Anda di halaman 1dari 2

Penerapan 

Internet of Things (IoT) pada sektor pertanian menjadi gagasan baru yang


harus dikembangkan dan sangat tepat untuk direalisasikan  pada sektor pertanian.
Karena Internet of Things (IoT) mampu menjawab semua permasalahan yang dimiliki
oleh petani. Sensor-sensor yang dimiliki  Internet of Things (IoT) dalam sektor pertanian
mampu mendeteksi tingkat kesuburan tanah, pengendalian penyakit maupun hama.
Kemudian, teknologi wireless yang ada pada Internet of Things (IoT) mampu
mendeteksi cuaca dan iklim. Selain itu, teknologi Internet of Things (IoT) mampu
melakukan penjadwalan otomatisasi penyiraman, penyemprotan pestisida dan
pemupukan. Dengan berbagai kekuatan yang ada pada Internet of Things (IoT) menjadi
potensi dan solusi yang sangat besar untuk mendukung dan membantu petani di
Indonesia.

Perkembangan IoT 
Perkembangan teknologi di dunia semakin pesat seiring maraknya digitalisasi di
berbagai sektor. Tantangan bagi pelaku bisnis yaitu bagaimana sistem yang digunakan
dapat mudah diakses dimana saja dan kapan saja. Sehingga hal itu mendorong
tumbuhnya teknologi Internet of Things (IoT). Berdasarkan Oracle, ada 10 miliar
perangkat IoT pada 2020 dan akan bertumbuh hingga 22 miliar pada 2025. 

Apa itu IoT?


Internet of Things (IoT) mendeskripsikan jaringan objek fisik yang terpasang dengan
sensor, perangkat lunak, dan teknologi lain. Tujuannya yaitu untuk menghubungkan
dan bertukar data dengan perangkat  sistem lain melalui internet. “Konsep pertanian
presisi tidak terlepas dari IoT, dimana data yang ada di lapangan dikumpulkan oleh
berbagai sensor di lapangan. Data yang dikirim melalui internet untuk diolah dan dibuat
keputusan lebih lanjut.” Ujar Nugroho Hari Wibowo, Chief Technology Officer (CTO)
BIOPS Agrotekno.

Prinsip kerja IoT pada sektor pertanian


Penerapan Internet of Thing (IoT)  pada pertanian dapat berupa teknologi sensor untuk
penggunaan air, sensor untuk mendeteksi serangan hama, dan juga sensor yang
mengetahui emisi lingkungan. Dengan penerapan tersebut hasil pertanian dapat
meningkat dengan pesat dan akurat. Selain itu, IoT dapat mempermudah pengawasan
lahan produksi melalui smartphone.

Manfaat penggunaan IoT pada sektor pertanian


Penggunaan IoT bisa mewujudkan pertanian presisi (precision farming) dan irigasi
pintar. Artinya, melalui penggunaan sensor yang diterapkan di lahan pertanian
memungkinkan petani mendapatkan informasi detail topografi, tingkat kesuburan,
tingkat keasaman hingga suhu tanah, bahkan dapat mengukur cuaca serta
memprediksi pola cuaca. Salah satu perusahaan di bidang Teknologi Pertanian yaitu
BIOPS Agrotekno, mengembangkan sebuah solusi IoT yang bernama ENCOMOTION
untuk memonitor kondisi lingkungan dan menentukan kebutuhan air tanaman. Data
yang terkumpul tidak hanya untuk keperluan monitoring jarak jauh namun digunakan
untuk menghitung kebutuhan air tanaman dan berbagai solusi lainnya. Data ini juga
nantinya dapat berguna bagi berbagai stakeholder terutama dalam mengambil
keputusan yang berkaitan dengan kebijakan pertanian.

Tantangan penerapan IoT pada sektor pertanian


IoT memiliki tantangan berupa terbatasnya daya listrik dan perangkat komunikasi di
lapangan. Hal tersebut karena sebagian besar daerah pertanian di Indonesia berada
di remote area yang terbatas infrastrukturnya. Pada saat penerapannya pun masih ada
tantangan yang dihadapi, yaitu mengedukasi petani dalam penggunaan teknologi ini
untuk mendukung kegiatan/operasional mereka sehari-hari. Untuk mengatasi tantangan
tersebut diperlukan kerjasama dari berbagai pihak baik pemerintah, swasta maupun
petani itu sendiri.

Kesimpulan
Dengan berkembangnya Internet of Things (IoT) pada sektor pertanian maka
berpotensi pada peningkatan produktivitas pertanian, meningkatkan ketertarikan
golongan milenial dalam bertani, dan dampak positif lingkungan seperti penggunaan air
yang akurat. Namun, tantangan penerapan IoT perlu dihadapi oleh kita semua untuk
kemajuan pertanian di Indonesia. Apakah Sobat sudah menerapkan teknologi Internet
of Things di kebunmu? Yukk, segera terapkan teknologi Internet of Things di kebunmu!
Jika masih ragu segera konsultasikan melalui kontak kami!

Anda mungkin juga menyukai