Anda di halaman 1dari 1

JURNAL TEKNIK ITS Vol. 10, No.

1, (2021) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) D34

berdasarkan kegiatan, waktu dan bobot pekerjaan yang


dipresentasikan sebagai persentase kumulatif dari seluruh
kegiatan proyek. Visualisasi kurva S memberikan informasi
mengenai kemajuan proyek dengan membandingkan
terhadap jadwal rencana.

III. METODOLOGI
A. Identifikasi Masalah
Mengidentifikasi masalah dengan cara menganalisa
gambar teknik untuk mendapatkan volume pekerjaan,
menguraikan bagian bagian dari penjadwalan berupa durasi
dan melakukan analisa anggaran biaya berupa analisa harga
satuan tiap item pekerjaan.
B. Formula MatematikaPengumpulan Data
Gambar 6: Penjadwalan menggunakan PDM Pembangunan
Apartemen Cornell Citraland Surabaya.
Data yang digunakan meliputi data primer dan data
sekunder. Data primer meliputi survey lapangan (Harga
satuan bahan, Spesifikasi alat, dan Harga sewa alat),
sedangkan data sekunder meliputi gambar proyek, dan
referensi yang digunakan.
C. Analisa Data
Tahap pengolahan data dilakukan dengan menggunakan
data primer dan data sekunder yang telah dikumpulkan
sebelumnya.
Penjabaran item pekerjaan
Menghitung volume masing masing item pekerjaan
Menyusun metode pelaksanaan, pengendalian mutu dan
K3
Perhitungan durasi pekerjaan
Penyusunan rencana anggaran biaya pelaksanaan
Penyusunan penjadwalan pekerjaan
D. Hasil Analisa
Gambar 7: Kurva-S Pembangunan Apartemen Cornell Citraland Hasil analisa akan diperoleh biaya total yang dibutuhkan
Surabaya.
dan durasi pekerjan untuk menyelesaikan pembangunan
Finish to Start (FS) Apartemen Cornell Citraland Surabaya tersebut.
Hubungan finish to start merupakan hubungan yang paling E. Kesimpulan
sering digunakan dalam PDM. Hubungan Finish to Start Berdasarkan data data diatas didapatkan hasil analisa
dapat dilihat pada Gambar 1. sebagai berikut ini:
Start to Start (SS) Metode pelaksanaan pada Proyek Pembangunan
Hubungan start to start dengan lag negative digunakan Apartemen Cornell Citraland Surabaya.
untuk menunjukkan hubungan antara dua aktivitas yang Volume dan durasi pekerjaan pada Proyek Pembangunan
dimulai bersamaan. Hubungan Start to Start dapat dilihat Apartemen Cornell Citraland Surabaya.
pada Gambar 2. Rencana Anggaran Biaya Pelaksanaan (RAP) pada
Finish to Finish (FF) Proyek Pembangunan Apartemen Cornell Citraland
Surabaya.
Hubungan finish to finish digunakan untuk menunjukkan
Penjadwalan pada Proyek Pembangunan Apartemen
hubungan antara selesainya dua aktivitas. Hubungan Finish
Cornell Citraland Surabaya.
to Finish dapat dilihat pada Gambar 3.
Start to Finish (SF) F. Flow Chart
Penggunaan hubungan start to finish secara umum Flowchart metodologi pembangunan apartemen cornell
menghindari kebingungan pada ketidaktergantungan dapat dilihat pada gambar 5.
kegiatan pada jadwal. Hubungan Start to Finish dapat dilihat
pada Gambar 4. IV. METODE PELAKSANAAN, PENGENDALIAN
E. Kurva-S MUTU DAN K3
Kurva S adalah hasil plot dari barchart yang bertujuan A. Metode Pelaksanaan
untuk mempermudah melihat kegiatan kegiatan yang masuk Metode pelaksanaan adalah suatu cara pelaksanaan
dalam suatu jangka waktu pengamatan progress pelaksanaan pekerjaan yang efektif dan efisien dalam menyelesaikan suatu
proyek. Kurva S dapat menunjukkan kemampuan proyek pekerjaan, dengan ditinjau dari segi waktu dan biaya

Anda mungkin juga menyukai