Anda di halaman 1dari 13

INDONESIA DI TENGAH KESEPAKATAN ACFTA

01eh Lidya Christin Sinaga

Abstract

The ASEAN China Free Trade Area ACFTA formally took effect as ofJan uari 1 2010 The initial phase of
the trade agreement was in force in early 2004 also known as the Early Harvest Programme EHP A free trade
area covering trade in goods between China and the original six ASEAN members including Indonesia is to be
completed by 2010 and the remaining four by 2015 However the socialization ofEHP scheme by Indonesian go
vernment relativelypoor and made it difficultfor business sector especially Small and Medium Enterprises SMEs
in Indonesia to exploit this scheme The full implementation ofACFTA on January 2010 has given strong pushes
from business sectors to delay the implementation The basic problem is in our domestic capacity and capability
which is not yet competitive enough to compete especially with China products Therefore this paper will analyze
the impact ofACFTA on Indonesia and what should be done to counter the impacts

Pengantar neighbourhood dan Baling percaya menuju abad


Hubungan ASEAN China pada dasarnya ter ke 21

buka secara bertahap dengan adanya normalisasi Meskipun hubungan resmi ASEAN China
hubungan Indonesia China pada tahun 1990 telah dimulai sej ak tahun 1996 namun baru pada
yang kemudian disusul dengan Singapura 3 tahun 2001 hubungan ASEAN China menunjuk

Oktober 1990 Sebelum tahun 1990 belum kan kemajuan yang berarti yaitu ketika China
ada hubungan resmi antara ASEAN sebagai mengusulkan pembentukan wilayah perdagangan

kelompok dengan China meskipun hubungan bebas free trade area FTA yang difokuskan
bilateral antara China dengan beberapa negara pada bidang pertanian teknologi inforinasi
anggota ASEAN sudah ada sebut saja Malaysia pengembangan sumber daya manusia investasi
1974 Thailand dan Filipina 1975 dan kerja sama lembah sungai Mekong
Diawali dengan hadirnya Menteri Luar Ne Isu perdagangan bebas antara ASEAN China
geri China pada sesi pembukaan ASEANMiniste inilah yang kemudian menjadi berita hangat
rial Meeting AMM ke 24 di Kuala Lumpur 19 khususnya di Indonesia menjelang implementasi
Juli 1991 China menyampaikan ketertarikannya pada tahun 2010 ini Indonesia sebagai salah satu
untuk bekerja sama dengan ASEAN Hubungan negara anggota ASEAN sudah pasti menjadi

ini semakin berkembang dengan ikut sertanya bagian dari perjanjian tersebut Isu perdagangan

China dalam ASEAN Regional Forum ARF bebas dengan China ini menjadi bahasan menarik
mulai tahun 1994 Hingga akhirnya pada AMM karena di dalamnya terdapat sudut pandang yang
ke 29 di Jakarta Juli 1996 ASEAN menyetujui berseberangan dalam melihat keuntungan dan

status mitra dialog penuh bagi China menggan kerugian yang akan diperoleh Indonesia Bagi
tikan statusnya semula sebagai mitra konsultatif sebagian kalangan Indonesia dirasa terlalu cepat

yang telah disandang sejak tahun 1991 Pada dan terlalu lebar membuka pasarnya Sementara

Desember 1997 Presiden China saat itu Jiang bagi sebagian lagi Indonesia dirasa tertinggal dari
Zemin dan seluruh pemimpin negara ASEAN negara tetangganya yang sudah lebih dahulu me
mengadakan pertemuan informal pertamanya langkah ke perdagangan bebas bilateral Tulisan
dalam kerangka ASEAN 1 dan mengeluarkan ini akan melihat bagaimana hubungan ekonomi
pemyataan bersama untuk membentuk kemitraan dan politik antara Indonesia China selama ini
berdasarkan prinsip bertetangga yang baik good apalagi dengan dilaksanakannya ACFTA Apa
implikasi perjanjian ini bagi Indonesia dan apa

1
yang harus Indonesia lakukan akan dianalisis balasan pada 14 18 November 1990 sekaligus
lebih jauh dalam tulisan ini menandatangani pembentukan Komisi Bersama

Bidang Ekonomi Perdagangan dan Kerja sama


Hubungan Ekonomi Politik Teknik Saling kunjung antarkedua negara cukup
intens dilakukan setelahnya hingga akhirnya
Indonesia China
China pun secara resmi menjadi mitra dialog
Hubungan diplomatik Republik Indonesia RI
ASEAN pada 1996
Republik Rakyat China RRC secara resmi sudah
Pada Mei 1998 pecahlah kerusuhan di Ja
dibuka sedari 9 Juni 1950 Pada November 1953
kemudian ditandatangani perjanjian perdagangan karta yang pada akhirnya menumbangkan rezim
pemerintahan Soeharto Etnis China menjadi
RI RRC yang pertama di Beijing Selanjutnya
korban terbesar dalam kerusuhan ini Pemerintah
Perdana Menteri PM Zhou Enlai menghadiri
Konferensi Asia Afrika KAA di Bandung pada China pun langsung menyerukan keprihatinannya
26 28 April 1955 dan menandatangani perjanjian dan berharap agar Indonesia lebih bersungguh
dwi kenegaraan RI RRC Setelah itu hubungan sungguh melindungi etnis China yang ada di
wilayahnya Pasca Orde Baru dengan iklim
di antara kedua negara diwarnai dengan saling
kunjung antarpihak pemerintah politik yang lebih terbuka etnis China di Indone
sia mulai mendapat perlakuan politik yang lebih
Peristiwa Gerakan 30 September G 30 S 30
baik Bahkan dalam pemerintahan Abdurrahman
September 1965 menjadi titik awal hubungan
Wahid 1999 2001 China mendapat posisi yang
keduanya menjadi memburuk Akibat peristiwa
istimewa dalam politik luar negeri Indonesia
ini pada 23 Oktober 1967 Kedutaan Besar
ditunjukkan dengan menjadi negara pertama yang
Kedubes RI di Beijing ditutup dan seminggu dikunjungi Wahid setelah ia dilantik menjadi
setelahnya Kedubes RRC di Jakarta pun menga
Presiden Kunjungan Wahid pada 1 3 Desember
lami hal yang sama Periode 1967 1990 diwarnai 1999 menjadi babak baru peningkatan hubungan
pembekuan hubungan diplomatik di antara
bilateral antara keduanya yang ditandai dengan
keduanya Pada masa ini kepentingan Indonesia
kesediaan Beijing untuk memberi bantuan keuan
di China diwakili Kedubes Kamboja di Beijing gan serta fasilitas kredit termasuk disepakatinya
sedangkan China diwakili Kedubes Rumania di
kerja sama keuangan teknologi perikanan
Jakarta
pariwisata serta counter trade di bidang energi
Baru pada 24 Februari 1989 ketika Presiden yaitu menukar LNG Indonesia dengan produk
Soeharto bertemu Menteri Luar Negeri Menlu
produk China Megawati Soekarnoputri yang
RRC scat itu Qian Qichen dalam upacara memerintah pasca presiden Wahid juga menerus
pemakaman Kaisar Hirohito di Tokyo dibahaslah kan hubungan baik dengan China ini Dalam
tentang normalisasi hubungan keduanya yang kunjungan kenegaraannya ke Beijing 24 27
tengah membeku Pembahasan ini kemudian Maret 2002 disepakati untuk meningkatkan kerja
dilanjutkan dengan pertemuan di Tokyo antara sama ekonomi dan politik z
Menlu RI Ali Alatas dan Qian Qichen pada 4
Hubungan di antara RI RRC mencapai
Oktober 1989 Akhimya pada 3 Juli 1990 kedua
puncaknya dengan ditandatanganinya Deklarasi
Menlu menandatangani Komunike Bersama The
Kemitraan Strategis Strategic Partnership pada
Resumption of the Diplomatic Relations between
25 April 2005 di Jakarta saat Presiden RRC Hu
the Two Countries di Beijing dan diikuti dengan
Jintao berkunjung ke Indonesia dalam peringatan
kunjungan PM Li Peng ke Indonesia sekaligus
50 tahun KAA di Bandung Kemitraan strategis
menyaksikan penandatanganan Memorandum
ini mencakup kerja sama di bidang politik dan
of Understanding MoU Pemulihan Hubungan keamanan ekonomi dan pembangunan serta
Diplomatik kedua negara pada 8 Agustus 1990
sosial budaya dan kerja sama lainnya Setelah
Presiden Soeharto pun melakukan kunjungan
penandatanganan Deklarasi Bersama ini hu

Gudadi Sasongko Kronologi Hubungan RI RRC 1950


2008 dalam I Wibowo dan Syamsul Hadi Ed Merangkul Z Syamsul Hadi Hubungan Indonesia China di Era Pasca Orde
China Hubungan Indonesia China Pasca Soeharto Jakarta Baru Perspektif Indonesia dalam I Wibowo dan Syamsul Hadi
PT Gramedia Pustaka Utama 2009 hlm 294 Ed op cit hlm 56 57

2
Graft 1 Neraca Perdagangan Indonesia RRC

Sumber BPS 2010 Diolah Litbang Kementerian Perdagangan

Disampaikan oleh Gusmardi Bustami dalam Round Table Discussion Indonesia di Tengah Pusaran Arus Perdagangan Bebas dise
lenggarakan oleh Pusat Penelitian Politik LIPI Jakarta 27 April 2010

bungan kedua negara berkembang dengan pesat Relation to Economic and Technical Cooperation
Di bidang ekonomi target volume perdagangan dan Exchange of Letters on Holding of 2 two
sebesar US 30 miliar pada tahun 2010 sudah Workshops in China for Indonesian Officials
tercapai pada tahun 2008 Bahkan pada tahun Using the Grant of the Govermmnet of the
2010 ini Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono People s Republic of China Pada kesempatan
SBY mencanangkan target baru yaitu US pertemuan bilateral di sela Asia Pacific Economic
50 miliar untuk jangka waktu 5 tahun ke depan Cooperation APEC Economic Leaders Meeting
2010 2015 Capaian penting lainnya adalah di Singapura November 2009 Presiden SBY dan
pembentukan Mekanisme Dialog Tingkat Men Presiden RRC Hu Jintao mencanangkan tahun
teri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan 2010 sebagai tahun persahabatan RI RRC 3
Menko Polhukam State Councillor pada Juli
Pascakrisis ekonomi 1997 hubungan
2005 Forum Konsultasi Kerja sama Maritim ekonomi kedua negara sebenarnya terus menun
pada Desember 2006 Persetujuan tentang Kerja jukkan graft yang menggembirakan Hal ini bisa
sama Aktivitas dalam Bidang Pertahanan pada dilihat pada neraca perdagangan Indonesia RRC
Desember 2007 dan Perjanjian Ekstradisi pada
Grafik 1 yang terus menunjukkan peningkatan
Juli 2009 dari tahun 1999
Di samping itu pada Pertemuan Dialog ke 2 Antara periode 1999 2007 Indonesia
Tingkat Menko Polhukam State Councillor 21 mengalami surplus perdagangan dengan RRC
Januari 2010 di Jakarta telah ditandatangani Namun selama tahun 2008 2009 Indonesia
Plan of Action PoA Deklarasi Bersama mengalami defisit meskipun defisit telah
Kemitraan Strategis RI RRC yang berisi berbagai berkurang pada 2009 dan awa12010 Defisit ini
program kegiatan konkret sebagai upaya imple disinyalir karena banyaknya investasi dan proyek
mentasi butir butir kesepakatan yang tertuang infrastruktur yang dibangun China di Indonesia
dalam Deklarasi Bersama tersebut untuk periode
5 tahun ke depan 2010 2015 Pada kesempatan
terpisah juga telah ditandatangani dua dokumen
3 Penandatanganan Plan ofAction Deklarasi Bersama Kemi
traan Strategis RI RRC http www deplzi go id beijing Pages
lainnya yaitu MoU on Grant Assistance in Print aspx ListName EmbassiesNews IDP 12 CID id ID
diakses pada 16 Agustus 2010
i

9000

1000

0 60

i f 5000
N

a000

3000

1000
i
lOW

i 0

1999 1000 1001 1001 NO 1004 1005 1006 1001 NO NO

Grafik 2 Impor Indonesia dari China menurut Golongan Penggunaan Barang


Sumber BPS 2010

Ibid

pada periode 2008 2009 seperti pembangunan Jika dilihat impor Indonesia dari China
Jembatan Suramadu Surabaya Madura proyek sebenarnya yang paling banyak adalah bahan
jalan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap baku penolong intermediate goods dan barang
PLTU 10 000 Megawatt yang menyebabkan modal capital goods dibanding dengan barang
neraca perdagangan Indonesia atas RRC menj adi konsumsi customer goods Customer goods
negatif Di tahun 2010 terjadi kelanjutan tetapi memang meningkat tetapi peningkatannya tidak
minusnya menjadi berkurang dibandingkan de sebesar intermediate goods dan capital goods
ngan tahun sebelumnya Kedua kelompok barang tersebut digunakan oleh
industri dalam negeri untuk pasar dalam negeri
Saat ini China memang telah menjadi salah
dan ekspor
satu mitra dagang terbesar Indonesia China
merupakan negara tujuan ekspor terbesar ke 4 Sementara itu ekspor Indonesia ke China

bagi Indonesia setelah Uni Eropa UE Jepang paling banyak adalah produk industri diikuti sek
danAmerika Serikat AS Total ekspor nonmigas tor pertambangan dan sektor pertanian meskipun
Indonesia ke China mengalami peningkatan pertumbuhan ekspor paling besar selama periode
antara tahun 2004 sebesar 6 1 menj adi sekitar 1999 2009 adalah sektor pertambangan Hal ini
9 1 tahun 2009 Pada periode yang sama tentu terkait dengan kebutuhan China akan energi
pangsa ekspor ke Uni Eropa Amerika Serikat yang semakin besar seiring dengan booming
dan Jepang mulai berkurang Demikian pula dari perekonomiannya terutama minyak dan adanya
sektor impor China merupakan sumber impor kerja sama energi antara China dan Indonesia
kedua Indonesia setelah ASEAN Jika pada tahun dalam bentuk forum energi yang dibentuk sejak
2004 impor Indonesia dari China hanya sebesar tahun 2002 sebagai payung investasi China di
7 9 maka pada 2009 melonjak ke 19 77 Indonesia dalam bidang energi
Impor Indonesia dari Amerika Serikat menurun
drastis dari 19 pada 2004 menjadi 10 31 Pembentukan ACFTA
pada 2009 China nampaknya telah mengambil
Berawal dari pertemuan ASEAN 3 di Singapura
alih impor Indonesia dari AS tersebut
tahun 2000 tercetuslah ide pembentukan kawasan
perdagangan bebas ASEAN China untuk

El
000

6000

5000

o 4000
f

3000

2000

1000

1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 Jan 2010

Graft 3 Ekspor Indonesia ke China berdasarkan Sektor

Sumber BPS 2010

Disampaikan oleh Thomas Darmawan Round Table Discussion Indonesia di Tengah Pusaran Arus Perdagangan Bebas
diselenggarakan oleh Pusat Penelitian Politik LIPI Jakarta 27 April 2010

pertama kalinya Pada waktu itu pemimpin pertemuan ASEAN 1 tahun 2001 di mana
negara negara ASEAN merasa khawatir akan ASEAN menyambut positif tawaran tersebut
dampak masuknya China ke World Trade Nampaknya tawaran FTA dari China ini semakin
Organization WTO Mereka beranggapan menegaskan arah dan langkah ASEAN dalam
bahwa China akan semakin kompetitif dalam memperkuat integrasi di kawasan 4
menarik investasi asing dan ASEAN harus Pengumuman di tahun 2001 tentang rencana
bersaing lebih ketat dengan China dalam merebut ASEAN dan China akan membentuk kawasan
pasar ekspor Oleh karena itu kekhawatiran ini
perdagangan bebas dipandang sebagai suatu
dilontarkan kepada Perdana Menteri Zhu Rongji kemajuan luar biasa dalam hubungan ASEAN
dengan mengusulkan dilakukannya studi bersama China Tahun 2002 pada ASEAN China Summit
mengenai dampak masuknya China ke WTO ke 6 di Kamboja para pemimpin ASEAN dan
Ternyata Zhu Rongji tidak hanya menyetujui perdana menteri China saat itu Zhu Rongji
usul tersebut tetapi juga lebih jauh mengusulkan
menandatangani Framework Agreement on
dilakukannya studi kelayakan tentang kemung The Comprehensive Economic Cooperation
kinan perdagangan bebas antara ASEAN dan
Between The Association of South East Asian
China Pertimbangannya adalah sesudah China
Nations and The People s Republic of China
menjadi anggota WTO maka pasar China akan
yang meresmikan komitmen ASEAN dan China
semakin terbuka Sementara itu ASEAN sedang untuk memperkuat kerja sama ekonomi sekaligus
dalam proses menuju AFTA tidaklah mustahil sebagai landasan bagi kerja sama perdagangan
untuk melakukan pengaturan perdagangan kedua
dalam sebuah kawasan perdagangan bebas yang
belah pihak Di satu sisi ASEAN bisa menarik ditargetkan bisa dicapai pada tahun 2010 oleh
keuntungan dari liberalisasi dan pertumbuhan ASEAN 6 yaitu Brunei Darussalam Filipina
tinggi di China namun di sisi lain China bisa Indonesia Malaysia Thailand dan Singapura
memperluas hubungannya dengan ASEAN dan tahun 2015 oleh CLMV yaitu Cambodia
melalui pemanfaatan mekanisme AFTA untuk
memperluas pasar dan investasi di masa depan
4 Yasmin Sungkar ASEAN China FTA Komitmen Dan
Zhu Rongji kemudian meresmikan usulan
Implikasi Ekonomi dalam Rama Shofi Inayati Ed ASEAN
ASEAN China Free Trade Area ACFTA pada China FTA Akselerasi Menuju East Asia Community EAC
Jakarta LIPI Press 2006 hlm 45 46

5
Laos Myanmar dan Vietnam ASEAN sebagai menanggulangi bidang bidang yang sensitif
sebuah organisasi belum pernah sebelumnya dalam sektor barang jasa dan investasi di
membuat semacam pakta dengan sebuah negara mana fleksibilitas akan dinegosiasikan dan
di luar ASEAN Sementara bagi China ACFTA disepakati bersama berdasarkan prinsip tim
Framework Agreement ini adalah perjanjian bal balik dan saling menguntungkan
perdagangan bebas pertamanya dengan negara 6 Pembentukan langkah langkah fasilitasi
lain perdagangan dan investasi yang efektif ti
dak terbatas pada penyederhanaan prosedur
Tujuan dari Persetujuan ACFTA ini Artikel
kepabeanan dan pengembangan pengaturan
1 adalah untuk b
pengakuan yang saling menguntungkan
1 Memperkuat clan meningkatkan kerja sama
ekonomi perdagangan clan investasi di antara 7 Perluasan kerj a sama ekonomi dalam bidang
para pihak parties
bidang yang mungkin disepakati bersama di
antara para pihak yang akan melengkapi pen
2 Meliberalisasikan secara progresif dan me
dalaman hubungan perdagangan dan investasi
ningkatkan perdagangan barang danjasa antara para pihak dan perumusan rencana
serta menciptakan suatu rezim investasi yang rencana aksi clan program program dalam
transparan liberal dan mudah
rangka mengimplementasikan kerja sama dari
3 Menggali bidang bidang baru dan langkah sektor bidang yang telah disepakati
langkah pengembangan yang tepat untuk
8 Pembentukan mekanisme yang tepat bagi
kerja sama ekonomi yang lebih erat di antara efektivitas implementasi persetujuan ini
para pihak clan
Proses penurunan tarif menurut kesepakatan
4 Memfasilitasi integrasi ekonomi yang lebih
efektif dari negara negara anggota ASEAN
ACFTA ini dibagi dalam tiga tahap yaitu Early
Harvest Programme EHP jalur normal dan
yang baru clan menjembatani perbedaan jalur sensitif Tabel 1
pembangunan di antara para pihak
Hingga saat ini kemajuan proses menuju
Para pihak sepakat untuk menegosiasikan
ACFTA dapat dilihat pada Tabe12
secepatnya pendirian ASEAN China FTA dalam
10 tahun dan memperkuat serta meningkatkan EHP mulai berlaku 1 Januari 2004 Produk

kerja sama ekonomi melalui hal hal sebagai produk yang tidak masuk dalam skema EHP
berikut Artikel 2 1 harus dimasukkan ke skema jalur normal Tujuan
dari EHP ini adalah untuk memfasilitasi pengu
1 Penghapusan secara progresif hambatan
rangan tarif sebelum ACFTA diimplementasikan
hambatan tarif dan nontarif dalam semua
perdagangan barang secara penuh Salah satu aspek yang menarik
dari EHP ini adalah bahwa hampir seluruhnya
2 Liberalisasi perdagangan barang dan jasa
bersifat one sided yaitu China membuat
secara progresif dengan cakupan sektor yang
signifikan konsesi langsung EHP mengizinkan produk
ASEAN diekspor ke China dengan tarif yang
3 Pendirian rezim investasi yang terbuka dan sangat longgar sehingga negara negara ASEAN
berdaya saing yang memfasilitasi clan men mendapatkan keuntungan dari FTA bahkan sebe
dorong investasi dalam perdagangan bebas
lum FTA tersebut diwujudkan Sebaliknya China
ASEAN China
mendapatkan pengurangan tarif untuk produk
4 Ketentuan perlakuan khusus clan berbeda
pertanian tertentu Satu hal yang dikritisi dari
serta fleksibilitas untuk negara negara ang EHP ini adalah bahwa ia dinegosiasikan secara
gota ASEAN yang baru
bilateral antara China dengan masing masing
5 Ketentuan fleksibilitas bagi para pihak
negara ASEAN Hal ini dikarenakan ASEAN
dalam negosiasi ASEAN China FTA untuk
tidak dapat mencapai konsensus di antara mereka

sendiri Filipina merupakan negara terakhir yang


Ibid
memasuki EHP Mei 2005 Selain itu dengan
http www aseansec orgll 3196 htm diunduh pada 16 Agustus memberikan akses kepada anggota ASEAN ke
2010
pasar tertentu yang tidak terbuka bagi anggota
Ibid

2
Tabel 1 Tahapan Penghapusan Tarif Bea Masuk
Tahap I Tahap 11 Tahap III
Early Harvest Program EHP Normal Track I dan II Sensitive Highly Sensitive List
Chapter 1 sampai dengan Chap Sensitive List a Tahun 2012 maks

ter 8 yaitu Binatang hidup Normal Track I Tarif akan men 20 b Pengurangan menjadi 0 5
Ikan Dairy product Tumbuhan jadi 0 pads tahun 2010 pada tahun 2018 Dengan 304 Produk
Sayuran dan Buah buahan Normal Track II Tarif akan men HS 6 digit antara lain Barang Jadi Ku
Kesepakatan Bilateral pro jadi 0 pads tahun 2012 lit Tas Dompet Alas kaki Sepatu Ca
duk spesifik antara lain Kopi sual Kulit Kacamata Alat Musik Tiup
Minyak Kelapa CPO Coklat Ba Petik Gesek Mainan Boneka Alat
rang dari karet dan Perabotan Olah Raga Alat Tulis Besi dan Baja
Tarif akan menjadi 0 pada Spare part Alat angkut Glokasida dan
tahun 2006 Alkaloid Nabati Senyawa Organik
Antibiotik Kaca Barang barang Plastik
Highly Sensitive List Tahun 2015
tarifnya maksimum 50 Dengan 47
Produk HS 6 digit antara lain terdiri
atas Produk Pertanian seperti Beras
Gula Jagung dan Kedelai Produk In
dustri Tekstil dan Produk Tekstil ITPT
Produk Otomotif Produk Ceramic
Tableware

Disampaikan oleh Gusmardi Bustami op cit

WTO maka hal ini memberikan keuntungan Impor atas EHP ACFTA dan Keputusan Menteri
bagi anggota ASEAN sebagai first mover atas Keuangan No 356 KMK 01 2004 pada 21 Juli
anggota WTO B 2004 mengenai Ketentuan tarif di bawah EHP
ACFTA Secara umum sebanyak 530 produk

Implikasi bagi Indonesia dicatatkan masuk ke dalam EHP ASEAN China


dan 47 produk didaftarkan masuk ke dalam
Framework Agreement on The Comprehensive
EHP Indonesia China Selain itu juga telah
Economic Cooperation Between TheAssociation
ditetapkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor
of South East Asian Nations and The People s
235 PMK 011 2008 tentang Penetapan Tarif Bea
Republic of China telah ditandatangani pada 4
Masuk dalam rangka ASEAN China Free Trade
November 2002 di Phnom Penh Pemerintah
Area yang menetapkan tarif bea masuk atas impor
Republik Indonesia telah meratifikasi Persetu
barang dari RRC dan negara negara ASEAN
juan Kerangka Kerja mengenai Kerja sama
dalam rangka ACFTA un tuk tahun 2009 2012
Ekonomi Menyeluruh antara ASEAN RRC
yang mulai berlaku 1 Januari 2009
tersebut dengan Keputusan Presiden Nomor 48
Bagi Indonesia sebagai salah satu negara
Tabun 2004 tentang Pengesahan Framework
Agreement on The Comprehensive Economic anggota ASEAN yang menjadi pihak dari
perjanjian tersebut tentu harus menaati perjan
Cooperation between The Association of South
East Asian Nations and The People s Republic jian ACFTA ini Menurut prinsip prinsip yang
tercantum dalam kerangka perjanjian kedua
of China
Selanjutnya pelaksanaan EHP di Indonesia
pihak harus secara bertahap menurunkan tarif
produk yang kompetitif secara global lebih cepat
diatur dalam dua dokumen resmi yaitu Keputus
an Menteri Keuangan No 355 KMK 01 2004
daripada produk yang sensitif Korisekuensinya
Indonesia harus menghapus secara progresif
pada 21 Juli 2004 mengenai Ketentuan Tarif
semua hambatan tarif dan nontarif dalam semua
s Alyssa Greenwald The ASEAN China Free Trade Area perdagangan barang Jika pada 2004 tarif bea
ACFTA A Legal Response To China s Economic Rise
http www law dlike ediilshelllcite pl I6 Dzike J Comp 9 Menggugat Perjanjian Kerja sama ASEAN China Global
Int 271 L 193 diakses pada 25 Agustus 2010 Justice Update Tabun ke 7 Edisi ke 4 Desember 2009

7
Tabel 2 Kemajuan Proses ACFTA

No Kemajuan Tanggal

1 Penandatanganan Framework Agreement on Comprehensive Phnom Penh 5 November 2002


Economic Cooperation Between ASEAN and the People s Repub
lic of China PRC
2 China Thailand menandatangani China Thailand Early Harvest Juni 2003

Programme Agreement

3 Penandatanganan Protocol to Amend the Framework Agree Bali 6 Oktober 2003


ment on Comprehensive Economic Cooperation Between ASEAN
and the PRC sebagai jalan implementasi penuh EHP langkah
pertama menuju ACFTA

4 Peluncuran Early Harvest Programme secara lengkap dan men 1 Januari 2004

cakup tarif khusus atas lebih dari 500 produk pertanian

5 Singapura masuk dalam China Thailand EHP Ketiganya sepakat Juni 2004
menghapus tarif buah dan sayur mulai 1 Januari 2005

6 Penandatanganan Agreement on Dispute Settlement Mecha Vientiane 29 November 2004

nism of the Framework Agreement on Comprehensive Economic


Cooperation Between ASEAN and the PRC

7 Penandatanganan Agreement on Trade in Goods of the Frame Vientiane 29 November 2004


work Agreement on Comprehensive Economic Cooperation
Between ASEAN and the PRC

8 China dan ASEAN memulai penurunan tarif bagi 7 000 komoditi Juli 2005
perdagangan

9 Penandatanganan Agreement on Trade in Services of the Frame Cebu Filipina 14 Januari 2007
work Agreement on Comprehensive Economic Cooperation
Between ASEAN and the PRC

10 Penandatanganan Agreement on Investment of the Framework Bangkok 15 Agustus 2009


Agreement on Comprehensive Economic Cooperation Between
ASEAN and the PRC

Disarikan dari Yasmin Sungkar op cit hlm 55 56

masuk ke Indonesia dalam skema ACFTA memproduksi tekstil dan garmen Sementara itu
masih sebesar 9 9 maka pada 2010 ini sudah industri tekstil Indonesia pun belum sepenuhnya
turun drastis menjadi 2 9 Tak pelak produk pulih dari krisis ekonomi yang mendera tahun
produk China kini semakin membanjiri pasar 1997 dan sekarang harus menghadapi gempuran
Indonesia produk tekstil China Tidak mengherankan jika
pasar pasar tekstil besar di Indonesia terutama di
Inilah sebenarnya yang diserukan teru
tama oleh kalangan Usaha Kecil dan Menengah Jakarta seperti Pasar Tanah Abang dan Mangga
Dua dipenuhi oleh tekstil dan produk tekstil
UKM di Indonesia yang merasakan dampak
langsung dari perjanjian ini Beberapa industri buatan China bahkan ada yang dikenal dengan
yang terkena dampak langsung dari FTA batik China yang harganya juga lebih murah
dengan China ini adalah industri baja tekstil Di tengah meningkatnya penjualan kain batik di

dan produk tekstil makanan dan minuman Indonesia akhir akhir ini ternyata tidak semuanya

peralatan pertanian alas kaki elektronik mesin merupakan produk dari sentra sentra batik di

dan industri mesin 10 China sangat unggul dalam Indonesia karena China pun ikut bermain

Industri makanan dan minuman pun


Ibid demikian Data Gabungan Pengusaha Makanan
dan Minuman Seluruh Indonesia GAPMMI pembiayaan Kredit Likuiditas Bank Indonesia
menunjukkan impor makanan dan minuman KLBI termasuk membuka kran impor beras
selama tahun 2010 ini terus meningkat Januari seluas luasnya yang tidak lagi dimonopoli Badan
2010 mencapai 13 juta US dolar Februari 14 48 Urusan Logistik Bulog dan penerapan tarif
juta US dolar Maret 14 86 juta US dolar April impor 0 Inilah benih ketergantungan Indonesia
16 84 juta US dolar Mei 17 34 juta US dolar dan terhadap impor pangan dari luar negeri hingga
Juni mencapai 22 29 juta US dolar 11 saat ini l Masuknya sektor pertanian sebagai

Dari sudut pandang ekonomi sebenarnya salah satu fokus dalam FTA dengan China ini
tentu akan semakin membuat membanjirnya
China dan ASEAN lebih sebagai pesaing
kompetitor saw sama lain daripada bersifat bahan pangan impor dan terpuruknya sektor
Padahal pertanian Indonesia
komplementer saling melengkapi
salah satu tujuan utama membentuk kawasan Namun demikian penurunan tarif se
perdagangan bebas adalah untuk memanfaatkan bagaimana tercakup dalam ACFTA juga dinik
komplementaritas yang ada Sifat kompetitif mati Indonesia Hampir seluruh produk perikanan
dalam hubungan ASEAN China ditunjukkan asal Indonesia yang memasuki pasar China pada
dengan kenyataan bahwa ASEAN dan China tahun 2010 diturunkan tarif bea masuknya
bukan saling menjadi pasar ekspor utama Indo menjadi 0 dari tarif normal sekitar 17 5
nesia pun demikian China menjadi tujuan ekspor Nilai ekspor perdagangan produk perikanan
keempat Indonesia setelah UE Jepang dan AS Indonesia ke China pada tahun 2009 diperkirakan
Kedua pihak baik China maupun Indonesia sebesar 100 4 juta US dolar dan nilai impor
masih berorientasi secara ekonomi terhadap sebesar 28 8 juta US dolar 13 Deputi Menteri
negara negara industri barat seperti UE dan AS Koordinator Perekonomian Bidang Industri
termasuk juga Jepang sehingga Indonesia dan dan Perdagangan Edy Putra Irawady juga
China masih dan akan saling berkompetisi untuk menyebutkan bahwa ekspor produk makanan In
ekspor ke negara maju donesia ke China meningkat tajam sejakACFTA

Masalahnya tidak hanya itu saja fokus Ekspor produk manggis selama Januari Mei

FTA dengan China pada sektor pertanian 2010 naik 146 dibanding periode yang sama
juga merupakan sebuah masalah besar Sudah pada tahun lalu dan menempati posisi per

lebih dari satu dekade sektor pertanian Indonesia tama dalam impor China pada produk manggis
Ekspor bubuk kakao cocoa powder menempati
berada pada kondisi yang tidak menguntungkan
Lahirnya World Trade Organization WTO urutan ke 3 pada impor China dengan pening
sejak 1 Januari 1995 secara otomatis mem katan sebesar 289 dibandingkan periode yang
bawa sektor pertanian masuk ke dalam kerangka sama pada tahun lalu Ekspor produk kacang
perdagangan multilateral lewat Agreement on kacangan kering dan makanan kering naik
Agriculture AoA Indonesia sebagai salah satu sebesar 5 35 dan produk perikanan beku frozen

anggota WTO tentu memiliki kewajiban untuk fish naik 47 73 dibandingkan periode yang
sama pada tahun lalu Namun di sisi lain masih
meliberalisasi pasarnya secara bertahap Krisis
ekonomi 1997 yang menghantam perekonomian banyak produk lokal kita yang belum masuk ke
Indonesia semakin mempercepat proses liberal China sehingga terlebih dahulu diisi dari negara
ASEAN lainnya seperti Malaysia dan Thailand
isasi tersebut di mana Indonesia yang menjadi
Dari 50 produk impor utama China Indonesia
pasien International Monetary Fund IMF
dipaksa untuk mengadopsi Structural Adjustment masih mengambil porsi sedikit 14

Procedure SAP sebagai resep yang harus


diikuti salah satunya adalah dengan liberalisasi 12 Sugeng Bahagijo Globalisasi Menghempas Indonesia Ja
karta LP3ES 2006 hlm 227 228
perdagangan komoditas pertanian khususnya
13 Bea Masuk Produk Perikanan Indonesia ke China Nol
pangan Liberalisasi pangan kemudian dimulai
Persen http unaryv aratar anews com bes ita 1265206618 bea
tahun 1998 dengan mencabut subsidi pupuk masukprodukperikanan indonesia ke china nol persen

melepas tata niaga pupuk dan menghapus diunduh pada 11 Oktober 2010

14 Banyak Celah Produk Indonesia ke Pasar China http www


11 Produk Impor Mencemaskan Kompas 24 Agustus 2010 mediaindonesia com read 2010 07 01 152870 4 2 Banyak

9
Meskipun pelaksanaan ACFTA sebenarnya daya tahan ekonomi negaranya ketika seluruh
sudah lebih dahulu berjalan dalam bentuk EHP negara terguncang akibat krisis keuangan global
pelaksanaan normal track sejak 1 Januari 2010 tahun 2008 ia mampu menjaga tingkat pertum

ini menuai reaksi yang cukup keras di Indonesia buhan ekonominya dan sukses menjalankan

terutama munculnya suara suara yang me program stimulus ekonomi Robert Zoelick

nyatakan tidak siap Ketidaksiapan ini alasannya Direktur Bank Dunia bahkan mengungkapkan
beragam mulai dari kurangnya sosialisasi dari bahwa krisis global tersebut hanya dapat disele
pemerintah mengenai implementasi ACFTA saikan oleh G 2 yaitu AS dan China China pada
ketakutan akan tergerus oleh produk produk tahun 2009 telah mencapai tingkat pertumbuhan
China dan akan menyebabkan hancurnya sek ekonomi sebesar 8 4 sementara Indonesia pada
tor UKM serta hilangnya pekerjaan maupun tahun yang sama hanya sekitar 4 4 GDP per
performa sektor sektor industri di Indonesia capita China tahun 2009 telah mencapai US

sendiri yang memang kurang kompetitif Padahal 6 500 sementara Indonesia hanya US 4 000
kalau dirunut ACFTA telah ditandatangani pada Angka kemiskinan di Indonesia pada tahun 2006
tahun 2001 untuk diimplementasikan tahun 2010 mencapai 17 8 sementara China pada tahun
padaASEAN 6 Artinya pemerintah sebenarnya yang sama hanya sekitar 2 8 Yang penting
punya waktu yang cukup lama untuk me dari poin ini adalah bahwa China terlebih dahulu
nyosialisasikan ACFTA ini dan mempersiapkan membangun basis ekonomi nasionalnya sebelum
sektor sektor UKM agar bisa bersaing sambil ia membuka pintu seluas luasnya bagi dunia luar

membenahi infrastruktur yang akan menopang termasuk ketika ia memutuskan masuk ke WTO
efektifnya sektor perekonomian Indonesia Keti tahun 2001 Sementara itu Indonesia dengan
daksiapan ini bahkan memunculkan opini untuk basis ekonomi yang masih rapuh justru sudah
menunda implementasi ACFTA ini di Indonesia jauh hari membuka pintu seluas luasnya bagi
meskipun menurut pemerintah hal itu tidak akan negara asing
dimungkinkan Kedua kondisi domestik Indonesia sendiri
Menurut Sjamsul Arifin Direktur In yang sebenarnya belum cukup kompetitif untuk
ternasional Bank Indonesia keterlambatan bersaing Ini sebenarnya yang menjadi akar
dan kegagalan berbenah bisa melahirkan dua permasalahan Belum pulihnya beberapa sektor

konsekuensi pahit Pertama Indonesia tetap industri akibat krisis ekonomi 1997 ditambah
memenuhi komitmen namun berisiko kalah krisis global tahun 2008 membuat ketika produk
bersaing Kedua Indonesia ingkar janji dan China masuk beberapa sektor ini menjadi
minta penundaan dengan alasan belum siap dan kelimpungan seperti yang dihadapi industri
konsekuensinya akan mengakibatkan merosotnya tekstil Belum memadainya infrastruktur yang
kredibilitas Indonesia di mata internasional ls menopang efektivitas dan efisiensi produksi
Tampaknya Indonesia memainkan skenario dan faktor pendukung daya saing lainnya
pertama yaitu tetap memenuhi komitmen dan seperti jalan pelabuhan listrik dan suku bunga
berisiko kalah bersaing Bukan pesimis namun perbankan menyebabkan industri domestik tidak
risiko ini bisa terjadi karena beberapa faktor kompetitif Sistem birokrasi yang ada terkadang
Pertama Indonesia versus China sebenarnya justru mempersulit industri lokal untuk maju

bukanlah lawan yang seimbang China adalah misalnya ada produk impor yang semestinya
bisa dibuat di dalam negeri tetapi dipersulit per
aktor global yang sangat diperhitungkan dewasa
ini China merupakan negara dengan produk izinannya Perizinan membutuhkan waktu lama

domestik bruto GDP terbesar ketiga setelah AS sementara produk impor dibiarkan menyerbu
pasar domestik 16 Menurut Studi Asia Founda
dan Jepang serta tidak menutup kemungkinan
untuk menggeser posisi Jepang menjadi nomor tion biaya distribusi di Indonesia paling mahal
dua setelah AS China juga berhasil menunjukkan di dunia yaitu 34 sen dolar per kilometer atau di
dalam studi itu Rp3 093 00 kilometer Jika jarak
Celah Produk Indonesia ke Pasar China diunduh pada 11 Jakarta Surabaya 1 000 km maka ongkos truknya
Oktober 2010

SYasmin Sungkar Op Cit hlm 66 16 Produk Impor Mencemaskan Kompas 24 Agustus 2010

10
Rp3 093 000 00 Di China dan Thailand hanya 22 DPR 19 Faktanya perjanjian tersebut tidak
sen dolar per kilometer sementara di Eropa hanya pernah diratifikasi oleh DPR dan hanya dibuat
setengah dari Indonesia Ekonomi biaya tinggi dalam Keputusan Presiden No 4 Tahun 2008
di Indonesia jika tidak dibenahi kekhawatiran Implementasi ACFTA ini juga tanpa konsultasi
sejumlah pelaku usaha terutama sektor UKM yang serius dan ekstensif dengan pressure groups
bisa menjadi kenyataan produk lokal akan kalah domestik 20 Diseminasi skema EHP oleh peme
bersaing dan terancam di negerinya sendiri rintah Indonesia dan jugaASEAN sendiri sangat
serta menuju kebangkrutan dan menghasilkan minim sehingga hal ini mempersulit komunitas
pengangguran barn yang lebih masif bisnis untuk mengeksplorasi mekanisme EHP
Ketiga pemerintah Indonesia nampak tersebut Sosialisasi ini sangat terkait dengan

nya kurang memikirkan efek jangka pendek bagaimana koordinasi antara pemerintah dengan
Pemerintah hanya memikirkan efek jangka sektor bisnis swasta Ada suatu asosiasi yang
mengaku bahwa sudah tahu mengenai ACFTA
panjang yang memang kedua pihak akan saling
diuntungkan Studi Danareksa Research Institute ini sementara ada beberapa asosiasi yang
mengenai ACFTA dan bagaimana dampaknya mengaku belum mendengar sehingga belum
bagi ekspor Indonesia jika dilihat dari skenario melakukan persiapan terkait peraturan peraturan

satu yaitu Indonesia ikut di ASEAN Free Trade yang keluar sehubungan dengan FTA tersebut
Area AFTA dan ACFTA dan skenario dua Isu pemain barn baik di sektor swasta atau
yaitu Indonesia hanya ikut dalam AFTA menun kalangan UKM maupun pejabat di kementerian
jukkan bahwa kalau Indonesia ikut keduanya terkait disinyalir sebagai penyebab masalah di

maka akan mendapat keuntungan di China sekitar sosialisasi ACFTA ini 21 Sementara koordinasi
3 4 miliar US dolar Kalau hanya ikut satu kita tidak hanya antara pemerintah dan sektor swasta
malah akan rugi sekitar 400 juta US dolar Potensi tetapi juga antarinstansi pemerintah antara
kenaikan ekspor Indonesia ke RRC masih jauh pemerintah pusat dan pemerintah daerah dan

lebih tinggi dibandingkan dengan kenaikan koordinasi antara regulasi dan penegakannya

ekspor RRC ke Indonesia Apabila Indonesia enforcement Perkembangan otonomi daerah

tidak mengikuti FTA dengan RRC pasar Indo di Indonesia yang memberi peran kepada daerah
nesia justru terancam oleh ekspansi produk dari dalam pengambilan keputusan dalam beberapa

ASEAN yang mendapatkan keuntungan atas kasus ternyata kontraproduktif dengan upaya

tersedianya bahan baku atau produk antara yang mengkoordinasikan regulasi Seringkali yang
lebih murah dari RRC Akses Indonesia ke pasar terjadi pemerintah kabupaten menetapkan

RRC terbatas dan kalah bersaing dengan negara regulasi yang bertujuan untuk melindungi
ASEAN lainnya Dilihat pada dampak terhadap pengusaha lokalnya dengan j alan menetapkan
kesejahteraan juga menunjukkan kalau Indonesia bea tambahan bagi produk pengusaha di luar
ikut keduanya maka kesejahteraannya jauh wilayahnya Contohnya di Pacitan ada Peraturan

lebih tinggi daripada hanya mengikuti AFTA Daerah yang mengatur bahwa UKM dari Madiun
Jadi Indonesia diperkirakan akan mendapat dan Magetan tidak boleh menjual makanan ke
kesejahteraan mencapai sekitar 734 juta USD 18 Pacitan untuk melindungi daerah kalaupun
masuk dari Magetan ke Pacitan diharuskan untuk
Namun dengan kondisi domestik yang masih
rapuh dan tidak ada antisipasi akan efek jangka membayar 22

pendek hal ini menjadi masalah tersendiri Kelima kurang tersedianya data yang akurat
Keempat kurangnya komunikasi konsultasi dari pihak China sehingga pemetaan kebutuhan
dan koordinasi antarpemangku kepentingan Alexander C Chandra Indonesia di Tengah Kesepakatan
Disebut sebut bahwa pemerintahan Mega FTAASEAN China Satu Kajian Kritis dalam I Wibowo dan
Syamsul Hadi Ed Op Cit hlm 233
wati yang notabene menandatangani perjanjian
ini melakukannya tanpa ada konsultasi dan 20Alexander C Chandra ASEAN China Free Trade Agree

ment In or Out Indonesia s Dilemma AsiaViews January


persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat
February 2010 hlm 19

17 Disampaikan Thomas Darmawan Op Cit Disampaikan oleh Thomas Darmawan Op Cit

Disampaikan oleh Gusmardi Bustami Op Cit zz Ibid

11
pasar antara China dan Indonesia menjadi sangat terkait dan tim pelaksananya adalah para pejabat
minim Angka perdagangan China seringkali tak Eselon I dari kementerian terkait dan pelaku
dapat dijadikan acuan Seringkali ekspor China usaha Kamar Dagang dan Industri KADIN
ke Asia Tenggara jauh lebih besar dari apa yang dan Asosiasi Pengusaha Indonesia APINDO
dilaporkan di atas laporan neraca perdagangan zs serta 3 tim teknis yang fokus kepada tiga strategi
Data pasar China yang ada masih terbilang tidak menghadapi ACFTA ini yaitu Penguatan Daya

cukup tersebar sehingga pelaku usaha nasional Saing Global Pengamanan Pasar Domestik dan
masih harus meraba raba kebutuhan dan karak Penguatan Ekspor ACFTA sendiri sebenarnya
teristik pasar China Hal ini tentu mempersulit bisa menjadi pendorong bagi UKM untuk
pembuat kebijakan di Indonesia untuk membuat lebih berdaya saing jika kehadiran barang impor
kebijakan yang tepat didukung oleh kebijakan domestik yang tepat
Tentu sangat sulit bagi Indonesia untuk

Penutup mundur dari kesepakatan ACFTA Penan


datanganan perjanjian tersebut idealnya sejalan
Perjanjian perdagangan bebas dengan China
dengan strategi pemerintah dalam meningkatkan
dalam skema ACFTA memang bukanlah per
perekonomian bangsa Namun Indonesia
janjian perdagangan bebas yang pertama bagi
tampaknya masih menghadapi persoalan me
Indonesia Namun perjanjian perdagangan
ngenai ketidakjelasan target pemerintah terkait
bebas dengan China ini dirasa membawa
dampak yang lebih nyata seiring membanjirnya perdagangan bebas yang dilakukan
produk produk China di pasar Indonesia Sifat Saat ini bukan waktunya lagi untuk membi

kompetitif dibanding komplementer di antara carakan siap atau tidak kita akan implementasi
keduanya menjadikan industri dalam negeri ACFTA ini karena mau tidak man ia sudah di
terutama sektor UKM di Indonesia menghadapi depan mata Yang harus dilakukan adalah
tantangan yang sulit dan nyaris terpuruk Belum memperbaiki kondisi domestik seraya terus
lagi ditambah kondisi beberapa sektor industri memperkuat kapasitas domestik kita Permasala

terutama tekstil yang belum pulih benar akibat han sebenarnya ada pada diri kita sendiri yang
krisis ekonomi 1997 Kondisi ini belum lagi belum kompetitif Ibarat berperang kita harus
ditambah dengan ketidaksiapan infrastruktur tahu lawan kita siapa bagaimana karakternya

Indonesia yang akan menopang efektivitas dan apa yang menjadi target kita sehingga kita
dan efisiensi produksi seperti jalan pelabuhan mempunyai arah yang jelas dan mampu me
dan listrik sistem birokrasi Indonesia yang maksimalkan hasil Indonesia harus mempunyai
masih berbelit belit dan belum dibenahi hingga strategi untuk menembus pasar China perbaikan

suku bunga perbankan yang masih tinggi dan dan penguatan infrastruktur yang menopang
belum mengalir ke sektor manufaktur dengan industri serta penguatan reformasi birokrasi

kredit masih mengalir ke sektor konsumsi yang dan penciptaan regulasi yang benar benar pro
berbasis investasi jangka pendek Semua masalah terhadap industri domestik sebagai bagian
nampaknya bermuara pada kondisi domestik dari strategi Indonesia Indonesia harus punya

Indonesia sendiri yang masih rapuh strategi workplan yang ketat dan hasil yang
terukur sehingga kita tidak tertelan oleh derasnya
Pemerintah memang telah melakukan
langkah langkah terkait persoalan ini Secara arus produk China

organisasional pemerintah menyiapkan tim

peningkatan daya saing yaitu Tim Koordinasi Daftar Pustaka


Penanganan Hambatan Industri dan Perdagangan Bahagijo Sugeng 2006 Globalisasi Menghempas
SK Menko Perekonomian No Kep 42 Indonesia Jakarta LP3ES
M EKON 12 2009 dengan pengarah Menteri Bea Masuk Produk Perikanan Indonesia ke China
Koordinator Perekonomian dan para menteri Nol Persen http wwwantaranews com ber
ita 1265206618 bea masukprodukperikanan
indonesia ke china nolPersen diakses pada
23 Alexander C Chandra Indonesia di Tengah Kesepakatan
FTAASEAN China Satu Kajian Kritis dalam I Wibowo dan
11 Oktober 2010

Syamsul Hadi Ed Op Cit him 245

12
Banyak Celah Produk Indonesia ke Pasar China Penandatanganan Plan ofAction Deklarasi Bersama
http Www mediaindonesia com read 2OlO 0 Kemitraan Strategis RI RRC http www dep
7 01 152870 4 2 Banyak Celah Produk Indo lu go id be ing Pages Print aspx ListName E
nesia ke Pasar China diakses pada 11 Okto mbassiesNews IDP 12 CID id ID diakses
ber 2010 pada 16 Agustus 2010

Chandra Alexander C 2010 ASEAN China Free Pointers Gusmardi Bustami dalam Round Table Dis
Trade Agreement In or Out Indonesia s Di cussion Indonesia di Tengah Pusaran Arus

lemma AsiaMews January February Perdagangan Bebas diselenggarakan oleh

Greenwald Alyssa The ASEAN China Free Trade Pusat Penelitian Politik LIPI Jakarta 27 April
2010
Area ACFTA A Legal Response To Chi
na s Economic Rise dalam http wwwlaw Pointers Thomas Darmawan Round Table Discus

duke edu shell cite pl 16 Duke J Comp sion Indonesia di Tengah Pusaran Arus Perda
Int 2 71 L 193 diakses pada 25 Agus gangan Bebas diselenggarakan oleh Pu
tus 2010 sat Penelitian Politik LIPI Jakarta 27 April
2010
http www aseansec org 13196 htm diakses pada 16
Agustus 2010 Produk Impor Mencemaskan Kompas 24 Agustus
2010
Inayati Ratna Shofi ed 2006 ASEAN China FTA
Akselerasi Menuju East Asia Community Transkrip Round Table Discussion Indonesia di
EAQ Jakarta LIPI Press Tengah Pusaran Arus Perdagangan Bebas dise
lenggarakan oleh Pusat Penelitian Politik LIPI
Menggugat Perjanjian Kerja sama ASEAN China
Jakarta 27 April 2010
Global Justice Update Tahun ke 7 Edisi ke 4
Desember 2009 Wibowo I dan Syamsul Hadi Ed 2009 Merangkul
China Hubungan Indonesia China Pasca Soe
harto Jakarta PT Gramedia Pustaka Utama

13

Anda mungkin juga menyukai