Sekolah : SMK
Mata Pelajaran : Perekayasaan Sistem Antena
Kelas/Semester : XI/2
Materi Pokok : Menerapkan dasar dasar, konsep dasar antena
Alokasi Waktu : 9 Jam Pelajaran @ 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik diharapkan mampu untuk memahami cara menghitung cepat rambat
gelombang output yang dikeluarkan oleh antena dengan tepat. Peserta didik
diharapkan mampu menjelaskan tentang polarisasi dan distribusi arus serta tegangan
yang terjadi pada antena dengan tepat.
B. Kegiatan Pembelajaran
PERTEMUAN 1
1. Peserta didik diberikan pokok pembahasan yang telah ditentukan guru.
2. Peserta didik merangkum materi pada buku serta website yang telah disediakan.
3. Peserta didik mengerjakan soal yang diberikan oleh guru kepada peserta didik.
PERTEMUAN 2
1. Peserta didik diberikan materi pada buku dan video yang ada di youtube,
kemudian peserta didik merangkum pada buku masing-masing.
2. Peserta didik mengerjakan soal yang telah diberikan oleh guru kepada peserta
didik.
PERTEMUAN 3
1. Peserta didik diberikan materi dari presentasi yang telah diberikan oleh guru.
2. Peserta didik diberikan kuis yang ada pada akhir slide presentasi.
C. Penilaian
PENGETAHUAN
Memahami polarisasi pada keluaran antena, distribusi arus dan tegangan yang terjadi
pada rangka antena, dan gelombang yang dipancarkan oleh antena. Teknik penilaian
menggunakan tes formatif yang berbentuk ulangan harian.
2. Instrumen Penilaian
a. Soal
1) Jika seseorang membuat suatu antena dengan spesifikasi UHF yang
memiliki frekuensi berkisar pada 300 sampai 3000 MHz, dengan
redaman menyeluruh. Apabila seseorang tersebut berada di dalam
sebuah ruangan yang tertutup, maka jenis polarisasi apakah yang
dibutuhkan untuk antena yang dibuat orang tersebut?
b. Kunci Jawaban
1) Antena dengan polarisasi melingkar karena komponen yang
digunakan memiliki magnitude yang sama.
3) V = 3000 m/s
t = 30 detik
s = vt/2
= (3000 x 30)/2
= 45000 m
T = s/v
= 45000/3000
= 15 sekon
4) t = 15 detik
n=3
=5m
f = n/t
= 3/15
= 0,2 Hz
v=.f
= 5 x 0,2
7) Pada ujung antena arus selalu menjadi minimum bukan nol karena
adanya capacitance yang dihasilkan oleh adanya isolator, ikatan
ujung-ujung antena pada isolator, dan kedekatan elemen dengan
kawat perentang ke tiang/mast.