Anda di halaman 1dari 71

OLEH:

MADE DHARMA PUTRA


WIDYAISWARA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI BALI

DISAMPAIKAN PADA : PELATIHAN DASAR (LATSAR) CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) PROVINSI BALI TAHUN 2021
Mata pelatihan ini membekali peserta untuk dapat memahami kerangka bela negara
dalam Latsar CPNS dan dasar-dasar kesiapsiagaan bela negara, menyusun
rencana aksi bela negara dan melakukan kegiatan kesiapsiagaan bela negara
sebagai kemampuan awal bela negara dengan menunjukkan sikap perilaku bela
negara melalui aktivitas di luar kelas melalui kegiatan praktik peraturan baris
berbaris, tata upacara sipil, dan keprotokolan, bermain peran sebagai bahan
pengumpul keterangan, kemudian diakhiri dengan melakukan kegiatan ketangkasan
fisik dan penguatan mental dengan penekanan pada aspek kedisiplinan,
kepemimpinan, kerjasama, dan prakarsa menggunakan metode-metode pembelajaran
di alam terbuka dalam rangka membangun komitmen dan loyalitas terhadap negara
dalam menjalankan tugas sebagai PNS profesional pelayan masyarakat.
1. KOMPETENSI DASAR
Kompetensi yang diharapkan setelah mempelajari materi modul ini, peserta
mampu memahami kerangka bela negara dalam Latsar CPNS dan kemampuan
awal kesiapsiagaan bela negara, menyusun rencana aksi bela negara dan
melakukan kegiatan kesiapsiagaan bela negara.

2. INDIKATOR KEBERHASILAN
Setelah mengikuti mata pelatihan ini para peserta diharapkan mampu:.
a) Menjelaskan kerangka bela negara dalam Latsar CPNS;
b) Menjelaskan kemampuan awal kesiapsiagaan bela negara;
c) Menyusun rencana aksi bela negara; dan
d) Melakukan kegiatan kesiapsiagaan bela negara.
KERANGKA KESIAPSIAGAAN BELA NEGARA
01 1) Konsep Kesiapsiagaan Bela Negara; 2) Kesiapsiagaan Bela Negara Dalam Latsar
CPNS; 3) Manfaat Kesiapsiagaan Bela Negara; 4) Keterkaitan Modul 1, Modul 2, dan
Modul 3.

KEMAMPUAN AWAL BELA NEGARA


02 1) Kesehatan Jasmani dan Mental; 2) Kesiapsiagaan Jasmani dan Mental;
3) Etika, Etiket dan Moral; Kearifan Lokal.

RENCANA AKSI BELA NEGARA


03 1) Program Rencana Aksi; 2) Penyusunan Rencana Aksi Bela Negara.

KEGIATAN KESIAPSIAGAAN BELA NEGARA


04 1) Baris Berbaris dan Tata Upacara; 2) Keprotokolan; 3) Kewaspadaan Dini;
4) Membangun Tim; 5) Caraka Malam dan Api Semangat Bela Negara.
OLEH: DISAMPAIKAN PADA:

MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)


WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021
W I L AYA H N E G A R A I N D O N E S I A
Indonesia merupakan salah satu
negara terluas di dunia dengan total
luas negara 5.193.250 km²
(mencakup daratan dan lautan).
Hal ini menyebabkan menjadi rentan
terhadap ancaman bagi keutuhan
wilayah, kedaulatan negara.
Menghadapi hal tersebut diperlukan
pertahanan negara yang tangguh
yang mencakup komponen
pertahanan negara. Sebagaimana
tercantum dalam Undang-Undang
Nomor 3 Tahun 2002 komponen
pertahan negara terdiri dari
Komponen Utama (TNI), Komponen
Cadangan dan Komponen
Pendukung.
ARAHAN PRESIDEN JOKO WIDODO TERKAIT BELA NEGARA
JAKARTA, 7 DESEMBER 2018

"Di jaman sekarang tidak cukup membela negara hanya dengan


berorasi dan mengumpulkan massa. Membela negara harus
dilakukan dalam berbagai bentuk kerja nyata,"
PERTAHANAN
NEGARA ABAD 21

?
Ada apa dengan
pertahanan negara…?

Kenapa Abad 21…?


Konteks Pertahanan Abad 21

Strong, Agile and More Capable (Indonesia) Military Forces


ASN
KESIAPSIAGAAN BELA NEGARA
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara

Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan salah satu unsur Komponen Cadangan
pertahanan negara dalam lingkup ASN, pengaturan mengenai Komponen
Cadangan terkait juga dengan UU ASN (UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara).
Pegawai Negeri Sipil (PNS) per Juni 2019 berjumlah 4.286.918 orang
menjadi modal dasar untuk memperkuat komponen utama pertahanan negara
(Data: Rilis Badan Kepegawaian Negara / BKN 30 Juni 2019 ) .

ASN berfungsi pula sebagai perekat dan pemersatu bangsa.


Sistem Pertahanan Negara Indonesia
Pertahanan Negara:
Menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah NKRI dan
keselamatan bangsa dari segala ancaman ➔ Fungsi
Tentara is but not limited to (rumusan dlm UU No.3/2002).
: Peran dan tugas
- Komcad dlm Sishanneg.
- Tupok : Gak kan kedaulatan neg, jaga keutuhan
Wil. NKRI, lindungi segenap bangsa dan tumpah darah
Indonesia.
- Komcad & Komduk.
Road to 2020-2045
Pertahanan (Indonesia) Negara Maju

1 Harus sadari bahwa perubahan terjadi sangat cepat.

2 Bukan negara besar mengalahkan negara kecil, negara


yang cepat mengalahkan negara yang lambat.

3 Harus kuasai Al, Internet of Things, Virtual Reality,


Crypto Currency.

4 Jika tidak menguasai, Indonesia akan kalah bersaing


dari negara lain.
Suatu bangsa akan besar dan kuat bukan oleh
bangsa lain, demikian juga lemah dan
hancurnya bukan oleh bangsa lain,
tetapi oleh bangsa itu sendiri
OLEH: DISAMPAIKAN PADA:

MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)


WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021
Bela Negara

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2002 Pasal 9 ayat 1


Dasar Hukum,
Kesiapsiagaan Bela Negara

menghadapi
situasi kerja yang beragam
KBN
NILAI-NILAI LUHUR & PERILAKU BERKARAKTER
Cerdas, kritis, kreatif, inovatif, Beriman dan bertaqwa, jujur,
ingin tahu, berpikir terbuka, amanah, adil, bertanggung-
produktif, berorientasi Iptek, jawab, berempati, berani
dan reflektif. mengambil resiko, pentang
menyerah, rela berkorban, dan
berjiwa patriotik.

Bersih dan sehat, disiplin,


sportif, Tangguh, andal,
berdaya tahan, bersahabat, Ramah, saling menghargai, toleran,
kooperatif, determinative, peduli suka menolong, gotong-
kompetitif, ceria, dan gigih. royong, nasionalis, kosmopolit,
menutamakan kepentingan umum,
bangga menggunakan Bahasa dan
produk Indonesia, dinamis, kerja
keras, dan beretos kerja.
akan menjadi , dan
dalam pelaksaaan tugas CPNS yang memiliki

Aplikasi
fungsi utama sebagai Pelaksana Kebijakan Publik, Pelayan
Publik, dan sebagai Perekat dan Pemersatu Negara Bangsa

KBN
dari segala Ancaman, Ganguan, Hambatan, dan Tantangan
( ) baik dari dalam maupun luar negeri. Sehingga,
setiap Calon Pegawai Negeri Sipil dapat selalu siap dan
memberikan pelayanan yang terbaik.

bentuk kesiapsiagaan dimaksud adalah


Bentuk setiap CPNS untuk
kegiatan ,
dan
, dan dalam
KBN pelaksanaan kegiatan sesuai peraturan perundangan-
undangan yang berlaku.
CPNS yang siap-siaga adalah,
meminimalisir

CPNS
PROVINSI BALI
1. Membentuk sikap disiplin waktu, aktivitas, dan pengaturan
kegiatan lain.
2. Membentuk jiwa kebersamaan dan solidaritas antar
sesama rekan seperjuangan.
3. Membentuk mental dan fisik yang tangguh.
4. Menanamkan rasa kecintaan pada bangsa dan patriotisme
sesuai dengan kemampuan diri.
5. Melatih jiwa leadership dalam memimpin diri sendiri
maupun kelompok dalam materi Team Building.
6. Membentuk Iman dan taqwa pada agama yang dianut oleh
individu.
7. Berbakti pada orang tua, bangsa, agama.
8. Melatih kecepatan, ketangkasan, ketepatan individu dalam
melaksanakan kegiatan.
9. Menghilangkan sikap negatif seperti malas, apatis, boros,
egois, tidak disiplin.
10. Membentuk perilaku jujur, tegas, adil, tepat, dan kepedulian
antar sesama.
Modul 1 Modul 2 Modul 3

Wawasan isu kontemporer Kesiapsiagaan


Kebangsaan dan dan cara untuk Bela Negara (KBN)
Nilai-Nilai Dasar melakukan analisis Didalam modul 3 ini dikenalkan
Bela Negara isu strategis bagaimana cara mendisiplinkan
diri sendiri dengan baris
kontemporer yang berbaris, tata upacara dan
terjadi secara riil di protokol, kegiatan-kegiatan ini
lingkungan sebagai sarana untuk
mendisiplinkan diri termasuk
masyarakat dalam menghadapi perubahan
Indonesia saat ini lingkungan.
OLEH: DISAMPAIKAN PADA:

MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)


WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021
Salah satu nilai-nilai dasar bela negara adalah
memiliki kemampuan awal bela negara,
baik secara fisik maupun non fisik.

. Sedangkan secara
, yaitu dengan cara
dan yang mengandung
nilai-nilai jati diri bangsa yang luhur dan terhormat.
a) Lari 12 menit
Pria setidaknya dapat mencapai 6 kali putaran (2400 meter) selama 12
menit, perempuan setidaknya mencapai 5 kali putaran (2000 meter).
Catatan: 1 kali putara 400 meter.
b) Pull up (pria), dan Chining (perempuan)
Gerakan pull up diperuntukkan bagi laki-laki minimalpull up diperuntukkan
bagi laki-laki10 kali,dan bagi wanita melakukan chining dengan jumlah
gerakan minimal 20 kali.
c) Sit up, gerakan ini minimal 35 kali untuk pria dan 30 kali untuk perempuan.
Indikator keberhasilan latihan sit up adalah dapat melakukan seluruh
gerakan dengan waktu tidak lebih dari 1 menit.
d) Push up, gerakan ini minimal 35 kali untuk laki-laki dan 30 kali untuk
perempuan. Indikator keberhasilan latihan push up adalah dapat melakukan
seluruh gerakan tersebut dengan waktu tidak lebih dari 1 menit.
e) Shutle Run (lari membentuk angka 8), adalah lari membentuk
angka 8 diantara 2 buah tiang yang berjarak 10 meter sebanyak 3
kali putaran sampai kembali ke tempat start semula. Gerakan
tersebut dilakukan dengan waktu tidak lebih dari 20 detik.
f) Lari 2,4 km atau Cooper test, Lari 2,4 km dilakukan dengan berlari
mengelilingi lintasan sebanyak 6 kali putaran dengan waktu yang diharapkan
tidak lebih dari 9 menit.
g) Berenang, jika dapat berenang dengan jarak 25 meter dan dengan waktu
paling cepat (gaya berenang apa saja yang dikuasai).
3. etika, etiket & moral
etika, etiket, & moral

BEHAVIOR
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral

1. Menetapkan norma perbuatan, apakah boleh 1. Menetapkan cara melakukan perbuatan,


dilakukan atau tidak. Misal: Masuk rumah orang menunjukkan cara yang tepat, baik, dan benar
tanpa izin ( sesuai dengan yang diharapkan
.

2. Berlaku tidak tergantung pada ada tidaknya orang 2. Berlaku , jika tidak ada
lain, misal larangan mencuri selalu berlaku, baik orang lain etiket tidak berlaku.
ada atau tidak orang lain .

3. Bersifat absolut, tidak dapat ditawar-tawar. Misal: 3. Bersifat , dianggap tidak sopan dalam
Jangan mencuri, jangan membunuh . suatu kebudayaan dapat dianggap dalam
kebudayaan lain.

4. Memandang manusia dari segi dalam (batiniah) 4. Memandang manusia dari segi luar (lahiriah)

Moral :
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral

a) Berpenampilan yang rapi dan menarik (very


good grooming)
b) Postur tubuh yang tepat (correct body
posture)
c) Kepercayaan diri yang positif (confidence)
d) Keterampilan komunikasi yang baik
(communication skills)
etika, etiket, & moral

Hal-hal a) Pemilihan pakaian sesuai ukuran tubuh,


yang wajib
tinggi badan, dan bentuk postur.
b) Pilihlah pakaian sesuai dengan jenis acara
diperhatikan yang akan dihadiri.
dalam pemilihan c) Selain pakaian seragam, bagian atasan selalu
dan penggunaan
memiliki warna yang lebih muda daripada
bagian bawah yang lebih gelap (celana
pakaian adalah panjang/rok)
sebagai berikut: d) Pemilihan bahan pakaian disesuaikan dengan
kondisi tempat acara dilaksanakan (seperti
katun, satin, wooven, sutera, wool, dll)
karena sangat menentukan kenyamanan
berpakaian.
etika, etiket, & moral

e) Gunakan riasan kosmetik dan pewangi yang


tepat dan pas serta tidak berlebihan
f) Gunakan asesoris yang minimalis (bagi pria 3 titik
dan wanita berjilbab 5 titik/non jilbab 7 titik)
g) Tinggi hak wanita harian 2 centimeter (cm) dan 3
cm serta untuk acara tertentu maksimal 5 cm
dengan hak bawah yang tebal dan kokoh
h) Sepatu buat bagi pria dan wanita pastikan selalu
hitam untuk acara kedinasan
i) Sepatu pria dan wanita harus selalu dalam
keadaan bersih dan mengkilat.
etika, etiket, & moral

2
ETIKET
Berdiri
etika, etiket, & moral

Bagi seorang pria, cara berdiri yang


disarankan adalah wanita
, dan
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral

3
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral

4. Etiket Berjalan
etika, etiket, & moral
etika, etiket, & moral

5. Etiket Berkenalan &


Bersalaman
etika, etiket, & moral

Pertemuan pertama akan melahirkan


kesan atau imej tertentu (First Impression)
Cara Berubah Itu pada masing-masing individu yang saling
Mulai Dari berkenalan. Itulah yang menjadi patokan utama
dalam menilai seseorang.
Diri Sendiri . . . !
etika, etiket, & moral

Tiga hal yang harus dilakukan saat berkenalan (Uno dalam


Erawanto,2013):
a) Bersalaman/jabat tangan dengan erat;
b) Kontak mata;
c) Ucapkan nama dengan jelas.
6. Etiket Berbicara
etika, etiket, & moral

a) Yang menarik perhatian lawan bicara;


b) Yang mau membuat ia bercerita tentang
pekerjaanya;
c) Membuat pujian;
d) Membicarakan hobby.
a) Sikap tenang;
b) Kontak mata;
c) Jangan suka memotong pembicaraan;
d) Jangan cepat memberi pernyataan; salah, bukan begitu;
e) Jangan bertanya kepada seorang wanita terutama orang asing mengenai:
usia, status menikah atau anak;
f) Percakapan yang menarik yaitu; musik, hobby, peristiwa aktual, olahraga;
g) Jangan bergosip;
h) Pujian dengan senyum dan terima kasih;
i) Jangan menguraikan kesulitan pribadi atau mengeluh tentang penyakit;
j) Bila lawan bicara pemalu, buka pembicaraan tentang hobby, keluarga atau
hal yang menarik;
k) Tiga kalimat ajaib (Three Magic Words) yaitu tolong, terima kasih, dan
maaf.
l) Kunci sukses kita dapat pergaulan dan menjadi pembicara yang baik
seperti nyaman dipandang, suara dan intonasi yang sopan, dan kerapihan
dalam berbusana.
OLEH: DISAMPAIKAN PADA:

MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)


WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021
1) Program Rencana Aksi;
2) Penyusunan Rencana
Aksi Bela Negara.
OLEH: DISAMPAIKAN PADA:

MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)


WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021
KEGIATAN
Kesiapsiagaan Bela Negara (KBN)
1) Baris Berbaris dan Tata Upacara;
2) Keprotokolan;
3) Kewaspadaan Dini;
4) Membangun Tim;
5) Caraka Malam dan Api Semangat Bela Negara.
OLEH: DISAMPAIKAN PADA:
MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)
WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021

file PBB-TATA UPACARA terlampir


OLEH: DISAMPAIKAN PADA:
MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)
WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021

file KEPROTOKOLAN-GROOMING-PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN terlampir


OLEH: DISAMPAIKAN PADA:
MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)
WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021

file KEWASPADAAN DINI-KEMAMPUAN INTELIJEN terlampir


OLEH: DISAMPAIKAN PADA:
MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)
WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021

file TEAM BUILDING terlampir


OLEH: DISAMPAIKAN PADA:
MADE DHARMA PUTRA PELATIHAN DASAR (LATSAR)
WIDYAISWARA CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI
PROVINSI BALI TAHUN 2021

file PBB terlampir


Reff

Anda mungkin juga menyukai