OLEH
WENI ASTUTI
NINGSIH, S.Pd
KOMPETENSI Menjelaskan konsep
DASAR perubahan entalpi
reaksi pada tekanan
tetap dalam
persamaan
termokimia
Menjelaskan
TUJUAN
hukum/azas kekekalan
PEMBELAJAR energi.
AN Membedakan sistem
dan lingkungan.
Membedakan reaksi
eksoterm dan reaksi
bahasa Yunani
TERMOKIMIA
“therme”
panas/kalor
cabang ilmu kimia
yang mempelajari
kalor reaksi dalam
suatu reaksi kimia.
Kalor merupakan
salah satu bentuk
energi
AZAS energi tidak dapat
KEKEKALAN diciptakan ataupun
ENERGI dimusnahkan, tetapi
Hukum Pertama dapat diubah dari
Termodinamika bentuk energi yang
satu menjadi bentuk
energi yang lain
CONTOH :
ENERGI LISTRIK ENERGI PA
SETRIKA,
OVEN
PERNAHKAH KALIAN
SISTEM DAN
MEMBUAT LARUTAN
LINGKUNGAN KOPI?
APA SAJA YANG DI
MASUKKAN KE DALAM
GELAS?
Penyelesaian :
Sistem : NaCl dan air
Lingkungan :
Sistem dibedakan
menjadi tiga:
1. Sistem terbuka
2. Sistem tertutup
3. Sistem terisolasi
Sistem terbuka
jika antara sistem dan
lingkungan dapat
mengalami pertukaran
energi dan materi
Sistem tertutup
jika antara sistem dan
lingkungan tidak dapat
terjadi pertukaran
Sistem terisolasi
materi, tetapi dapat
tidak terjadi pertukaran terjadi pertukaran
materi maupun energi
energi
dengan lingkungannya
Entalpi H (Heat Content). Jumlah energi yang
terkandung atau
bahasa Jerman “enthalpien” tersimpan dalam suatu
zat pada suhu 298 0K
kandungan kalor zat/ sistem ( 250C ) dan tekanan 1
atm
Perubahan entalpi
Perubahan Entalpi merupakan penambahan
atau pengurangan energi
suatu zat dalam proses
perubahan energi yang
berlangsung pada
tekanan tetap
Ditinjau dari perubahan entalpi (∆H), kita mengenal dua jenis reaksi
kimia.
N
Reaksi eksoterm Reaksi endoterm
o
1 Reaksi yang melepaskan kalor atau Reaksi yang menyerap kalor atau
menghasilkan energi memerlukan energi
2 Kalor mengalir dari sistem ke Kalor mengalir dari lingkungan ke
lingkungan sistem
3 Suhu di lingkungan naik dan Suhu di lingkungan turun dan menjadi
menjadi lebih panas lebih dingin
4 ∆H negatif (-) atau ∆H < 0 dimana ∆H positif (+), atau ∆H > 0 dimana Hp
Hp < Hr > Hr
5 Contoh : Contoh :
Reaksi pembakaran Es menjadi air
Reaksi Respirasi Air menjadi uap air
Reaksi Pembentukan Pelarutan urea dalam air
Reaksi Nuklir Mencampurkan air dengan
Reaksi netralisasi ammonium nitrat
Reaksi karbit dengan air Memisahkan pasangan ion
Reaksi alkana dengan asam Mencairkan garam padat
Karbon dipanaskan dengan uap Air
Reaksi Fotosintesis
Perubahan entalpi pada reaksi eksoterm dan
endoterm dapat dinyatakan dengan diagram
tingkat energi
Cara Penulisan reaksi
endoterm :
Diketahui dua jenis reaksi A + B + kalor → AB
sebagai berikut : A + B → AB – kalor
C(s) + O2 (g) → CO2 (g) ∆H = A + B → AB ∆H = +
-393,5 kJ
Cara penulisan reaksi
2NH3 (g) → N2 (g) + 3H2 (g) ∆H =
eksoterm :
+92 kJ A + B - kalor → AB
Tentukan manakah yang A + B → AB + kalor
termasuk reaksi eksoterm dan A + B → AB ∆H = -
endoterm!
Perhatikan gambar percobaan berikut :
Kelompok gambar
yang termasuk reaksi
eksoterm adalah ...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
erhatikan bagan reaksi di bawah ini :
Reaksi tersebut termasuk ke dalam
reaksi ...
A. Eksoterm, karena H pereaksi < H
hasil reaksi, ∆H = -
B. Endoterm, karena H pereaksi < H
hasil reaksi, ∆H = +
C. Eksoterm, karena H pereaksi > H
hasil reaksi, ∆H = +
D. Endoterm, karena H pereaksi > H
hasil reaksi, ∆H = +
E. Endoterm, karena H pereaksi =H
hasil reaksi, ∆H = +