Anda di halaman 1dari 5

LK 1.

3 Penentuan Akar Penyebab Masalah


Nama Mahasiswa : Edi Timbul Suryatno S.Pd
NIM : 231135217
LPTK : Universitas Sanata Dharma
Asal Institusi : SD Negri Banyudono 2
Kelas : II (Fase A)
Kurikulum : IKM

No Hasil eksplorasi akar Analisis akar penyebab masalah (data Masalah


penyebab penyebab pendukung) terpilih yang
masalah masalah akan
diselesaikan

1 Penyebab masalah Rendahnya Rendahnya motivasi belajar pada peserta didik 1. Meningkatkan
pada motivasi belajar motivasi merupakan akar penyebab masalahnya. motivasi belajar
peserta didik. belajar Penyebab ini mungkin akan berpengaruh pada pada peserta
peserta pelajaran lainnya. didik.
1. Metode dan cara didik Hasil analisisnya sebagai berikut : 2. Meningkatkan
mengajar guru Hal ini diperkuat berdasarkan jurnal milik kemampuan
yang monoton dan Hendrizal (2021) Rendahnya Motivasi Belajar belajar peserta
tidak Siswa dalam Proses Pembelajaran,jurnal Riset didik pada mata
menyenangkan Pendidikan Dasar dan Karakter Vol. 2 No.1
pelajaran
akan
1) Metode dan cara mengajar guru yang monoton Pendidikan
mempengaruhi dan tidak menyenangkan akan mempengaruhi Pancasila.
motivasi belajar motivasi belajar siswa.
peserta didik. 2) Sebagian besar siswa yang berekonomi lemah
2. Adanya beberapa tidak mempunyai motivasi yang kuat untuk
faktor yang dapat belajar dan melanjutkan Pendidikan ke jenjang
mempengaruhi yang lebih tinggi.
motivasi belajar. Kurnia, R. E., Herawati, N., & Makmur. 2022.
3. Motivasi belajar Penerapan Problem Based Learning Untuk
yang dimiliki Meningkatkan Keaktifan Peserta Didik Pada
peserta didik Mata Pelajaran Kimia. Jurnal Pendidikan dan
berbeda satu Profesi Keguruan, 2 (1) : 100-
101.https://ojs.unm.ac.id/progresif/article/downloa
dengan yang
d/30229/17443
lainnya.
4. Kurangnya Penggunaan model pembelajaran yang sesuai oleh
perhatian dari guru dapat menciptakan suatu proses belajar
mengajar yang efektif serta peserta didik dapat
lingkungan
berperan aktif selama pembelajaran berlangsung.
keluarga.
Asmelia dan Fitria(2020)Meningkatkan
Motivasi dan Hasil Belajar Siswa dalam
Pembelajaran Tematik Berbantuan Permainan
5. Tidak suka dengan Edukatif:https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.
mata pelajaran 1735
tertentu. Motivasi belajar sangat penting dalam kegiatan
pembelajaran siswa, motivasi dapat mendorong
siswa untuk memperoleh pengetahuan dan
perubahan tingkah laku, selain itu motivasi
berperan besar terhadap keberhasilan belajar siswa

2 Penyebab masalah Peserta Kesulitan untuk memahami materi pada pelajaran


peserta didik pada didik Pendidikan pancasila merupakan akar penyebab
pelajaran Pendidikan mengalami masalah
pancasila. kesulita
memahami Diperkuat dengan hasil analisis sebagai
1. Banyaknya materi materi berikut :
Pendidikan Pendidikan
Pancasila yang bisa Pancasila. Syah, Muhibbin. 2013. Psikologi Pendidikan
membuat peserta dengan pendekatan baru. Bandung: Remaja
didik enggan Rosdakarya
membaca dan Faktor penyebab kesulitan belajar siswa terdiri
mempelajarinya. dari dua macam yaitu faktor internal dan faktor
2. Kesulitan dalam eksternal.
memahami konsep 1) Faktor internal siswa, yakni hal-hal atau
materi Pendidikan keadaan yang muncul dari dalam diri
pancasila. siswa.
3. Kesulitan 2) Faktor eksternal siswa, yakni hal-hal yang
memahami meliputi semua situasi dan kondisi
penjelasan guru lingkungan sekitar yang tidak mendukung
serta kesulitan aktivitas belajar siswa, seperti faktor
sikap positif lingkungan keluarga, sekolah maupun
terhadap nilai-nilai lingkungan Masyarakat.
Pancasila.
4. Guru kurang Aisah (2022 : 682-683 )
memaksimalkan Kesulitan belajar pada pelajaran Pendidikan
pemanfaatan Pancasila yang dialami oleh siswa mencakup tiga
teknologi terhadap komponen yaitu kesulitan dalam memahami
pembelajaran konsep materi Pendidikan Pancasila , kesulitan
Pendidikan materi, kesulitan memahami penjelasan dari guru
serta kesulitan sikap positif terhadap nilai-nilai
pancasila.
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
5. Peserta didik
kurang bisa Baharuddin (2014) Kesulitan belajar merupakan
memahami simbol- suatu konsep multidisipliner yang digunakan di
simbol Pancasila berbagai bidang. Kesulitan belajar adalah kondisi
dimana siswa mengalami kesulitan dalam belajar
yang yang hanya
tertera pada gambar yang disebabkan oleh faktor fisik, sosial, maupun
dibuku. psikologis.

3 Penyebab masalah Kemampua Adanya faktor internal dan eksternal dari peserta
dalam literasi. n membaca didik yang mempengaruhi kemampuan membaca.
peserta
1. Kurang didik yang Diperkuat dengan hasil analisis sebagai
memperkenalkan rendah berikut :
kebiasaan karena Rahel A, Neneng & D Wahyudin(2021).
membaca sejak dini faktor Analisis Kemampuan Membaca Pemahaman
2. Kurangnya internal dan pada Siswa Sekolah Dasar. EDUKATIF:
kesadaran peserta eksternal jurnal ilmu Pendidikan,3(5) 2656-8063
didik akan manfaat Mengatakan bahwa kemampuan membaca
membaca. dipengaruhi oleh kemampuan yang masih
3. Peserta didik rendah, diantaranya dalam hal: memahami ide
kurang tertarik paragraph, membaca grafik, memahami
untuk membaca hubungan antar fakta, hubungan logika
apalagi Ketika linguistic, dan menemukan ide bacaan.
disuguhkan bacaan
yang Panjang. Ichyatul Afrom(2013) Studi Tentang Faktor
4. Kurangnya sarana Penyebaab Rendahnya Kemampuan
prasarana Membaca: Anterior jurnal 13(1) 122-131.
pendukung literasi. Mengatakan bahwa penyebab rendahnya
5. Kurangnya kemampuan membaca peserta didik yaitu
pendampingan karena
orang tua dan guru a. Tidak memperhatikan tanda baca.
dalam b. Tidak memahami kalimat yang
perkembangan dibacanya.
membaca. c. Bingung melafalkan huruf yang bunyinya
6. Kurangnya budaya mirip.
membaca di
lingkungan sekolah
maupun keluarga.

4 Penyebab masalah Rendahnya Faktor internal dan eksternal pada peserta didik
dalam hal numerasi. kemampua yang dapat mempengaruhi kemampuan dalam
n numerasi numerasi.
1. Minat dan motivasi yang
belajar matematika disebabkan Diperkuat dengan hasil analisis sebagai
pada peserta didik oleh faktor berikut :
yang kurang. internal dan
2. Pengaruh eksternal. Nuzwatun, A, dkk(2022).Analisis faktor
lingkungan Penyebab Rendahnya Kemampuan Numerasi
bermain peserta Siswa.Journal of classroom Action
didik. Research,5(1), 239-244.
3. Adanya stigma
dalam diri peserta Menyatakan bahwa rendahnya kemampuan
numerasi siswa yaitu karena adanya faktor internal
didik bahwa
numerasi adalah dan eksternal.
mata pelajaran Nayla, Z, dkk.(2022) Analisis Kemampuan
yang sulit. Literasi Numerasi Peserta Didik Ditinjaau Dari
4. Kurangnya fasilitas Kecemasan Matematika. Seminar Nasional
yang mendukung Pendidikan Matematika 3(1)
kegiatan numerasi.
5. Adanya kecemasan Menyatakan bahwa rendahnya kemampuan
pada pelajaran numerasi pada siswa dapat dipengaruhi oleh
banyak hal seperti kemampuan penyelesaian
matematika.
masalah matematika pada peserta didik itu sendiri
dan bisa juga dipengaruhi oleh adanya tingkat
kecemasan matematika.
Hartatik (2020) Kemampuan literasi numerasi
diartikan sebagai kemampuan peserta didik untuk
menjabarkan informasi yang berkaitan dengan
angka atau matematika kemudian merumuskan
sebuah permasalahan, menganalisis permasalahan,
serta merumuskan penyelesaian dari masalah
tersebut.

5 Penyebab masalah Guru Kesulitan guru dalam merancang dan


terkait dengan memahami mengimplementasikan materi yang berbasis
penerapan materi HOTS HOTS bisa menjadi akar penyebab masalah.
HOTS. namun
masih Diperkuat dengan hasil analisis sebagai
1. Guru terbiasa mengalami berikut :
melakukan tes kesulitan
tertulis, pilihan dalam Ferina A, khusnul F.(2017) Problematika
ganda dan uraian merancang Pengembangan HOTS ( High Order Thingking
untuk mengukur dan Skills)Di Sekolah Dasar.Prosiding Seminar
pemahaman peserta Nasional Inovasi Pendidikan
mengimple
didik. mentasikan Menyatakan bahwa kemampuan berfikir tingkat
2. Guru kurang nya. tinggi siswa berada pada level yang kurang.
mampu
menciptakan
pembelajaran yang Farida, S, dkk.( 2022) Analisis Kesulitan Guru
Dalam Mengembangkan RPP Berbasis HOTS
HOTS.
di Kelas Rendah:Journal of Classroom Action
3. Karakteristik Research Vol 4 Issue 2, 100-104.
peserta didik yang
Mengatakan bahwa guru memiliki kesulitan
dalam mengembangkan RPP berbasis HOTS
kurang dalam pada kelas rendah, guru kesulitan merumuskan
HOTS. indicator pencapaian kompetensi,
4. Pembelajaran mengembangkan uraian materi, model, metode,
m edia dan instrument penilaian.
terpaku pada tujuan
penilaian yang
mengukur
keterampilan
berfikir tingkat
rendah.

Anda mungkin juga menyukai