SELAMAT DATANG
Pengetahuan Dasar
Sistim Transportasi Vertikal Gedung
ELEVATOR & ESKALATOR
2
Daftar Isi.
1. Definisi sesuai dengan SNI 1998
2. Sejarah dan perkembangan lift dan eskalator
3. Perbedaan pokok lift dan eskalator
4. Macam dan tipe alat transportasi vertikal
5. Jenis lift bila ditinjau dari prinsip kerja
6. Komponen utama lift
7. Motor traksi ditinjau dari sistem roping
8. Motor traksi ditinjau dari sistem kontrol
9. Motor traksi ditinjau dari putaran motor vs kecepatan kereta
10. Transmisi sistem hydraulic (Natural Hydraulic)
11. Tipe Hydraulic lift ditinjau dari sistem penempatan piston
12. Sistem kontrol dan perkembangannya
13. Umur pemakaian dan kualitas perawatan
14. Penemuan baru dibidang lift dan escalator
15. Escalator dan Passenger Conveyor
16. Kesimpulan
3
“ Pesawat pengangkut/
pengangkat manusia
dan / atau barang yang
digerakkan dengan
tenaga baik melalui
transmisi tarikan
langsung (tanpa atau
dengan roda gigi)
maupun transmisi
sistem hydraulis
dengan gerakan
vertikal naik dan turun
(diambil dari istilah SII
1998).”
Sejarah dan perkembangan lift dan eskalator.
A. Adanya kebutuhan
akan alat
transportasi
vertikal.
5
Sejarah dan perkembangan lift dan eskalator.
6
Sejarah dan perkembangan lift dan eskalator.
7
Sejarah dan perkembangan lift dan eskalator.
8
Sejarah dan perkembangan lift dan eskalator.
9
Jenis dan Sistem Penggrak.
Lift/Elevator, adalah :
alat transportasi vertikal antar
beberapa lantai dengan kapasitas
terbatas.
Perbedaan pokok
lif dan eskalator
Eskalator, adalah :
alat transportasi vertikal,
massal antar lantai.
10
Jenis dan Sistem Penggrak.
Direct
Hydraulic 30 – 45 mpm
elevator
Indirect
30 – 45 mpm
Drum type
10 – 15 mpm
Elevator Geared
10 -180 mpm
Slip type
Traction 30 – 180 mpm
elevator
Vertical
transportation DC Motor
Gearless
90 – 1010 mpm
AC Motor
Travelator
Escalator
Escalator
11
Jenis dan Sistem Penggrak.
Hydraulic type elevator
12
Jenis Lift Bila Ditinjau Dari Prinsip Kerja
15
Jenis dan Sistem Penggrak.
Geared Traction Type elevator
16
Jenis dan Sistem Penggrak.
Gearless Traction Type elevator (DC motor)
17
Jenis dan Sistem Penggrak.
Gearless Traction Type elevator
(AC motor, PMSM)
18
Mengunakan penggerak motor traksi
Mesin penggerak yang
terdiri dari motor AC
maupun DC yang
dihubungkan dengan
Gear Box ( Speed
Reducer) dilengkapi
dengan rem, pulley (
main sheave ) serta
membentuk suatu
bagian yang kompak
Jenis Penggunaannya
Lift Hydraulic Lift Traction
Jarak pelayanan Jarak pelayanan
Terbatas – 20 m Terbatas – tidak terbatas
Frequency Frequency
pemakaian pemakaian
80 start/stop 80 – 240 start/stop
perjam perjam.
Kecepatan Kecepatan
Maximal = 60/90 Maximal (saat ini) =
mpm. 1010 mpm.
20
Jenis Penggunaannya
Dumb
Waiter (50-500) kg
Lift (khusus)
Barang Lift (khusus)
Barang(750 -6000) Kg
Jenis Lift
Sesuai penggunaan
Lift
Penumpang
Lift
Penumpang
Lift (khusus)
Service
21
Komponen Utama dan Peralatan Pengaman
pada lift dan eskalator.
Sketsa
potongan
lifts SHAFT.
22
Dumb-waiter
23
1. Overhead Type one-
to-one single wrap
One-to-one artinya 1:1 yaitu
kecepatan putaran mesin lift
sebanding dengan kecepatan
kereta
Dengan menggunakan
sistem ini akan diperoleh
kekuatan daya angkat lift
dua kali lebih besar akan
tetapi kecepatan kereta lift
menjadi setengah dari
kecepatan motor lift
1. AC – Single Speed
Motor penggerak jenis ini menggunakan 2
gulungan motor kecepatan rendah dan
komponen kecepatan sedang
ACVV/ACVVVF
S
P AC 2 SPEED
E
E
D
T I M E
SAVING TIME
4. AC Variable Voltage
Variable Frekwensi(ACVVVF)
33
Jenis kontrol ini sudah jarang dijumpai pada lift-
lift baru karena walaupun akan menghasilkan
percepatan dan perlambatan yang cukup baik,
akan tetapi harganya cukup mahal
35
Sistem kontrol dan perkembangannya.
????
System
DIRECT DIGITAL
System
DIGITAL
ANALAOG
System
ANALOG
36
Sistem kontrol dan perkembangannya.
37
Sistem kontrol dan perkembangannya.
38
Sistem kontrol dan perkembangannya.
39
Sistem kontrol dan perkembangannya.
Paradigma
“BARU”
BRAND
IMAGE
SISTEM
OPERASI
TEKNOLOGI
Meningkatnya
ketergantungan
kepada pabrikan
40
1. Dumbwaiter
Lift khusus barang dengan
luas lantai kereta tidak
lebih dari 1m2 dan tinggi
lebih dari 1,2m serta daya
angkatnya tidak lebih dari
300 kg dengan kecepatan
maksimal 30 m/m
42
2. Freight Elevator
44
)
46
Lift penumpang yang
terutama digunakan
untuk maksud-maksud
pelayanan, termasuk
pemindahan barang
dengan kemungkinan
kereta lebih luas, pintu
besar dan atap yang
lebih tinggi dari ukuran
normal lift penumpang
• Cari-cari service lift
48
5. Lift Pasien (Bed Elevator atau Hospital Lift)
Lift Penumpang
yang terutama
digunakan di
rumah sakit untuk
memindahkan
pasien termasuk
ranjangnya. Luas
kereta dan lebar
pintu disesuaikan
dengan ukuran
ranjang, dengan
kemungkinan lebih
luas dan lebih
besar dari ukuran
lift penumpang
• Ciri-ciri bed elevator
50
6. Lift Pemandangan (Glass, Observation Elevator)
Metode pemasangan
pistonnya dengan cara
ditanam sedalam sesuai
dengan tinggi pelayanan lift
Biasanya dipergunakan
pada lift yang bertonase
besar dan dengan luas
kereta yang besar pula
3. Lateral Indirect Acting
Type ini paling sering dijumpai pada saat ini,
karena lebih menguntungkan dibandingkan
kedua type lift diatas
Biasanya dipergunakan
pada lift yang bertonase
besar dan luas kereta yang
besar pula serta tinggi
pelayanan yang lebih tinggi
KOMPONEN UTAMA LIFT PENAMPANG LIFT
Traction Machine Control Panel
Governor
Machine Beam
Main Rail
Main Rope
Counter Weigth Rail
Jamb
Car Door
Safety Device
Data
Data kecelakaan lift dan escalator di USA, sesuai sumber Kecelakaan
Charles A Buckman,CEI,CSS and Escalator Expert.
Tahun
Statiatic Total Escalators Elevators
70
Umur pemakaian dan kwalitas perawatan.
71
Umur pemakaian dan kwalitas perawatan.
72
Umur pemakaian dan kwalitas perawatan.
73
Umur pemakaian dan kwalitas perawatan.
BERUBAH
WAKTU
RATA-2
MENJADI
24 TAHUN
(90an)
74
Umur pemakaian dan kwalitas perawatan.
PELAKSANAAN
PERBAIKAN DAN
PENGGANTIAN PART
TIDAK
MENGGANGGU
OPERASI
PROGRAM
PREVENTIP
PENGGANTIAN
MAINTENAN SPARE PART
DILAKSANAKAN
SEBELUM RUSAK
(LIFT TIDAK LAYAK
OPERASI)
PENYETELAN
PELAKSANAAN DAN
PERAWATAN/PERBA READJUSTING
IKAN SESUAI TEPAT WAKTU
STANDAR BAKU
PABRIKAN
75
Umur pemakaian dan kwalitas perawatan.
PRODUKSI - PRODUK VS SPARE PART
UMUR
PRODUK 100%
vs
MASA PRODUKSI 80%
60%
40%
1. UMUR PRODUK 20%
SEMAKIN
SINGKAT. 0%
2. KRITERIA 1st 2nd 3rd 4th 5th 6th 7th 8th 9th 10th
PERENCANAAN
PERALATAN
prd "A" part "A" prd "B" part "B" prd "C" part "C"
ELEKTRIK (PCB)
10 000-15 000 JAM.
76
Penemuan penemuan baru dibidang
lift dan eskalator.
77
Penemuan penemuan baru dibidang
lift dan eskalator.
78
PESAWAT PENGAMAN (SAFETY DEVICE)
Kereta harus dilengkapi dengan pesawat
pengaman yang hanya bekerja pada pergerakan
kereta ke arah bawah dan dapat menghentikan
pergerakan kereta dengan beban penuh.
Pesawat pengaman akan bekerja dalam keadaan
tali baja putus atau terjadi kelajuan lebih, dengan
catatan rangkaian pengaman kontak elektris
governor bekerja lebih dahulu
96
Escalator dan Travolator
97
Escalator
• Sudut Kemiringan 30 Derajat
35 Derajat
• Lebar Step 600 mm
800 mm
1000 mm
• Kapasitas Angkut 4500 Orang / Jam
6750 Orang / Jam
9000 Orang / Jam
• Kecepatan 30 Meter/Menit atau 0.5 Meter/Second
• Power: 3 phase; 50Hz
98
Travolator
Horizontal Type
Inclined Type
Compact Type
99
Travolator
• Sudut Kemiringan: 10 Derajat
11 Derajat
12 Derajat
• Lebar Step: 800 mm
1000 mm
• Kapasitas Angkut: 6750 Orang/Jam
9000 Orang/Jam
• Kecepatan: 30 Meter/Menit
100
Kesimpulan
Elevator dan escalator adalah alat transportasi vertikal
didalam gedung yang berpotensi menimbulkan
kecelakaan, dan untuk itu diperlukan tenaga tekhnisi
yang sudah memperoleh SIO (Surat Izin Operasional)
yang dikeluarkan oleh Kemenaker
Tekhnisi tersebut berwenang atau berhak untuk:
1. Menghidupkan/mematikan lift
2. Mendampingi tenaga pemeriksa dari kemenaker bila
ada pemeriksaan
3. Menangani lift bila terjadi kecelakaan
4. Sebagai kepanjangan tangan dari petugas pengawas
kemenaker.
101
SELAMAT BELAJAR
SEMOGA SUKSESS
102
TERIMA KASIH
Semoga bermanfaat…