Anda di halaman 1dari 3

SOP

ANEMIA APENDISITIS AKUT

No.Dokumen :
STANDAR
No Revisi :
OPERASIONAL
Tanggal terbit :
PROSEDUR
Halaman : 2/ 2

PUSKESMAS SUGIHMUKTI Ditanda tangani oleh : Kepala Puskesmas Sugihmukti

KP.MUARA Rt 3 Rw 10
DESA SUGIHMUKTI

dr. Bartolomeus . T .
Nip. 196708042002121003

1. Pengertian Apendisitis akut adalah peradangan mendadak atau pembengkakan usus


buntu yang disebabkan oleh infeksi.

2. Tujuan Sebagai acuan bagi praktisi kesehatan (Puskesmas) dalam penatalaksanaan


apendisitis akut
3. Kebijakan SK Kepala UPT Yankes Pasirjambu No tentang
Pelayanan Klinis Puskesmas Sugihmukti

4. Referensi Permenkes Nomer 5 tahun 2014 tentang panduan praktik klinis dokter

5. Prosedur / Langkah- A. Petugas kesehatan / dokter mempersilahkan pasien masuk ruang periksa
langkah B. Petugas kesehatan/ dokter menanyakan apakah nama dan alamat sesuai
dengan yang tertera di buku rekam medis dan kertas resep
C. Petugas kesehatan / dokter melakukan anamnesa :
1. Nyeri perut kanan bawah yang didahului nyeri perut pada bagian ulu hati
2. Panas badan, kadang disertai keluarnya keringat dingin
3. Mual dan muntah
4. Gangguan pencernaan (mencet atau sulit buang air besar)
D. Petugas kesehatan / dokter melakukan Pemeriksaan fisik:
1. Inspeksi : penderita berjalan membungkuk menahan nyeri pada perut,
kadang disertai berkeringat
2. Palpasi : terdapat nyeri tekan Mc Burney, rebound tenderness (nyeri
tekan lepas), defans muscular, Rovsing sign positif, Psoas sign positif,
obturator sign positif
3. Perkusi : nyeri ketok positif
4. Auskultasi : suara peristaltik normal
E. Petugas kesehatan / dokter melakukan pemeriksaan penunjang dengan
merujuk pasien ke laboratorium
- Pemeriksaan darah rutin dan hitung jenis akan didapatkan
peningkatan leukosit dan peningkatan neutrofil
SOP
ANEMIA APENDISITIS AKUT

No.Dokumen :
STANDAR
No Revisi :
OPERASIONAL
Tanggal terbit :
PROSEDUR
Halaman : 2/ 2

PUSKESMAS SUGIHMUKTI Ditanda tangani oleh : Kepala Puskesmas Sugihmukti

KP.MUARA Rt 3 Rw 10
DESA SUGIHMUKTI

dr. Bartolomeus . T .
Nip. 196708042002121003

F. Petugas kesehatan / dokter menegakan diagnostik


G. Petugas kesehatan / dokter menjelaskan penjelasan pada pasien dan
keluarga pasien, mengenai keadaan pasien, serta tindakan yang akan
dilakukan , kemungkinan penangana
H. n lanjutan ke RS, dan meminta persetujuan keluarga (informed consent)
I. Petugas kesehatan / dokter memberikan penatalaksanaan dan terapi
Pasien dengan diagnosa apendisitis akut harus segera dirujuk ke layanan
sekunder.
Penatalaksaan di pelayanan kesehatan primer sebelum dirujuk:
1. Bed rest total posisi fowler
2. Infus NaCL untuk mengoreksi jika ada dehidrasi dan antisipasi bila terjadi
perburukan (perforasi)
3. Berikan obat penahan nyeri sementara (Asam mefenamat, Natrium
Diclofenac)
J. Petugas kesehatan / dokter membuat lembar rujukan ke RS bila pasien
memerlukan penanganan lanjut
K. Petugas kesehatan / dokter menulis anamnesa, pemeriksaan fisik dan
diagnose ke rekam medik, resep obat dan buku register pasien
L. Petugas kesehatan / dokter menyerahkan resep obat dan surat rujukan
kepada pasien
6. Hal – hal yang perlu -
diperhatikan
Poli Umum
7. Unit Terkait

8. Dokumen terkait Rekam medis , Resep obat, Buku register pasien, Surat Rujukan (bila diperlukan)

9. Rekaman historis -

No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl.


SOP
ANEMIA APENDISITIS AKUT

No.Dokumen :
STANDAR
No Revisi :
OPERASIONAL
Tanggal terbit :
PROSEDUR
Halaman : 2/ 2

PUSKESMAS SUGIHMUKTI Ditanda tangani oleh : Kepala Puskesmas Sugihmukti

KP.MUARA Rt 3 Rw 10
DESA SUGIHMUKTI

dr. Bartolomeus . T .
Nip. 196708042002121003

Anda mungkin juga menyukai