Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(R
P
P)

Satuan Pendidikan : SMK MALNU PUSAT


Mata Pelajaran : Batik
Bidang Keahlian : Seni dan Industri Kreatif
Kompetensi Keahlian : Kriya Kreatif Batik dan
Kelas/Semester : XII / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Alokasi Waktu : 16 JP (2 Pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan Melaksanakan tugas spesifik dengan
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, menggunakan alat, informasi, dan prosedur
konseptual, operasional dasar, dan kerja yang lazim dilakukan serta
metakognitif sesuai dengan bidang dan memecahkan masalah sesuai dengan bidang
lingkup Kriya Kreatif Batik dan Tekstil Kriya Kreatif Batik dan Tekstil.
pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
kompleks, berkenaan dengan ilmu dengan mutu dan kuantitas yang terukur
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan sesuai dengan standar kompetensi kerja.
humaniora dalam konteks pengembangan Menunjukkan keterampilan menalar,
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, mengolah, dan menyaji secara efektif,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat kreatif, produktif, kritis, mandiri,
nasional, regional, dan internasional. kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


3.22 Menerapkan teknik, proses, alat dan 3.22.1 Menjelaskan pengertian Batik Cap
bahan pembuatan batik cap 3.22.2 Mengidentifikasi Teknik pembuatan
batik cap
3.22.3 Mengidentifikasi alat dan bahan
pembuatan batik cap
3.22.4 Menerapkan proses pembuatan batik
cap
4.22 Mendemonstrasikan teknik, motif, 4.22.1 Mendemonstrasikan teknik, motif,
proses, alat dan bahan pembuatan proses, alat dan bahan pembuatan
batik cap batik cap

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mencari informasi, menanya, berdiskusi dan presentasi peserta didik
di harapkan dapat Menjelaskan pengertian Batik Cap, Mengidentifikasi Teknik
pembuatan batik cap, Mengidentifikasi alat dan bahan pembuatan batik cap,
Menerapkan proses pembuatan batik cap serta mampu Mendemonstrasikan teknik,
motif, proses, alat dan bahan pembuatan batik cap dengan penuh rasa rasa ingin
tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, percaya
diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan
proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
D. Materi Pembelajaran
Teknik, Proses, Alat Dan Bahan Pembuatan Batik Cap
1. Pengertian Batik Cap
Batik Cap adalah salah satu jenis hasil proses produksi batik yang menggunakan
canting cap. Canting cap yang dimaksud di sini mirip seperti stempel, hanya
bahannya terbuat dari tembaga dan dimensinya lebih besar, rata-rata berukuran
20cm X 20cm
Canting cap merupakan sebuah alat berbentuk semacam stempel besar yang
telah digambar pola batik. Pada umumnya pola pada canting cap ini dibentuk
dari bahan dasar tembaga, tetapi ada pula yang dikombinasikan dengan besi.
Dari jenis produksi batik cap ini, pembatik bisa menghemat tenaga, dan tak
perlu menggambar pola atau desain di atas kain.
Selain menggunakan cap dari tembaga, canting cap juga kadang menggunakan
kayu sebagai cap. Karena malam tidak bisa menempel di kayu maka hasil batik
yang dibuat biasanya berbeda dengan cap tembaga. Sehingga lebih tipis,
dan hasil pengecapannya yang terbentuk juga memiliki kekhasan tersendiri,
biasanya terdapat sedikit warna yang meresap pada batik karena lilin yang
menempel terlalu tipis, sehingga terlihat gradasi warna pada pola antara pinggir
motif dan tengahnya
2. Alat dan bahan Pembuatan Batik Cap
 Canting Cap
 Malam, Wajan, dan Kompor
 Meja Cap
3. Teknik dan Proses Pembuatan Batik Cap
Proses pembuatan batik cap tidak seperti proses pembuatan batik tulis dalam
proses pembuatannya menggunakan canting, pada proses pembuatan batik cap
alat yang digunakan yaitu cap berupa stempel besar yang terbuat dari tembaga
yang sudah didesain dengan motif tertentu dengan dimensi 20 cm x 20 cm.
Proses Pembuatan batik cap adalah sebagai berikut :
a. Kain mori diletakkan di atas meja datar yang telah dilapisi dengan alas yang
lunak.
b. Malam/ lilin direbus hingga mencair dan dijaga agar suhu cairan malam ini
tetap dalam kondiri 60 sampai dengan 70 derajat Celcius.
c. Cap lalu dimasukkan kedalam cairan malam tadi dengan mencelupkan
kurang lebih yang 2 cm tercelup cairan malam pada bagian bawah cap.
d. Cap kemudian diletakkankan dan ditekankan dengan kekuatan yang cukup
di atas kain mori yang telah disiapkan tadi, Cairan malam/ lilin dibiarkan
meresap ke dalam pori-pori kain mori hingga tembus ke sisi lain permukaan
kain mori.
e. Setelah proses cap selesai, kain mori selanjutnya akan akan masuk ke
proses pewarnaan, dengan cara mencelupkan kain mori ini ke dalam tangki
Cairan malam/ lilin telah terserap pada permukaan kain, tidak akan terkena dalam proses
pewarnaan ini. Setelah proses pewarnaan selesai, dilanjutkan dengan proses berikutnya
yaitu penghilangan berkas motif cairan malam melalui proses penggodogan atau ngelorot.
Sehingga akan nampak dua warna, yaitu warna dasar asli kain mori berasal dari mori yang
tertutup malam/ lilin, dan warna setelah proses pewarnaan yang dilakukan. bila akan
diberikan kombinasi pewarnaan lagi, maka harus dimulai lagi dari proses penge-cap-an
cairan malam – pewarnaan – penggodogan lagi. Sehingga diperlukan proses berulang
untuk setiap warna. Hal yang menarik dari batik cap adalah pada proses perkawinan
warna, karena permukaan kain mori yang telah diwarna sebelumnya akan diwarna lagi
pada proses pewarnaan berikutnya, sehingga perlu keahlian khusus dalam proses
pemilihan & perkawinan warna.
f. Proses terakhir dari pembuatan batik cap adalah proses pembersihan dan
pencerahan warna dengan soda.
g. Selanjutnya dikeringkan dan disetrika.

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : Diskusi, Tanya Jawab, Praktek, Penugasan

F. Media, Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran


1. Media LCD projector
2. Laptop
3. Bahan Tayang (Slide Power Point)
4. Whiteboard
5. Spidol
6. Penggaris
7. Peralatan untuk membatik tulis klasik

G. Sumber Belajar
1. Bahan ajar Batik kurikulum 2013
2. internet
3. Lingkungan sekitar
4. Sumber lain yang relevan

H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 (8 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa
untuk memulai pembelajaran (PPK Religius)
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin (PPK: Disiplin)
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
15
pembelajaran. menit
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan
sebelumnya,
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan. (Berpikir Kritis)
Motivasi
1. Pertemuan Ke-1 (8 x 45 menit ) Waktu
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
 Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-
sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan tentang:
➢ Pengertian, Alat dan Bahan Batik Cap
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan
saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator,
dan KKM pada pertemuan yang berlangsung (Literasi dan
Komunikatif)
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan
Inti
Sintak Model
Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Orientasi peserta KEGIATAN LITERASI
didik kepada Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk
masalah memusatkan perhatian pada topic Pengertian, Alat dan
Bahan Batik Cap batik dengan cara:
 Mengamati
Peserta didik diminta untuk mengamati lembar kerja,
gambar/video pemberian contoh-contoh materi/soal
untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb yang berhubungan dengan: 330
➢ Pengertian, Alat dan Bahan Batik Cap menit
1. Pertemuan Ke-1 (8 x 45 menit ) Waktu

Mengorganisasikan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


peserta didik Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang
berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan
dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya:
 Mengajukan pertanyaan tentang:
➢ Pengertian, Alat dan Bahan Batik Cap
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau
pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan
tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan
faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik)
untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup
1. Pertemuan Ke-1 (8 x 45 menit ) Waktu
cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Membimbing KEGIATAN LITERASI
penyelidikan Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan
individu dan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi
kelompok melalui kegiatan:
 Membaca sumber lain selain buku teks, (Literasi
TIK)
Mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan
sekolah atau internet untuk mencari dan membaca
artikel tentang Pengertian, Alat dan Bahan Batik Cap
 Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi
kelompok atau kegiatan lain guna menemukan solusi
masalah terkait materi pokok yaitu Pengertian, Alat
dan Bahan Batik Cap
 Saling tukar informasi tentang:
➢ Pengertian, Alat dan Bahan Batik Cap
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari
kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah
pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan
dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti,
jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain,
kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara
yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar
sepanjang hayat.
Mengembangkan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
dan menyajikan Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
hasil karya  Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis,
mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara
klasikal tentang: Pengertian, Alat dan Bahan Batik
Cap
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta
didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan berupa: Laporan hasil pengamatan secara
tertulis tentang Pengertian, Alat dan Bahan Batik
Cap
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
1. Pertemuan Ke-1 (8 x 45 menit ) Waktu
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja
yang telah disediakan secara individu untuk
mengecek penguasaan siswa terhadap materi
pelajaran
Menganalisa & CREATIVITY (KREATIVITAS)
mengevaluasi Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan
proses pemecahan koreksi dari guru terkait pembelajaran tentang:
masalah Pengertian, Alat dan Bahan Batik Cap
 informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari
kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
Pengertian, Alat dan Bahan Batik Cap
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada
pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi
dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat
aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur
dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam
membuktikan: Pengertian, Alat dan Bahan Batik Cap
Kegiatan Penutup
Peserta didik :
 Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan. (Literasi)
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta 15
didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta menit
diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/
perseorangan (jika diperlukan).
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

I. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1) Tes Tertulis
a) Pilihan ganda
b) Uraian/esai
2) Tes Lisan
b. Penilaian Kompetensi Keterampilan
1) Proyek, pengamatan, wawancara’
2) Portofolio / unjuk kerja
3) Produk,
2. Instrumen
• Terlampir

3. PembelajaranRemedial dan Pengayaan


a. Remedial
 Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai
KKM maupun kepada peserta didik yang sudah melampui KKM.
Remidial terdiri atas dua bagian: remedial karena belum mencapai KKM
dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar
 Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai
KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi
peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan
Minimal).
b. Pengayaan
 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai
materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang
telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan
dengan peserta didik.
 Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang
membutuhkan pengembangan lebih luas.

Pandeglang, 20 Juli 2022

Mengetahui
Kepala SMK N/S Guru Mata Pelajaran

Aminullah, S.Pd.I Enung Nurhayati, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai