Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap

Kesehatan Masyarakat

Penyusun :

Raka Maulana Bintang (20231337033)

Abusyaman Fahri Wahimahing

(20231337045)

Universitas Muhammadiyah Surabaya

Prodi Teknik Informatika

 Daftar isi

Bab 1 ....................................................................................................................... 3
Pendahuluan ............................................................................................................ 3
Bab 2 ....................................................................................................................... 4
Gagasan ................................................................................................................... 4
Bab 3 ....................................................................................................................... 5
Kesimpulan ............................................................................................................. 5
Daftar pustaka ......................................................................................................... 7
Bab 1
Pendahuluan
Segala puji bagi Allah ta’ala, yang telah memberikan kesahatan dan nikmat
waktu luang, sehingga kita dapat melakasanakan aktivitas kita sehari – hari,
sholawat dan salam taklupa terpanjatkan kepada junjungan nabi besar kita, yang
mana telah memimpinkita dari zaman jahiliyah menuju zaman mahiriyah. Kami
selaku penyusun karya tulis ilmia ini mengangkat judul “pengaruh perubahan
iklim terhadap kesehatan masyarakat” melihat akhir – akhir ini, cuaca sangat
tidak menentu atau berubah – ubah, sehinga berpengaruh buruk terhadap kesehatan
masyarakat.

Perubahan iklim dapat mempengaruhi kesehatan manusia secara langsung

dan tidak langsung, yang mempengaruhi kesehatan manusia secara langsung seperti
perubahan cuaca (cura hujan, suhu, pasang surutnya air laut, dan peningkatan cuaca
yang ekstrim). Kejadian cuaca ekstrim dapat mengancam kesehatan manusia
bahkan sampai kematian. Adapun yang mempengaruhi kesehatan manusia secara
tidak langsung seperti penurunan kualitas lingkungan (kualitas air, udara, dan
makanan). penipisan lapisan ozon, penurunan sumber daya air, kehilangan fungsi
ekosistem, dan degradasi lahan yang pada akhirnya faktor-faktor tersebut akan
mempengaruhi kesehatan manusia.

Perubahan iklim adalah diakibatkan langsung atau tidak langsung oleh

aktivitas manusia, yang menyebabkan perubahan komposisi atmosfir secara
global dan selain itu juga berupa perubahan variabilitas alamiah yang teramati
pada kurun waktu yang dapat dibandingkan.(Susilawati, n.d.)
Bab 2
Gagasan
Disebabkan sering terjadinya perubahan iklim sehingga sangat berpengaruh
terhadap kesehatan masyarakat seperti terjadinya penyakit demam berdarah,
penyakit yang disebabkan oleh suhu udara, dan lain sebagainya. Dan ketahuilah
bahwa perubahan iklim dapat memiliki dampak yang sangat serius terhadap
kesehatan masyarakat.

Lantas bagaimana kita dapat mengatasi masalah tersebut atau bagaimana kita
mendapatka jalan keluar dari masalah tersebut? Menurut analisa kami, bahwa untuk
mengatasi masalah atau mendapatkan jalan keluaarnya, kita sebagai masyarakat
harus selalu siap sedia dengan perubahan iklim yang terjadi seperti contohnya selalu
menjaga imun tubuh kita agar selalu sehat dan selalu siap akan perubahan iklim
yang terjadi.

Dengan demikian, walaupun perubahan iklim sering terjadi tubuh kita sudah
siap dengan iklim yang berubah, sehingga tubuh kita tidak mendapatkan pengaruh
atas perubahan iklim tersebut.

Perubuhan iklim adalah cara menyesuakan yang dilakukan secara sepontan atau
terencana untuk memberikan reaksi terhadap perubahan iklim yang diprediksi atau
yang sudah terjadi. Strategi sektor kesehatan terhadap dampak perubahan iklim
bertujuan untuk menangani dampak buruk terhadap kesehatan akibat perubahan
iklim. Strategi adaptasi kesehatan terhadap dampak perubahan iklim terdiri dari :

1. Sosialisasi dan advokasi adaptasi sektor kesehatan terhadap dampak

perubahan iklim.
2. pemetaan populasi dan daerah rentan dampak perubahan iklim
(pengumpulan data penyebaran penyakit,perubahan/variabel iklim, faktor
risiko lingkungan,faktor risiko lingkungan,faktor risiko sosial, ekonomi dan
geografi), analisis penyebaran penyakit,analisis perubahan variabel iklim,
analisis faktor risiko lingkungan, analisis faktor risiko sosial, ekonomi dan
demografi, analisis korelasi variabel iklim dan kesehatan.
 3. Peningkatan sistim tanggap perubahan iklim sektor kesehatan.
4. Peningkatan keterjangkauan pelayanan kesehatan, khususnya daerah rentan
perubahan iklim.
5. Peningkatan kapasitas sumber daya manusia bidang kesehatan.
6. Peningkatan pengendalian dan pencegahan penyakit akibat dampak
perubahan iklim. (Susilawati, 2021)

Dengan demikian, upaya kolaboratif antara pemerintah, masyarakat, dan

berbagai pihak terkait menjadi kunci dalam menghadapi tantangan kesehatan yang
muncul akibat perubahan iklim. Kesadaran, pengetahuan, dan tindakan preventif
bersama dapat membantu melindungi kesehatan masyarakat di masa depan yang
dipengaruhi oleh perubahan iklim yang terus berlangsung.

Bab 3
Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat kita ambil, bahwa perubahan iklim dapat
mempengaruhi kesehatan manusia baik secara langsung melalui perubahan cuaca
maupun tidaak langsung melaui penurunan kualitas lingkungan seperti air, udara,
dan makanan .

Kejadian cuaca ekstreim dapat mengancam kesehatan masyarakat hingga

tingkat kematian. Selain itu penurunan kualitas lingkungan juga dapat berdampak
negatif terhadap kesehatan manusia

Perubahan iklim menciptakan ancaman nyata terhadap kesehatan manusia,

termanifestasi dalam meningkatnya penyakit infeksi, krisis air bersih, peningkatan
penyakit pernapasan, dan risiko penyakit vektor-borne. Kejadian cuaca ekstrem,
perubahan pola hujan, dan krisis air dapat mengakibatkan kerugian kesehatan yang
signifikan. Selain itu, perubahan iklim juga berkontribusi terhadap ketidakstabilan
ekosistem dan pemanfaatan sumber daya alam yang dapat berdampak negatif pada
kesehatan manusia.
 Untuk menghadapi tantangan ini, diperlukan upaya adaptasi yang
menyeluruh dan kolaboratif. Strategi adaptasi sektor kesehatan termasuk
sosialisasi, pemetaan daerah rentan, peningkatan sistem tanggap, peningkatan
keterjangkauan pelayanan, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan upaya
pengendalian penyakit. Kesadaran dan kesiapan masyarakat juga menjadi faktor
penting dalam mengurangi dampak buruk perubahan iklim terhadap kesehatan.

Link youtube (presentasi)

https://youtu.be/0DL2H6KUV3Q
 Daftar pustaka
Susilawati. (n.d.). DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP KESEHATAN.
Susilawati, S. (2021). Dampak Perubahan Iklim Terhadap Kesehatan. Electronic
Journal Scientific of Environmental Health And Disease, 2(1), 25–31.