Anda di halaman 1dari 7

UJIAN AKHIR SEMESTER

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Di Susun Oleh :

Nama: NIM:

ADAM AMIR KIRANA 203010207003

YOLANDA SAPITRI 203020207012

MUHAMMAD YASIR AKBAR 203030207020

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS PALANGKARAYA
TAHUN 2020
Abstrak
Kata Kunci : Pencegahan, Peredaran, Narkotika

Peredaran dan penyalahgunaan narkotika menjadi fenomena dalam masyarakat pada


zaman sekarang, dari masyarakat kecil sampai aparat penegak hukum termasuk didalamnya,
begitu juga dimasyarakat Desa Pangkalan Durin, Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten
kotawaringin Barat, Yang menjadi pertanyaan penelitian dalam ini adalah Mengapa narkotika
dapat beredar di masyarakat Pangkalann Durin, Bagaimana upaya pencegahan yang dilakukan
oleh muspika kecamatan dan aparatur Desa dalam menangulangi peredaran dan penyalahgunaan
narkotika, Bagaimana pandangan hukum Islam terhadap hal-hal yang dilakukan tersebut.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis, yaitu suatu metode yang bertujuan
penyelesaian tugas akhir semeter, atau gambaran secara sistematis, faktual dan akurat mengenai
fakta-fakta, serta sifat-sifat hubungan antara fenomena yang diselidiki. Teknik pengumpulan data
dilakukan penulis dengan field research (penelitian lapangan) yaitu mengumpulkan data-data
dari lapangan dengan wawancara serta kajian kepustakaan (library research), yaitu mempelajari
dokumen-dokumen resmi, buku-buku, hasil-hasil penelitian yang berwujud laporan dan lain-lain.
Hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan bahwa banyak faktor yang menyebabkan
terjadinya peredaran dan penyalahgunaan narkotika Pangkalan Durin

Abstract
Keywords: Prevention, Circulation, Narcotics

The distribution and abuse of narcotics is a phenomenon in society today, from small
communities to law enforcement officials including in it, as well as in the community of
Pangkalan Durin Village, Pangkalan Lada District, West Kotawaringin Regency, the research
question in this is why narcotics can circulate in the community Pangkalann Durin, What are the
preventive efforts made by the sub-district muspika and village officials in overcoming the
circulation and abuse of narcotics, What is the view of Islamic law on these things. This study
uses a descriptive analysis method, which is a method that aims at completing a semeter final
project, or a systematic, factual and accurate description of the facts, as well as the characteristics
of the relationship between the phenomena being investigated. The data collection technique was
carried out by the author with field research (field research), namely collecting data from the
field with interviews and library research, namely studying official documents, books, research
results in the form of reports and others. other. The results obtained indicate that many factors
lead to the circulation and abuse of Pangkalan Durin's narcotics

PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Narkotika adalah Zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik
sintetis maupun semisintesis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran,
hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan
ketergantungan.1 Secara hukum Islam sebenarnya kata narkotika tidak tercantum dalam Al-
Quran maupun Al-Hadis, tapi narkotika ini dikaitkan dengan kata khamar karena sama-sama ada
dampak yang ditimbulkannya yaitu sifat memabukkan. Dalam hukum islam dikenal dengan
adanya sumber-sumber hukum Islam, dan salah satu sumber hukum islam itu yaitu dengan
menggunakan metode qiyas atau bisa disebut juga dengan analogi hukum. Qiyas adalah
menganalogikan suatu masalah yang belum ada ketetapan hukumnya (nash/dalil) dengan
masalah yang sudah ada ketetapan hukumnya karena adanya persamaan. Oleh karena itu karena
baik sifat maupun bahaya yang ditimbulkan oleh penyalahguna narkotika sama bahkan lebih
dahsyat dari minuman keras atau khamar, maka ayat-ayat Al-Quran dan Hadis-hadis Rasulullah
saw yang melarang atau mengharamkan minuman keras atau khamar dapat dijadikan dasar atau
dalil terhadap dilarang dan diharamkannya penyalahgunaan narkotika. Seperti firman Allah
dalam Al-Qur’an surat al Maidah ayat 90-91:

‫ ِإنَّ َما‬٩٠ َ‫ون‬bb‫وهُ لَ َعلَّ ُكمۡ تُ ۡفلِ ُح‬bbُ‫ٱج تَنِب‬


ۡ َ‫ط ِن ف‬ َ ٰ ‫ ۡی‬b‫ٱلش‬ ۡ ‫ابُ و‬b‫َنص‬
ٞ ‫ٱأل َۡز ٰلَ ُم ِر ۡج‬
َّ ‫ ِل‬b‫س ِّم ۡن َع َم‬ َ َ ‫ٱأل‬ ۡ ‫ٰیََٓأیُّھَا ٱلَّ ِذینَ ءامنُ ٓو ْا نَّما ۡٱلخَمۡ ُر و ۡٱلم ۡی ِس ُر و‬
َ َ َ َ ‫َ َ ِإ‬
٩١ َ‫صلَ ٰو ۖ ِة فَھَ ۡل َأنتُم ُّمنتَھُون‬ َّ ‫ص َّد ُكمۡ عَن ِذ ۡك ِر ٱ َّ ِ َوع َِن ٱل‬ َ َ َ َ َ ُ َ َ ِ ‫ی ُِری ُد ٱل َّش ۡی ٰطَنُ َأن یُو‬
ُ َ‫ضٓا َء فِي ۡٱلخَمۡ ِر َو ۡٱل َم ۡی ِس ِر َوی‬ ۡ
‫غ‬ ‫ب‬ ۡ
‫ٱل‬ ‫و‬ َ ‫ة‬ ‫و‬ ‫د‬
َ ٰ ‫ع‬ ۡ
‫ٱل‬ ‫م‬ ُ
‫ك‬ َ ‫ن‬‫ی‬ۡ ‫ب‬ ‫ع‬ ‫ق‬

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi,


(berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan.
Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan. Sesungguhnya
syaitan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian diantara kamu lantaran
(meminum) khamar dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan
sembahyang; maka berhentilah kamu (dari mengerjakan perkerjaan itu).”(QS. Al-Maidah : Ayat
90-91).

Dan juga hadis Ibn Umar ra, bahwa Nabi SAW bersabda:

‫لَّ َم‬b‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َس‬


َ ‫ي‬ َّ ِ‫ي ع َْن َأبِي َسلَ َمةَ ع َْن عَاِئ َشةَ تـَبـْلُ ُغ بِ ِه النَّب‬ ُّ ‫َح َّدثـَنَا َأبُو بَ ْك ِر بْنُ َأبِي َش ْيبَةَ َح َّدثـَنَا ُس ْفيَانُ بْنُ عُيـَيـْنَةَ ع َْن‬
ِّ ‫الز ْه ِر‬
‫ب َأ ْس َك َر فـَه َُو َح َرا ٌم‬ ٍ ‫ال ُكلُّ َش َرا‬ َ َ‫ق‬
Artinya: "Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan
kepada kami [Sufyan bin 'Uyainah] dari [Az Zuhri] dari [Abu Salamah] dari [Aisyah] dan
sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Setiap minuman yang
memabukkan adalah haram. (H.R. Bukhari dan Muslim).

Secara hukum positif jelas bahwa kegiatan mengimpor, mengekspor, memproduksi,


menanam, menyimpan, mengedarkan, dan/atau menggunakan narkotika tanpa pengendalian dan
pengawasan yang ketat dan seksama serta bertentangan dengan peraturan perundang-undangan
merupakan tindak pidana narkotika karena sangat merugikan dan merupakan bahaya yang sangat
besar bagi kehidupan manusia, masyarakat, bangsa, dan negara serta ketahanan nasional
Indonesia sebagaimana terdapat dalam pertimbangan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009
Tentang Narkotika.4

Hasil dan Pembahasan

Berdasarkan hasil observasi yang kami lakukan, diketahui bahwa tujuan utama Upaya
pencegahan peredaran Narkotika pada daerah masing-masing ini adalah untuk menguatkan
kembali nilai-nilai keagamaan dalam masyarakat khususnya masyarakat yang pengetahuan
agamanya masih sanagat kurang. Kebanyakan masyarakat yang mempunyai pengetahuan agama
kurang adalah mereka yang berasal dari berbagai latar belakang. Dengan pendidikan yang rendah
dan kesibukan aktifitas yang mereka lakukan, mereka terkadang lupa akan bahayanya narkotika.

Mereka sibuk dengan urusan masing-masing hingga lupa dengan tugas pokok mereka
untuk beribadah kepada Allah serta menjauhi larangannya. Mungkin mereka seperti itu
dikarenakan mereka belum begitu paham dengan Agama Islam itu sendiri atau kurangnya
perhatian dari orangtua mereka padamasa usia dini (Observasi wawancara penduduk pada
tanggal 22 Desember 2020). Dengan adanya kejadian tersebut, muncul ide-ide dari berbagai
golongan untuk mengadakan sosialisasi dengan topic bahaya narkoba. Dengan adanya sosialisasi
ini para pemateri berharap agar materi yang disampaikan dapat diambil hikmahnya khususnya
mereka yang masih mempunyai pengetahuan kurang. Materi-materi yang disampaikan dalam
sosialisasi ini sebagai sarana penambah pengetahuan agama masyarakat sangatlah beragam.

Adapun upaya pencegahan narkotika menurut beberapa tokoh yang kami observasi
sebagai berikut :

1.Mengadakan Sosialisasi

Sosialisasi sendiri merupakan salah satu upaya yang sangat penting dilakukan untuk
berbagai golongan karena setiap golongan yang mereka dari berbagai latar belakang juga ikut
andil dalam kegiatan ini karena masih banyak mereka diluar sana mungkin yang imannya masih
goncang agar mengetahui bahayannya narkotika tersebut. “dua hingga tiga bulan yang lalu,
hampir semua golongan diikutsertakan untuk sosialisasi dengan materi bahayanya narkotika,
peredaran yang terjadi, dan bagaimana mereka mengedarkan”(Wawancara dengan Aditya
Pratama selaku Ketua Osis SMAN 2 KUMAI, 22 Desember 2020).

2.Menjalin Komunikasi Antar Tokoh Agama

Komunikasi dengan tokoh agama memang sangatlah penting, selain kita dapat sharing
info manfaat lain dari komunikasi adalah menjaga persaudaraan silautahmi antar sesame dan
menguatkan tali persaudaran serta kekeluargaan. Ketika kita berkomunikasi dengan tokoh agama
secara tidak langsung kita telah diberi asupan nutrisi yang tertanam pada batin dan terus
merenungi. Jadi kita secara tidak sadar telah dituntut untuk kejalan yang lebih baik dan
dijauhkan dari lingkungan tidak sehat.

3.Menanamkan Jiwa Islami

Salah satu kekhawatiran yang dirasakan oleh para orang tua adalah hilangnya jiwa Islami
pada diri masing-masing anaknya. Tidak dipungkiri arus pergaulan zaman sekarang yang
semakin lama semakin jauh dari nilai ke Islamian. Sudah banyak kasus-kasus yang terjadi pada
anak usia dini yang tak lain karena kurangnya edukasi yang di berikan oleh orang tua anak
tersebut, terutama edukasi tentang pemahaman agama.

Mungkin sebagian orang tua memilih masa bodoh mengenai pemahaman agama yang di
miliki oleh anak-anaknya. Tapi, perlu diketahui bahwa belajar agama sangatlah penting dan
sangat dianjurkan dalam agama Islam. Semakin baik pemahaman agama anak tersebut, maka
akan semakin baik pula akhlak dan perilaku yang ditimbulkannya.

- Ajarkan dan kenalkan pada anak tentang Islam sejak dini.

Pentingnya mengajarkan agama kepada anak bukan hanya ketika anak beranjak dewasa
saja. Mulai sejak dini, anak harus diberi perhatian khusus dan dibimbing untuk belajar mengenai
agama. Contoh kecilnya saja adalah dengan mengajak si anak mendengarkan kisah-kisah Nabi
atau juga bisa dengan mendengarkan si anak ayat-ayat Al-Qur'an. Dengan begitu, si anak akan
mulai perlahan-lahan terbiasa dengan apa kebiasaan yang sering orang tuanya contohkan kepada
anaknya.

- Cari lingkungan yang baik untuk anak.

Kita tidak bisa menyangkal bahwa lingkungan bisa menjadi salah satu faktor baik dan
buruknya akhlak yang dimiliki oleh anak. Lingkungan yang baik akan membawa dampak baik
bagi anak, begitu pula sebaliknya. Apalagi di zaman sekarang, rasanya sangat sulit bagi orang
tua untuk mencarikan lingkaran pergaulan yang baik untuk anaknya. 

Cara terbaik untuk mencari lingkungan yang baik bagi sang anak adalah dengan
mendekatkan anak pada teman-temannya yang baik pula. Contohnya teman satu kelas
mengajinya yang bisa membawa dampak baik bagi sang anak.

- Daftarkan Sekolah Islamiyah.

Sekolah merupakan hal yang sangat penting bagi tumbuh kembang sang anak. Dengan
sekolah, anak dapat belajar dan mencari apa saja kemampuan yang dimilikinya lalu
mengasahnya lebih dalam sesuai dengan bidang yang ditekuninya.

Anak boleh saja pintar dalam bidang hal apapun tapi jangan sampai meninggalkan
pemahaman tentang agamanya. Caranya adalah dengan mendaftarkan si anak masuk ke dalam
lingkungan Sekolah yang Islamiyah. Contohnya, madrasah atau yang lebih baik, pondok
pesantren. Dengan begitu, Insya Allah anak tersebut akan mendapat pemahaman yang baik
tentang Islam. Dan mendapati jiwa Islamiyah dari sejak dini hingga hari tua nanti.

4. Menjalin Komunikasi Dengan Keluarga

Peran keluarga untuk mencegah narkotika sangatlah besar karena orangtua lah yang
menjadi poros utama pola pikir anak anak. Rian Giggs Listanto selaku pekerja lepas didaerah
sini mengatakan keluarga yang harmonis dengan komunikasi yang baik dan anggota keluarga
sering berkumpul dan bencengkrama membuat anak tersebut merasa nyaman dan tidak akan
mencari kesenangan diluar semisal mengkonsumsi narkotika dan lain sebagainya.

Daftar Pustaka

Hariyanto, B. P. (2018). Upaya Pencegahan Dan Pemberantasan Peredaran Narkoba. Retrieved 12 28,
2020, from jurnal daulat hukum: http://jurnal.unissula.ac.id

Herian, I. (2020, 12 28). UPAYA PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA. Retrieved from


MEDIA NELITI: https://media.neliti.com/media/publications/225074-upaya-penanggulangan-
penyalahgunaan-nark-f9a7235e.

ISKANDAR, A. (2020, 12 29). Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba. Retrieved from MEDIA INDONESIA:
https://mediaindonesia.com/nusantara/336128/pencegahan-penyalahgunaan-narkoba

karanganyar, p. n. (2020, 12 28). pencegahan penyalahgunaan narkotika. Retrieved from pengadilan


negeri karanganyar: karanganyar.go.id/main/index.php/berita/artikel/997-pencegahan-
penyalahgunaan-narkotika

KBPMPP, B. (2020, 12 29). PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA. Retrieved from dinp3ap2kb:


https://dinp3ap2kb.slemankab.go.id/2016/02/cara-pencegahan-penyalahgunaan-narkoba/

Sukoco, G. H. (2018). STRATEGI PENCEGAHAN, PEMBERANTASAN DAN. Retrieved from media neliti:
https://media.neliti.com/media/publications/209538-strategi-pencegahan-pemberantasan-dan-
re

Wahib, A. (2020, 12 29). UPAYA PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA. Retrieved from repository
radenintan: http://repository.radenintan.ac.id/5059/3/BAB%

Anda mungkin juga menyukai