Anda di halaman 1dari 9

AIR

SUSUNAN KIMIA

Air tersusun oleh dua atom hidrogen dan satu atom oksigen

TINJAUAN UMUM AIR

 Air Merupakan bahan yang sangat penting bagi kehidupan manusia


 Merupakan bagian utama dari tubuh (55-60% dari BB orang dewasa atau 70% dari
bagian tubuh tanpa lemak)
 Bahan makanan dalam jumlah yang berbeda-beda mengandung air
 orang dapat hidup berminggu-minggu tanpa makan, tetapi hanya dapat bertahan
hidup beberapa hari tanpa minum.

MENGAPA AIR MENJADI DASAR PIRAMIDA GIZI SEIMBANG?

BUTIR UTAMA

1) Air Komponen Utama Tubuh


2) Air Zat Gizi Makro
3) Air Zat Gizi Paling Banyak Dibutuhkan
4) Masalah Dehidrasi & Dampak Buruknya

1.AIR KOMPONEN UTAMA TUBUH

 Air Komponen terbanyak dalam tubuh, tergantung siklus kehidupan


 Kandungan Air Dalam Tubuh Tergantung: Umur, Komposisi Tubuh dan Jenis
Kelamin

 Kandungan Air dalam Berbagai Organ Tubuh (Darah, Otak, Otot dan sel)

 Semua cairan tubuh setiap waktu mengalami penggantian untuk tiap-tiap bagian,
akan tetapi komposisi cairan untuk tiap bagian dipertahankan dalam keadaan
homeostatis.

2.AIR ZAT GIZI MAKRO

 Air Salah Satu Zat Gizi Makro (KH, Protein, Lemak dan Air): dibutuhkan dalam
jumlah banyak
 Juga sebagai zat gizi esential: Dipenuhi dari luar tubuh melalui asupan.
 Air mempunyai fungsi unik, tanpa air tak mungkin semua proses metabolisme dan
transportasi gizi berlansung

3.AIR ZAT GIZI PALING BANYAK DIBUTUHKAN

 Air Paling Banyak Dibutuhkan diantara semua zat gizi


Bandingkan sekitar 2000g (2000ml) air kita butuhkan setiap hari; sedangkan KH,
Protein dan lemak sekitar 350g, 55g dan 60g
Vitamin dan mineral hanya dibutuhkan dalam satuan gram/milligram
 Pesan ke -9 dari 13 Pesan Utama GIZI SEIMBANG (Depkes, 2005):
 Minumlah air bersih yg aman & cukup jumlahnya
 Bagi remaja dan dewasa 2 liter air sehari (Selain air dari makanan dan air
hasil metabolik)

FUNGSI AIR
1) Sebagai pelarut dan alat angkut
2) Katalisator
3) Pelumas
4) Fasilitator pertumbuhan
5) Pengatur suhu
6) Peredam benturan

FUNGSI AIR BAGI TUBUH

KESEIMBANGAN AIR DAN HOMEOSTATIS

 Keseimbangan air adalah Keseimbangan antara jumlah cairan yang masuk dan
keluar dari dalam tubuh. Tubuh berusaha agar jumlah cairan dalam tubuh konstan.
 Homeostatis artinya air yang keluar harus tergantikan dengan air yang masuk
dengan jumlah yang sama

 Ketidakseimbangan cairan dalam tubuh: Dehidrasi dan Intoksikasi air


 Keseimbangan air dalam tubuh
 Pengaturan Konsumsi Air
1) Diatur oleh rasa haus
2) Yang dirasakan oleh mulut
3) Mekanisme yang tidak biasa dapat terjadi pada kondisi dehidrasi, perdarahan,
dll
 Dimana Air Diserap

10% air diserap di usus besar

90 % air diserap di usus kecil bagian atas dan


bersirkulasi ke seluruh tubuh

 Pengaturan pengeluaran air, diatur oleh ginjal dan otak

 Pengaturan konsumsi Air


a) Peningkatan kadar gula dan garam dalam tubuh dapat menimbulkan rasa haus
b) Mekanisme pengaturan konsumsi air sering tidak tepat waktu apabila terjadi
kehilangan cairan secara cepat (Dehidrasi)
 Kebutuhan air
a) Dinyatakan sehari dinyatakan sebagai proporsi terhadap jumlah energi yang
dikeluarkan oleh tubuh.
b) Orang dewasa membutuhkan sebanyak 1,0 -1,5 ml/kkal, sedangkan untuk bayi
1,5 ml/kkal
 Sumber air di dalam tubuh
1) Air minum
2) Buah
3) Sayur
4) Metabolisme tubuh

KEBUTUHAN AIR TUBUH

1) AKG Air bagi Anak

2) AKG AIR bagi Remaja dan Dewasa


AIR DAN KERJA FISIK

 The International bottle water association

“menyatakan jumlah air yang dibutuhkan tergantung pada BB dan tingkat aktivitas”

 Asupan air yang dianjurkan adalah minimal 8 gelas sehari atau 2 Lt.
 Asupan air dipengaruhi oleh :
1) Suhu
2) Aktivitas
3) Minuman berkafein, soda, dan alcohol

DEHIDRASI

Adalah kondisi membahayakan yang disebabkan kurangnya asupan cairan

 TANDA-TANDA DEHIDRASI:
1) Sangat haus
2) Lesu
3) Bibir dan lidah kering
4) Sakit kepala
5) Penigkatan denyut jantung
6) Pusing, pucat, kram otot
7) Urine pekat
 Keadaan yang memicu terjadi dehidrasi
a) Muntah Penderita DM dan gagal ginjal
b) Pendarahan hebat
c) Muntah, diare, demam
 Lansia Rentan dehidrasi karena:
1) Menurunnya fungsi ginjal
2) Menurunnya sensasi rasa haus
3) Menurunnya kand air dalam tubuh
4) Menurunnya kesehatan

4.DEHIDRASI DAN DAMPAK BURUKNYA


 Apa itu dehidrasi?
Hilangnya cairan yang membanjiri kemampuan tubuh untuk mempertahankan
homeostasis cairan dan mengakibatkan ketidakseimbangan cairan bersih dengan
kehilangan cairan > 1,5% berat badan.
 Konsekuensi:
Penelitian tentang dehidrasi akut telah dilakukan pada subjek yang sehat
(olahragawan, tentara)... Gejalanya kira-kira sebanding dengan tingkat dehidrasi:
kelelahan, kehilangan perhatian dan kinerja intelektual penurunan kinerja fisik
sakit kepala termoregulasi yang diubah (peningkatan suhu tubuh) hipovolemia dan
gagal ginjal jika dehidrasi diucapkan.

The Indonesian Regional Hydration Study(THIRST Study)

DAMPAK BURUK DEHIDRASI

DAMPAK BURUK PADA FUNGSI KOGNITIF

 Dehidrasi 1 % air tubuh mulai menunjukkan gangguan mood.


 Dehidrasi 2 % air tubuh karena suhu panas atau kegiatan fisik menurunkan
konsentrasi melihat (visual-motor tracking), daya ingat sesaat (short-term
memory) 
 Hydration and Cognition: A Critical Review and Recommendations for Future
Research.

Harris R. Lieberman, PhD. Am Coll. of Nutr, 2007 (26): 555S-561S


5. STRATEGI CEGAH DEHIDRASI

 Perlu instrumen pendidikan gizi:


Penyempurnaan logo gizi seimbang dgn memasukkan air minum dalam logo Gizi
Seimbang.
 Pesan ke -9 Gizi Seimbang (Depkes, 2005): Minumlah air bersih yg aman &
cukup jumlahnya

 Perlu instrumen sederhana memantau status hidrasi (Kartu PURI – Periksa


Urin Sendiri)

 Waspada agar tidak terjadi gejala dehidrasi, seperti: rasa haus, bibir kering,
pusing, lelah,urin berwarna pekat dan berkurang jumlahnya.
 Amati warna urin Anda setiap kali buang air,waspadai bila berwarna kuning.
 Gunakan skor warna urin pada kartu PURI sebagai pembanding
 Minumlah secara berkala setiap 30-60 menit, untuk menjaga warna urin Anda
pada skala warna1-3.
 Air bersih yang aman –sehat adalah air yang paling baik untuk hidrasi tubuh.
 Minum 2 gelas air 1-2 jam sebelum makan pagi, siang dan sore menurunkan resiko
kegemukan.
 Minuman bergula cenderung meningkatkan risiko kegemukan, karena itu batasi
minum minuman bergula/manis.
 Pahami label, batasi minuman &makanan ber-kafein dan fruktosa. Kafein bersifat
diuritik.

Anda mungkin juga menyukai