XI MIPA 5

SHAFA ATHALIA RAMADHAN

Hukum Kekekalan Energi menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan
atau dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lain.
Hukum kekekalan energi disebut juga hukum pertama termodinamika.
Energi juga dapat mengalami perpindahan dari sistem ke lingkungan atau
sebaliknya.

Dalam termodinamika dikenal istilah sistem dan lingkungan. Sistem adalah

kumpulan daribenda-benda atau apa saja yang diteliti atau diamati yang
menjadi pusat perhatian. Sedangkanlingkungan adalah benda-benda yang
berada diluar dari sistem tersebut. Contohnya : saat mengamati sebuah
bejana yang berisi gas, yangdimaksud dengan sistem dari peninjauan itu
adalah gas tersebut, sedangkan lingkungannyaadalah bejana itu sendiri
 JENIS-JENIS SISTEM:
Klasifikasi sistem termodinamika berdasarkan sifat
dari batasan dan arus benda, energi danmateri
yang melaluinya. Ada tiga jenis sistem berdasarkan
jenis pertukaran yang terjadi antarasistem dan
lingkungan, yaitu
1.Termodinamika Sistem
Terbuka
Termodinamika sistem terbuka
adalah sistem yang ada atau
terjadi karena pertukaran massa
dan energi sistem dengan
lingkungannya.
Contoh termodinamika sistem
terbuka biasanya sering kita temui
pada fenomena alam, seperti
samudra, lautan dan tumbuh-
tumbuhan.
2.Termodinamika Sistem Tertutup
termodinamika sistem tertutup
yaitu adanya pertukaran energi
namun tidak terjadi pertukaran
massa sistem dengan
lingkungannya.
Penerapan termodinamika dalam
kehidupan sehari-hari sistem tertutup
adalah Green House.
 HUKUM 1 TERMODINAMIKA
3.Termodinamika Sistem Terisolasi MENYATAKAN BAHWA ENERGI TIDAK
DAPAT DICIPTAKAN MAUPUN
Tidak terjadi pertukaran, baik DIMUSNAHKAN,
pertukaran energi maupun
pertukaran massa sistem dengan DAN HANYA BISA DIUBAH BENTUK
lingkungan, itulah mengapa sistem ENERGINYA SAJA. OLEH KARENA ITU,
DALAM HUKUM INI DIDAPAT PERSAMAAN
ini bernama sistem terisolasi.
Contoh termodinamika sistem
terisolasi dalam kehidupan sehari-
hari adalah tabung gas yang
terisolasi.
ENTALPI DAN PERUBAHAN ENTALPI

ENTALPI ADALAH BANYAKNYA ENERGI YANG

D I MI L I K I S I S T E M ( E ) D A N K E R J A ( P V ) S E H I N G G A
BISA DITULISKAN H = E + PV. SEDANGKAN
PERUBAHAN ENTALPI YAITU KALOR REAKSI DARI
SUATU REAKSI PADA TEKANAN TETAP. SUPAYA
E N T A L P I D A P A T D I HI T U N G , MA K A P E N G U K U R A N N Y A
HARUS DILAKUKAN PADA SUHU SERTA TEKANAN
TERTENTU.

PENGERTIAN REAKSI EKSOTER

EKSOTERM INI BERASAL DARI DUA ISTILAH BAHASA SEDANGKAN

YUNANI, YAITU EKSPOS (LUAR) DAN TERM (KALOR). EKSOTERM BUATAN
DENGAN KATA LAIN, EKSOTERM INI MERUPAKAN CONTOHNYA ADALAH
SUATU REAKSI KIMIA YANG MENGHASILKAN KALOR PERCOBAAN-
ATAU PANAS. REAKSI INI BISA TERJADI KARENA PERCOBAAN YANG
ADANYA PERPINDAHAN YANG TERJADI DARI SISTEM DILAKUKAN DI
KE LINGKUNGAN. PERPINDAHAN ITU AKHIRNYA DALAM SEBUAH
MENGAKIBATKAN CUACA SEKITAR LEBIH PANAS. LABORATORIUM
REAKSI EKSOTERM INI BISA TERJADI DENGAN CARA SEPERTI
YANG ALAMI MAUPUN DENGAN DIBUAT. CONTOH MENCAMPURKAN AIR
EKSOTERM ALAMI ADALAH AIR MENGALIR DI DENGAN ZAT ASAM
SUNGAI, BESI BERKARAT, DAN JUGA PEMBAKARAN PEKAT.
KAYU.
PENGERTIAN REAKSI ENDOTERM
ENDOTERM JUGA BERASAL DARI DUA KATA
BAHASA YUNANI, YAITU ENDON YANG BERARTI
DALAM DAN TERM YANG BERARTI PANAS.
ARTINYA, REAKSI ENDOTERM INI MERUPAKAN
REAKSI KALOR YANG BERASAL DARI
LINGKUNGAN MASUK KE DALAM SEBUAH
SISTEM ATAU SEDERHANANYA ADALAH REAKSI
PENYERAPAN KALOR.
CONTOH DARI REAKSI ENDOTERM DI KEHIDUPAN
SEHARI-HARI ADALAH FENOMENA FOTOSINTESIS DI
MANA SUATU POHON MENYERAP KALOR MATAHARI
DAN KEMUDIAN MENAIKAN ENERGI REAKSINYA.
 Persamaan CONTOH PERSAMAAN TERMOKIMIA:
→
2H2(G) + O2(G) 2H2O(G) ΔH= −483,6 KJ

Termokimia
ENTALPI, H, YAITU FUNGSI KEADAAN YANG
MERUPAKAN JUMLAH DARI ENERGI DALAM (E)
DAN HASIL KALI DARI TEKANAN (P) DAN
VOLUM (V) SISTEM. PADA TEKANAN KONSTAN,
PERSAMAAN TERMOKIMIA ADALAH PERUBAHAN ENTALPI, ΔH, YANG TERJADI
PERSAMAAN REAKSI YANG DALAM SUATU REAKSI DISEBUT JUGA SEBAGAI
MENYERTAKAN BESARNYA PERUBAHAN ENTALPI REAKSI (ΔHRX) MEMILIKI NILAI YANG
ENTALPINYA (ΔH). DALAM PENULISAN SAMA DENGAN KALOR REAKSI (Q).
PERSAMAAN TERMOKIMIA DISERTAKAN
PULA JUMLAH MOL ZAT YANG
BEREAKSI KARENA HARUS SESUAI
DENGAN STROIKIOMETRI REAKSI YAITU
JUMLAH MOL ZAT SESUAI DENGAN
KOEFISIEN REAKSINYA.
 Perubahan Entalpi Standar
A.PERUBAHAN ENTALPI STANDAR PEMBENTUKAN ADALAH
PERUBAHAN ENTALPI DARI REAKSI PEMBENTUKAN SENYAWA SATU
MOLAR PADA KEADAAN STANDAR.
B.PERUBAHAN ENTALPI STANDAR PENGURAIAN ADALAH
PERUBAHAN ENTALPI DARI PENGURAIAN 1 MOLAR SENYAWA
MENJADI UNSUR-UNSUR PENYUSUNNYA DALAM KEADAAN
STANDAR. REAKSI PENGURAIAN INI ADALAH KEBALIKAN DARI
REAKSI PEMBENTUKAN SENYAWA.
C.PERUBAHAN ENTALPI STANDAR PEMBAKARAN ADALAH
PERUBAHAN ENTALPI DARI REAKSI PEMBAKARAN 1 MOLAR
SENYAWA ATAU UNSUR. PADA REAKSI INI, SENYAWA HARUS
TERBAKAR SEMPURNA, YANG DITANDAI DENGAN PENGIKATAN
OKSIGEN.