Price Earning Ratio – Salah satu tujuan investor menanamkan modal di sebuah
perusahaan adalah mendapatkan keuntungan. Kendati demikian, investor akan tetap
menilai keamanan investasinya dengan melihat pertumbuhan perusahaan.
Apa yang dimaksud PER atau rasio harga-pendapatan dalam investasi? Lantas,
bagaimana PER ideal dan cara menghitungnya? Simak ulasan selengkapnya di bawah
ini.
Pengertian PER
Rasio harga-pendapatan merupakan perbandingan earning per share (EPS) dengan
market price per share terhadap pertumbuhan penghasilan. Dengan mengupayakan
peningkatan rasio, diharapkan penghasilannya juga ikut naik.
Ada dua faktor yang memengaruhi kenaikan maupun penurunan PER, yakni dividen
payout rate dan pertumbuhan laba. Seiring peningkatan laba, nilai rasio harga-
pendapatan pun semakin tinggi.
https://www.akseleran.co.id/blog/price-earning-ratio/ 1/4
8/29/22, 8:14 PM Memahami Price Earning Ratio dan Cara Menghitungnya - Akseleran Blog
Sebagai contoh, rata-rata nilai Price Earning Ratio perusahaan alat rumah tangga
adalah 24. Kemudian, perusahaan kedua di bidang yang sama memiliki nilai PER 17.
Nah, perusahaan kedua ini dapat dikategorikan mempunyai PER rendah.
Meski begitu, nilai PER rendah dapat berubah menjadi tinggi jika perusahaan
mengupayakan peningkatan dividen payout rate. Perhitungan dividen payout rate
diperoleh dari laba setelah pajak yang dibagikan kepada pemegang saham.
Persepsi mengenai standar nilai PER juga disampaikan oleh Benny Sinaga dalam buku
berjudul “Main Saham Pakai Kiat”. Menurut Benny Sinaga, nilai PER 15—18 sudah
termasuk ideal. Artinya, nilai tersebut mampu membuat investor berpandangan,
bahwa perekonomian sebuah entitas bisnis memiliki masa depan cerah.
Nilai PER yang tingginya melebihi standar tergolong berisiko. Pasalnya, saham
perusahaan bisa overvalued sehingga menurunkan minat investor untuk
berinvestasi.
Sebaliknya, nilai Price Earning Ratio rendah (value stocks) tidak selalu menunjukkan
peluang baik untuk membeli saham. Justru, Anda harus lebih waspada karena PER
rendah bisa menjadi indikasi kinerja perusahaan berkurang.
Sebagai contoh perhitungan, asumsikan PT ABC dan XYZ yang bergerak di sektor
sejenis memiliki harga saham per lembar dan EPS berbeda. PT ABC mempunyai
closing price Rp60.000, sedangkan PT XYZ Rp2.200. Kemudian, rasio EPS PT ABC
selama 12 bulan adalah Rp4.000. Sebaliknya, rasio EPS PT XYZ adalah Rp100.
Mengacu pada data di atas, berarti perhitungan PER PT ABC dan XYZ sebagai berikut.
https://www.akseleran.co.id/blog/price-earning-ratio/ 2/4
8/29/22, 8:14 PM Memahami Price Earning Ratio dan Cara Menghitungnya - Akseleran Blog
Berdasarkan hasil perhitungan, nilai PER perusahaan ABC lebih rendah daripada PT
XYZ.
Contoh lain; PT Jaya mengeluarkan harga per lembar saham sebesar Rp10.000
dengan rasio EPS Rp20. Dari data ini, diperoleh rasio PER berikut ini.
Nilai PER Rp400 menunjukkan, bahwa investor mampu membayar Rp400 untuk
setiap Rp1 dari penghasilan perusahaan.
1. Untuk berinvestasi, sebaiknya pilih perusahaan yang memiliki bisnis bagus meski
nilai PER tidak terlalu rendah. Anda dapat berpedoman pada standar ideal nilai
PER. Jika dalam kondisi krisis, nilai PER 15 saja sudah menjanjikan imbal hasil yang
menarik.
2. Setiap orang memiliki pandangan berbeda mengenai PER sebuah perusahaan.
Semua itu bergantung pada stimulus yang diterima, kondisi lingkungan, dan
psikologis individu.
3. Persepsi seseorang tentang sebuah entitas bisnis dengan nilai PER tertentu juga
dipengaruhi oleh kinerja perusahaan, ekspektasi, dan informasi yang diterima.
Itulah sekilas ulasan tentang price earning ratio sebagai salah satu rasio keuangan
yang memengaruhi keputusan calon investor. Jadi, sekarang Anda tak perlu ragu
memulai investasi karena ada nilai PER yang dapat dijadikan pedoman.
Investasi adalah salah satu menuju kemapanan keuangan di masa depan. Jika mulai
dari usia muda, semua impian Anda bisa terwujud lebih cepat. Yuk, sisihkan dana
Anda untuk investasi sekarang!
tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya,
semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.
Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan
dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi
(021) 5091-6006 atau email ke cs@akseleran.co.id.
Niko Ramadhani
http://www.akseleran.co.id
Memiliki pengalaman lebih dari 4 tahun di dunia online financing dan lending sebagai Content Marketer,
sehingga dia sudah tidak asing lagi dengan dunia finansial dan investasi. Memiliki passion dalam
merangkai kata dan menjadikannya sebuah informasi finansial yang bermanfaat dan mudah dimengerti.
https://www.akseleran.co.id/blog/price-earning-ratio/ 4/4