Anda di halaman 1dari 7

LK 1.

3 Penentuan Akar Penyebab Masalah

Nama Mahasiswa : MARDALENA, S. Pd


Nomor UKG : 201501881980
Asal Institusi : SMAN 1 Sakti

No Hasil Ekplorasi penyebab Akar penyebab masalah Analisis akar penyebab Masalah terpilih yang akan
masalah masalah di selesaikan
1 Motivasi Belajar siswa yang
rendah

Setelah dianalisis, akar


KAJIAN LITERATUR
penyebab masalah adalah:
1. Motivasi belajar siswa dapat
dipengaruhi oleh berbagai 1. Faktor Psikologis 1. Faktor psikologis 1. masalah kecamasan dan
faktor, baik faktor internal melibatkan aspek seperti
2. Minat Yang Kurang dalam Kurang percaya diri
maupun faktor eksternal. Faktor stres, kecemasan, atau
internal meliputi faktor Belajar masalah kesehatan mental. bisa diberikan motivasi
psikologis, seperti minat,
3. Kurang percaya diri. 2. Diantarany materi pelajaran saat mulai masuk
kebutuhan, dan harga diri.
tidak disajikan dengan cara
Faktor eksternal meliputi faktor 4. Lingkungan kurang mendukung pelajaran.
lingkungan, seperti keluarga, yang menarik.
sekolah, dan 3. Rendahnya rasa percaya diri
masyarakat. (Sumber: Dr. Hj. dapat berasal dari
Ida Bagus Putu Subardika, pengalaman negatif
M.Pd/2023) sebelumnya.
4. kurangnya fasilitas belajar,
2. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa faktor-faktor yang
mempengaruhi motivasi belajar
siswa adalah sebagai berikut:

Faktor internal: Minat terhadap


materi pelajaran, Kebutuhan
yang terpenuhi , Harga diri yang
tinggi, Kepercayaan diri yang
tinggi, Stres dan kecemasan
yang rendah

 Faktor
eksternal: Lingkunga
n keluarga yang
mendukung, Lingkun
gan sekolah yang
kondusif, Lingkungan
masyarakat yang
mendukung

(Sumber: :Rusydi,
M.Pd./2021)

3. Berikut adalah beberapa


faktor yang dapat
menyebabkan motivasi
belajar siswa rendah:
Faktor internal: Minat yang
rendah terhadap materi
pelajaran, Kebutuhan yang tidak
terpenuhi, Harga diri yang
rendah, Kepercayaan diri yang
rendah, Stres atau kecemasan.

Faktor eksternal: Lingkungan


keluarga yang kurang
mendukung, Lingkungan
sekolah yang kurang
kondusif, Lingkungan
masyarakat yang kurang
mendukung.

(Sumber: Dr. H. Musfah,


M.Pd./2022)
2 Guru Belum Maksimal Dalam 1. Melakukan upaya
Setelah dianalisis, akar saupaya Ketersediaan
Membuat Media
penyebab masalah adalah: media, dan mendapat
Pembelajaran Interaktif dukungan dari sekolah.

2. Melakukan upaya
KAJIAN LITERATUR
suaaya Pelatihan dan
1. Hasil penelitian menunjukkan Bimbingan Teknis
1. Kompetensi guru 1. Kurangnya pengetahuan
bahwa pemanfaatan media
pembelajaran interaktif oleh atau keterampilan dalam dapat dilakukan.
2. Ketersediaan media, dan mengajar. Ini bisa
guru dipengaruhi oleh beberapa dukungan dari sekolah.
faktor, yaitu faktor kompetensi berkaitan dengan
guru, faktor ketersediaan media,
3. Kurangnya Pelatihan dan pemahaman kurikulum,
dan faktor dukungan dari
Bimbingan Teknis. metode pengajaran, atau
sekolah
integrasi teknologi dalam
(Sumber: Sugiarto, M.Pd., dan
Tri Mulyati, M.Pd./2022). pembelajaran.

2. Pelatihan dan bimbingan 2. Kurangnya pelatihan


teknis dapat meningkatkan tambahan atau dukungan
pemanfaatan media dapat membantu
pembelajaran interaktif oleh meningkatkan kompetensi
guru. Hal ini karena pelatihan
guru.
dan bimbingan teknis dapat
meningkatkan kompetensi guru
dalam menggunakan media 3. Kurangnya Ketersediaan
pembelajaran interaktif. Media dan Dukungan dari
(Sumber: Nurul Hidayah, Sekolah
M.Pd./2021)

3. "Salah satu faktor yang


menyebabkan guru belum
maksimal dalam memanfaatkan
media pembelajaran interaktif
adalah kurangnya kompetensi
guru dalam menggunakan media
pembelajaran interaktif. Guru
perlu dibekali dengan
kompetensi yang memadai
dalam menggunakan media
pembelajaran interaktif agar
dapat menggunakannya secara
efektif dan efisien. (Sumber: Dr.
Hj. Ida Bagus Putu Subardika,
M.Pd/ 2023)

3 Adanya Ketidaksesuaian
dengan Gaya Belajar Siswa
Setelah dianalisis, akar
KAJIAN LITERATUR: penyebab masalah adalah:

1. Hasil penelitian ini 1. Ketidaksesuaian Gaya Belajar 1. Guru mungkin tidak 1. Ketidaksesuaian Gaya
menunjukkan bahwa dengan metode guru memiliki informasi Belajar dengan metode
kesesuaian gaya belajar siswa guru dapat diselesaikan
dengan metode pembelajaran yang cukup atau tidak dengan kolaborasi
memiliki pengaruh yang 2. Kurang memahami siswa memahami secara antara Guru dan Siswa
signifikan terhadap hasil menyeluruh tentang
belajar siswa. Siswa yang berbagai gaya belajar
gaya belajarnya sesuai yang dimiliki oleh siswa
dengan metode pembelajaran 3. Pendekatan yang tepat dalam di kelasnya.
yang digunakan akan mengajar.
2. Keterbatasan waktu
memiliki hasil belajar yang
lebih baik daripada siswa dalam konteks kelas
yang gaya belajarnya tidak yang besar bisa
sesuai dengan metode
menyulitkan guru
pembelajaran yang
digunakan. (Rusydi, untuk mengenal setiap
M.Pd/2022) siswa secara personal
dan mendalam.
2. Pendekatan gaya belajar
merupakan salah satu upaya 3. Kurangnya Kreativitas
yang dapat dilakukan untuk dalam Pengajaran
meningkatkan hasil belajar
siswa. Dengan pendekatan
gaya belajar, guru dapat
memberikan pembelajaran
yang disesuaikan dengan
gaya belajar siswa. Hal ini
dapat membantu siswa untuk
lebih mudah memahami
materi pelajaran dan
mencapai hasil belajar yang
optimal. (Tri Mulyati, M.Pd.
2022.

3. Ketidaksesuaian gaya belajar


siswa dengan gaya mengajar
guru dapat menyebabkan
siswa merasa kesulitan untuk
memahami materi pelajaran,
sehingga dapat menurunkan
hasil belajar siswa. (Sumber:
(Dr. Hj. Ida Bagus Putu
Subardika, M.Pd., 2023).

Anda mungkin juga menyukai