Anda di halaman 1dari 17

PERUBAHAN IKLIM

DAN
K E S E H ATA N G L O B A L

E KO FA R I DA
OUTLINE
I. Tujuan Pembelajaran
II. Pengantar
III. Perubahan Iklim
IV. Dampak perubahan Iklim terhadap kesehatan
V. Respon kebijakan untuk melindungi kesehatan masyarakat
VI. Contoh inisiatif adaptasi dan mitigasi di tingkat lokal
I. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Mengetahui isu perubahan iklim dan relevansinya dengan kesehatan global.
 Mengetahui dampak perubahan iklim & relevansinya dengan kesehatan global.
 Mengetahui dampak perubahan iklim terhadap kesehatan.
 Mengetahui strategi adaptasi dan mitigasi.
 Mengetahui respon kebijakan dalam upaya melindungi kesehatan masyarakat.
II. PENGANTAR
Banyak aktivitas manusia yang menyebabkan terjadinya akumulasi atmosfer gas
rumah kaca, peningkatan suhu bumi dan menyebabkan perubahan dalam
ekosistem global.

Dampak Masalah Kesehatan

Isu Perubahan Iklim dalam Perspektif Kesehatan Global


III. PERUBAHAN IKLIM

• IPCC (The Intergovernmental Panel on Climate Change) → pemanasan global


akibat ulah manusia.
• Era Industrialisasi → Pemanasan Global → Perubahan Iklim.
• Perubahan iklim adalah perubahan situasi iklim yang dapat diidentifikasi (misal
dengan uji statistik) dengan perubahan rerata dan atau variabilitas sifat-sifatnya
yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama, biasanya dalam ukuran dekade
atau lebih lama lagi.
KONDISI LINGKUNGAN INFRASTRUKTUR SOSIAL KAPASITAS & ADAPTASI
Public Health

 Geografi
 Cuaca Eksposur Langsung  Sistem peringatan
 Tanah  Kerusakan akibat  Status sosial
 Vegetasi banjir ekonomi
 Kualitas air  Rentan terhadap  Status sosial & gizi
permukaan badai  Layanan

IV. DAMPAK  Heat stress kesehatan primer

PERUBAHAN
IKLIM
Eksposur Tidak
Langsung Dampak Kesehatan
Perubahan Iklim
TERHADAP  Presipitasi
 Panas
 Alergen
 Vector penyakit
 Malnutrisi
 Tenggelam

KESEHATAN  Banjir
 Badai
 Peningkatan
polusi air dan
 Penyakit jantung
 Malaria
udara

Gangguan Ekonomi
dan Sosial
 Produk dan
distribusi
makanan
 Stress
Smith et al., 2014
DAMPAK PERUBAHAN IKLIM
a. Gangguan terhadap pelayanan kesehatan, termasuk kerusakan infrastruktur.
b. Meningkatnya insiden penyakit yang ditularkan melalui makanan.
c. Meningkatnya insiden penyakit yang ditularkan melalui vector dan zoonosis.
d. Meningkatnya insiden penyakit yang ditularkan melalui air dan keamanan air yang
terganggu.
e. Meningkatnya cedera traumatis dan kematian.
f. Sengatan panas.
g. Meningkatnya morbiditas dan mortalitas PTM dan gangguan kesehatan jiwa.
h. Malnutrisi, termasuk peningkatan ketergantungan pada bahan pangan yang diimpor.
i. Tekanan mental
V. RESPON KEBIJAKAN UNTUK MELINDUNGI
KESEHATAN MASYARAKAT

Komisi Lancet tentang Kesehatan & Perubahan Iklim → dampak perubahan iklim
bagi kesehatan → merekomendasikan beberapa respon kebijakan.

a) Menginvestasikan penelitian terkait perubahan iklim dan kesehatan masyarakat.


b) Melindungi kesehatan jantung dan pernafasan dengan mengurangi energy yang
mengakibatkan polusi udara.
c) Mendorong perubahan kota dan wilayah yang mendukung dan mempromosikan
gaya hidup yang sehat.
Peran penting komunitas kesehatan untuk
mempercepat upaya mengatasi perubahan iklim
• Melindungi masyarakat dari ancaman kesehatan, ex : merokok, HIV/AIDS, PTM
dengan pendekatan kesehatan masyarakat.
• Mengurangi ketidakadilan untuk mempromosikan ketahanan terhadap
perubahan iklim dan meningkatkan kesehatan global.
• Kebijakan dan program kesehatan dikelompokkan menjadi pencegahan primer,
sekunder dan tersier.
a. Pencegahan primer untuk mengurangi paparan.
b. Pencegahan sekunder untuk mencegah timbulnya onset dan dampak yang
merugikan setelah paparan terjadi.
c. Pencegahan tersier untuk merespon setelah dampak kesehatan yang tidak
diharapkan muncul.
Respon kesehatan masyarakat untuk mengurangi
resiko perubahan iklim
1) Mengurangi paparan
a. Melalui kebijakan
b. Pembangunan yang berwawasan lingkungan
2) Mencegah onset dan dampak yang tidak diinginkan
a. Sistem peringatan dini
b. Peningkatan kegiatan surveilans
c. Pengendalian vector penyakit
d. Pendidikan kepada masyarakat
3) Respon
a. Pelatihan kewaspadaan medis.
b. Respon kegawat daruratan.
Strategi Adaptasi dan Mitigasi
• Adaptasi adalah proses adaptasi terhadap iklim dan dampaknya.
• Mitigasi adalah intervensi manusia untuk mengurangi sumber dan penyebab timbunan
gas rumah kaca.
• Adaptasi dan mitigasi merupakan strategi yang saling melengkapi untuk mengurangi
dan mengelola dampak dari perubahan iklim.
• Upaya untuk beradaptasi dengan dampak perubahan iklim pada kesehatan dapat
dikategorikan sebagai tindakan inkremental, transisional dan transformasional.
• Adaptasi inkremental : peningkatan layanan kesmas tanpa perlu mempertimbangkan
dampak perubahan iklim.
• Adaptasi transisional : perubahan sikap dan persepsi yang mengarah ke inisiatif.
• Adaptasi transformasional membutuhkan perubahan mendasar dalam system tetapi
belum banyak diimplementasikan di sector kesehatan.
Strategi Adaptasi dan Mitigasi

Strategi mitigasi bertujuan untuk mengurangi penyebab emisi gas rumah kaca.
a. Mengurangi emisi polutan yang merusak kesehatan.
b. Meningkatkan akses ke layanan kesehatan reproduksi.
c. Mengurangi konsumsi daging, terutama ruminansia dan mengganti diet sehat
rendah karbon.
d. Meningkatkan transportasi aktif, khususnya di daerah perkotaan, termasuk
menggunakan sepeda.
e. Meningkatkan ruang hijau perkotaan.
Kebijakan Adaptasi untuk Mengurangi Risiko Penyakit Menular

A. Investasi kesehatan masyarakat.


Beradaptasi dengan perubahan iklim tidak hanya bermanfaat dalam
mengurangi dampak perubahan iklim tetapi berefek positif pada kapasitas
kesehatan masyarakat.
B. Pendekatan one-health.
Pendekatan dengan melibatkan kolaborasi lintas disiplin dan wilayah geografis
untuk melindungi kesehatan manusia, hewan dan lingkungan.
C. Peningkatan surveilans penyakit dan pengendalian.
Informasi dan data yang dikumpulkan dari system surveilans kesehatan
masyarakat dapat digunakan untuk menentukan beban penyakit dan
kecenderungan dari waktu ke waktu, memahami pola penyakit dan
mendukung rencana tanggapan dan intervensi kesehatan masyarakat.
Peningkatan Kapasitas SDM Kesehatan
• Mengembangkan modul pembelajaran/pelatihan terkait dengan perubahan iklim dan kesehatan.
• Tujuan :
a) meningkatkan pengetahuan professional kesehatan terkait dengan hubungan dan dampak
perubahan iklim pada kesehatan.
b) Meningkatkan sector kesehatan dalam upaya menghadapi tantangan perubahan iklim.
• Ada 16 modul yang dikembangkan.
1. Introduction to weather, climate, climate change and variability
2. Population health and climate change
3. Policies & Practice of mitigation & adaptation – relevance to health
4. Assessment and prediction of the health impacts of climate change
5. Thermal extremes
6. Weather extremes
7. Vector-borne diseases and climate change
8. Water-borne diseases and climate change
9. Food security and malnutrition.
10. Air quality
11. Assessing health vulnerability
12. Adaptation to climate change
13. Mitigation and Co-benefits
14. Health and the UNFCC
15. Disaster risk management
16. Communicating climate change and health
VI. CONTOH INISIATIF ADAPTASI DAN MITIGASI DI
TINGKAT LOKAL
A. Surveilans dan system peringatan dini penyakit demam berdarah.
Program pengendalian DB bertujuan menghentikan & mencegah penularan penyakit
mll pengendalian vector, missal pemantauan jentik.
Surveilans berbasis gejala untuk mengidentifikasi & melaporkan penderita yang
diduga terkena DB.
B. Penyediaan ruang terbuka hijau
Taman kota, hutan kota, sabuk hijau di sekitar sungai dll.
RTH berdampak positif untuk kesehatan karena mengurangi suhu, kebisingan dan
memberikan manfaat psikologis.
RTH berdampak terhadap iklim karena mengurangi karbondioksida di atmosfer
melalui penyerapan karbon di jaringan tanaman dan tanah.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai