0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan2 halaman
Surat keputusan ini menetapkan panduan baru untuk pengelolaan sampah medis berupa benda tajam dan jarum di Rumah Sakit Ibu & Anak Mitra Husada guna mencegah penyebaran infeksi dan menjaga keselamatan petugas. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan pada tanggal 14 April 2018.
Surat keputusan ini menetapkan panduan baru untuk pengelolaan sampah medis berupa benda tajam dan jarum di Rumah Sakit Ibu & Anak Mitra Husada guna mencegah penyebaran infeksi dan menjaga keselamatan petugas. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan pada tanggal 14 April 2018.
Surat keputusan ini menetapkan panduan baru untuk pengelolaan sampah medis berupa benda tajam dan jarum di Rumah Sakit Ibu & Anak Mitra Husada guna mencegah penyebaran infeksi dan menjaga keselamatan petugas. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan pada tanggal 14 April 2018.
RUMAH SAKIT IBU & ANAK MITRA HUSADA NOMOR : 101/SK-DIR/RSIA-MH/IV/2018
TENTANG :
PEMBERLAKUAN PANDUAN SAMPAH MEDIS
BERUPA BENDA TAJAM DAN JARUM RUMAH SAKIT IBU & ANAK MITRA HUSADA
DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU & ANAK MITRA HUSADA
Menimbang : a. Bahwa dalam upaya mencegah dan mengendalikan infeksi yang
berorientasi pada keselamatan petugas dan karyawan di Rumah Sakit Ibu & Anak Mitra Husada; b. Bahwa pentingnya bagi manajemen dalam pengambilan keputusan pada pemilihan teknologi pengolahan limbah medis; c. Bahwa berdasarkan huruf a dan b di atas perlu adanya panduan sampah medis berupa benda tajam dan jarum.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tetang kesehatan;
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah sakit; 3. Panduan Keselamatan Pasien Rumah Sakit – Departemen Kesehatan RI 2006; 4. Pedoman Operasional dan Pemeliharaan Peralatan Kesehatan, Depkes, 2001; 5. Indikator Kinerja Rumah Sakit, Depkes, 2005 Indikator Kinerja Rumah Sakit, Depkes, 2005; 6. UU 29/2004 tentangPraktikKedokteran; 7. Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (IKP), KKP- RS, 2007; 8. Petunjuk Pelaksanaan Indikator Mutu Pelayanan Rumah Sakit, WHO-Depkes, 2001; 9. Indikator Kinerja Rumah Sakit, Depkes, 2005; 10. Manual Komunikasi Efektif Dokter-Pasien, KKI, 2006; 11. Pedoman Pelayanan Gawat Darurat, Depkes, 1995; 12. StandarPelayanan Minimal RumahSakit, Depkes, 2007; 13. PedomanPenyelenggaraanPelayananRumahSakit, Depkes, 2008; 14. Standar Asuhan Keperawatan, Depkes, 1997 Standar Asuhan Keperawatan, Depkes, 1997; 15. Standar Manajemen Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan di Sarana Kesehatan, Depkes, 2001; 16. Pedoman Pelayanan Farmasi Rumah Sakit, ISFI, 2001; 17. Kepmenkes 1197/Menkes/SK/X/2004 tentang Standar Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit; 18. Pedoman Sanitasi Rumah Sakit di Indonesia, Depkes, 2000; 19. Pedoman penatalaksanaan pengelolaan limbah padat dan limbah cair di rumah sakit, Depkes, 2006; 20. Kepmenkes 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit; 21. Pedoman Praktik Laboratorium Yang Benar, Depkes, 2004; 22. Pedoma nPengendalian Infeksi Nosokomial Di RumahSakit, Depkes, 2001; 23. PedomanPencegahandanPengendalianInfeksi di RS danFasilitasKesehatanLainnya, Depkes – Perdalin – JHPIEGO, 2007; 24. Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit, Depkes 2003; 25. Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (IKP), KKP- RS, 2007; 26. Keputusan Menteri Kesehatan no. 364/MENKES/SK/V/2009 tentang PedomanPenaggulanganTuberkulosis (TB); 27. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo No. 440/02/RS/404.5.15/2017tentang Ijin Operasional;
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : KEPUTUSAN DIREKTUR TENTANG PEMBERLAKUAN
PANDUAN SAMPAH MEDIS BENDA TAJAM DAN JARUM RUMAH SAKIT IBU & ANAK MITRA HUSADA; Pertama : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Kedua : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini maka akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.