PROPOSAL USAHA

BUDIDAYA PEMBENIHAN IKAN KONSUMSI

JUDUL PROGRAM:
PEMBENIHAN IKAN GURAME

BIDANG KEGIATAN:
BUDIDAYA

Diusulkan Oleh:
Nama : Fatriya Ibnu Ash-shidiqqi
NIS : 14372
Kelas : XI MIPA 1

SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 TALUN

BLITAR

2020
 LEMBAR PENGESAHAN
PROPOSAL USAHA
BUDIDAYA PEMBENIHAN IKAN KONSUMSI

1. Judul Kegiatan : Pembenihan Ikan Gurame

2. Bidang Kegiatan*) : o Kriya

o Fashion
o Desain Grafis
o Permainan dan aplikasi interaktif
o Boga
√ Budidaya dan lintas usaha
3. Identitas pengusul
a. Nama Lengkap : Fatriya Ibnu Ash-shidiqqi
b. NIS : 14372
c. Kelas : XI MIPA 1
d. Alamat Rumah dan : Lingkungan Dander RT 02 RW 05 Talun
No. HP Blitar
089518951388
4. Guru Pendamping
a. Nama Lengkap : Niko Oktarian, S.Pd
b. NIP : -
c. Alamat Rumah dan : RT. 1 RW. 5 Kamulan Talun Blitar,
No. HP HP: 085233265265
5. Jangka Waktu : 1 Bulan
Pelaksanaan**)

Blitar, 11 November 2020

Guru Pendamping Pengusul

(Niko Oktarian, S.Pd.) (Fatriya Ibnu A S)

NIP. - NIS. 14372

Kepala Sekolah

(Gatot Wiyono, S.Pd., M.Pd.)

NIP. 19640702 198803 1 010

ii
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

JUDUL.................................................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN……………………………………………………... ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………. iii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang………………………………………………………... 1
1.2 Tujuan………………………………………………………………….1
1.3 Manfaat………………………………………………………………...1
1.4 Luaran………………………………………………………………… 1
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Kondisi Umum Lingkungan Kegiatan Usaha………………………… 2
2.2 Gambaran Umum Produk…………………………………………….. 2
2.3 Potensi Sumber Daya dan Peluang Pasar……………………………...2
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
3.1 Analisis SWOT……………………………………………………….. 3
3.2 Segmentasi Konsumen (Consumer Segments)……………………….. 3
3.3 Strategi Penjualan dan Pemasaran……………………………………. 3
3.4 Sumber Daya Penting (Key Resources)………………………………. 4
3.5 Kegiatan Utama (Key Activities)……………………………………... 4
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya………………………………………………………..5
4.2 Analisis BEP………………………………………………………….. 5
4.3 Jadwal Kegiatan……………………………………………………… 5

iii
 1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Proses pembenihan ikan membutuhkan lingkungan yang tepat untuk
budidaya ikan. Lingkungan sekitar rumah saya sangat mendukung dan
memiliki potensi sebagai tempat budidaya ikan gurame. Selain itu saya
memilih budidaya ikan gurame karena permintaan konsumsi ikan gurame oleh
masyarakat sangat tinggi dan juga harganya yang relatif tinggi dibandingkan
dengan ikan air tawar lainnya seperti ikan mas, nila, tambakan dan tawes, dan
merupakan salah satu sumber protein yang cukup tinggi. Bagi masyarakat
umum, ikan ini dipandang sebagai salah satu ikan bergengsi dan biasanya
disajikan pada acara-acara yang dianggap penting.Produksi ikan gurame
menempati urutan ke 5 pada produksi ikan air tawar nasional pada tahun 2016
sebanyak 149.553 ton. Dikarenakan harganya yang relatif tinggi, Oleh karena
itu budidaya ikan gurami masih dilaksanakan oleh masyarakat dengan
teknologi semi intensif. Masa pemeliharaanya relatif lama sehingga dilakukan
dalam beberapa tahap pemeliharaan yaitu tahap pembenihan, tahap pendederan
dan tahap pembesaran, dimana pada masing-masing tahapan menghasilkan
produk yang dapat di pasarkan secara tersendiri

1.2 Tujuan

1. Untuk mengetahui bagaimana cara pembudidayaan ikan gurame

2. Untuk mencari keuntungan atau laba
3. Untuk menarik minat konsumen dengan makanan sehat dan bergizi

1.3 Manfaat

1. Mengetahui bagaimana cara pembudidayaan ikan gurame

2. Mendapat keuntungan atau laba
3. Menarik minat konsumen dengan makanan sehat dan bergizi

1.4 Luaran

Budidaya ikan gurame sebagai peluang pendapatan bagi siswa, sarana

belajar memasarkan produk yaitu ikan gurame serta bisa menciptakan siswa
yang berkreatifitas.
 2

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Umum Lingkungan Kegiatan Usaha

Lingkungan tinggal saya masih terdapat banyak lahan membuat kolam

pembenihan ikan gurame. Karena ukuran kolam yang tak terlalu besar,
sangatlah mendukung dalam kegiatan ini. Dalam perjalanannya dibutuhkan 4
kolam antara lain kolam indukan, pemijahan, kolam pemeliharaan larva, dan
kolam benih. Suhu yang sesuai sangatlah penting dalam proses menjalankan
kegiatan ini sama seperti suhu di lingkungan saya. Karena juga terdapat usaha
perikanan di tempat tinggal saya, saya akan mencoba meminta informasi terkait
bidang perikanan yang akan mempermudah dalam menjalankan program ini.
Selain itu, karena lingkungan saya termasuk lingkungan usaha, mungkin saya
bisa menjalin hubungan bisnis dengan masyarakat sehingga memberi dampak
positif ke depannya.

2.2 Gambaran Umum Produk

Saya berencana akan menggunakan 5 indukan nikah untuk usaha ini

sehingga dapat menghasilkan sampai kurang lebih 5000 telur. Karena pada
dasarnya ikan nila mampu bertelur berkisar antara 500 – 1000 butir sekali
bertelur. Setelah pemijahan dan saat melakukan pemeliharaan larva, saya
berasumsi akan ada 90% telur yang menetas sehingga jumlahnya menjadi 4500
larva. Setelahnya akan dipindahkan ke kolam benih. Saat mencapai ukuran 4-
5 cm, saya siap memasarkan benih-benih ikan nila dengan menggunakan
wadah plastik besar yang berisi 50 – 100 ekor ikan dengan harga Rp. 1000 per
ekor. Sekali produksi, usaha ini menghabiskan dana sebesar Rp 2.250.000,00

2.3 Potensi Sumber Daya dan Peluang Pasar

Untuk sumber daya, saya hanya memerlukan 1-2 orang untuk menjalankan
proses pembenihan. Satu sebagai pemberi makan satu orang sebagai pembersih
dan pengecek kolam. Itu pun bisa saya lakukan dengan Ayah dan Kakak saya.
Dengan modal berkisar Rp 2.250.000, peralatan seperti microbubble generator
atau pompa kolam dan juga saya sudah memiliki lahan sendiri, menjadikan
bisnis budidaya ikan gurame cocok untuk saya lakukan. Untuk pemasarannya,
saya akan menjual ke pengepul, pedagang toko atau pasar, jual online dan jual
ke luar kota. Ikan gurame juga memiliki daya saing tinggi kebanding ikan lele
dan gurame, karena mudah dibudidayakan, pertumbuhan yang relatif cepat,
mudah dibiakkan dan relatif tahan penyakit bisa membuatnya menjadi
komoditi perdagangan yang sangat baik.
 3

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Analisis SWOT

Uraikan Analisis SWOT usaha anda sesuai format berikut ini:
lokasi/lingkungan,Tekad Tingginya modal, musim,
yang kuat dan bulat,, hama, kondisi air
laba/keuntungan

Strateginya yaitu memantapkan Saya akan memproduksi benih ikan

niat lalu memilih lahan yang saya
punya dan menggunakan biaya
seminimal mungkin serta
memproduksi benih gurame
yang berkualitas sehingga harga
Pasar, harga,
gurame dengan kualitas setinggi
mungkin agar dapat menjualnya dengan
harga yang tinggi untuk memperoleh
keuntungan.Keuntungan tersebut akan
saya gunakan sebagian untuk sanitasi

kolam serta peningkatan kualitas ikan

permintaan
konsumen,

bisa melonjak yang berujung

sehingga meminimalisir kelemahan
dengan memperoleh laba dan
dalam berbisnis ikan gurame seperti
keuntungan yang signifikanaJika
pembelian pakan yang bagus, pelindung
semua peluang yang ada seperti
kolam dari sinar matahari dll.
harga yang tinggi

Modal / biaya yang besar siap saya Penggunaan sanitasi yang

keluarkan untuk memperbaiki
baik mampu mengurangi
kualitas benih ikan gurame sehingga
saya bisa mematok harga yang tinggi beberapa kelemahan dalam
Adanya monopoli harga dari

ikan, persaingan anta antar

dan mengurangi monopoli harga dari berbisnis ikan nila. Seperti

penadah, kualitas anakan

pihak budidaya gurame

penadah dan saya siap bersaing pemakaian microbubble

dengan budidayawan ikan gurame
lainnya. Dari sini kita tau betul bahwa
semua faktor-faktor di atas
berkaitan erat satu dengan
lainnya.
generator atau pompa air
kolam, jaring pelindung sinar
matahari dan meminimalisir
hama yang akan muncul

3.2 Segmentasi Konsumen (Consumer Segments)

Saya akan coba menjual hasil benih ikan gurame saya kepada orang yang
memiliki usaha serupa tetapi dengan harga yang cukup tinggi. Target selanjutnya
adalah toko atau pengepul ikan yang usahanya cukup besar sehingga saya tidak
sia-sia memasarkannya. Selain itu saya akan menargetkan konsumen lewat
online kepada orang berminat terhadap ikan gurami

3.3 Strategi Penjualan dan Pemasaran

Saya akan mempromosikan atau menawarkan hasil bisnis saya melalui
empat media yaitu media cetak, elektronik, online, dan event. Untuk media
cetak saya mamilih brosur dan poster karena selain murah juga lebih mudah
menyebar. Untuk lewat media elektronik, kemungkinan saya akan
mempromosikan lewat radio karena biaya yang lebih murah. Via online saya
ingin menwarkannya lewat sosial media. Sementara untuk event saya lebih
memilih untuk mempromosikan lewat pameran.
 4

3.4. Sumber Daya Penting (Key Resources)

Tempat usaha saya memilih untuk memasarkan produk lewat online (
cyberhood) dikarenakan prosesnya yang cepat dan cukup mudah serta mencakup
wilayah yang luas sehingga lebih menguntungkan daripada lewat sarana prasarana
( neighborhood).

Tempat produksi saya mengandalkan lahan di rumah saya sehingga bisa

dibilang tempat produksi berada di rumah saya.

Untuk pegawai, saya hanya perlu 2 orang, dan 2 orang tersebut adalah
Ayah dan Kakak saya yang telah bersedia membantu saya dalam menjalankan
usaha ini. Untuk modal sendiri, saya merogoh biaya sebesar Rp 2.250.000 untuk
semua fasilitas kolam seperti microbubble generator, terpal, serta untuk membeli
indukan, pakan dan lain-lain. Alat dan bahan yang saya gunakan untuk membuat
kolam adalah cangkul, terpal, pipa, batu bata dan lain sebagainya.

3.5. Kegiatan Utama (Key Activities)

Dalam tahap persiapan, saya mempersiapkan alat dan bahan seperti lahan,
cangkul, terpal, pompa air kolam dsb. Kemudian saya buat kolam berukuran 2 × 1
meter sejumlah 4 buah kolam dengan terpal sebagai penadah airnya. Setelah
kolam terisi air, saya letakkan indukan gurame di dalam kolam indukan.
Setelahnya, saya pindahkan indukan gurame ke kolam pemijahan bersama
pejantan supaya terjadi persilangan hingga indukan bertelur. Masuk ke proses
produksi, telur-telur dari indukan diletakkan di kolam pemeliharaan larva sampai
menetas. Lalu larva-larva diletakkan di kolam pembenihan atau pendederan benih
dan dirawat serta diberi makan sampai berukuran 4-5 cm. Benih-benih ikan
gurame siap dipasarkan. Saya sendiri akan memasarkan tiap ekor benih ikan
gurame seharga Rp. 1000,00
 5

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 1. Ringkasan Pengeluaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Microbubble generator, terpal, jaringan anti sinar 1.000.000
matahari
2 Pakan 1 bulan, indukan 8 paket 850.000
3 Perjalanan seminar tentang perikanan untuk 200.000
menambah wawasan tentang dunia perikanan
4 Administrasi dan publikasi 200.000
Jumlah 2.250.000

4.2 Analisis BEP

BEP Produksi = Total Biaya / Harga Penjualan
= 2.250.000 / 1000
= 22500 benih ikan gurame

BEP Harga = Total Biaya / Total Produksi

= 2. 250.000 / 4500
= Rp. 210

Omzet = Jumlah Produksi × Harga Jual

= 4500 × 1000
= Rp. 4.500.000

Pendapatan bersih = Omzet – Total Biaya Produksi

= 4.500.000 – 2.250.000
= Rp. 2.250.000
4.3 Jadwal Kegiatan
Tabel 2. Jadwal Kegiatan Pembenihan Ikan Gurame.
Bulan/Minggu ke-
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5
1 Pembelian Indukan + pakan √
2 Pemijahan √
3 Pemindahan telur ke kolam pemeliharaan √
larva
4 Pemberian pakan kepada larva ikan nila √ √
5 Pemindahan larva dewasa ke kolam benih + √ √
pemeliharaan sampai proses pemasaran
 6

pemeliharaan sampai proses pemasaran