STRUTUR ORGANISASI KKM LEMBAGA PENDIDIKAN KEAGAMAAN DAN
RENCANA KERJA
Ketua : Ahmad Fajarudin S.Pd.I
Bendahara : Rijal Muttaqien A.md Sekretaris : Nur Kholis M.Pd Tim KKM 1. Tim Perencana : Irhamna A.Md.T 2. Tim Pelaksana : Bahruden S.Pd 3. Tim Pengawas : Sunardi S.Pd
Tugas pengurus KKM lembaga pendidikan keagamaan adalah sebagai
berikut: 1. Ketua: a. Mengkoordinasikan perencanaan kegiatan pembangunan; b. Memimpin pelaksanaan tugas panitia dan kegiatan rapat-rapat. 2. Bendahara a. Menerima, menyimpan membayarkan uang serta mempertanggungjawabkan dan mengarsipkan dokumen-dokumen pertanggungjawaban; b. Melakukan pengelolaan administrasi keuangan dengan melakukan pencatatan pada tahap konstruksi antara lain: 1) Laporan keuangan mingguan untuk diumumkan (ditempel dipapan pengumuman/tempat strategis) sehingga dapat dilihat dengan mudah oleh masyarakat; 2) Laporan keuangan bulanan yaitu laporan penggunaan dana dan laporan harian sesuai format yang ditentukan untuk kemudian diserahkan kepada Satker Pusat. 3. Tim KKM Lembaga Pendidikan Keagamaan a. Tim perencanaan Tugas tim perencanaan didampingi Kepala Puskesmas/ Sanitarian Puskesmas adalah membantu: 1) Mensosialisasikan pilihan tempat penampungan sampah sementara dan rehabilitasi dapur (lantai, meja persiapan, meja masak, tempat penyimpanan, tempat cuci tangan, tempat cuci peralatan dan tempat cuci bahan pangan) yang memenuhi syarat dan rencana penyediaan bahan dan peralatan disinfeksi kepada masyarakat lembaga pendidikan keagamaan 2) Mengevaluasi dan menentukan pilihan sarana cuci tangan, tempat penampungan sampah sementara dan rehabilitasi dapur (lantai, meja persiapan, meja masak, tempat penyimpanan, tempat cuci tangan, tempat cuci peralatan dan tempat cuci bahan pangan) dan penyediaan bahan dan peralatan disinfeksi sesuai dengan pilihan, kemampuan masyarakat lembaga pendidikan keagamaan serta kondisi lingkungan; 3) Menyusun analisa teknis, membuat Detail Engineering Design (DED) sederhana dan RAB sesuai dengan tempat cuci tangan, tempat penampungan sampah sementara dan rehabilitasi dapur (lantai, meja persiapan, meja masak, tempat penyimpanan, tempat cuci tangan, tempat cuci peralatan dan tempat cuci bahan pangan) dan RAB penyediaan bahan dan peralatan disinfeksi yang dipilih masyarakat lembaga pendidikan keagamaan; 4) Menyusun dokumen RKM lembaga pendidikan keagamaan; 5) Melakukan inventarisasi tenaga kerja; 6) Merekrut tenaga kerja; 7) Mengatur tenaga kerja di lapangan; 8) Mengatur dan mengkoordinir material yang diperlukan; 9) Mengatur mekanisme pengawasan terhadap pekerja. b. Tim pelaksana Tugas tim pelaksana didampingi Kepala Puskesmas/ Sanitarian Puskesmas adalah membantu: 1) Melakukan proses Pengadaan Barang dan Jasa sesuai peraturan (lampiran tugas seksi pelaksana dalam kegiatan pengadaan barang dan jasa). 2) Bertanggung jawab terhadap keamanan material selama pembangunan; 3) Membuat laporan tentang keadaan material; 4) Mengalokasikan material sesuai dengan kebutuhan pekerjaan konstruksi; 5) Menyiapkan dokumen berita acara penyelesaian kegiatan fisik, pemeriksaan dan membuat laporan pelaksanaan kegiatan 0%,100% dan 100%; 6) Menyiapkan pengadaan bahan dan peralatan disinfeksi 7) Mendokumentasikan semua pelaksanaan kegiatan dalam bentuk administrasi dan foto kegiatan. c. Tim Pengawas Tim Pengawas mempunyai tugas dan bertanggungjawab dalam melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan dan pelaporan, baik fisik maupun administrasi pekerjaan dan didamping oleh Kepala Puskesmas/Sanitarian Puskesmas antara lain: 1) Bertanggung jawab terhadap pengawasan administrasi, teknis dan keuangan; 2) Menilai kualitas dan progres pekerjaan fisik dan penyediaan bahan dan peralatan disinfeksi 3) Berkoordinasi dalam menyusun laporan pekerjaan untuk diteruskan dan/atau ditindaklanjuti ke Satker Sekretariat Ditjen P2P