Anda di halaman 1dari 10

Nama : Risna Mustika

KELAS : 001-AKUNTANSI DAN KEUANGAN

LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah

Masalah yang telah Hasil eksplorasi penyebab Analisis eksplorasi


No.
diidentifikasi masalah penyebab masalah

Hasil Belajar siswa di Kajian Literatur : Ada 2 Faktor


1 bawah kkm pada mata 1. Ahmad Susanto (2013:15) Faktor internal :
pelajaran Praktikum Faktor-faktor yang dapat 1. Tingkat kecerdasan
Akuntansi Perusahaan mempengaruhi hasil belajar antara siswa yang berbeda-
Dagang Manufaktur lain yaitu : beda
a. Kecerdasan anak 2. Motivasi belajar
b. Kesiapan atau kematangan siswa untuk mata
Dalam proses belajar pelajaran Praktikum
c. Bakat Akuntansi
d. Kemauan balajar Perusahaan Dagang
e. Minat Manufaktur rendah
f. Model penyajian materi karena beberapa
pelajaran siswa kurang minat
g. Pribadi dan sikap guru di jurusan akuntansi.
Kepribadian.
h. Suasana pengajaran. Faktor Eksternal yaitu :
i. Kompetensi guru. 1. Model pembelajaran
j. Masyarakat Lingkungan. yang diterapakan
untuk mata pelajaran
2. Selama pelaksanaan belajar, Praktikum Akuntansi
masalah belajar yang Perusahaan Dagang
berpengaruh terhadap Manufaktur kurang
pencapaian belajar seringkali tepat.
berkaitan dengan sikap terhadap 2. Media yang di gunakan
belajar, motivasi, konsentrasi, guru kurang inovatif
mengolah bahan ajar, kebiasaan sehingga kurang
belajar, faktor guru, lingkungan menarik siswa untuk
sosial serta sarana dan prasarana bisa memahami materi.
(Aunurrahman, 2014: 178) 3. Sarana dan prasarana
di sekolah yang
kurang mendukung
sehingga pembelajaran
tidak efektif.
3. Menurut Wasliman (Susanto,
Ahmad, 2016 : 12)
Hasil belajar yang dicapai oleh
peserta didik merupakan hasil
interaksi antara berbagai faktor
yang mempengaruhi, baik faktor
internal maupun faktor eksternal,
sebagai berikut :
a. Faktor Internal : faktor internal
merupakan faktor yang bersumber
dari dalam diri peserta didik, yang
mempengaruhi kemampuan
belajarnya.
1. kecerdasan,
2. minat dan perhatian,
3. motivasi belajar,
4. ketekunan,
5. sikap,
6. kebiasaan belajar, serta
7. kondisi fisik dan kesehatan.
b. Eksternal : faktor yang berasal
dari luar diri peserta didik yang
mempengaruhi hasil belajar yaitu
1.keluarga
2. sekolah
3.masyarakat

4. Tiara Putri Maduratna dan Agung


Setyawan (2020)
faktor-faktor yang berpengaruh pada
hasil belajar ialah :
a. Faktor stimulus, pemberian stimulus
yang diberikan guru tampak hanya
berupa pemberian pertanyaan,
bertanya jika ada yang tidak mengerti
dan juga memberikan tugas setelah
selesai menjelaskan.
b. Faktor metode mengajar, penggunaan
metode dalam mengajar tentu saja
memberikan dampak bagi siswa,
karena penggunaan metode yang
kurang menarik membuat siswa cepat
merasa bosan
Hasil Wawancara Siswa :
1. Masih belum memahami materi yang
disampaikan oleh guru
2. Kurang minat dengan mata pelajaran
akuntansi
3. Kondisi kelas yang kurang kondusif

Hasil Wawancara Guru :


1. Siswa kurang minat untuk
mempelajari materi pelajaran.
2. Motivasi belajar siswa yang
rendah, beberapa ada karena
faktor kesehatan jadi sering
izin tidak hadir di dalam
kelas.

Hasil Wawancara dengan Pakar


(Guru BP/BK)
1. Kesulitan memahami materi
akuntansi
2. Salah memilih jurusan
akuntansi tidak sesuai minat
sehingga motivasi kurang.
3. Kesehatan siswa yang kurang
baik sehingga siswa sering
tidak hadir.
4. Guru kurang pendekatan
secara pribadi ke siswa

Pembelajaran di kelas terjadi


2 hanya satu arah saat guru Kajian Literatur 1. Guru menggunakan
menggunakan metode ceramah model pembelajaran
yang monoton, sehingga siswa 1. Dzamarah (2011:175-185) yang tidak kolaboratif
kurang aktif dalam mata Beberapa faktor yang sehingga pembelajaran
pelajaran Praktikum menyebabkan siswa tidak aktif menjadi teacher center.
Akuntansi Perusahaan dalam proses belajar mengajar 2. Kurangnya
Jasa, Dagang, dan faktor faktor instrinsik (dari penghargaan dari
Manufaktur dalam ) yaitu: guru maupun teman
a. Minat, sekelas saat sedang
b. Kecerdasan, mengungkapkan
c. Bakat, pendapat.
d. Motivasi, 3. Proses pembelajaran
Faktor ekstrinsik (dari luar) berpusat terhadap siswa
yaitu: (student center learning)
a. Faktor lingkungan sekolah, bukan berpusat terhadap
b. Faktor Sarana dan fasilitas, guru (teacher center
c. Faktor Guru. learning).
2.  Farida Payon, F, dkk (2021:53-60)
Faktor - faktor internal yang memengaruhi
keaktifan belajar yaitu :
a. Faktor fisiologis berupa keadaan fisik
(panca indra)
b. Faktor psikologis berupa perhatian,
tanggapan, serta ingatan menjadi faktor
pendukung keaktifan belajar peserta
didik.
c. Faktor eksternal yang memengaruhi
keaktifan belajar adalah faktor nonsosial
yaitu tempat dan fasilitas
d. Faktor sosial yaitu guru dan teman
sebaya.

3. Muhibbin Syah (2012: 146)


Bahwa faktor yang mempengaruhi
keaktifan belajar peserta didik dapat
digolongkan menjadi tiga macam, yaitu
faktor internal (faktor dari dalam peserta
didik), faktor eksternal (faktor dari luar
peserta didik), dan faktor pendekatan
belajar (approach to learning)

Hasil Wawancara dengan siswa :


1. Tidak percaya diri
mengungkapkan pendapat.
2. Takut salah dan malu dengan
teman-teman.
3. Teman – teman yang lain juga
diam dan tidak ikut
berpartisipasi.
4. Guru kurang memberikan
reward atau punishment ketika
kita bisa ataupun tidak bisa
menjawab.
5. Kurang paham dengan
materinya sehingga tidak
punya pertanyaan ataupun
jawaban.
6. Belum menemukan teman
atau kelompok belajar yang
cocok.

Hasil Wawancara dengan Guru


1. Motivasi belajar siswa rendah.
2. Siswa malu untuk bertanya
maupun menjawab
pertanyaan.
3. Ada siswa yang memang
tidak tertarik dengan materi
pelajaraannya.
Hasil Wawancara dengan Pakar
(Guru BK)
1. Siswa belum tumbuh rasa
percaya diri
2. Siswa kurang paham dengan
materinya
3. Siswa lebih suka bermain
gadget.
4. Guru tidak mengapresiasi
siswa saat mengungkapkan
pendapat.

Motivasi belajar siswa Kajian LIteratur Ada 2 Faktor


3 rendah pada mata 1. Syamsu Yusuf (2009: 23) Faktor internal yaitu faktor
pelajaran Praktikum Motivasi belajar dapat yang berasal dari dalam diri
Akuntansi Perusahaan timbul karena faktor internal siswa
Jasa, Dagang, dan dan eksternal: 1. Minat siswa terhadap
Manufaktur. 1) Faktor internal mata pelajaran
a) Faktor Fisik merupakan akuntansi kurang
faktor yang mempengaruhi dari karena kesalahan
tubuh dan penampilan individu. siswa di dalam
b) Faktor Psikologis mengambil jurusan.
merupakan faktor 2. Kondisi jasmani
intrinsik yang berhubungan siswa yang kurang
dengan aspek-aspek yang sehat.
mendorong atau menghambat Faktor Eksternal
aktivitas belajar pada siswa. 1. Media pembelajaran
Faktor ini menyangkut kondisi yang digunakan guru
rohani siswa. kurang menarik siswa.
2.Faktor Eksternal 2. Guru harus lebih
a) Faktor Sosial Merupakan faktor mampu melakukan
yang berasal dari manusia di sekitar pengelolaan kelas
lingkungan siswa. Faktor sosial 3. Kurangnya
meliputi guru, konselor, teman pendekatan guru
sebaya, orang tua, tetangga, dan secara personal
lain-lain. kepada siswa.
b) Faktor Non-sosial merupakan
faktor yang berasal dari keadaan
atau kondisi fisik di sekitar siswa.
Faktor nonsosial Meliputi keadaan
udara (cuaca panas atau dingin),
waktu (pagi, siang, atau malam),
tempat (sepi, bising, atau kualitas
sekolah tempat belajar), dan
fasilitas belajar (sarana dan
prasarana).
2. Menurut Dimyati dan Mudjiono
(2010: 97-100)
Ada beberapa unsur yang
mempengaruhi motivasi belajar yaitu
:
1) Cita-cita atau aspirasi siswa
2) Kemampuan Belajar
motivasinya.
3) Kondisi Jasmani dan Rohani
Siswa.
4) Kondisi Lingkungan siswa.
5) Unsur-unsur Dinamis Belajar
6) Upaya Guru Membelajarkan
Siswa

Hasil Wawancara dengan siswa :


1. Salah mengambil jurusan
akuntansi.
2. Sulit memahami materi
akuntansi.
3. Media yang di gunakan guru
tidak menarik.
4. Kurang fokus karena suasana
kelas yang kurang nyaman.
5. Faktor keluarga di rumah
seperti tidak ada dukungan
dari orangtua.
6. Tidak punya teman yang bisa
di ajak sharing.

Hasil Wawancara dengan


Guru :
1. Beberapa siswa salah di
dalam memilih jurusan
akuntansi.
2. Daya tangkap siswa yang
kurang.
3. Materi yang sulit di
pahami oleh siswa.

Hasil Wawancara dengan Pakar


(Guru BK)
1. Beberapa siswa salah di dalam
memilih jurusan akuntansi.
2. Siswa tidak paham dengan
materi dan penjelasan dari
guru.
3. Faktor keluarga dan ekonomi
tidak ada dukungan orangtua
dan tidak punya fasilitas belajar
memadai di rumah.
4. Tidak suka dengan pelajarannya
4 Rendahnya kemandirian Kajian Literatur 1. Tingkat Kecerdasaan
belajar siswa di mata 1. Djaali (2017) siswa yang berbeda-
pelajaran Praktikum Menyatakan faktor- Faktor beda.
Akuntansi Perusahaan internal yang mempengaruhi 2. Kebiasaan belajar
Jasa, Dagang, dan kemandirian belajar antara lain: siswa yang masih
Manufaktur (1) Konsep diri. bergantung pada
(2) Motivasi teman saat proses
(3) Sikap. pembelajaran.
(4) Minat 3. Kurangnya perhatian
(5) Kebiasaan belajar dari orangtua
Faktor eksternal yang sehingga kurang
mempengaruhi kemandirian komunikasi dengan
belajar antara lain : anak untuk
(1) Faktor keluarga mengingatkan
(2) Faktor sekolah. mengulang kembali
pelajaran yang
1.Soetjiningsih dalam Nur sudah dipelajari
Istiqomah Hidayati (2014:1) dirumah
Menyatakan bahwa kemandirian
dipengaruhi oleh faktor:
a. Dari dalam (intern) yaitu: emosi
dan intelektual.
b. Dari luar (ekstern) yaitu:
lingkungan, karakteristik sosial, pola
asuh, status pekerjaan ibu, serta
kualitas informasi anak dan orang tua
Hasil Wawancara dengan siswa :
1. Tidak mengerti materi
akuntansi
2. Bergantung kepada teman
pada saat pembelajaran
3. Kurang percaya diri
4. Daya tangkap yang rendah

Hasil Wawancara dengan


Guru/teman sejawat:
1. Beberapa siswa bergantung
dengan temannya
2. Daya tangkap siswa yang
kurang
3. Siswa tidak paham materi
yang diberikan oleh guru.

Hasil Wawancara dengan Pakar


(Guru BK)
1. Beberapa siswa kurang
bertanggungjawab terhadap
dirinya
2. Siswa tidak menyukai
pelajaran akuntansi
Guru yang kurang peka terhadap
kekurangan siswa dan tidak membantu
menyelesaikan masalahnya
Kajian Literatur
5 Siswa kesulitan 1. Tingkat daya nalar dan
mengerjakan soal HOTS Alhassora, Abu, dan berfikir kritis siswa di
pada mata pelajaran Abdullah (2017) dalam memahami soal
praktikum akuntansi Menemukan bahwa kesulitan HOTS dalam mata
perusahaan jasa, dagang, dalam menyelesaikan soal HOTS pelajaran Praktikum
dan manufaktur disebabkan karena siswa belum Akuntansi
terbiasa membaca masalah kata Perusahaan Jasa,
panjang. Dagang, Manufaktur
masih kurang.
Kesalahan dalam memahami soal, 2. Siswa sulit
kesalahan dalam mengerjakan soal
mentransformasikan soal, kesalahan HOTS dikarenakan
dalam keterampilan proses, serta siswa tidak paham
kesalahan dalam penentuan jawaban konsep dasar materi
akhir (Sunardiningsih et al., 2019) 3. Guru membiasakan
pelatihan kepada
Julianto (2022) siswa di dalam
Adapun faktor yang dapat menyebabkan mengerjakan soal
peserta didik mengalami kesulitan dalam HOTS
menyelesaikan soal berbasis HOTs, yaitu 4. Literasi siswa
karena peserta didik yang belum  terbiasa rendah untuk
dalam menyelesaikan soal berbasis mencari informasi
HOTs, peserta didik masih memerlukan terbaru sehingga
bantuan orang lain dalam menyelesaikan kurang berfikir
soal, kesulitan dalam memahami kalimat kritis.
atau maksud dari soal, kurang teliti dalam
membaca dan memahami soal, serta
pemahaman materi yang kurang. Dalam
menyelesaikan soal HOTs terkadang guru
perlu memberi stimulus pada peserta
didik agar peserta didik dapat
menyelesaikan soal HOTs tersebut.

Lailatun Najahah1 ,
Mochammad Ahied2 , Irsad
Rosidi3, Fatimatul Munawaroh4
Jurnal Natural Science
Educational Research 4 (3) 2022
e-ISSN: 2654-421 Faktor-Faktor
yang mempengaruhi Kesalahan
yang Dilakukan Siswa dalam
menyelesaikan Soal Hots :
Faktor yang mempengaruhi
kesalahan siswa adalah tidak paham
konsep, kesalahan proses berpikir,
lupa, kurang teliti, tidak mengetahui
rumus dan langkah penyelesaian
soal, dan pengaruh dari kesalahan
pada tahapan sebelumnya
Hasil wawancara dengan Guru
1. Guru tidak paham membuat
soal HOTS
2. Guru kurang pelatihan untuk
membuat soal HOTS
3. Guru sendiri jarang
mengerjakan soal HOTS
4. siswa tidak di biasakan berfikir
kritis untuk memecahkan
masalah.
5. Guru tidak membiasakan siswa
mengerjakan soal HOTS

Hasil Wawancara dengan Pakar


(Guru BK)
1. Siswa tidak terbiasa dengan
soal HOTS
2. Guru tidak memberikan
latihan soal HOTS
3. Literasi siswa rendah sehingga
siswa kurang bisa menganalisis
dan berfikir kritis.

Hasil Wawancara siswa :


1.Siswa tidak memahami itu soal
HOTS atau LOTS
2. Siswa jarang latihan
mengerjakan soal HOTS
3. Siswa tidak bisa memberikan
jawaban jika soal nya harus
berfikir tidak sesuai buku
Literasi siswa rendah terutama
mencari informasi mengenai
informasi akuntansi terkini.

Anda mungkin juga menyukai