Anda di halaman 1dari 3

NAMA : ELLEN DIAN PERMATA SOFFA ERIDINE

NIM : 2004015045
KELAS 1C

6. Evaluasi Sediaan Apus Darah


- Hasil Percobaan

Tabel Hasil Pengamatan :


Pulasan Trombosit Eritrosit Leukosit
Pulasan Jumlah : 4-5 juta Jumlah : 6000-10.000 Jumlah : 200.000-
mm³/darah mm³/darah 500.000 mm³/darah
Wright
Bentuk : bikonkaf Bentuk : bulat Bentuk : tidak
beraturan

Gambar: Gambar: Gambar:

Pulasan Jumlah: Jumlah : Jumlah :


Normal dewasa : laki-laki : 5.000.000- Normal : 5000-
Giemsa
150.000 - 400.000/mm³ 6.000.000/ml 10.000
Normal anak-anak : wanita : 4.000.000-
150.000 - 450.000/mm³ 5.000.000/mm Bentuk : Tidak
Berwarna dan
Bentuk : Tidak Bentuk : tidak berinti memiliki inti
beraturan, tiidak berinti, dan binokaf
dan diameter kecil

Gambar : Gambar :
Gambar :
- Pembahasan :
Cara Membuat Sediaan Apus
1. Dipilih kaca objek yang bertepi rata untuk digunakan sebagai ‘kaca penghapus’
sudut kaca objek yang dipatahkan, menurut garis diagonal untuk dapat menghasilkan
sedian apus darah yang tidak mencapai tepi kaca objek
2. Satu tetes kecil darah diletakkan pada ± 2 –3 mm dari ujung kaca objek. Kaca
penghapus diletakkan dengan sudut 30 – 45 derajat terhadap kaca objek didepan tetes
darah.
3. Kaca pengapus ditarik ke belakang sehingga tetes darah, ditunggu sampai darah
menyebar pada sudut tersebut.
Cara memeriksa sediaan apus darah :

1. Sediaan tidak melebar sampai pinggir kaca objek, panjangnya adalah ½


-¾ panjang kaca

2. Pada sediaan harus ada bagian yang cukup tipis untuk diperiksa; pada
bagian-bagian itu eritrosit-eritrosit terletak berdekatan tanpa bertumpukan
dan tidak menyusun gumpalan atau rouleux

3. Pinggir sediaan rata dan sediaan tidak boleh berlobang-lobang atau


bergaris-garis

4. Penyebaran leukosit tidak boleh buruk, leukosit tidak boleh bertumpuk


pada pinggir-pinggir atau ujung-ujung sediaan.
- Laporan (lihat Pedoman Laporan Hasil Praktikum)
Berdasarkan hasil pembahasan dan analisis praktikum preparat apus darah dapat dilihat dari 2
hasil pulasan yaitu wright dan giemsa bentuk sel darah merah, Sebagai berikut :

Trombosit jumlah 4 – 5 juta mm3 /darah bentuk binkonkaf, sedangkan pulasan giemsa
jumlah normal dewasa 150.000 - 400.000/mm³, normal anak-anak 150.000 - 450.000/mm³
bentuk tidak beraturan,

Tidak berinti diameter kecil (eritrosit) berbentuk bulat bikonkaf dan tidak memiliki inti
jumlah 6000-10.000 mm³/darah sedangkan pulasan giemsanya eritrosit jumlah laki-laki
5.000.000 - 6.000.000/ml wanita 4.000.000-5.000.000/mm bentuk tidak berinti dan binokaf

Sel darah putih (leukosit) ukuranya tampak lebih besar dengan bentuk yang bermacam-
macam, dengan dua jenis yaitu ada yang granulosit maupun agranulosit jumlah 200.000 -
500.000 mm³/darah sedangkan pada pulasan giemsanya jumlah normal 5000-10.000
bentuk tidak berwarna dan memiliki inti.

Anda mungkin juga menyukai