Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN MgSO4

No. Dokumen
Revisi Halaman
001/RB/HK.01.10/
01 1/3
RSUDCIL

Ditetapkan oleh

Standar DIREKTUR
Tanggal Terbit
Prosedur
Operasional 05 Agustus 2022
drg. Evi Marni Nasril,MKM
NIP197001291999032002
Magnesium Sulfat merupakan obat pilihan untuk mencegah dan
Pengertian mengatasi kejang pada preeklamsia dan eklamsia.

Mengurangi dampak lebih buruk pada ibu dan bayi dari serangan
Tujuan
preeklamsia dan eklamsia.
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Cilincing
Kebijakan
Nomor 189 Tahun 2022 Tentang Kebijakan Pelayanan Rawat
Bersalin di Rumah Sakit Umum Daerah Cilincing.

1. Bidan menyiapkan alat, meliputi :


Prosedur
a. Obat MgSO4 40% 25 ml
b. Set Infus
c. Ringer Asetat / Ringer Laktat
d. Jarum besar no 16 atau lebih
e. Jarum suntik / spuit ukuran 10 cc dan 20 cc
f. Bengkok
g. Kassa dan kapas alkohol
h. Reflek Patella
i. Stetoskop dan tensimeter, dan jam tangan
j. Tong Spatel
k. Kalsium Glukonas
l. Syringe pump
2. Bidan Mencuci tangan
3. Bidan memberitahu pasien bahwa ibu akan merasakan
panas saat magnesium sulfat diberikan
PEMBERIAN MgSO4

No. Dokumen
Revisi Halaman
015/ RB /HK.01.10/
1 2/3
RSUDCIL

4. Bidan mengatur posisi pasien dengan membaringkan


pasien pada sisi kiri, kepala sedikit lebih tinggi (posisi
fowler) untuk mengurangi resiko aspirasi.
5. Bidan menggunakan handscoon.
6. Bidan melakukan pemasangan infus dengan jarum no
16 atau lebih.
7. Bidan mengukur keseimbangan cairan dengan
katerisasi urin untuk pengukuran volume 30 ml/jam
dalam 4 jam terakhir dan pemeriksaan proteinuria.
8. Bidan melakukan observasi tanda vital dalam batas
normal, dan reflek patella harus positif.
9. Dokter umum melakukan auskultasi paru untuk
mencari tanda edema paru.
10. Bidan memberikan 4 gram MgSO4 (10 ml) larutan 40%
IV dengan perbandingan aquabides : MgSO4 = 1:1
Jadi 10ml MgSO4 + 10 ml Aquabides = ( 20 ml )
berikan secara perlahan-lahan selama 15-20 menit
atau atur pemberian obat MgSO4 dengan
menggunakan syringe pump, dilanjutkan dengan dosis
pemeliharaan berikan 6 gram MgSO4 (15 ml) larutan
40% dalam larutan Ringer Asetat / Ringer Laktat 28
tts/mnt selama 6 jam.
11. Bidan melakukan evaluasi tindakan.
12. Bidan membereskan alat-alat.
13. Bidan mencuci tangan.
14. Bidan mencatat kegiatan dalam lembar catatan.
Bila pasien terjadi henti nafas bantu pernafasan
dengan ventilator dan berikan kalsium glukonas 1 gr
(20 ml dalam larutan 10 % ) IV perlahan-lahan sampai
pernafasan mulai lagi.
PEMBERIAN MgSO4

No. Dokumen
Revisi Halaman
015/ RB /HK.01.10/
1 3/3
RSUDCIL

Catatan :
20 ml dalam larutan 10% artinya 1:1 yaitu 1 ampul
kalsium glukonas (1gr=10ml + 10ml aquabides jd total
20 ml). Dimasukan perlahan-lahan sampai pernafasan
mulai lagi
Bila sudah mulai bernafas hentikan pemberian kalsium
glukonas walaupun msh ada sisa kalsium glukonas.
Tindakan selanjutnya lanjutkan pemberian MgSO4.

Tindakan lanjut untuk maintance di RS = setelah dosis


pemeliharaan awal 6 gr dalam 6jam kolf pertama habis,
dilanjutkan selama 24 jam dengan dosis pertama @ 1
plakon Mg SO4 40 % berisi 25 ml (10 ml) dilarutkan dalam
RL 500ml berikan selama 10jam dengan tetesan 16
tts/mnt... dilanjutkan sampai 3 kali pemberian seperti dosis
pertama. Maksimal 36 jam.

1. Farmasi
Unit Terkait
2. IGD PONEK

Anda mungkin juga menyukai