korupsi : Jujur


Penulis harus jujur dalam menyampaikan hasil kegiatan
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya
Masyarakat Lombok Tengah yang
beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan Berbudaya (Bersatu
Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum yang Mudah cepat
dan bersih.
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, dan Nilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu
dalam setiap kegiatan aktualisasi.

81
13. Menyusun Laporan Aktualisasi
a. Tahap Kegiatan
Pada kegiatan ini penulis melakukan tahapan yaitu :
1) Mengumpulkan data dan bukti pendukung laporan
2) Melakukan konsultasi dengan coach dan mentor
mengenai hasil aktualisasi
3) Menyusun laporan secara sistematis
b. Output
Output dari kegiatan ini adalah dapat tersusunnya laporan
aktualisasi tepat waktu

c. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar


1) Akuntabilitas : Tanggung Jawab
penulis bertanggung jawab atas hasil kegiatan
2) Nasionalisme : Jujur
penulis harus jujur dalam menyampaikan hasil kegiatan
3) Etika Publik : Cermat
penulis harus cermat dalam menyampaiakn hasil
kegiatan
4) Komitmen Mutu : Berorientasi Mutu
penulis harus menyampaikan hasil kegiatan dengan
berorientasi Mutu
5) Anti Korupsi : Jujur
penulis harus jujur dalam menyampaikan hasil kegiatan
d. Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan tersebut memberikan kontribusi terhadap Visi
Kabupaten Lombok Tengah Yaitu Terwujudnya
Masyarakat Lombok Tengah yang
beriman,sejahtera,Bermutu, Maju dan Berbudaya (Bersatu
Jaya) dan juga Misi Pelayanan umum yang Mudah cepat
dan bersih.

82
e. Penguatan Nilai Nilai Organisasi
Nilai Nilai organisasi yang di terapkan dalam kegiatan
rancangan aktualisasi adalah Nilai Transparan diterapkan
dengan menggunakan data yang sebenarnya dalam
penyusunan laporan aktualisasi. Nilai Integritas diterapkan
dengan melakukan tahapan aktualisasi sesuai dengan yang
telah ditentukan, danNilai kerja sama diterapkan dengan
melakukan hubungan yang baik dan saling membantu
dalam setiap kegiatan aktualisasi.

83
C. Jadwal Pelaksanaan

Tabel 4.4. Timeline Kegiatan Aktualisasi

NO KEGIATAN OKTOBER 2021 NOVEMBER 2021


17181920 21 22 23 24 25 26 2728 29 30 31 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 212223
1 Melakukan konsultasi
kepada mentor
2 Berkoordinasi dengan
Bidan Koordinator tentang
Kegiatan Share
Knowledge SDIDTK pada
kader
3 Melakukan Koordinasi
dengan Bidan PTT desa
Serage
4 Membuat Undangan untuk
kader
5 Membuat Kuisioner Pre
test dan post test
6 Membuat Leaflet
tentang( SDIDTK

7 Melakukan kegiatan
Pretest
8 Melakukan Sharing

83
Knowledge tentang
SDIDTK
9 Melaksanakan Post Test
10 Memberikan reward
11 Evaluasi kegiatan
12 Merencanakan tindak
lanjut kegiatan
peningkatan pemahaman
bagi kader posyandu
13 Menyusun Laporan
Aktualisasi

84
D. Jadwal Konsultasi ( Coach dan Mentor )
Berikut merupakan gambaran kegiatan konsultasi mengenai laporan
aktualisasi bersama Mentor dan Coach.
NAMA PESERTA : CERYTRISNAWATI, A.Md.Keb
NAMA MENTOR : H. MUNAWAR, S.Kep, NERS
INSTANSI : UPTD PUSKESMAS DAREK
Paraf
No Tanggal Kegiatan Output
Mentor
1 18- Telah terlaksana
oktober - Melakukan konsultasi kepada mentor kegiatan konsultasi
2021 tentang aktualisasi selama 30 hari tentang pelaksanaan
aktualisasi
2 22- Melakukan konsultas tentang isi dari surat Dokumentasi dari hasil
oktober- undangan yang akan dibagikan ke setiap cetakan undangan telah
2021 kader. terlampir
3 22- Kuisioner pre dan post
Melakukan konsultasi tentang pertanyaan
oktober- test terlampir
kuisioner pre test dan post test
2021
4 23- Leaflet tentang materi
Melakukan konsultasi tentang isi dari
oktober- SDIDTK terlampir
leaflet yang sudah dibuat
2021
5 16- Melakukan konsultasi tentang rencana Rencana tindak lanjut
Novembe tindak lanjut kegiatan kegiatan adalah
r-2021 melaporkan hasil
kegiatan berupa grafik
perbandingan pre test
dan post test

85
NAMA PESERTA : CERYTRISNAWATI, A.Md.Keb
NAMA COACH : TUTI APRIANTI, S.Sos, MM
INSTANSI : Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provnsi NTB
Paraf
No Tanggal Kegiatan Output
coach
1 07 Telah ditentukan Judul
Melaksanakan Zoom Metting untuk
Oktober dari Isu yang ada di
menentukan Judul dari Isu yang berada di
2021 Polindes Serage
Polindes Serage Wilayah Kerja UPT
wilayah kerja
Puskesmas Darek
Puskesmas Darek
2 09 Telah dijawab
Konsultasi tentang pembuatan Video
Novembe pertanyaan yang saya
Aktualisasi yang akan ditampilkan pada
r 2021 ajukan kepada Coach
saat seminar hasil aktualisasi. yang
dengan jawaban
ditanyakan adalah “kegiatan saya ada
“Silahkan di gabung
yang saya video beserta foto dan ada
saja Video dan Fotonya
yang sebagian foto saja. Bagaimana ibu ?
jadi foto yang
mohon solusi dan sarannya “
divideokan”.

86
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah dilakukan kegiatan sharing knowledge di wilayah kerja
polindes serage UPT Puskesmas Darek terhadap 40 Kader Posyandu
terjadi peningkatan pemahaman kader sebesar 37,96%. Peningkatan ini
didapat dari nilai rata rata pre test yaitu 24,90 dan setelah di lakukan
sharing knowledge didapatkan nilai rata rata post test yaitu 37,40.
Sehingga kesimpulannya terjadi peningkatan pemahaman kader
posyandu dan pentingnya kesadaran akan keinginan untuk terus belajar
dan berusaha untuk memberikan upaya terbaik dalam memberikan
pelayanan prima bagi masyarakat dengan segala potensi yang dimiliki
demi kepentingan.
Kegiatan yang dilakukan diharapkan dapat meningkatkan pemahaman
kader tentang Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang
(SDIDTK) serta dapat membantu petugas kesehatan dalam melaksanakan
kegiatan ini selanjutnya.

B. Saran dan Rekomendasi


Adapun saran dan rekomendasi yang penulis rangkum selama
melaksanakan aktualisasi, antara lain :
1. Perlu adanya penanaman nilai nilai dasar Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi
(ANEKA) bagi ASN dalam memberikan pelayanan pada
masyarakat agar pelayanan yang diberikan dapat berkualitas
2. Semua Kader posyandu di wilayah kerja UPTD Puskesmas darek
perlu melaksanakan kegiatan Sharing Knowledge tentang Stimulasi
Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang agar Kader bisa
membantu tenaga kesehatan dalam melaksanakan kegiatan ini

87
selanjutnya, sehingga bayi balita cepat dideteksi sedini mungkin
jika menemukan penyimpangan.
3. Monitoring dan Evaluasi pada kader secara berkala perlu
dilaksanakan untuk melihat perkembangan pelaksanaan kegiatan
Sharing Knowledge Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh
Kembang di setiap Posyandu.
4. Pengadaan Alat Permainan Edukasi Stimulasi Deteksi Intervensi
dini tumbuh kembang di Setiap Posyandu.
5. Adanya keberlanjutan kegiatan pelatihan kader tentang Stimulasi
Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang.

88
DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Kesehatan RI.2019. Pedoman Pelaksanaan Stimulasi Deteksi


Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak.Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS:


Akuntabilitas. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS:


Nasionalisme. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS:


Etika

Publik. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS:


Komitmen Mutu. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS:


Anti

Korupsi. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Undang Undang No. 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur

89
90
91
92
93
94
95
96

Anda mungkin juga menyukai