Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ulfiya Rizani

NIM : P07134120100

Kelas :B

Dosen Pengajar : Farida Fitriani, M.Pd

Ringkasan Artikel Jurnal Kesehatan

Ringkasan 1 : Sistem Pernafasan

Nama penulis,
tahun dan judul Tujuan Inti dari jurnal Hasil penelitian
jurnal
Andhi Septian Untuk Artikel ini menjelaskan Berdasarkan simulasi MATLAB
Hadi Putra, mengetahui pada proses dapat dilihat pada titik akhir
Suharto, Arif sirkulasi udara pernafasan manusia terdapat perbedaan yang
Fatahillah ( 2017 ) pada sistem kecepatan aliran udara signifikan yaitu pada bilangan
Analisis Sirkulasi pernafasan cenderung mengalami Prandtl 0,8 dan 0,9 terjadi
Udara Pada manusia dengan penurunan pada kecepatan aliran negative yang
Sistem Pernafasan menggunakan bagian yang semakin hal tersebut tidak mungkin
Manusia metode volume dalam dari bagian- karena kecepatan selalu positif,
Menggunakan hingga bagian system sedangkan pada bilangan Prandtl
Metode Volume pernafasan manusia. 1 kecepatan selalu bernilai positif.
Hingga Dari grafik didapatkan hasil
bahwa solusi model matematika
sirkulasi udara pada system
pernafasan manusia memiliki
solusi yang konvergen. Pada
mulanya iterasi diatur sampai titik
ke-100, tetapi sampai titik ke-100
iterasi
berhenti tetapi belum konvergen.
Sehingga iterasi dilanjutkan
dengan menambah titik
sampai 200. Pada iterasi ke-108
iterasi berhenti, sehingga simulasi
FLUENT pada system pernafasan
manusia konvergen pada titik
ke-108.
Penjelasan Deskriptif

Andhi Septian Hadi Putra, Suharto, Arif Fatahillah ( 2017 ) dalam artikelnya yang berjudul Analisis
Sirkulasi Udara Pada Sistem Pernafasan Manusia Menggunakan Metode Volume Hingga,
menjelaskan tentang kecepatan aliran udara pada proses pernafasan manusia. Tujuan dari penelitian
mereka adalah Untuk mengetahui sirkulasi udara pada sistem pernafasan manusia dengan
menggunakan metode volume hingga. Hasil penelitian mereka mengindikasikan bahwa pada proses
pernafasan manusia kecepatan aliran udara cenderung mengalami penurunan pada bagian yang
semakin dalam dari bagian-bagian system pernafasan manusia, penelitian ini menganjurkan pada
simulasi sirkulasi udara pada sistem pernafasan manusia ini menggunakan MATLAB dan FLUENT
sebaiknya menggunakan data-data yang terbaru dan sesuai dengan keadaan sebenarnya agar
didapatkan hasil penyebaran aliran fluida yang mendekati keadaan nyata.

Daftar Pustaka

[1] Away, G.A. 2010. The Shortcut of MATLAB Programming. Bandung: Informatika.
[2] Sahid. 2005. Pengantar Komputasi Numerik dengan MATLAB. Yogyakarta: ANDI.
[3] Tim Penyusun. 2011. Pedoman Penulisan Krya Ilmiah Edisi Ketiga. Jember:
Jember Univesuty Press.
[4] Tuakia, F. 2008. Dasar-dasar CFD Menggunakan FLUENT. Bandung: Informatika.
[5] Veersteeg, H.K. 1995. Computational Fluid Dinamic: The Finite Volume Method.
New York: Longman Scientific and Technical.
[6] White, F.M. 1986. Mekanika Fluida. Jakarta: Erlangga.
[7] Alexopoulos, Aleck. 2010. Particle Transfer and Deposition Using an Integrated
CFD Model of the Respiratory System. Greece: European Symposium on
Computer Aide Process Engineering.
[8] Zhang, Jun. 2013. Characteristic Size research of human nasal cavity and the
respiratory airflow CFD analysis. China: Journal of Biosciences and Medicines.
Ringkasan 2 : Jurnal Sistem Immunitas

Nama penulis,
tahun dan judul Tujuan Inti dari jurnal Hasil penelitian
jurnal
Dina Mayasari & Untuk Jurnal ini menjelaskan Berdasarkan hasil analisis data,
Arum Pratiwi mengetahui tentang penelitian secara keseluruhan penelitian ini
( 2017 ), hubungan yang dilakukan pada menunjukkan bahwa ada
Hubungan Respon respon imun dan sejumlah pasien hubungan yang signifikan antara
Imun dan Stres stress dengan dengan kekambuhan respon imun dengan tingkat
dengan Tingkat tingkat demam tifoid pada kekambuhan demam tifoid pada
Kekambuhan kekambuhan masyarakat di wilayah masyarakat di wilayah Puskesmas
Demam Tifoid demam tifoid Puskesmas Colomadu Colomadu Karanganyar.
Pada Masyarakat Karanganyar pada
di Wilayah tahun 2008, dengan
Puskesmas distribusi jenis kelamin
Colomadu responden tersebut
Karanganyar jenis kelamin
perempuan lebih
banyak daripada
responden jenis
kelamin laki-laki dari
keluruhan jumlah
responden dengan
kekambuhan demam
tifoid.

Penjelasan Deskriptif

Dina Mayasari & Arum Pratiwi (2017) dalam artikelnya yang berjudul hubungan Respon Imun dan
Stres dengan Tingkat Kekambuhan Demam Tifoid Pada Masyarakat di Wilayah Puskesmas Colomadu
Karanganyar menjelaskan tentang penelitian yang dilakukan pada sejumlah pasien dengan
kekambuhan demam tifoid pada masyarakat di wilayah Puskesmas Colomadu Karanganyar pada
tahun 2008.Tujuan dari penelitian mereka untuk mengetahui hubungan respon imun dan stress
dengan tingkat kekambuhan demam tifoid. Hasil penelitian mereka mengindikasikan bahwa bahwa
ada hubungan yang signifikan antara respon imun dengan tingkat kekambuhan demam tifoid pada
masyarakat di wilayah Puskesmas Colomadu Karanganyar.Penelitian ini menganjurkan agar
masyarakat,diharapkan mampu menjaga kesehatan, meningkatkan daya tahan tubuh,
mengendalikan stres, serta kebersihan lingkungan dalam masyarakat sehingga mampu melakukan
pencegahan terhadap suatu penyakit untuk mewujudkan kesehatan masyarakat.
Daftar Pustaka

Djohor Ratniwati. 2001. www.sinar harapan.com as retrieved on 15 Desember 2008 Hardiono D.


2004. Standar Pelayanan Medis Kesehatan Anak. Edisi I. Jakarta : Ikatan Dokter Anak Indonesia
Isfandiari. 2008. Konseling Masyarakat.FKM UNAIR Israr. 2008. Artikel Demam Tifoid (Thypoid
Fever). Riau : FKUR Jevuska. 2005. www.medscape.com as retrieved on 9 September 2008. Noer S.
1996. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : Balai Penerbit. FKUI Nursalam. 2003. Konsep dan
Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan : Pedoman Skripsi, Tesis, dan Instrumen
Penelitian Keperawatan. Edisi Pertama. Jakarta : Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai