Anda di halaman 1dari 2

SPO PERSIAPAN OPERASI CITO

No.Dokumen No.Revisi Halaman

SPO-YM /298/ 0 1/2


II/2017/Rumkit
RUMKIT
BHAYANGKARA
DENPASAR
Tanggal Terbit ; Ditetapkan ;
8 Maret 2017 Karumkit Bhayangkara Denpasar

SPO

dr.I G.A.A DIAH YAMINI D.,Sp.THT-KL


AKBP NRP 72020683

Operasi yang tidak direncanakan dan harus segera dilakukan


PENGERTIAN
untuk menyelamatkan nyawa dan fungsi organ tubuh.
Sebagai acuan langkah – langkah pasien yang perlu operasi
TUJUAN
cito.
1. Operasi cito dilakukan tanpa persiapan khusus.
2. Keputusan Karumkit Bhayangkara Denpasar Nomor :
KEBIJAKAN
Kep/09/I/2017 Tentang Pemberlakuan Pedoman Pelayanan
Anastesi dan Bedah
PROSEDUR 1. Jelaskan kepada pasien tentang tindakan yang akan
dilakukan.
2. Dokter poliklinik / dokter jaga memberitahu pasien ( jika
sadar ) dan keluarga tentang perlunya operasi cito.
3. Dokter jaga segera mengkonsultasikan ke dokter spesialis
yang terkait yaitu dokter spesialis bedah dan dokter spesialis
anestesi, konsul cito harus dilakukan saat pasien masih
berada di IGD atau IRNA.
4. Dokter spesialis anestesi dapat memberikan instruksi
melalui telepon dan bila tidak berhalangan dapat datang
segera ke IGD untuk memeriksa kondisi pasien dan hasil lab
sesingkat mungkin.
5. Jika pasien dan keluarga setuju dilakukan operasi cito maka
pasien atau keluarga harus menandatangani persetujuan
tindakan medik dan persetujuan pembiusan dan disaksikan
oleh keluarga dan perawat.
SPO PERSIAPAN OPERASI CITO
No.Dokumen No.Revisi Halaman

SPO-YM /298/ 0 2/2


II/2017/Rumkit
RUMKIT
BHAYANGKARA
DENPASAR

6. Jika keluarga pasien tidak ada dan pasien tidak sadar,


perawat IGD akan melapor ke supervisor yang bertugas,
dan supervisor akan melaporkan ke Karumkit supaya
PROSEDUR
mengetahui dan menyetujui tindakan operasi dan anestesi.
7. Pasien yang akan dioperasi bila mungkin puasa ± 6 jam (
dewasa ), dan ± 4 jam ( bayi ).

1. Instalasi Bedah Sentral.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Gawat Darurat.
3. Instalasi Rawat Inap.

Anda mungkin juga menyukai