1

KESEHATAN DAERAH MILITER JAYA/JAYAKARTA

RUMAH SAKIT TK. II MOH RIDWAN MEURAKSA
Jl. Raya Taman Mini I, Kel. Pinang Ranti, Jakarta Timur
Telp. (021) 2281 9613, Fax. (021) 2963 5188
Email : rumahsakit.ridwan@gmail.com

PANDUAN
PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI KOMPREHENSIF 24 JAM

RUMAH SAKIT TK. II MOH. RIDWAN MEURAKSA

Jakarta, Juli 2022

 2

KESEHATAN DAERAH MILITER JAYA/JAYAKARTA

RUMAH SAKIT TK. II MOH. RIDWAN MEURAKSA
Jln. Raya Taman Mini 1 Pinang Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613 Fax. 021-22819935
Email: rumahsakit.ridwan@gmail.com

PANDUAN
PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI
KOMPREHENSIF 24 JAM

RUMAH SAKIT TK. II MOH. RIDWAN MEURAKSA

Jakarta, Januari 2018

 3

KESEHATAN DAERAH MILITER JAYA/ JAYAKARTA

RUMAH SAKIT TK II MOH. RIDWAN MEURAKSA

KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT TK II MOH. RIDWAN MEURAKSA

NOMOR: Kep / 75C / I / 2018

TENTANG

PANDUAN PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI KOMPREHENSIF

KEPALA RUMAH SAKIT TK II MOH. RIDWAN MEURAKSA

Menimbang :
a. Bahwa dalam rangka menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian
Bayi (AKB) perlu diambil langkah kebijakan yang dilaksanakan melalui
penyelenggaraan program Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif
(PONEK) 24 Jam di Rumah Sakit
b. Bahwa agar pelaksanaan program sebagaimana dimaksud huruf a. dapat berjalan
secara berdaya guna dan berhasil guna, perlu disusun panduan pelaksanaan yang
ditetapkan dengan Keputusan Kepala Rumah Sakit

Mengingat :
1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan (Lembaran Negara
Tahun 1992 nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3495);
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437)
sebagaimana diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2009
tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4844)
 4

3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan

(Lembaran Negara Nomor 49 Tahun 1996, Tambahan Lembaran Negara Nomor
3637);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Nomor 82 Tahun 2007, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4737);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah (Lembaran negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 4741);
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 159b/ Menkes/Per/II/1988 tentang Rumah
Sakit sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
145/Menkes/Per/II/1998;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1575/ Menkes/Per/XII/2005 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kesehatan sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1295/Menkes/Per/XII/2007;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 512/ Menkes/Per/IV/2007 tentang Izin Praktik
dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran
 5

MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
Kesatu : KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA TENTANG PANDUAN PELAYANAN OBSTETRI
NEONATAL EMERGENSI KOMPREHENSIF 24 JAM
Kedua : Panduan ini menjadi acuan Rumah sakit dalam melaksanakan tindakan
pelayanan kesehatan dan neonatal
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dan akan ditinjau
kembali jika terdapat kekeliruan dan perubahan dikemudian hari

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 2 Januari 2018
Kepala Rumkit Tk. II MRM Kesdam Jaya

Dr. Dian Andriani R.D, Sp.KK, M.Biomed, MARS, FINSDV

Kolonel Ckm (K) NRP 32550
 6

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadiran yang Maha Esa, atas Rahmatnya sehingga
tim penyusun dapat menyelesaikan buku panduan pelayanan maternal neonatal pada Rs
Tk II Moh Ridwan Meuraksa.

Permasalahan kesehatan Ibu dan Anak merupakan masalah nasional yang

penyelesaiannya memerlukan kerjasama semua pihak. Tingginya AKI Dan AKB di
indonesia merupakan cerminan dari tidak tuntasnya penyelesaiian masalah yang berlarut-
larut.

Dalam rangka menurunkan Aki dan AKB khususnya angka kematian neonatal,
maka diperlukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah kesehatan ibu dan bayi, salah
satunya adalah kegiatan pelayanan kesehatan, maternatal dan neonatal yang berkualitas
di Rs Tk II Moh Ridwan Meuraksa. Untuk itu dibutuhkan tersediannya tenaga yang
terampil dan didukung dengan sarana prasaranan yang memadai.

Untuk dapat memberikan pelayanan ibu dan bayi baru lahir (maternal dan
neonatal) yang berkualitas selain tersediannya tenaga yang terampil juga dibutuhkan
dukungan fasilitas/sarana yang memadai dan sistem administrasi manajemen yang baik
di Rs Tk II Moh Ridwan Meuraksa.

Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan, untuk itu kami
terbuka terhadap masukan dari berbagi pihak demi perbaikan dimasa yang akan datang.

Akhir kata buku panduan ini dapat digunakan sebagai mana msetinya membawa
kebaikan dalam memberikan dalam pelayanan kesehatan maternal dan neonatal dalam
upaya menurunkan AKI dan AKB di Rs Tk II Moh Ridwan Meuraksa.

TIM PONEK
 7

DAFTAR ISI

BAB I...........................................................................................................................7

DEFINISI ................................................................................................................... 7

BAB II ........................................................................................................................7

RUANG LINGKUP......................................................................................................7

BAB III.........................................................................................................................8

TATA LAKSANA.........................................................................................................8

BAB IV. ..................................................................................................................10

DOKUMENTASI ......................................................................................................10
 8

BAB I
DEFINISI

1. Pelayanan Maternal Neonatal Level 1 adalah perawatan dasar terhadap ibu dan bayi
baru lahir normal dan dengan komplikasi ringan harus dilaksanakan rawat gabung
2. Pelayanan Maternal Neonatal Level 2 adalah pelayanan maternal dan neonatal yang
mampu menerima rujukan dari pelayanan maternal dan neonatal Level 1
3. Pelayanan Maternal Neonatal Level 3 adalah pelayanan maternal dan neonatal yang
mampu menerima rujukan dari pelayanan maternal dan neonatal Level 2

BAB II
RUANG LINGKUP

Pelayanan kesehatan maternal neonatal di RS Moh. Ridwan Meuraksa meliputi

perawatan dan penanganan ibu hamil, melahirkan dan nifas serta bayi baru lahir sampai
usia 28 hari di poliklinik rawat jalan, IGD, ruang bersalin, ruang nifas dan ruang
perinatology.

Rumah Sakit Moh Ridwan Meuraksa adalah Institusi pelayanan kesehatan yang
menyyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat jalan, rawat inap dan rawat gabung.
 9

BAB III
TATA LAKSANA

Pelayanan kesehatan maternal neonatal dilakukan secara kerjasama tim dan dilakukan
sesuai standar dengan menggunakan peralatan yang tersedia memenuhi ketentuan dan
segala tindakan terdokumentasi serta dilakukan monitoring evaluasi.

1. Pelayanan Antenatal
A. Untuk ibu dalam menjaga kesehatan pada saat hamil diperlukan kunjungan
kesehatan yang sebaiknya dilakukan paling sedikit 4x selama masa kehamilan
B. Pelayanan asuhan standar ANC termasuk 10 T yaitu :
1) Timbang BB dan tinggi badan
2) Ukur Tekanan darah
3) Ukur Lila
4) Ukur TFU
5) Tentukan Presentasi janin dan Jantung Janin
6) Imunisasi Tetanus toxoid
7) Tablet Zat Besi
8) Laboratorium
9) Pelayanan kasus atau tatalaksana
10)Temu Wicara
2. Pelayanan Intra partum
58 APN
3. Pelayanan Bayi Baru Lahir
A. Bila tidak ada kegawatdaruratan bayi, lakukan IMD
B. Injksi Vit K1 0,5cc pada paha kanan secara IM
C. Jaga kehangatan bayi
D. Pindah ke ruang neonates
E. Lakukan pengukuran antropometri bayi, cek kelainan
F. Lakukan perawatan tali pusat
G. Pantau vital sign setiap 2 jam
H. Mandikan bayi settelah 4-6 jam bila kondisi stabil
I. Antar bayi untuk rooming in
J. Penejelasan imunisasi hepatitis B0
 10

4. Pelayanan Pasca Persalinan dan Nifas

A. Observasi perdarahan dan kontraksi uterus
B. Konseling tentang kontrasepsi, ASI eksklusif, tanda bahaya ibu dan bayi,
nutrisi, perawatan luka perineum dan waktu control
5. Pelayanan Penanganan Kegawatan Obstetri dan Neonatal
Disamping standar pelayanan dasar, ditambahkan beberapa standar penanganan
kegawatan Obstetri Neonatal. Bidan diharapkan mampu melakukan penanganan
keadaan gawat darurat obstetric neonatal tertentu untuk penyelamatan jiwa ibu dan
bayi.
A. Pertolongan Persalinan dengan Distosia Bahu
B. Pertolongan Persalinan Sungsang
C. Ketuban Pecah Dini
6. Pelayanan Rujukan Maternal Neonatal
Bila pasien tidak dapat ditangani sendiri segera rujuk ke pelayanan kesehatan yang
lebih lengkap, harus ada koordinasi yang mudah sehingga tidak menambah proses
rujukan. Rujukan internal rumah sakit dan mekanisme kerja sesuai dengan standar
yang berlaku di RS Moh Ridwan Meuraksa. Rujukan eksternal mengikuti
mekanisme rujukan sesuai jenjang pelayanan.
 11

BAB IV
DOKUMENTASI

Pencatatan merupakan bukti dari kualitas pelayanan/asuhan yang diberikan kepada ibu

dan bayi, hal-hal yang perlu ditulis/direkam pada laporan harian, bulanan dan tahunan

1. Pemberian informasi dilakukan oleh petugas kesehatan

 12

2. Penanggung jawab unit kerja menyerahkan laporan setiap bulan