Anda di halaman 1dari 17

PANDUAN MANAJEMEN RISIKO

FASILITAS & KESELAMATAN

PROGRAM KESELAMATAN &


KESEHATAN KERJA RUMAH
SAKIT

PROGRAM K3RS

2022

Jl. Bugis No. 03,Kel. Kebon Bawang, Kec. Tanjung Priok


Telp / Fax: (021) 43930348 / 43908923
www.rsudtanjungpriok.jakarta.go.id
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TANJUNG PRIOK
DINAS KESEHATAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TANJUNG PRIOK

NOMOR 41 TAHUN 2022

TENTANG

PEMBERLAKUAN PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TANJUNG PRIOK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TANJUNG PRIOK

Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan pelayanan klinis di RSUD Tanjung Priok


maka perlu didukung oleh pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan
Kerja yang baik di rumah sakit;
b. bahwa agar pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang
baik dapat berjalan efektif sesuai tugas maka perlu dibuat program
kerja Keselamatan dan Kesehatan Kerja RSUD Tanjung Priok;
c. bahwa program kerja keselamatan dan kesehatan kerja RSUD
Tanjung Priok perlu dilakukan pembaharuan sesuai dengan tahun
anggaran yang berjalan;
d. bahwa untuk melaksanakan huruf a, b, dan c diatas perlu ditetapkan
dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Tanjung
Priok.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;


2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit;
3. Undang-Undang Nomor 01 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 66 Tahun
2016 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit.
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TANJUNG


PRIOK TENTANG PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA RSUD TANJUNG PRIOK.
KESATU : Menetapkan Pemberlakuan Program Kerja Keselamatan dan Kesehatan
Kerja di Rumah Sakit Umum Daerah Tanjung Priok sebagaimana
tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Surat Keputusan ini.
KEDUA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila di kemudian
hari terdapat perubahan, akan dituangkan ke dalam Surat Keputusan
Direktur.
Dikeluarkan di : Jakarta
Pada Tanggal : 3 Januari 2022

Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah
Tanjung Priok

Dr. Mirsad, MPH


NIP. 196909262002121003
DAFTAR ISI

SK PEMBERLAKUAN

DAFTAR ISI ........................................................................................................….. i

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………… ii

I. PENDAHULUAN ...........................................................................................…. 1

II. LATAR BELAKANG ......................................................................................…..

III. TUJUAN ........................................................................................................….. 2

A. Tujuan umum .................................................................................….. 2

B. Tujuan khusus ...............................................................................….. 2

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN ........................................….. 3

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN .......................................................…… 6

VI. SASARAN ..................................................................................................…… 6

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN ........................................................ 7

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN ..................... 10

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN ....................….. 11

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala berkat
dan anugerah yang telah diberikan kepada penyusun, sehingga Program Kerja
Keselamatan dan Kesehatan Kerja RSUD Tanjung Priok ini dapat selesai disusun. Prog
ram ini merupakan acuan kerja bagi petugas K3RS di Rumah Sakit dalam menjalankan
pelayanan keselamatan dan kesehatan kerja yang baik demi terwujudnya keselamatan
pasien dan keselamatan pegawai.
Dalam program ini diuraikan tentang petunjuk Program Kerja K3RS di RSUD Tan
jung Priok. Tidak lupa penyusun menyampaikan terima kasih atas bantuan semua pihak
yang telah membantu dalam menyelesaikan Program Kerja Keselamatan dan
Kesehatan Kerja RSUD Tanjung Priok ini.

Jakarta, Desember 2021

Tim Penyusun

ii
iii
PROGRAM KERJA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TANJUNG PRIOK

I. PENDAHULUAN
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) harus diselenggarakan di semua
tempat kerja, salah satunya tempat kerja yang mempunyai risiko bahaya kesehatan
dan mudah terjangkit penyakit. Rumah Sakit (RS) termasuk dalam kriteria tempat
kerja dengan berbagai ancaman bahaya yang dapat menimbulkan dampak
kesehatan, tidak hanya terhadap para pelaku langsung yang bekerja di RS tapi juga
terhadap pasien maupun pengunjung RS.

II. LATAR BELAKANG


RSUD Tanjung Priok dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan
terhadap masyarakat, selalu berusaha melakukan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien, yang harus didukung oleh pemenuhan sarana prasarana dari
lingkungan yang aman, dan nyaman.
Dengan meningkatnya pemanfaatan fasilitas pelayanan kesehatan oleh
masyarakat maka tuntutan pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di
rumah sakit semakin tinggi karena sumber daya manusia rumah sakit,
pengunjung/pengantar pasien, pasien dan masyarakat sekitar rumah sakit ingin
mendapatkan perlindungan dari gangguan kesehatan dan kecelakaan kerja, baik
sebagai dampak proses kegiatan pemberian pelayanan maupun karena kondisi
saran dan prasarana yang ada di rumah sakit.
Rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan
karakteristik tersendiri yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan
kesehatan, kemajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang
harus tetap mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau
oleh masyarakat agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Selain
dituntut mampu memberikan pelayanan dan pengobatan yang bermutu, rumah
sakit juga dituntut harus melaksanakan dan mengembangkan program K3 di rumah
sakit dan terdapat dalam instrumen akreditasi rumah sakit.
Dalam undang-undang No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan khususnya pasal
165 “Pengelola tempat kerja wajib melakukan segala upaya kesehatan melalui
upaya pencegahan, peningkatan, pengobatan dan pemulihan bagi tenaga kerja”.
Berdasarkan pasal tersebut maka pengelola rumah sakit memiliki kewajiban untuk
menjamin kesehatan para tenaga kerjanya. Salah satunya adalah melalui upaya
kesehatan kerja serta keselamatan kerja. Rumah sakit harus menjamin
keselamatan dan kesehatan kerja baik terhadap pasien, penyedia layanan atau

1
pekerja maupun masyarakat sekitar dari berbagai potensi bahaya di rumah sakit.
Oleh karena itu, rumah sakit dituntut untuk melaksanakan upaya keselamatan dan
kesehatan kerja yang dilaksanakan secara terintergrasi dan menyeluruh sehingga
risiko terjadinya penyakit akibat kerja (PAK) dan kecelakaan akibat kerja di rumah
sakit dapat dihindari. K3RS merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan mutu
pelayanan rumah sakit, khususnya dalam hal kesehatan dan keselamatan bagi
sumber daya rumah sakit, pasien, pengunjung/pengantar pasien, masyarakat
sekitar rumah sakit. Hal ini secara tegas dinyatakan dalam undang-undang No. 44
tahun 2009 tentang rumah sakit, pasal 40 ayat 1 yakni “dalam upaya peningkatan
mutu pelayanan rumah sakit wajib dilakukan akreditasi secara berkala minimal 3
tahun sekali”. K3 termasuk sebagai salah satu pelayanan yang dinilai di dalam
akrediasi SNARS Edisi 1, yang ada dalam Bab MFK/Manajemen Fasilitas dan
Keselamatan. Selain itu seperti yang telah tercantum dalam pasal 7 ayat 1 Undang-
Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang rumah sakit bahwa rumah sakit harus
memenuhi persyaratan lokasi, bangunan, prasarana, sumber daya manusia,
kefarmasian, dan peralatan. Dalam persyaratan-persyaratan tersebut salah satunya
harus memenuhi unsur K3 didalamnya.

III. TUJUAN
A. Tujuan umum
Terciptanya lingkungan kerja di RSUD Tanjung Priok yang aman, sehat,
selamat, dan produktif untuk sumber daya rumah sakit, aman, dan sehat bagi
pasien, pengunjung, masyarakat, dan lingkungan sekitar rumah sakit
sehingga proses pelayanan rumah sakit berjalan optimal.
B. Tujuan khusus
a.Terwujudnya organisasi kerja yang menunjang tercapainya keselamatan
dan kesehatan kerja rumah sakit
b.Meningkatkan profesionalisme dalam hal keselamatan dan kesehatan
kerja bagi manajemen, pelaksana, dan pendukung program
c. Terpenuhinya syarat-syarat K3 di setiap unit kerja
d.Terlindunginya staf dari potensi kejadian kecelakaan kerja dan penyakit
akibat kerja
e.Pasien, pengunjung, dan staf yang ada di lingkungan rumah sakit merasa
aman dan nyaman di lingkungan rumah sakit
f. Terselenggaranya program K3RS secara optimal
g.Peningkatan mutu, citra, dan produktivitas rumah sakit

2
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan Rincian Kegiatan Indikator Kinerja


Melaksanakan Pembuatan risk register K3 rumah  Identifikasi bahaya dan
Manajemen Risiko sakit yang meliputi: risiko terlaksana di seluruh
 Identifikasi bahaya potensial unit
 Melakukan analisis dan  Risk Register K3 terbentuk
evaluasi risiko
 Membuat rekomendasi
pengendalian risiko
 Komunikasi & Konsultasi
Keselamatan & Inspeksi fasilitas & K3 di Inspeksi ke seluruh unit
Keamanan lingkungan rumah sakit (safety terlaksana setiap bulannya
Rumah Sakit patrol)
Pembuatan daftar area berisiko Terbentuknya SK daftar area
gangguan keselamatan dan berisiko gangguan keamanan
keamanan & keselamatan di rumah
sakit
Kajian awal K3 pada kegiatan Kajian PCRA terlaksana di
renovasi (PCRA) setiap kegiatan renovasi
Melakukan pencatatan dan Seluruh kejadian kecelakaan
analisis penyebab kejadian kerja yang terlapor dibuat
kecelakaan kerja analisis penyebabnya
Pembuatan video safety briefing Terlaksananya pembuatan
video safety briefing tahun
2022
Pelayanan Melakukan kegiatan pemeriksaan Seluruh karyawan mengikuti
Kesehatan Kerja kesehatan berkala karyawan kegiatan pemeriksaan
kesehatan berkala

Pemberian imunisasi Hepatitis B Coverage pemberian


kepada karyawan yang bekerja di imunisasi hepatitis B
area risiko tinggi karyawan yang bekerja di
area risiko tinggi 100%
Melaksanakan senam kebugaran Senam kebugaran terlaksana

Pemeriksaan kesehatan penjamah  Kegiatan rectal swab


makanan meliputi rectal swab terlaksana 2 kali setahun
 Hasil pemeriksaan

3
Kegiatan Rincian Kegiatan Indikator Kinerja
seluruh penjamah
makanan negatif
Pemberian makanan tambahan Seluruh petugas di area
pada petugas di area berisiko berisiko tinggi dan petugas
tinggi dan petugas shifting (shift shifting mendapatkan
sore, malam) makanan tambahan
Pengelolaan Membuat panduan dan standar Pembuatan panduan dan
Bahan Berbahaya prosedur operasional pengelolaan SPO terlaksana
& Beracun B3
Identifikasi & Inventarisasi B3 B3 yang digunakan
teridentifikasi
Identifikasi ketersediaan Material Seluruh B3 teridentifikasi
Safety Data Sheet (MSDS) pada memiliki MSDS
setiap B3 yang digunakan
Pengadaan Spill Kit B3 Spill Kit B3 tersedia
Sosialisasi penggunaan B3 &  Seluruh karyawan
simulasi penanganan tumpahan tersosialisasi
B3 bagi karyawan penggunaan B3
 Seluruh karyawan
mengikuti simulasi
penanganan tumpahan
B3
Pencegahan & Menyusun kebijakan terkait  Dokumen kebijakan,
Pengendalian pencegahan dan penanggulangan panduan, dan SPO terkait
Kebakaran kebakaran pencegahan &
penanggulangan
kebakaran terbentuk
Inventarisasi dan pemeriksaan  Terbentuknya daftar
sarana proteksi meliputi inventaris sarana proteksi
a. APAR kebakaran dan
b. Detektor kebakaran diperbaharui setiap tahun
c. Alarm kebakaran
d. Ramp
e. Titik kumpul
f. Pintu darurat, dll

4
Kegiatan Rincian Kegiatan Indikator Kinerja
Monitoring kawasan tanpa rokok & Monitoring terlaksana setiap
asap rokok hari
Pembentukan tim tanggap darurat  SK Tim MKKG terbentuk
kebakaran internal rumah sakit  100% anggotan Tim
(Tim MKKG) MKKG terlatih
penanggulangan
kebakaran
Sosialisasi & Pelatihan  Pelatihan
penanggulangan kebakaran penanggulangan
kebakaran terlaksana
minimal 1 kali setahun
 Seluruh karyawan
mengikuti sosialisasi &
pelatihan
penanggulangan
kebakaran
Simulasi penanggulangan Simulasi penanggulangan
kebakaran kebakaran terlaksana
minimal 1 kali setahun
Pengelolaan Memastikan adanya dokumentasi Adanya inventarisasi
Sarana & inventaris komponen sistem komponen sistem utilitas dan
Prasarana Rumah utilitas seperti listrik, air, tata diperbaharui minimal per 6
Sakit udara, genset, lift, gas medis, bulan oleh unit IPSRS
jaringan komunikasi, mekanikal
dan elektrikal
Memastikan pelaksanaan kegiatan Riksa uji & perijinan fasilitas
pemeriksaan, pengujian dan terlaksana
pemeliharaan terhadap komponen
sistem utilitas
a. Riksa uji & perijinan lift
b. Riksa uji & perijinan genset
c. Riksa uji & perijinan instalasi
listrik
d. Riksa uji & perijinan penyalur
petir
e. Riksa uji & perijinan proteksi
kebakaran

5
Kegiatan Rincian Kegiatan Indikator Kinerja
Pemberian label pada tuas kontrol Label terpasang pada tuas
sistem utilitas untuk membantu kontrol sistem utilitas
pemadaman darurat secara
keseluruhan atau sebagian
Pengelolaan Memastikan adanya dokumentasi Adanya inventaris alat medis
Peralatan Medis inventaris alat medis dan diperbaharui minimal per
6 bulan oleh petugas
elektromedis
Memastikan terlaksananya  Adanya dokumentasi
pelaksanaan pemeriksaan dan pelaksanaan
kalibrasi berkala pemeriksaan dan
kalibrasi berkala

Kesiapsiagaan Penilaian risiko bencana Adanya dokumentasi


Menghadapi menggunakan metode Hazard & penilaian risiko bencana
Keadaan Darurat Vulnerability Assessment atau
& Bencana Hospital Safety Index
Menyusun regulasi penanganan Adanya kebijakan, pedoman,
keadaan darurat bencana dan standar prosedur terkait
penanganan keadaan
bencana
Pelatihan & Simulasi Keadaan Simulasi Keadaan Darurat
Darurat Bencana Bencana terlaksana minimal
1 kali dalam satu tahun

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Kegiatan program dilakukan melalui metode inspeksi, sosialisasi, pembuatan
media edukasi berupa poster, video, stiker, dan simulasi.

VI. SASARAN
Sasaran program ditujukan kepada pasien, pengunjung, dan seluruh staf di
lingkungan rumah sakit agar dapat terhindar dari kecelakaan dan penyakit akibat
kerja.

6
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

No Program Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Spt Okt Nov Des

Manajemen Risiko K3RS


Melakukan
1 Identifikasi bahaya √
potensial
Melakukan analisis
2
risiko

Melakukan evaluasi
3
risiko

Membuat
4 rekomendasi √
pengendalian risiko
Komunikasi dan
5 √
Konsultasi

Keselamatan dan Keamanan di Rumah Sakit


Identifikasi &
penilaian risiko
1
menyangkut

keselamatan
Melakukan
pengkajian
keselamatan pada
2 Saat pekerjaan berlangsung
proyek konstruksi
dan renovasi
(PCRA)
Pemasangan rambu
3 √ √
keselamatan
Monitoring
4 kepatuhan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
penggunaan APD

Pelayanan Kesehatan Kerja


Pemeriksaan
1 √
kesehatan berkala
Pemberian imunisasi
2 √
hepatitis B
Pelaksanaan senam
3 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
kebugaran pegawai

7
No Program Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Spt Okt Nov Des
Pelaksanan
pemeriksaan
4 kesehatan penjamah √ √
makanan dan ahli
gizi
Pembuatan laporan
kecelakaan kerja
6
dan penyakit akibat
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

kerja

Pengelolaan B3 dari Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja


Identifikasi dan
1 √ √
inventarisasi B3
Menyiapkan dan
lembar data
2
keselamatan bahan
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

(MSDS)
Pelatihan B3 &
3 simulasi tumpahan √
B3
Sosialisasi
mekanisme
4 √
pelaporan tumpahan
dan paparan B3

Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran


Identifikasi area
berisiko bahan
1
kebakaran dan

ledakan
Pemetaan
3 √
keberadaan APAR
Pemetaan jalur
4 evakuasi dan titik √
kumpul aman
Inspeksi APAR
5
berkala
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Inspeksi peralatan
6
deteksi kebakaran

Penerapan dan
8 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
monitoring kawasan

8
No Program Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Spt Okt Nov Des
tanpa rokok
Simulasi
penanggulangan
9
kebakaran dalam

gedung

Pengelolaan Prasarana Rumah Sakit dari Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Inventaris komponen
1 √
sistem utilitas
Riksa uji dan
2 perpanjangan izin √
genset
Riksa uji dan
3 perpanjangan izin √
instalasi listrik
Riksa uji dan
perpanjangan izin
4
instalasi penyalur

petir
Riksa uji dan
5 perpanjangan izin √
proteksi kebakaran
Rksa uji dan
6
perpanjangan izin lift

Pemberian label
7 pada tuas kontrol √
sistem utilitas
Memastikan
dokumentasi setiap
8
kegiatan sistem

utilitas

Pengelolaan Peralatan Medis dari Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja


Memastikan adanya
daftar inventaris
1
terbaru dari seluruh

alat medis
2 Memastikan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
penandaan pada
peralatan medis
yang digunakan dan

9
No Program Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Spt Okt Nov Des
tidak digunakan
Memastikan
3 pelaksanaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
inspeksi alat berkala
Memastikan
dilakukan uji fungsi
4 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
dan uji coba
peralatan
Memastikan
dilakukan
pemeliharaan
5 promotif dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
pemeliharaan
terencana pada alat
medis

Kesiapsiagaan Menghadapi Keadaan Darurat dan Bencana


Identifikasi risiko
1 kondisi darurat atau √
bencana
Penilaian analisis
risiko kerentanan
2 bencana √
menggunakan
metode HVA / HSI
Menyusun
kebijakan, pedoman,
3 dan SPO keadaan √
darurat atau
bencana
Simulasi keadaan
4
darurat

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Program kerja ini dibuat evaluasi selama satu tahun diakhir tahun oleh
pelaksana K3 Rumah Sakit

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

10
Adapun hasil dari kegiatan akan dibuatkan dokumentasi baik secara tertulis
ataupun dokumentasi foto kegiatan. Selain itu, pelaksanaan kegiatan akan
dilaporkan kepada Direktur melalui unit penunjang di akhir tahun.

Jakarta, 3 Januari 2022


Mengetahui,
Direktur RSUD Tanjung Priok K3 RSUD Tanjung Priok

Dr. Mirsad, MPH Firdha Ramadhani Hatta,S.Tr.KL


NIP. 196909262002121003 NIK. 10208219940225201605043

11

Anda mungkin juga menyukai