NIM : 7192441011
Sejarah stock split SIDO atau emiten di PT Industri Jamu dan Farmasi SIDO Muncul
banyak menarik perhatian investor.. SIDO muncul diketahui telah berdiri sejak 18
Maret 1975. Adapun produk yang dihasilkan dalam produk herbal, suplemen, produk
makanan dan farmasi. Saham SIDO diketahui jarang memiliki volatilitas ( indikator
yang digunakan untuk menunjukkan stabilitas pasar keuangan ) yang tinggi emiten
dengan kode saham SIDO memperoleh pernyataan efektif dari OJK untuk melakukan
penawaran umum perdana saham ( IPO ) kepada masyarakat yakni di tanggal 10
Desember 2013 dengan melepas 1.500.000.000 saham. Saat ini merek Tolak Angin ini
sendiri menguasai 72% pangsa pasar jamu herbal untuk masuk angin di Indonesia.
SIDO memiliki 122 sub distributor, 70 ribu pedagang grosir dan ritel dan juga 2 juta
titik penjualan diseluruh Indonesia. Produk – produk SIDO juga sudah Go
International, terutama Filiphina, Malaysia, Nigeria dan tahun 2020 ini sudah diekspor
ke Arab Saudi.
Dalam 3 tahun terakhir, asset dan ekuitas SIDO mangalami pertumbuhan dari
tahun ke tahun.
Pendapatan SIDO dalam 3 tahun terakhir mengalami peningkatan
Untuk laba kotor, dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, SIDO mampu
meningkatkan perolehan laba kotor dari tahun ke tahun, begitu juga dengan laba
bersih menunjukkan yang baik, mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Berdasarkan hal tersebut dapat kita katakana SIDO konsisten melakukan
efisiensi, sehingga mampu terus meningkatkan profit marginnya.
Untuk Operating Profit, seperti yang kita ketahui Operating Profit adalah
kemampuan perusahaan untuk meningkatkan laba dibandingkan dengan
penjualan yang dicapai perusahaan perusahaan. Melihat fundamental SIDO, kita
ketahui bahwa Operating Profit dalam 3 tahun terakhir mengalami peningkatan
meskipun tidak signifikan.
ROA ( Return Of Asset )
Indikator untuk menunjukkan seberapa perusahaan memanfaatkan assetnya
untuk menghasilkan pendapatan ). Ditinjau dari standar, ROA yang baik harus
diatas 5,98% dan dibawah 5,98% dikategorikan kurang baik. SIDO menunjukkan
ROA 5 tahun terakhir berada pada diatas 5,98%.
ROE
Indikator untuk menunjukkan seberapa efisien perusahaan memanfaatkan
modal dalam menghasilkan pendapata. Ditinjau dari nilai standar ROE yang
baik diatas 8,32%. SIDO menunjukkan nilai ROE 5 tahun terakhir dengan diatas
8,32%.
Debt / Equity
Kemampuan perusahaan membayar utang dengan memanfaatkan modal.
Artinya besarnya hutang perusahaan lebih kecil dibandingkan besaran asset
yang dimiliki. Indikator yang dapat dikatakan baik dengan nilai dibawah 1.
SIDO menunjukkan 5 tahun terakhir berada dibawah 1, sehingga dapat
dikategorikan baik.
Debt / Total Capt
Kemampuan perusahaan membayar utang dengan memanfaatkan seluruh
modal yang tersedia. Indikator yang dapat dikatakan baik dengan nilai dibawah
1. SIDO menunjukkan 5 tahun terakhir berada dibawah 1, sehingga dapat
dikategorikan baik.
PER
Price Earning Rasio, indikator ini dapat kita analisis menggunakan dua cara,
pertama kita membandingkan PER dengan perusahaan lain dengan satu sektor,
kedua kita menganalasis rata – rata nilai PER perusahaan tersebut dengan 5
tahun terakhir, dengan ketentuan jika nilai rata – rata lebih kecil dari nilai PER
terkahir dapat dikatakan baik. Berdasarkan analysis bahwa nilai rata – rata PER
SIDO:
15,31 + 18,98 + 23,68 + 25,86 + 23,79 = 21,52
PER nya dapat dikatakan bagus karena angkanya saat ini 23,79 berada diatas
rata – rata lima tahun terakhir yaitu 21,52.