Anda di halaman 1dari 77

LAPORAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI EDUKASI PENCEGAHAN STUNTING MELALUI


KEGIATAN “KASIH CATIN” KELAS REPRODUKSI SEHAT
CALON PENGANTIN
DI PUSKESMAS PEMBANTU DESA SUKOKIDUL

Disusun Oleh :
Navida Nanda Deriska, A.Md.Keb
Bidan
NIP. 199501242022032004
NDH : 37

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI JAWA TIMUR

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN XIX

TAHUN 2022
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI
OPTIMALISASI EDUKASI PENCEGAHAN
LAPORAN AKTUALISASI STUNTING MELALUI

KEGIATAN “KASIH CATIN” KELAS REPRODUKSI SEHAT


CALON PENGANTIN
DI PUSKESMAS PEMBANTU DESA SUKOKIDUL

Disusun Oleh :
Navida Nanda Deriska, A.Md.Keb
Bidan
NIP. 199501242022032004
NDH : 37

Telah disempurnakan berdasarkan masukan dari Coach, Mentor, dan Penguji pada seminar
aktualisasi pada hari Selasa, 05 Juli 2022 di Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Trenggalek

Trenggalek, 05 Juli 2022

Menyetujui,

Widyaiswara/Coach Mentor

Muh. Taufik, SH, MAP dr.Ika Veristiana Santi

i
NIP.196010101986031029 NIP.199003012019032002

ii
LEMBAR PERSETUJUAN

RANCANGAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI EDUKASI PENCEGAHAN STUNTING MELALUI


KEGIATAN “KASIH CATIN”
Disusun KELAS
Oleh : REPRODUKSI SEHAT
Navida Nanda Deriska, A.Md.Keb
CALONBidanPENGANTIN
NIP. 199501242022032004
DI PUSKESMAS PEMBANTU
NDH : 37 DESA SUKOKIDUL

Telah disempurnakan berdasarkan masukan dari Coach, Mentor, dan Penguji


pada seminar rancangan aktualisasi hari Rabu, 25 Mei 2022 di Kabupaten Trenggalek

Trenggalek, 25 Mei 2022

Menyetujui,

Widyaiswara/Coach Mentor

Muh. Taufik, SH, MAP dr.Ika Veristiana Santi


NIP.196010101986031029 NIP.199003012019032002
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Jl.Balongsari Tama Tandes Telp.7412278-7412279
SURABAYA (60186)

BERITA ACARA

SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI


PELATIHAN DASAR CALON PNS GOLONGAN II ANGKATAN XIX
TAHUN 2022 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

Pada hari Rabu, 25 Mei 2022 telah dilaksanakan Seminar Rancangan Aktualisasi bagi Peserta
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II Angkatan ke XIX Tahun 2022
PemerintahProvinsi Jawa Timur :
Nama : Navida Nanda Deriska, A.Md.Keb
NDH : 37
Judul : Optimalisasi Edukasi Pencegahan Stunting Melalui Kegiatan
“Kasih Catin” Kelas Reproduksi Sehat Calon Pengantin di
Puskesmas Pembantu Sukokidul

Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenarnya dan ditanda tangani oleh:

Widyaiswara/Coach, Peserta,

Muh. Taufik, SH,MAP Navida Nanda Deriska, A.Md.Keb


NIP.196010101986031029 NIP. 199501242022032004

Mentor Penguji

dr.Ika Veristiana Santi Anik Suwarni,SH,M.Si


NIP.199003012019032002 NIP.196509191996022001

iii
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Jl.Balongsari Tama Tandes Telp.7412278-7412279
SURABAYA (60186)

BERITA ACARA

SEMINAR AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CALON PNS GOLONGAN II ANGKATAN XIX
TAHUN 2022 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

Pada hari Selasa, 05 Juli 2022 telah dilaksanakan Seminar Aktualisasi bagi Peserta Pelatihan
Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II Angkatan ke XIX Tahun 2022 PemerintahProvinsi
Jawa Timur :
Nama : Navida Nanda Deriska, A.Md.Keb
NDH : 37
Judul : Optimalisasi Edukasi Pencegahan Stunting Melalui Kegiatan
“Kasih Catin” Kelas Reproduksi Sehat Calon Pengantin di
Puskesmas Pembantu Desa Sukokidul

Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenarnya dan ditanda tangani oleh:

Widyaiswara/Coach, Peserta,

Muh. Taufik, SH,MAP Navida Nanda Deriska, A.Md.Keb


NIP.196010101986031029 NIP. 199501242022032004

Mentor Penguji

dr.Ika Veristiana Santi Anik Suwarni,SH,M.Si


NIP.199003012019032002 iv NIP. 196509191996022001
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan karunia-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan penyusunan rancangan aktualisasi ini dengan baik. Penyusunan
rancangan aktualisasi ini wajib diselesaikan sebagai syarat untuk kelulusan Bleanded Learning
dan juga sebagai salah satu komponen penilaian dari Pelatihan Dasar Calon PNS Golongan II
Angkatan XIX Tahun 2022 untuk menuju kepada tahap selanjutnya dalam Pengangkatan sebagai
PNS.
Tujuan penyusunan rancangan aktualisasi ini untuk memecahkan masalah dan menerapkan
nilai-nilai dasar ASN BerAkhlak yang meliputi Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten,
Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif. Dalam penulisan rancangan aktualisasi ini penulis
mengangkat isu yang berkaitan dengan belum optimalnya konseling pencegahan stunting pada
calon pengantin di Pustu Sukokidul. Merujuk pada permasalahan diatas, maka penulis
mengusulkan sebuah gagasan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan meningkatkan
konseling pencegahan stunting di Pustu Sukokidul yang akan dilakukan dalam rancangan
aktualisasi ini dengan judul “Optimalisasi Edukasi Pencegahan Stunting Melalui Kegiatan
(Kasih Catin) Kelas Reproduksi Sehat Calon Pengantin di Puskesmas Pembantu Desa
Sukokidul” diharapkan menjadi salah satu instrumen yang bertujuan untuk mengatasi
permasalahan di instansi agar bisa menjadi lebih baik untuk kedepannya.
Terselesaikannya rancangan aktualisasi ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak,
sehingga pada kesempatan ini dengan penuh rasa hormat penulis mengucapkan terimakasih yang
sebesar- besarnya bagi semua pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun materil baik
langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan laporan aktualisasi ini hingga selesai,
terutama kepada yang saya hormati :
1. Kepala Badan Penyelenggara Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur sebagai
penyelenggara
2. Muh. Taufik, SH, MAP selaku Widyaiswara/Coach yang telah memberikan bimbingan, kritik
dan saran dalam penyusunan aktualisasi ini
3. dr. Ika Veristiana Santi selaku Plt.Kepala UPT Puskesmas Pule sekaligus Mentor yang telah
memberikan bimbingan, kritik dan saran dalam penyusunan aktualisasi ini

v
4. Teman-teman Pelatihan Dasar Calon PNS Golongan II Angkatan XIX Tahun 2022 atas
seluruh kebersamaan dan kekeluargaan dalam pelaksanaan pelatihan dasar
5. Rekan-rekan kerja di Puskesmas Pule yang memberikan dukungan dan membantu dalam
penyusunan rancangan aktualisasi ini
6. Keluarga di rumah yang selalu memberikan dukungan serta motivasi hingga terselesainya
penyusunan aktualisasi ini
Penulis menyadari bahwa penyusunan rancangan aktualisasi ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pihak demi menyempurnakan rancangan aktualisasi ini. Akhir kata penulis mengucapkan
terimakasih banyak kepada semua pihak yang telah membantu. Penulis berharap rancangan ini
dapat bermanfaat bagi semua pihak serta dapat memberikan sumbangsih yang dapat membawa
perubahan dalam institusi yaitu pada Puskesmas Pule di Kabupaten Trenggalek.

Trenggalek, 25 Mei 2022


Peserta Pelatihan Dasar CPNS
Golongan II Angkatan XIX

Navida Nanda Deriska, A.Md.Keb


NIP. 199501242022032004

vi
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................................................ii
LEMBAR PERSETUJUAN............................................................................................................iii
BERITA ACARA LAPORAN AKTUALISASI............................................................................iv
BERITA ACARA RANCANGAN AKTUALISASI......................................................................v
KATA PENGANTAR....................................................................................................................vi
DAFTAR ISI...................................................................................................................................vii
DAFTAR GAMBAR......................................................................................................................ix
DAFTAR TABEL...........................................................................................................................xi
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................................................xi
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................................................1
B. Tujuan...................................................................................................................................4
C. Manfaat.................................................................................................................................5
D. Ruang Lingkup.....................................................................................................................5
BAB II PROFIL KINERJA ORGANISASI....................................................................................6
A. Gambaran Umum Organisasi...............................................................................................6
B. Visi Dan Misi Organisasi....................................................................................................11
C. Kinerja Yang Diharapkan...................................................................................................12
D. Kinerja Saat Ini...................................................................................................................13
E. Uraian Tugas Dan Fungsi Peserta.......................................................................................13
BAB III DESKRIPSI RANCANGAN AKTUALISASI...............................................................15
A. Deskripsi Rancangan Aktualisasi.......................................................................................15
B. Gagasan Pemecahan Isu.....................................................................................................19
C. Matrik Rancangan Aktualisasi............................................................................................20
D. Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi................................................................................26
BAB IV PELAKSANAAN AKTUALISASI................................................................................27
A. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi......................................................................................27
B. Hasil Capaian Kegiatan Aktualisasi...................................................................................46
C. Kendala pelaksanaan dan strategi penanganan...................................................................47

vii
D. Lesson Learned (Nilai Pembelajaran)................................................................................48
BAB V PENUTUP........................................................................................................................50
A. Simpulan.............................................................................................................................50
B. Saran...................................................................................................................................50
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................52
LAMPIRAN...................................................................................................................................53

viii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Foto Puskesmas Pule....................................................................................................7


.
Gambar 2.2 Peta Wilayah Kerja Puskesmas Pule............................................................................8

Gambar 2.3 Struktur Organisasi Puskesmas Pule...........................................................................11

Gambar 4.1 Screenshoot whatsapp menghubungi mentor..............................................................28

Gambar 4.2 Surat pernyataan persetujuan mentor..........................................................................28

Gambar 4.3 Foto diskusi dengan mentor........................................................................................28

Gambar 4.4 Lembar konsultasi.......................................................................................................29

Gambar 4.5 Naskah rancangan aktualisasi......................................................................................29

Gambar 4.6 Foto kegiatan seminar rancangan aktualisasi..............................................................29

Gambar 4.7 Screenshoot whatsapp menghubungi coach................................................................30

Gambar 4.8 Konsultasi melalui aplikasi zoom meeting dan aplikasi whatsapp.............................30

Gambar 4.9 Naskah rancangan aktualisasi dalam bentuk PDF dan PPT........................................31

Gambar 4.10 Foto kegiatan merancang desain leaflet dan x banner...............................................32

Gambar 4.11 Foto konsultasi dengan petugas promosi kesehatan UPT Puskesmas Pule...............32

Gambar 4.12 Foto melaporkan design leaflet dan x banner kepada mentor...................................32

Gambar 4.13 Hasil desain leaflet....................................................................................................33

Gambar 4.14 Hasil desain x banner................................................................................................33

Gambar 4.15 Foto kegiatan merancang soal pre test dan post test serta kartu harapan..................34

Gambar 4.16 Screenshoot whatsapp konsultasi dengan mentor.....................................................34

Gambar 4.17 Soal pre test dan post test..........................................................................................35

Gambar 4.18 Kartu harapan calon pengantin..................................................................................35

ix
Gambar 4.19 Screenshoot whatsapp mengundang pertemuan kader..............................................36

Gambar 4.20 Foto pelaksanaan pertemuan kader...........................................................................36

Gambar 4.21 Daftar calon pengantin yang sudah masuk aplikasi elsimil......................................36

Gambar 4.22 Screenshoot aplikasi whatsapp koordinasi dengan kader pendamping keluarga .....37

Gambar 4.23 Foto kunjungan ke rumah calon pengantin Desa Sukokidul.....................................37

Gambar 4.24 Screenshoot data calon pengantin di aplikasi elsimil................................................38

Gambar 4.25 Screenshoot grub whatsapp calon pengantin.............................................................38

Gambar 4.26 Screenshoot undangan kepada calon pengantin melalui aplikasi whatsapp..............39

Gambar 4.27 Undangan kepada perawat desa melalui aplikasi whatsapp......................................39

Gambar 4.28 Undangan kepada kader desa melalui aplikasi whatsapp..........................................40

Gambar 4.29 Foto absensi kegiatan................................................................................................41

Gambar 4.30 Foto kegiatan pengisian pre test.................................................................................41

Gambar 4.31 Foto kegiatan penyuluhan tentang reproduksi sehat calon pengantin.......................42

Gambar 4.32 Foto kegiatan pengisian post test...............................................................................42

Gambar 4.33 Foto calon pengantin bertukar kartu harapan............................................................42

Gambar 4.34 Foto bersama dengan seluruh peserta kelas calon pengantin....................................42

Gambar 4.35 Foto x banner telah terpasang didepan poli KB........................................................43

Gambar 4.36 Foto map data dan bukti dukung...............................................................................44

Gambar 4.37 Foto konsultasi dengan mentor..................................................................................45

Gambar 4.38 Foto lembar konsultasi dengan mentor.....................................................................45

Gambar 4.39 Laporan aktualisasi dalam bentuk PDF.....................................................................45

x
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Data ibu hamil dengan KEK dan anemia di wilayah kerja Pustu Sukokidul.................3
Tabel 2.1 Data calon pengantin Wanita dengan KEK dan anemia di desa sukokidul...................3
Tabel 3.1 Penetapan Masalah Menggunakan Metode AKPK.......................................................17
Tabel 3.2 Penetapan Masalah Menggunakan Metode USG..........................................................18
Tabel 3.3 Gagasan Pemecahan isu................................................................................................19
Tabel 3.4 Matrik Rancangan Aktualisasi......................................................................................20
Tabel 3.5 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi..........................................................................26
Tabel 4.1 Hasil Capaian Umum....................................................................................................46
Tabel 4.2 Hasil Capaian Khusus...................................................................................................47

DAFTAR TABEL

LAMPIRAN 1 Lembar konsultasi dengan mentor.........................................................................53


LAMPIRAN 2 Lembar konsultasi dengan petugas promosi kesehatan.........................................54
LAMPIRAN 3 Lembar persetujuan mentor...................................................................................55
LAMPIRAN 4 Leaflet....................................................................................................................56
LAMPIRAN 5 Kartu harapan calon pengantin..............................................................................58

xi
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disingkat ASN adalah profesi bagi pegawai negeri
sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah.
Pegawai ASN adalah pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja
yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan
pemerintahan atau diserahi tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang-
undangan.
Dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, disebutkan bahwa
tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya
sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan
ekonomi dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal. Peran ASN di bidang kesehatan
melalui kegiatan mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas prima di puskesmas
meliputi pelayanan preventif, promotif, kuratif, dan rehabilitatif.
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) adalah salah satu sarana pelayanan kesehatan
masyarakat yang amat penting di Indonesia. Puskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas
kabupaten/kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu
wilayah kerja (Depkes, 2011). Dalam upaya memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat di satu wilayah kecamatan, puskesmas memiliki jaringan yaitu pustu untuk
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah desa.
Pustu atau puskesmas pembantu adalah unit pelayanan kesehatan yang sederhana dan
berfungsi menunjang dan membantu memperluas jangkauan puskesmas dengan melaksanakan
kegiatan-kegiatan yang dilakukan puskesmas dalam ruang lingkup wilayah yang lebih kecil
serta jenis dan kompetensi pelayanan yang disesuaikan dengan kemampuan tenaga dan sarana
yang tersedia.
Berdasarkan hasil observasi penulis, permasalahan dibidang kesehatan ibu dan anak yang
terdapat pada pustu sukokidul yaitu masih adanya balita yang stunting. Dari hasil data
pengukuran pada bulan timbang bulan februari 2022, dari 142 balita terdapat 15 balita dengan
kondisi stunting dan 3 balita dengan status gizi kurang
Anak dikatakan stunting apabila memiliki tinggi yang lebih dari dua standar deviasi di
bawah median standar pertumbuhan anak milik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO, 2014).
Keadaan stunting menyebabkan balita memiliki tinggi badan tidak sesuai dengan usia teman
sebayanya. Dampak dari stunting tidak hanya berkaitan dengan panjang atau tinggi badan,
namun juga terhadap kognisi, motorik, dan verbal anak di masa depan. Stunting dapat
disebabkan oleh banyak faktor yang terjadi selama 1.000 hari pertama kehidupan sejak janin
dalam kandungan ibu sampai usia 2 tahun. Gangguan nutrisi pada ibu hamil , terutama ibu
hamil dengan anemia dan KEK meningkatkan risiko prematuritas, Berat Badan Lahir Rendah
(BBLR), serta rendahnya cadangan zat besi bayi baru lahir. Ketiga risiko tersebut merupakan
risiko terjadinya stunting dikarenakan gangguan 3 pertumbuhan dan perkembangan baik di
dalam kandungan maupun beberapa bulan setelah lahir. Diwilayah kerja pustu Sukokidul masih
terdapat ibu hamil dengan KEK dan anemia, hal tersebut dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.1 Data ibu hamil dengan KEK dan anemia di Pustu Desa Sukokidul
Jumlah ibu hamil Jumlah ibu hamil
BULAN Jumlah ibu hamil
dengan anemia dengan KEK
Januari 20 5 10
Februari 14 4 6
Maret 12 5 6
April 11 2 5

Anemia dan KEK merupakan masalah yang sering terjadi pada kelompok usia dewasa
terutama pada wanita hamil. Keadaan anemia ditandai dengan penurunan kadar hemoglobin
(Hb), hematokrit dan jumlah eritrosit dibawah nilai normal yaitu < 11 ml/dl sedangkan
Kekurangan energi kronik (KEK) merupakan kondisi yang disebabkan karena adanya ketidak
seimbangan asupan gizi antara energi dan protein, sehingga zat gizi yang dibutuhkan tubuh
tidak tercukupi. Ibu hamil yang menderita KEK (LILA < 23,5 cm) mempunyai resiko
mengakibatkan anemia, pendarahan, beratbadan ibu tidak bertambah secara normal,dan terkena
penyakit infeksi. Pengaruh KEK terhadap proses persalinan yaitu seperti persalinan sulit dan
lama, persalinan sebelum waktunya (prematur),pendarahan setelah persalinan, serta persalinan
dengan operasi cenderung meningkat. KEK ibu hamil juga dapat mempengaruhi proses
pertumbuhan janin dan dapat menimbulkan keguguran, abortus,bayi lahir mati, kematian
2
neonatal, cacat bawaan, anemia pada bayi, asfiksia intrapartum (mati dalam kandungan), bayi
lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR) yang mempunyai resiko kematian,gizi kurang,
serta gangguan pertumbuhan atau stunting.
Kualitas seorang generasi penerus akan ditentukan oleh kondisi sejak sebelum hamil dan
selama kehamilan. Kesehatan prakonsepsi menjadi sangat penting untuk diperhatikan termasuk
status gizinya, terutama dalam upaya mempersiapkan kehamilan karena akan berkaitan erat
dengan outcome kehamilan (Paratmanitya & Hadi, 2012). Kehamilan yang sehat membutuhkan
persiapan fisik dan mental, oleh karena itu perencanaan kehamilan harus dilakukan sebelum
masa kehamilan. Proses kehamilan yang direncanakan dengan baik akan berdampak positif
pada kondisi janin dan adaptasi fisik, serta psikologis ibu pada kehamilan menjadi lebih baik.
Namun kondisi terkini sebelum masa kehamilan seorang wanita telah mengalami kondisi
anemia dan KEK terutama pada calon pengantin wanita yang seharusnya sudah siap untuk
kehamilan yang sehat. Hal tersebut dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.2 Data Calon pengantin wanita dengan KEK dan anemia di wilayah Pustu
Sukokidul
Mendapatkan Mendapatkan
Jumlah KEK buku saku konseling
BULAN Hb < 11
catin (lila < 23,5) calon penjelasan isi
pengantin buku
Januari 1 √ - √ -
Februari 1 - √ √ -
Maret 1 √ √ √ -
April 1 √ - √ -
1 - √ √
Mei 1 - - √ -
1 √ - √ -
1 - - √ -
total 8 4 3 8

Dari data tabel diatas dapat diambil simpulan bahwa sebagian besar calon pengantin wanita
masih mengalami kondisi anemia dan KEK serta belum optimalnya konseling persiapan
3
kehamilan yang sehat. Jika tidak segera ditangani maka akan berdampak pada meningkatnya
kasus ibu hamil dengan anemia dan KEK. Atas dasar latar belakang tersebut maka penulis
memilih isu tentang “Belum optimalnya konseling tentang pencegahan stunting pada calon
pengantin”
Oleh karena itu, perlu adanya inovasi untuk menanggulangi permasalahan tersebut
dengan kegiatan konseling oleh bidan secara berkesinambungan melalui kelas reproduksi sehat
calon pengantin.
Didalam kelas catin tersebut akan dilaksanakan beberapa kegiatan yang dapat meningkatkan
pengetahuan pencegahan stunting secara lebih optimal.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka penulis mengambil judul “Optimalisasi
Edukasi Pencegahan Stunting Melalui Kegiatan (Kasih Catin) Kelas Reproduksi Sehat Calon
Pengantin” sebagai rancangan aktualisasi.

B. Tujuan

1. Tujuan Umum
Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK meliputi Berorientasi
Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif yang akan
dituangkan dalam kegiatan penyusunan rancangan aktualisasi.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan pelayanan pada Pasangan Usia Subur (PUS) diwilayah kerja Pustu
Sukokidul
b. Terlaksananya kegiatan konseling terhadap calon pengantin diwilayah kerja Pustu
Sukokidul
c. Meningkatnya pengetahuan calon pengantin tentang pencegahan stunting
d. Mencegah terjadinya kehamilan dengan KEK dan anemia
e. Mencegah terjadinya kasus stunting

4
C. Manfaat

Adapun manfaat yang diperoleh dari kegiatan aktualisasi ini yaitu :


1. Bagi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan II
a. Mampu memahami dan mengaktualisasikan nilai dasar ASN BerAKHLAK
(Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif,
Kolaboratif)
b. Menjadi bidan yang mampu menjalankan fungsi ASN sebagai pelaksana kebijakan
publik, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa
2. Bagi Instansi Puskesmas Pule
a. Mendukung tercapainya visi dan misi Puskesmas Pule
b. Meningkatkan penilaian kinerja Puskesmas Pule
c. Meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak di wilayah kerja Puskesmas Pule
3. Bagi Masyarakat

a. Mendapatkan pelayanan sesuai dengan kebutuhan dan harapan dalam pelayanan


kesehatan ibu dan anak
b. Mewujudkan masyarakat yang sehat melalui upaya promotif dan preventif

D. Ruang Lingkup

Sasaran kegiatan aktualisasi ini adalah calon pengantin di wilayah kerja Pustu Sukokidul
yang akan menikah bulan juli-agustus. Pelaksanaan kegiatan aktualisasi dimulai pada tanggal
26 Mei 2022 – 25 Juni 2022. Adapun ruang lingkup kegiatan meliputi :
1. Melakukan konsultasi dengan Coach
2. Melakukan konsultasi dengan Mentor
3. Membuat media KIE berupa x banner dan leaflet
4. Membuat soal pre test dan post test serta kartu harapan calon pengantin
5. Melakukan koordinasi dengan kader desa dalam menentukan sasaran catin
6. Membentuk grub whatsapp calon pengantin desa Sukokidul
7. Mengundang calon pengantin untuk mengikuti kegiatan kelas
8. Melaksanakan kegiatan konseling di kelas reproduksi sehat calon pengantin
9. Memasang x banner ditempat pemeriksaan calon pengantin di Puskesmas Pule
10. Menyusun laporan hasil aktualisasi
5
BAB II

PROFIL KINERJA ORGANISASI

A. Gambaran Umum Organisasi

1. Profil Puskesmas Pule

Gambar 2.1 Foto Puskesmas Pule

UPT Puskesmas Pule merupakan Pusat Kesehatan Masyarakat yang berada di wilayah
Kecamatan Pule Kabupaten Trenggalek. UPT Puskesmas Pule merupakan tipe puskesmas
pegunungan dengan jenis pelayanan Rawat Jalan dan Rawat Inap dengan wilayah kerja
sebanyak 10 desa. UPT Puskesmas Pule beralamat di Jl. Raya Pule, Krajan, Pule,
Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur 66362. Puskesmas Sukorejo didukung jaringan
dibawahnya sebanyak 5 Pustu, 5 Ponkesdes, 6 polindes, 54 Posyandu Balita serta 13
Posyandu Lansia.
Puskesmas Pule terletak di sebelah Timur Kabupaten Pacitan yang berbatasan
dengan wilayah kerja Puskesmas :
a. Sebelah Utara : Wilayah kerja Puskesmas Tugu
b. Sebelah Barat : Kabupaten Ponorogo

6
c. Sebelah Selatan : Wilayah kerja Puskesmas Dongko
d. Sebelah Timur : Wilayah kerja Puskesmas Suruh

Gambar 2.2 Peta Wilayah Kerja Puskesmas Pule

Puskesmas Pule terdiri 10 desa yang merupakan wilayah kerjanya yaitu :


Desa Pule : 1.841,403 Ha
Desa Jombok : 1.540 Ha
Desa Pakel : 615,250 Ha
Desa Tanggaran : 1.088.29 Ha
Desa Karanganyar : 787,260 Ha
Desa Sukokidul : 917,05 Ha
Desa Sidomulyo : 2.021 Ha
Desa Puyung : 726,005 Ha
Desa Joho : 951,642 Ha
Desa Kembangan : 501,858 Ha

7
2. Demografi
a. Jumlah penduduk seluruhnya : 56.909 orang
b. Laki laki : 29.435 orang
c. Perempuan : 27.474 orang

3. Tugas Dan Fungsi Serta Struktur Organisasi

Puskesmas sesuai dengan Permenkes RI Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat


Kesehatan Masyarakat mempunyai fungsi sebagai :
a. Penyelenggara Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) tingkat pertama diwilayah kerja.
b. Penyelenggara Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat pertama di wilayah
kerja. Fungsi puskesmas itu sendiri meliputi :
a. Fungsi Pokok
1) Pusat pengerak pembangunan berwawasan kesehatan Pusat pemberdayaan
2) Masyarakat dan keluarga dalam pembangunan kesehatan
3) Pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama

8
b. Peran Puskesmas
Sebagai lembaga kesehatan yang menjangkau masyarakat diwilayah terkecil dalam
hal pengorganisasian masyarakat serta peran aktif masyarakat dalam penyelenggaraan
kesehatan secara mandiri.
c. Cara-cara yang ditempuh
1) Memberikan dorongan masyarakat termasuk swasta untuk melaksanakan kegiatan
dalam rangka menolong dirinya sendiri.
2) Memberikan fasilitasi kepada masyarakat tentang bagaimana menggunakan
sumber daya secara efisien dan efektif.
3) Memberikan bantuan teknis terhadap pelaksanaan pemberdayaan masyarakat
bidang kesehatan.
4) Memberikan pelayanan kesehatan langsung kepada masyarakat.
5) Menjalin kerjasama lintas sektor.

9
Gambar 2.3 Struktur organisasi UPT Puskesmas Pule

10
B. Visi Misi dan Tata nilai Organisasi

Visi dan misi sebuah organisasi dapat digunakan sebagai pedoman untuk mencapai tujuan yang
diharapkan. Adapun visi, misi, dan tujuan UPT Puskesmas Pule dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Visi UPT Puskesmas Pule


Mewujudkan masyarakat Pule sehat dan mandiri dengan pelayanan yang unggul dan
terpercaya.

2. Misi UPT Puskesmas Pule


a) Menyediakan pelayanan kesehatan yang cepat, tepat, bermutu, dan terjangkau oleh
masyarakat.
b) Mendorong kemandirian hidup sehat bagi perorangan, keluarga, dan masyarakat.
c) Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan pembangunan
berwawasan kesehatan di Kecamatan Pule.
d) Menerapkan sistem manajemen yang profesional, transparan, dan akuntabel.

3. Tata Nilai UPT Puskesmas Pule

“PERKASA”
a. Profesional
Kerja sesuai standar kompetensi dan kewenangan serta senantiasa berupaya
meningkatkan kompetensinya.
b. Efektif dan Efisien
Bekerja memberikan pelayanan kesehatan dengan benar, cepat, tepat, bermutu dan
bermanfaat bagi masyarakat
c. Ramah
Bekerja dengan menerapkan budaya kerja 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun)
dan 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin) baik di dalam lingkungan kerja maupun
masyarakat sehingga terjalin kerjasama yang baik dengan berbagai pihak
d. Kompeten
Bekerja dengan cakap, terampil, sesuai dengan standar pelayanandan tupoksi masing-
masing
11
e. Aman dan Nyaman
Bekerja sesuai dengan pedoman dan standar pelayanan yang berlaku, senantiasa rajin
menciptakan lingkungan yang bersih, rapi, sehat, terawat, sejuk baik di lingkungan
pasien, lingkungan kerja maupun masyarakat
f. Santun
Bersikap baikdalam tutur kata dan tingkah laku dalam memberikan pelayanan, lebih
memperhatikan dan melindungi kepentinga masyarakat
g. Antusias
Bekerja dengan penuh semangat untuk memberikan pelayanan optimal sehingga
dipercaya oleh masyarakat

12
C. Kinerja Saat Ini
Kondisi saat ini di Puskesmas Pule, calon pengantin sudah memeriksakan kesehatannya
di Puskesmas, namun masih banyak para calon pengantin wanita yang mengalami anemia
dan KEK. Namun pemberian konseling di Puskesmas Pule belum optimal dikarenakan
keterbatasan waktu dan keterbatasan jumlah petugas, selain itu juga jarangnya diadakan
kegiatan konseling tentang persiapan kehamilan. Sehingga kegiatan konseling yang
dilakukan terhadap calon pengantin belum maksimal dan menghambat pencegahan kasus
stunting secara dini.

D. Kinerja Yang Diharapkan


Kondisi yang diharapkan penulis dengan terlaksananya kelas reproduksi sehat calon
pengantin di wilayah kerja Pustu Sukokidul adalah agar dapat meningkatkan pemahaman
calon pengantin dalam merencanakan kehamilan yang sehat untuk menurunkan masalah
anemia dan KEK pada kehamilan serta agar dapat menekan angka stunting.
E. Uraian Tugas Dan Peran Peserta
Tugas dan wewenang seorang bidang dalam memberikan pelayanan kebidanan
berdasarkan UU No. 4 tahun 2019.dapat dijabarkan sebagai berikut :

1. Tugas Bidan
Dalam menyelenggarakan praktik kebidanan, bidan bertugas meliputi:

a. Pelayanan kesehatan ibu


 memberikan asuhan kebidanan pada masa sebelum hamil
 memberikan asuhan kebidanan pada masa kehamilan
 memberikan asuhan kebidanan pada masa persalinan dan menolong persalinan normal
 memberikan asuhan kebidanan pada masa nifas
 melakukan pertolongan pertama kegawatdaruratan ibu hamil, bersalin, nifas, dan
rujukan
 melakukan deteksi dini kasus risiko dan komplikasi pada masa kehamilan, masa
persalinan,
 pascapersalinana, masa nifas, serta asuhan pasca keguguran dan dilanjutkan dengan
rujukan

13
b. Pelayanan kesehatan anak
 memberikan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir, bayi, balita dan anak prasekolah
 memberikan imunisasi program pemerintah pusat
 melakukan pemantauan tumbuh kembang pada bayi, balita dan anak prasekola serta
deteksi dini kasus penyulit, gangguan tumbuh kembang, dan rujukan
 memberikan pertolongan pertama kegawatdaruratan pada bayi baru lahir dilanjutkan
dengan rujukan
c. Pelayanan kesehatan reproduksi perempuan dan keluarga berencana
 Bidan berwenang melakukan komunikasi, informasi, edukasi, konseling, dan
memberikan pelayanan kontrasepsi.
d. Pelaksanaan tugas berdasarkan pelimpahan wewenang
 Bidan berwenang mendapat pelimpahan wewenang dari dokter bersifat mandat
maupun delegatif.
e. Pelaksanaan tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu.
 Bidan dapat melakukan pelayanan kesehatan di luar kewenangan sesuai dengan
kompetensiinya dengan tujuan untuk menolong dari kematian (mengancam nyawa)
2. Peran Bidan
a. pemberi pelayanan kebidanan
b. pengelola pelayanan kebidanan
c. penyuluh dan konselor
d. pendidik, pembimbing, dan fasilitator klinik
e. penggerak peran serta masyarakat dan pemberdayaan perempuan
f. peneliti

14
BAB III

DESKRIPSI RANCANGAN AKTUALISASI

A. Deskripsi Rancangan Aktualisasi

1. Identifikasi Isu
Dalam identifikasi dan penetapan isu ini penulis telah mengumpulkan beberapa isu yang ada di
lingkungan Puskesmas. Selanjutnya akan dianalisis dengan AKPK dan analisis USG.
Berdasarkan pengalaman melaksanakan tugas sebagai bidan terdapat beberapa isu, diantaranya :
a. Kurangnya sosialisasi mengenai KB pasca salin
b. Kurangnya kesadaran ibu balita tentang pentingnya mengikuti posyandu secara rutin
c. Kurangnya pengetahuan orangtua baru tentang perawatan bayi
d. Belum optimalnya edukasi pencegahan stunting pada calon pengantin

2. Analisis Isu
Setelah mengidentifikasi isu-isu tersebut, langkah selanjutnya adalah mempertimbangkan isu
mana yang akan menjadi prioritas utama yang dicari solusinya. Isu-isu tersebut dianalisis
menggunakan analisis AKPK dan analisis USG.
a. Analisis AKPK
AKPK merupakan akronim Aktual, Kekhalayakan, Problematik, dan Kelayakan. Aktual
artinya benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan masyarakat. Kekhalayakan
artinya isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Problematik artinya isu yang
memiliki dimensi yang kompleks, sehingga perlu dicarikan solusinya. Sedangkan,
kelayakan artinya isu yang masuk akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan
inisiatif pemecahan masalahnya. Analisis AKPK mempertimbangkan setiap variable dengan
skor 1-5.

15
Setelah dilakukan analisis dengan metode brainstorming didapatkan hasil yang disajikan
dalam tabel dibawah ini :
Tabel 3.1 Analisis isu menggunakan AKPK
No Identifikasi Isu A K P K Total Prioritas
1 Kurangnya sosialisasi mengenai 4 4 4 4 16 3
KB pasca salin
2 Kurangnya pengetahuan ibu 3 4 4 4 15 4
tentang pentingnya mengikuti
posyandu secara rutin
3 Kurangnya pengetahuan orangtua 5 4 4 4 17 2
baru tentang perawatan bayi
4 Belum optimalnya edukasi 5 4 4 5 18 1
pencegahan stunting pada calon
pengantin

Kriteria Penetapan :
Aktual
1 : Pernah benar-benar terjadi
2 : Benar-benar sering terjadi
3 : Benar-benar terjadi dan bukan menjadi pembicaraan
4 : Benar-benar terjadi terkadang jadi bahan pembicaraan
5 : Benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan
Khalayak
1 : Tidak menyangkut hajat hidup orang banyak (sangat tidak berdampak)
2 : Sedikit menyangkut hajat hidup orang banyak (tidak berdampak)
3 : Cukup menyangkut hajat hidup orang banyak (cukup berdampak)
4 : Menyangkut hajat hidup orang banyak (berdampak)
5 : Sangat menyangkut hajat hidup orang banyak (sangat berdampak)
Problematik
1 : Masalah sederhana sangat (sangat tidak ada masalah)

16
2 : Masalah kurang kompleks (tidak ada masalah)
3 : Masalah cukup kompleks namun tidak perlu segera dicarikan solusi (cukup ada masalah)
4 : Masalah kompleks (ada masalah)
5 : Masalah sangat kompleks sehingga perlu dicarikan segera solusinya (sangat ada masalah)

Kelayakan
1 : Masuk akal
2 : Realistis
3 : Cukup masuk akal dan realistis
4 : Masuk akal dan realistis
5 : Masuk akal, realistis dan relevan untuk dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya

b. Analisis USG
Kriteria analisis USG dengan menetapkan rentang penilaian 1-5 dari mulai sangat USG atau
tidak sangat USG. Urgency artinya seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis
dan ditindaklanjuti. Seriousness artinya seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan
dengan akibat yang akan ditimbulkan. Growth artinya seberapa besar kemungkinan
memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani segera. Dari lima isu diatas, dikerucutkan
menjadi tiga isu. Dengan menggunakan model Urgency (U), Seriousness (S) dan Growth
(G).
Tabel 3.2 Analisis isu menggunakan teknik USG
No Identifikasi Isu U S G Total Ranking
1 Kurangnya sosialisasi mengenai KB 4 4 4 12 2
pasca salin
2 Kurangnya pengetahuan orangtua baru 4 3 4 11 3
tentang perawatan bayi
3 Belum optimalnya edukasi pencegahan 4 5 5 14 1
stunting pada calon pengantin

17
Kriteria Penetapan :
Urgency
1 : Tidak penting sangat tidak urgent
2 : Kurang penting tidak urgent
3 : Cukup penting cukup urgent
4 : Penting urgent
5 : Saangat penting sangat urgent
Seriousness
1 : Akibat yang ditimbulkan tidak serius
2 : Akibat yang ditimbulkan kurang serius
3 : Akibat yang ditimbulkan cukup serius
4 : Akibat yang ditimbulkan serius
5 : Akibat yang ditimbulkan sangat serius
Growth
1 : Tidak berkembang
2 : Kurang berkembang
3 : Cukup berkembang
4 : Berkembang
5 : Sangat Berkembang

3. Penetapan Isu
Berdasarkan pendekatan analisis metode AKPK dan USG tersebut, maka kesimpulan yang
diperoleh bahwa isu yang paling dominan yaitu mengarah pada isu “Belum optimalnya edukasi
pencegahan stunting pada Calon Pengantin”.

18
B. Gagasan Pemecahan Isu

Tabel 3.3 Gagasan pemecahan isu


No Isu Masalah Akar Penyebab Alternatif Solusi

1. Belum optimalnya 1. Calon pengantin tidak 1. Keterbatasan waktu Mengadakan kelas


edukasi pencegahan mengetahui tentang cara petugas dalam dengan agenda
stunting pada Calon pencegahan stunting memberikan konseling sosialisasi tentang
Pengantin 2. Kurangnya pengetahuan ketika catin kesehatan reproduksi
calon pengantin tentang melakukan dan persiapan kehamilan
persiapan kehamilan pemeriksaan ke sehat dengan peserta
yang sehat puskesmas calon pengantin
3. Calon pengantin wanita 2. Sebagian catin tidak
mengalami kondisi mendapatkan buku
KEK dan anemia yang saku reproduksi sehat
akan berlanjut pada calon pengantin
kehamilan karena keterbatasan
stok
3. Jarangnya diadakan
kegiatan sosialisasi
pembekalan calon
pengantin dan
terbatasnya jumlah
peserta yang
diundang.

Merujuk pada permasalahan diatas, maka penulis mengusulkan sebuah gagasan untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut dengan “Optimalisasi Edukasi Pencegahan Stunting Melalui Kegiatan Kelas
Reproduksi Sehat Calon Pengantin” di Puskesmas Pembantu Desa Sukokidul

19
C. Matrik Rancangan Aktualisasi

Tabel 3.4 Matrik Rancangan Aktualisasi

Keterkaitan Dengan Kontribusi


Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Agenda Pencapaian Visi Dan
Organisasi
Pembelajaran Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Konsultasi dengan 1. Membuat jadwal 1. Screenshoot whatsapp 1. Loyal, Visi 1. Profesional
mentor terkait gagasan konsultasi dengan menghubungi mentor Berdedikasi “Mewujudkan 2. Santun
dalam kegiatan mentor 2. Surat pernyataan kepada atasan masyarakat Pule 3. kompeten
aktualisasi 2. Melakukan persetujuan mento 2. Akuntabel, sehat dan mandiri
konsultasi dengan 3. Foto diskusi dengan Bertanggung dengan pelayanan
mentor tentang isu mentor jawab atas ide yang unggul dan
gagasan yang 4. Lembar konsultasi gagasan yang di terpercaya”
diajukan 5. Naskah rancangan usulkan Misi
3. Mendiskusikan aktualisasi 3. Harmonis, Sikap “Menjalin kerjasama
rancangan saling dengan berbagai
aktualisasi menghargai dan
pihak untuk
4. Meminta saran dan menerima
kritikan maupun meningkatkan
pendapat kepada
mentor tentang ide saran pembangunan
gagasan berwawasan
kesehatan di
Kecamatan Pule”
“”
2 Konsultasi dengan 1. Membuat jadwal 1. Screenshot whatsapp 1. Loyal, Visi 1. Profesional
coach terkait gagasan konsultasi dengan menghubungi coach Berdedikasi “Mewujudkan 2. Santun
dalam kegiatan coach 2. Foto Konsultasi dengan kepada atasan masyarakat Pule 3. kompeten
aktualisasi 2. Melakukan coach melalui zoom 2. Akuntabel, sehat dan mandiri
konsultasi dengan meeting Bertanggung dengan pelayanan
coach tentang isu 3. Naskah rancangan jawab atas ide yang unggul dan
gagasan yang aktualisasi dalam gagasan yang di terpercaya”
diajukan bentuk PDF dan PPT usulkan Misi
20
Keterkaitan Dengan Kontribusi
Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Agenda Pencapaian Visi Dan
Organisasi
Pembelajaran Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3. Meminta saran dan 3. Harmonis, Sikap “Menjalin kerjasama
pendapat kepada saling dengan berbagai
coach tentang ide menghargai dan pihak untuk
gagasan menerima meningkatkan
kritikan maupun pembangunan
saran berwawasan
kesehatan di
Kecamatan Pule”

3 Membuat media KIE 1. Merancang desain 1. Foto kegiatan 1. Akuntabel, Visi 1. Profesional
berupa leaflet dan x- leaflet dan x banner merancang desain Mampu “Mewujudkan 2. Efektif dan efisien
banner 2. Konsultasi dengan leaflet dan x banner mempertanggung masyarakat Pule 3. Kompeten
petugas promosi 2. Foto konsultasi dengan jawabkan atas sehat dan mandiri
kesehatan tentang petugas promosi leaflet dan x- dengan pelayanan
pembuatan media kesehatan puskesmas banner yang unggul dan
leaflet pule 2. Harmonis, Sikap terpercaya”
3. Melaporkan hasil 3. Foto melaporkan design saling Misi
design leaflet dan x- leaflet dan x banner menghargai dan
“Menyediakan
banner kepada kepada mentor dan saling peduli
pelayanan kesehatan
mentor 4. Hasil cetakan leaflet 3. Kolaboratif, yang cepat, tepat,
4. Mencetak leaflet dan x banner Saling terbuka
dan x-banner yang dan mau bekerja bermutu, dan
telah disetujui sama terjangkau oleh
masyarakat”
4 Membuat soal pre test 1. Merancang pre test 1. Foto kegiatan 1. Kolaboratif, Saling Visi 1. Profesional
dan post test serta dan post test serta merancang pre test dan terbuka dan mau “Mewujudkan 2. Efektif dan efisien
kartu harapan calon kartu harapan calon post test serta kartu bekerja sama masyarakat Pule 3. Kompeten
pengantin pengantin harapan catin 2. Harmonis, Sikap sehat dan mandiri
2. Konsultasi dengan 2. Screenshoot whatsapp saling menghargai dengan pelayanan
mentor melalui konsultasi dengan dan menerima yang unggul dan
whatsapp mentor kritikan maupun terpercaya”
3. Mencetak pre test 3. Cetakan pre test dan saran
dan post test serta post test serta kartu 3. Adaptif, Mampu
21
Keterkaitan Dengan Kontribusi
Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Agenda Pencapaian Visi Dan
Organisasi
Pembelajaran Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
kartu harapan calon harapan calon menghadapi Misi
pengantin yang telah pengantin sebuah perubahan “Menyediakan
disetujui dengan adanya pelayanan kesehatan
inovasi ide gagasan yang cepat, tepat,
bermutu, dan
terjangkau oleh
masyarakat”
5 Melakukan koordinasi 1. Mengundang 1. Screenshoot whatsapp 1. Berorientasi Visi 1. Efektif dan Efisien
dengan kader desa pertemuan kader mengundang pertemuan pelayanan, “Mewujudkan 2. Santun
dalam penentuan melalui whatsapp kader Memberikan masyarakat Pule 3. Ramah
sasaran catin 2. Melakukan diskusi 2. Foto pelaksanaan pelayanan prima sehat dan mandiri
dalam pertemuan pertemuan kader 2. Kolaboratif, dengan pelayanan
kader 3. Daftar calon pengantin Saling terbuka yang unggul dan
3. Melakukan yang sudah masuk dan mau bekerja terpercaya”
koordinasi dengan aplikasi calon pengantin sama Misi
kader pendamping 4. Screenshoot whatsapp 3. Adaptif, Mampu “Menjalin kerjasama
keluarga sehat untuk koordinasi dengan menghadapi
dengan berbagai
kunjungan ke rumah kader pendamping sebuah
calon pengantin perubahan
pihak untuk
keluarga
yang belum periksa dengan adanya meningkatkan
5. Foto kunjungan ke
ke puskesmas dan rumah calon pengantin inovasi ide pembangunan
terintegrasi pada gagasan berwawasan
aplikasi elsimil kesehatan di
4. Melakukan Kecamatan Pule”
kunjungan ke rumah
calon pengantin
6 Membentuk grub 1. Melihat data nomor 1. Screenshoot data calon 1. Berorientasi Visi 1. Aman & nyaman
whatsapp calon hp calon pengantin pengantin di aplikasi pelayanan, “Mewujudkan 2. Ramah
pengantin di desa melalui aplikasi elsimil Memberikan masyarakat Pule 3. Santun
sukokidul elsimil 2. Screenshoot grub pelayanan prima sehat dan mandiri
2. Membuat grub whatsapp calon pengantin 2. Kolaboratif, dengan pelayanan
whatsapp calon Saling terbuka yang unggul dan

22
Keterkaitan Dengan Kontribusi
Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Agenda Pencapaian Visi Dan
Organisasi
Pembelajaran Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
pengantin desa dan mau bekerja terpercaya”
sukokidul sama
3. Adaptif, Mampu Misi
menghadapi “Menerapkan sistem
sebuah manajemen yang
perubahan profesional,
dengan adanya transparan, dan
inovasi ide akuntabel”
gagasan
7 Mengundang calon 1. Mengundang calon 1. Undangan kepada calon 1. Berorientasi Visi 1. Ramah
pengantin untuk pengantin melalui pengantin melalui pelayanan, “Mewujudkan 2. Santun
mengikuti kegiatan whatsapp whatsapp Memberikan masyarakat Pule 3. Efektif dan efisien
kelas 2. Menyiapkan 2. Screenshot konfirmasi pelayanan prima sehat dan mandiri
konsumsi untuk tidak bisa hadir melalui 2. Kolaboratif, dengan pelayanan
kegiatan kelas whatsapp Saling terbuka yang unggul dan
3. Mengundang 3. Undangan kepada dan mau bekerja terpercaya”
perawat desa untuk perawat desa melalui sama Misi
berpartisipasi dalam whatsapp 3. Adaptif, Mampu “Menerapkan sistem
kegiatan kelas 4. Undangan kepada kader menghadapi manajemen yang
melalui whatsapp desa melalui whatsapp sebuah
profesional,
4. Mengundang kader perubahan
dengan adanya transparan, dan
desa untuk menjadi
notulen dalam inovasi ide akuntabel”
kegiatan kelas gagasan
melalui whatsapp

8 Melaksanakan 1. Menyiapkan sarana 1. Foto absensi kegiatan 1. Berorientasi Visi 1. Profesional


kegiatan konseling di kegiatan konseling 2. Foto kegiatan pengisian pelayanan, “Mewujudkan 2. Kompeten
kelas catin 2. Melaksanakan pre test Memberikan masyarakat Pule 3. Ramah
pengisian absensi 3. Foto kegiatan pelayanan prima sehat dan mandiri
3. Melaksanakan pre penyuluhan 2. Kolaboratif, dengan pelayanan
test 4. Foto kegiatan pengisian Saling terbuka yang unggul dan
4. Melaksanakan post test dan mau bekerja terpercaya”
penyuluhan 5. Foto calon pengantin sama Misi
23
Keterkaitan Dengan Kontribusi
Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Agenda Pencapaian Visi Dan
Organisasi
Pembelajaran Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
menggunakan bertukar kartu harapan 3. Adaptif, Mampu “Menerapkan sistem
leaflet dan lembar 6. Foto bersama dengan menghadapi manajemen yang
balik seluruh peserta kelas sebuah perubahan profesional,
5. Melaksanakan post calon pengantin dengan adanya transparan, dan
test 7. Notulen hasil kegiatan inovasi ide akuntabel”
6. Melaksanakan gagasan
pengisian kartu
harapan calon
pengantin dan
diberikan kepada
pasangan masing-
masing
9 Memasang X banner 1. Menyiapkan sarana Foto dokumentasi x banner 1. Akuntebilitas, Visi 1. Efektif dan
di tempat pemeriksaan untuk memasang x telah terpasang Menjalankan “Mewujudkan efisien
catin di puskesmas banner tugas dengan masyarakat Pule 2. Aman dan
pule 2. Memasang x banner penuh tanggung sehat dan mandiri nyaman
di ruang tunggu jawab dengan pelayanan 3. Santun
pasien 2. Kompeten, Mau yang unggul dan
untuk terus terpercaya”
belajar Misi
Adaptif, “ Menyediakan
Memberikan
pelayanan kesehatan
perubahan Ketika
ada penilaian yang cepat, tepat,
yang lebih baik bermutu, dan
terjangkau oleh
masyarakat”

24
Keterkaitan Dengan Kontribusi
Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Agenda Pencapaian Visi Dan
Organisasi
Pembelajaran Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
10 Menyusun laporan 1. Mengumpulkan data 1. Foto map data dan bukti 1. Akuntebilitas, Visi 1. Profesional
hasil aktualisasi dan bukti dukung Menjalankan “Mewujudkan 2. Kompeten
pendukung laporan 2. Foto konsultasi dengan tugas dengan masyarakat Pule 3. Santun
2. Melakukan mentor penuh tanggung sehat dan mandiri
konsultasi dengan 3. Foto lembar konsultasi jawab dengan pelayanan
mentor mengenai dengan mentor 2. Kompeten, Mau yang unggul dan
hasil aktualisasi 4. Laporan aktualisasi untuk terus terpercaya”
3. Menyusun laporan berbentuk PDF belajar Misi
secara sistematis 3. Adaptif, “ Menyediakan
Memberikan pelayanan kesehatan
perubahan Ketika
yang cepat, tepat,
ada penilaian
yang lebih baik bermutu, dan
terjangkau oleh
masyarakat”

25
D. Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi

Kegiatan aktualisasi ini akan dilaksanakan di Pustu Sukokidul pada tanggal 26 Mei 2022 –
28 Juni 2022. Kegiatan aktualisasi dijabarkan dalam tabel jadwal rencana kegiatan
aktualisasi berikut :
Tabel 3.5 Tabel jadwal rencana kegiatan aktualisasi
No Kegiatan Mei Minggu Ke- Juni Minggu Ke-
1 2 3 4 1 2 3 4
Konsultasi dengan mentor terkait
1
gagasan dalam kegiatan aktualisasi
Konsultasi dengan coach terkait
2
gagasan dalam kegiatan aktualisasi
Membuat media KIE berupa leaflet
3
dan x banner
Membuat soal pre test dan post test
4
serta kartu harapan calon pengantin
Melakukan koordinasi dengan kader
5
desa
Membuat grub whatsapp calon
6
pengantin desa sukokidul
Mengundang calon pengantin untuk
7
mengikuti kelas
Melakukan kegiatan kelas reproduksi
8
sehat calon pengantin
Memasang x-banner di ruang tunggu
9
pemeriksaan catin
Menyusun laporan hasil aktualisasi
10

26
BAB IV
PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI

Dalam rangka menyelesaikan tahap akhir laporan kegiatan aktualisasi yang


dilaksanakan di Puskesmas Pembantu desa Sukokidul dan UPT Puskesmas Pule
Kabupaten Trenggalek, dari tanggal 26 Mei 2022 sampai dengan 28 Juni 2022,
dilakukan kegiatan aktualisasi dengan menerapkan nilai dasar ASN BerAKHLAK
yaitu Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif,
Kolaboratif. Masalah utama yang terpilih adalah ”Belum Optimalnya Edukasi
Pencegahan Stunting pada Calon Pengantin”, dan telah dilaksanakan kegiatan untuk
mengatasinya yaitu melalui “Kasih Catin” Kelas Reproduksi Sehat Calon
Pengantin. Beberapa uraian kegiatan dipaparkan kedalam deskripsi pelaksanaan
kegiatan, hasil capaian kegiatan aktualisasi, kendala pelaksanaan kegiatan, strategi
penanganan kendala dan nilai-nilai pembelajaran (lesson learning) dalam kegiatan
aktualisasi ini. Terdapat 10 kegiatan untuk menyelesaikan masalah utama yang
terpilih, yaitu:

KEGIATAN 1
Nama Kegiatan Melakukan konsultasi dengan mentor
Tanggal Pelaksanaan 9 Mei - 25 Mei 2022
Tempat Pelaksanaan
UPT Puskesmas Pule
Proses Pelaksanaan Kegiatan :

Kegiatan konsultasi dengan mentor dr.Ika veristiana santi berjalan dengan lancar
dilaksanakan secara luring yang dilaksanakan di UPT Puskesmas Pule. Kegiatan
ini berisi konsultasi isu yang akan diambil, ide gagasan kegiatan dan rancangan
aktualisasi sampai dengan seminar rancangan aktualisasi.

27
Rincian kegiatan yang dilakukan yaitu :
1. Membuat jadwal konsultasi dengan mentor
2. Melakukan konsultasi dengan mentor tentang isu gagasan yang diajukan
3. Mendiskusikan rancangan aktualisasi
4. Meminta saran dan pendapat kepada mentor tentang ide gagasan

Output & bukti foto

Gambar 4.1 Screenshoot whatsapp menghubungi mentor

Gambar 4.2 Surat pernyataan persetujuan mentor

Gambar 4.3 Foto diskusi dengan mentor

28
Gambar 4.4 Lembar konsultasi

Gambar 4.5 Naskah rancangan aktualisasi


Foto kegiatan seminar aktualisasi

Gambar 4.6 Foto kegiatan seminar rancangan aktualisasi

29
KEGIATAN 2
Nama Kegiatan Melakukan konsultasi dengan coach
Tanggal Pelaksanaan 9 Mei – 25 Mei 2022
Tempat Pelaksanaan
Daring melalui aplikasi zoom meeting dan aplikasi
whatsapp
Proses Pelaksanaan Kegiatan :
Kegiatan konsultasi dengan coach pak much.taufik berjalan dengan lancar melalui
daring yakni melalui aplikasi Zoom Meeting dan aplikasi WhatsApp pada Grup
whatsapp angkatan XIX kelompok 4. Kegiatan dimulai dari konsultasi isu dan
masalah yang ada ditempat kerja , gagasan kegiatan sampai kegiatan seminar
rancangan aktualisasi. Rincian kegiatan yang dilakukan yaitu :
1. Membuat jadwal konsultasi dengan coach
2. Melakukan konsultasi dengan coach tentang isu gagasan yang diajukan
3. Meminta saran dan pendapat kepada coach tentang ide gagasan
Output dan bukti foto :

Gambar 4.7 Screenshot whatsapp menghubungi coach

30
Gambar 4.8 konsultasi melalui aplikasi zoom meeting dan aplikasi whatsapp

Gambar 4.9 Naskah rancangan aktualisasi dalam bentuk PDF dan PPT

KEGIATAN 3
Nama Kegiatan Membuat media KIE berupa leaflet dan x-banner

Tanggal Pelaksanaan 26 Mei – 04 Juni 2022


Tempat Pelaksanaan
Pustu Sukokidul

UPT Puskesmas Pule


Proses Pelaksanaan Kegiatan :
Kegiatan membuat leaflet dan x banner berjalan lancar dilaksanakan di Pustu
Sukokidul, selanjutnya dilakukan kegiatan konsultasi dengan petugas promosi
kesehatan (Promkes) bu Ika Yuli Setiani,A.Md.Kep dan mentor dr.Ika Veristiana
Santi yang dilaksanakan di UPT Puskesmas Pule, kemudian dilakukan revisi sesuai
arahan petugas promkes dan mentor.
Rincian kegiatan yang dilakukan yaitu :
1. Merancang desain leaflet dan x banner
2. Konsultasi dengan petugas promosi kesehatan tentang pembuatan media leaflet
3. Melaporkan hasil design leaflet dan x-banner kepada mentor
4. Mencetak leaflet dan x-banner yang telah disetujui
Output dan bukti foto :

31
Gambar 4.10 Foto kegiatan merancang desain leaflet dan x banner

Gambar 4.11 Foto konsultasi dengan petugas promosi kesehatan


UPT Puskesmas Pule

Gambar 4.12 Foto melaporkan design leaflet dan x banner kepada mentor

32
Gambar 4.13 Hasil desain leaflet

Gambar 4.14 Hasil desain x banner

33
KEGIATAN 4
Nama Kegiatan Membuat soal pre test dan post test serta kartu harapan
calon pengantin
Tanggal Pelaksanaan 26 Mei – 04 Juni 2022
Tempat Pelaksanaan
UPT Puskesmas Pule

Proses Pelaksanaan Kegiatan :


Kegiatan berjalan lancar, pembuatan soal pre test dan post test dilaksanakan di Pustu
Sukokidul dan melakukan konsultasi dengan mentor via aplikasi whatsapp . Soal pre
test dan post test telah direvisi sesuai arahan mentor dan dicetak sesuai jumlah calon
pengantin yang diundang. Rincian kegiatan yang dilakukan yaitu :
1. Merancang pre test dan post test serta kartu harapan calon pengantin
2. Konsultasi dengan mentor melalui whatsapp
3. Mencetak pre test dan post test serta kartu harapan calon pengantin yang telah
disetujui
Output dan bukti foto :

Gambar 4.15 Foto kegiatan merancang pre test dan post test serta kartu harapan
catin

Gambar 4.16 Screenshoot whatsapp konsultasi dengan mentor

34
Gambar 4.17 Soal pre test dan post test

Gambar 4.18 Kartu harapan calon pengantin

35
KEGIATAN 5
Nama kegiatan Melakukan koordinasi dengan kader desa
Tanggal Pelaksanaan 01 Juni – 11 Juni 2022
Tempat Pelaksanaan
- Balai desa Sukokidul

- Rumah calon pengantin di desa Sukokidul


Proses Pelaksanaan Kegiatan :
Kegiatan diawali dengan mengundang kader desa sebanyak sejumlah 33 orang
dalam kegiatan pertemuan rutin bulanan serta pembahasan tentang daftar calon
pengantin desa sukokidul, dari 8 pasang calon pengantin yang akan menikah 2
bulan kedepan terdapat 2 pasang pengantin yang belum periksa ke UPT Puskesmas
Pule dan datanya belum terintegrasi di aplikasi Elsimil. Kemudian dilakukan
kunjungan rumah bersama kader pendamping keluarga untuk dilakukan sosialisasi
secara langsung. Semua kegiatan berjalan lancar, dan dapat bekerja sama dengan
baik dengan kader serta calon pengantin yang sangat kooperatif.
Rincian kegiatan yang dilakukan yaitu :
1. Mengundang pertemuan kader melalui aplikasi whatsapp dalam grub whatsapp
“Kader Desa Sukokidul”
2. Melakukan diskusi dalam pertemuan kader
3. Melakukan koordinasi dengan kader pendamping keluarga sehat untuk
kunjungan ke rumah calon pengantin yang belum periksa ke puskesmas dan
terintegrasi pada aplikasi elsimil
4. Melakukan kunjungan ke rumah calon pengantin
Output dan bukti kegiatan :

36
Gambar 4.19 Screenshoot aplikasi whatsapp mengundang pertemuan kader

Gambar 4.20 Foto pelaksanaan pertemuan kader

Gambar 4.21 Daftar calon pengantin yang sudah masuk aplikasi Elsimil

Gambar 4.22 Screenshoot aplikasi whatsapp koordinasi dengan kader


pendamping keluarga

37
Gambar 4.23 Foto kunjungan ke rumah
calon pengantin

KEGIATAN 6

38
Nama Kegiatan Membuat grup whatsapp calon pengantin desa
Sukokidul
Tanggal Pelaksanaan 01 Juni – 11 Juni 2022
Tempat Pelaksanaan
- Desa Sukokidul

Proses Pelaksanaan Kegiatan


Semua calon pengantin berjumlah 8 pasang telah tergabung dalam grub whatsapp
bersama dengan bidan desa, perawat desa dan kader desa, dan telah dilakukan
penjelasan awal maksud dan tujuan dibentuknya grup whatsapp “Calon Pengantin
Desa Sukokidul “. Rincian kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Melihat data nomor hp calon pengantin melalui aplikasi elsimil
2. Membuat grup whatsapp calon pengantin sukokidul
3. Menjelaskan maksud dan tujuan dibentuknya grup whatsapp

Output dan Bukti Foto :

Gambar 4.24 Screenshoot data calon pengantin di aplikasi elsimil

39
KEGIATAN 7
Nama Kegiatan Mengundang calon pengantin untuk mengikuti kelas
reproduksi sehat calon pengantin
Tanggal Pelaksanaan 16 Juni – 17 Juni 2022
Tempat Pelaksanaan
- Desa Sukokidul
Proses Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan mengundang calon pengantin dilakukan melalui aplikasi whatsapp, dari
sebanyak 8 pasang yang diundang terdapat 2 pasang yang konfirmasi tidak bisa
datang dikarenakan 1 pasang piket pagi bekerja diluar kota dan pasangan yang lain
sedang sakit. Adapun rincian kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Mengundang calon pengantin melalui whatsapp
2. Menyiapkan sarana prasarana dan konsumsi untuk kegiatan kelas
3. Mengundang perawat desa untuk berpartisipasi dalam kegiatan kelas melalui
whatsapp
4. Mengundang kader desa untuk menjadi notulen dalam kegiatan kelas melalui
whatsapp
Output dan bukti foto :

Gambar 4.26 Undangan kepada calon pengantin melalui aplikasi whatsapp

Gambar 4.27 Undangan kepada perawat desa melalui aplikasi whatsapp

39
Gambar 4.28 Undangan kepada kader desa melalui aplikasi whatsapp

KEGIATAN 8
Nama kegiatan Melaksanakan kegiatan kelas reproduksi sehat calon
pengantin
Tanggal Pelaksanaan 18 Juni 2022
Tempat Pelaksanaan
- Posyandu Krajan 2 Desa Sukokidul

Proses Pelaksanaan Kegiatan


Kegiatan dihadiri oleh 6 pasang calon pengantin, perawat desa dan kader desa Kegiatan
berjalan dengan lancar dimulai dari jam 09.00 – 10.30. Rincian kegiatan yang dilaksanakan
adalah :
1. Menyiapkan sarana kegiatan konseling
2. Melaksanakan pengisian absensi
3. Melaksanakan pre test
4. Melaksanakan penyuluhan menggunakan leaflet dan lembar balik
5. Melaksanakan post test
6. Melaksanakan pengisian kartu harapan calon pengantin dan diberikan kepada
pasangan masing-masing

Output dan bukti foto :

40
Gambar 4.29 Foto absensi kegiatan

Gambar 4.30 Foto kegiatan pengisian pre test

Gambar 4.31 Foto kegiatan penyuluhan

Gambar 4.32 Foto kegiatan pengisian post test

41
Gambar 4.33 Foto calon pengantin bertukar kartu harapan

Gambar 4.34 Foto bersama dengan seluruh peserta kelas calon pengantin

42
KEGIATAN 9
Nama Kegiatan Memasang x-banner di ruang tunggu pemeriksaan catin
Tanggal Pelaksanaan 20 Juni 2022
Tempat Pelaksanaan
- Poli KB Puskesmas Pule

Proses Pelaksanaan Kegiatan


Media x banner yang telah dicetak diserahkan kepada penanggung jawab ruang
pemeriksaan calon pengantin (ruang poli KB) bu Yuni Suprihatin,A.Md.Keb di UPT
Puskesmas Pule. Rincian kegiatannya adalah sebagai berikut :
1. Menyiapkan sarana untuk memasang x banner
2. Memasang x banner didepan ruang tunggu pasien poli KB tempat pemeriksaan calon
pengantin
Output dan bukti foto:

Gambar 4.35 Foto x banner telah terpasang didepan poli KB

43
KEGIATAN 10
Nama kegiatan Menyusun laporan hasil aktualisasi
Tanggal Pelaksanaan 20 Juni 2022 – 29 juni 2022
Tempat Pelaksanaan
- Pustu sukokidul

- Puskesmas Pule
Proses Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan menyusun laporan hasil aktualisasi dilaksanakan di Pustu Sukokidul,
kemudian melakukan konsultasi secara langsung dengan mentor di UPT Puskesmas
Pule, terdapat beberapa revisi dan catatan dari mentor kemudian penulis merevisi
sesuai arahan dari mentor, kegiatan ini berjalan dengan lancar. Rincian kegiatannya
adalah sebagai berikut :
1. Mengumpulkan data dan bukti pendukung laporan
2. Melakukan konsultasi dengan mentor mengenai hasil aktualisasi
3. Menyusun laporan secara sistematis
Output dan bukti foto :

Gambar 4.36 Foto map data dan bukti dukung

Gambar 4.37 Foto konsultasi dengan mentor

44
Gambar 4.38 Foto lembar konsultasi dengan
mentor

45
Gambar 4.39 Foto Laporan aktualisasi

B. HASIL CAPAIAN KEGIATAN AKTUALISASI


Tabel 4.1 Hasil Capaian Umum (Capaian Kegiatan)

NO NILAI KEGIATAN OUTPUT


Berorientasi  Melakukan kegiatan kelas  Notulen kegiatan
1
Pelayanan reproduksi sehat calon pengantin
 Membuat soal pre test dan post test  Cetakan soal pre test dan
2 Akuntabel
serta kartu harapan calon pengantin post test
 Konsultasi dengan mentor terkait  Lembar konsultasi
gagasan dalam kegiatan aktualisasi  Lembar persetujuan
3 Kompeten  Konsultasi dengan coach terkait  Laporan aktualisasi berupa
gagasan dalam kegiatan aktualisasi PDF, PPT dan cetakan
 Menyusun laporan hasil aktualisasi

46
 Memasang x-banner di ruang  X banner terpasang di ruang
4 Harmonis tunggu pemeriksaan catin tunggu pemeriksaan calon
pengantin
 Mengundang calon pengantin  6 pasang atau 12 orang
untuk mengikuti kelas calon pengantin mengikuti
5 Loyal
kegiatan kelas calon
pengantin
 Membuat media KIE berupa leaflet  Lembar konsultasi
dan x banner  Cetakan leaflet dan x
6 Adaptif
banner

 Melakukan koordinasi dengan  Daftar calon pengantin di


kader desa elsimil
7 Kolaboratif
 Membuat grup whatsapp calon  Grup whatsapp “calon
pengantin desa sukokidul pengantin desa Sukokidul”

Tabel 4.2 Hasil Capaian Khusus (Capaian Kinerja)


KONDISI SEBELUM KONDISI SESUDAH BUKTI
INDIKATOR
NO AKTUALISASI AKTUALISASI FOTO

Belum ada kegiatan Dilaksanakannya


Kegiatan
penyuluhan calon kegiatan penyuluhan
1 penyuluhan calon
pengantin di desa untuk calon pengantin
pengantin
Sukokidul di desa Sukokidul

47
Tidak semua calon
Semua calon pengantin
Pemanfaatan pengantin
2 sudah terintegrasi
aplikasi elsimil menggunakan
dalam aplikasi elsimil
aplikasi elsimil

Calon pengantin
merencanakan
Calon pengantin belum
Perencanaan kehamilannya yang
3 bisa merencanakan
kehamilan sehat melalui kartu
kehamilan
harapan calon
pengantin
Telah dilakukan
Pengetahuan Belum adanya pengisian pre test dan
stunting dan evaluasi pemahaman post test
4
kesehatan tentang stunting dan Nilai Pre Test 87 %
reproduksi kesehatan reproduksi Nilai post test 96 %

C. KENDALA PELAKSANAAN AKTUALISASI DAN STRATEGI


PENANGANANNYA
1. Kendala pelaksanaan aktualisasi
a) Keterbatasan sarana
Rencana pelaksanaan kelas calon pengantin di tempat yang paling strategis dari para
48
calon pengantin yaitu di balai desa Sukokidul namun pada tanggal yang ditentukan ada
kegiatan pertemuan di balai desa Sukokidul.
b) Keterbatasan anggaran
Tidak ada anggaran khusus untuk pelaksanaan kelas reproduksi sehat calon pengantin
c) Beberapa calon pengantin tidak bisa hadir
Beberapa calon pengantin tidak bisa hadir karena bekerja diluar kota dan beberapa
dikarenakan sakit
d) Keterbatasan jaringan internet
Dalam penggunaan aplikasi elsimil terkendala jaringan internet yang tidak stabil
2. Strategi penanganan kendala pelaksanaan aktualisasi
a) Keterbatasan sarana
Mengganti tempat pelaksanaan kelas reproduksi sehat calon pengantin ditempat lain
yang juga strategis, luas dan nyaman untuk para calon pengantin yaitu di Posyandu
Krajan 2 Desa Sukokidul yang jaraknya 500 meter dari Balai Desa Sukokidul.
b) Keterbatasan anggaran
Menggunakan anggaran pribadi untuk pelaksanaan kegiatan kelas reproduksi sehat
calon pengantin.
c) Beberapa calon pengantin tidak bisa hadir
Memberikan materi leaflet kepada calon pengantin yang tidak bisa hadir melalui
aplikasi whatsapp.
d) Keterbatasan jaringan internet
Petugas membagikan jaringan internet melalui hotspot wifi di Hp android

D. LESSON LEARNED (NILAI PEMBELAJARAN)

1. Pelajaran yang dapat diambil dari pelaksanaan kegiatan aktualisasi yaitu :


a) Koordinasi yang baik dengan berbagai pihak membuat nilai tolong menolong dan
gotong royong terwujud dengan baik
b) Dengan mengadakan pertemuan para calon pengantin maka saling menambah relasi
dan merekatkan tali persaudaraan
c) Merencanakan dan mengatur setiap kegiatan secara berkesinambungan
meningkatkan jiwa kepemimpinan, tanggung jawab dan disiplin bagi penulis
d) Dengan mendengarkan keluhan dan berbagi informasi bersama calon pengantin
dengan perawat desa dan juga kader , dapat menambah wawasan yang sebelumnya

49
tidak diketahui dan dapat digunakan sebagai acuan untuk memberikan pelayanan
yang terbaik kedepannya.
2. Komitmen yang akan dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan aktualisasi yaitu :
a) Tetap selalu berkoordinasi dengan kader pendamping keluarga dalam
pendampingan calon pengantin mulai dari persiapan pernikahan, persiapan
kehamilan, saat kehamilan, persalinan, pelayanan bayi balita hingga penentuan
kontrasepsi Keluarga Berencana
b) Memastikan semua calon pengantin Desa Sukokidul kedepannya terintegrasi
dengan aplikasi Elsimil
c) Selalu aktif berbagi informasi di grub whatsapp “Calon Pengantin Desa Sukokidul

BAB V
PENUTUP

A. SIMPULAN
50
Berdasarkan hasil dari pelaksanaan kegiatan aktualisasi di Puskesmas Pembantu desa
Sukokidul dan UPT Puskesmas Pule yang berlangsung pada tanggal 26 Mei 2022 s/d 28 Juni
2022 adalah sebagai berikut:
1. Secara umum telah dilaksanakannya dengan baik seluruh kegiatan. Semua kegiatan
aktualisasi dilaksanakan dengan mengimplementasikan nilai-nilai dasar profesi aparatur
sipil negara yaitu BerAKHLAK. Dengan kegiatan aktualisasi ini penulis sebagai Calon
Pegawai Negeri Sipil mampu melaksanakan tugasnya sebagai pelayan publik.
2. Telah dapat diselesaikannya masalah kurang optimalnya edukasi pencegahan stunting
pada calon pengantin dengan diadakannya kegiatan kelas reproduksi sehat calon
pengantin dengan hasil peningkatan pemahaman yang dapat dilihat dari peningkatan
dari hasil post test dibandingkan dengan hasil pre test.Serta calon pengantin telah
mampu merencanakan kehamilan yang sehat melalui kartu harapan calon pengantin
yang telah diisi.
3. Semua yang telah dicapai pada kegiatan aktualisasi tersebut barulah kegiatan permulaan
atau awal dari rangkaian kegiatan pemecahan masalah yang sesungguhnya dalam jangka
menengah dan jangka panjang yang pelaksanaannya akan dilaksanakan pada praktik
pelaksanaan tugas di tempat kerja Puskesmas Pembantu Sukokidul dan UPT Puskesmas
Pule.

B. REKOMENDASI ATAU SARAN


Dari pelaksanaan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara di
Puskesmas Pembantu desa Sukokidul dan UPT Puskesmas Pule, saran yang diberikan
antara lain:
1. Kepada tenaga medis, paramedis dan civitas UPT Puskesmas Pule untuk turut
berperan aktif dalam memberikan pelayanan kesehatan secara promotif dan preventif
kepada masyarakat agar tercapainya penurunan angka stunting terutama di wilayah
kerja UPT Puskesmas Pule.
2. Kepada pihak UPT Puskesmas Pule agar melanjutkan kegiatan ini sebagai gagasan
baru dalam pemecahan masalah stunting disetiap desa serta menyediakan sarana dan
anggaran dalam pelaksanaan kegiatan ini
3. Kepada masyarakat agar meningkatkan komunikasi dan kerjasama dengan seluruh
lintas sektor di wilayah kerja Puskesmas Pembantu desa Sukokidul dan UPT
Puskesmas Pule serta meningkatkan kerja sama antar seluruh pembina desa dan kader
pendamping keluarga agar kegiatan ini dapat berjalan lancar sehingga meningkatkan
51
kesadaran diri masyarakat terutama calon pengantin tentang pentingnya perencanaan
kehamilan yang sehat sehingga dapat menekan angka stunting sejak dini.

DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Kesehatan. 2019. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43


tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Kementerian Kesehatan
52
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Peraturan Lembaga Administrasi Negara RI Nomor.
1 Tahun 2021 Tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Berorientasi Pelayanan. Modul Pelatihan Dasar
Calon PNS. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Akuntabel. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Kompeten. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Harmonis. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Loyal. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Adaptif. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS.Jakarta :
Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Kolaboratif. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Pemerintah RI .2015. Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 2015 Tentang Aparatur Sipil


Negara.
Jakarta: Pemerintah RI
Trihono, dkk. 2015. Pendek (stunting) di Indonesia, Masalah dan Solusinya. Jakarta: Badan
Penelitian dan pengembangan Kesehatan.

Bappenas. 2013. Pedoman Perencanaan Program Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan


Gizi dalam Rangka Seribu Hari Pertama Kehidupan (Gerakan 1000 HPK). Jakarta:
Bappenas.

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. 2014. Buku Saku untuk Calon
Pengantin. Jakarta : Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

LAMPIRAN

LAMPIRAN 1

53
LEMBAR KONSULTASI DENGAN MENTOR

LAMPIRAN 2

LEMBAR KONSULTASI DENGAN PETUGAS PROMOSI KESEHATAN

54
LAMPIRAN 3

LEMBAR PERSETUJUAN MENTOR


55
56
LAMPIRAN 4

LEAFLET & X BANNER

57
LAMPIRAN 5

SOAL PRE TEST DAN POST TEST

58
LAMPIRAN 6

KARTU HARAPAN CALON PENGANTIN

59
LAMPIRAN 7

DAFTAR CALON PENGANTIN YANG TERINTEGRASI APLIKASI


ELSIMIL
60
LAMPIRAN 8

ABSENSI KEGIATAN KELAS REPRODUKSI SEHAT CALON


PENGANTIN
61
LAMPIRAN 9

TABEL PENILAIAN EVALUASI

NO NAMA NILAI PRE NILAI POST


62
TEST TEST
1 Sdr.A 80 90
2 Sdr.D 80 90
3 Sdr.R 90 100
4 Sdr.I 90 100
5 Sdr.R2 70 90
6 Sdr.B 90 100
7 Nn.D 90 100
8 Nn.S 90 100
9 Nn.N 100 100
10 Nn.D2 80 90
11 Nn.T 90 100
12 Nn.F 100 100
NILAI 87 % 96 %

63

Anda mungkin juga menyukai