Anda di halaman 1dari 19

RAPAT LINTAS ASOSIASI

26 08 2021
MASUKAN BIDANG HUKUM

H. Enday Dasuki., S.IP., SH. PEMULIHAN EKONOMI


Wakil Ketua Umum IV
JASA KONSTRUKSI
Adang., S.H., M.H., M.M. PROVINSI JAWA BARAT
(Ketua Departemen Hukum &
Peraturan Perundang – Undangan
Gapensi Jawa Barat) H. Achmad Hanafiah
Penasehat BPD –Gapensi Jawa Barat

H. Susilo Wibowo, S.IP


Pengawas BPD – Gapensi Jawa Barat

H. TB. Nasrul Ibnu HR


Ketua Umum BPD – Gapensi Jawa Barat

H. Asep Slamet SR., S.H.


(Sekretaris Umum Gapensi Jawa Barat)
Pasal 27 UUD – 1945 adalah
Falsafah untuk menciptakan Hambatan dalam
lapangan kerja investasi

Tiap-tiap warga negara berhak Ruh & Jiwa UU No. 11


atas pekerjaan dan penghidupan Tahun 2020 Tentang Cipta
yang layak bagi kemanusiaan Kerja

Ada upaya dari Pemerintah untuk


mengimplementasikan melalui
pecinptaan Lapangan Kerja
1. Kondisi Global
mendorong (Eksternal)
pengembangan Koperasi dan Pengembangan 2. Kondisi Nasional
Usaha Mikro, Kecil, dan Investasi (Internal)
Menengah 3. Permasalahan Ekonomi
dan Bisnis
KLASTER JASA KONSTRUKSI PEKERJAAN UMUM DAN
PASAL 52 UU NO. 11 TAHUN PERUMAHAN RAKYAT
2020 UU NO. 11 TAHUN 2020 Pasal 49

1. Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 2021 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 Tentang
Tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Perumahan dan Kawasan Permukiman
No. 22 Tahun 2020 Tentang Peraturan Pelaksana 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2011 Tentang
Undang – Undang No. 2 Tahun 2017. Rumah Susun
2. Peraturan Pemerintah No. 5 Tahun 2021 3. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 Tentang Jasa
Tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Konstruksi
Berbasis Resiko 4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2019 Tentang
3. Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2021 Sumber Daya Air
Tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha
Di Daerah
4. Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 2021
Tentang Kemudahan, Pelindungan, dan
Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro , dan
Kecil Menengah.
5. Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2021
Tentang Peraturan Pelaksana Undang – Undang
No. 28 Tahun 2002 Tentang Bagunan Gedung.
Dampak Corona Virus - 19
Pada tahun 2019 ditemukan Virus Mengakibatkan hampir
yang sangat Membahayakan, yakni seluruh Negara di dunia
Cornona Virus Disease 2019 (Covid - 2019). melakukan Lockdown

Corona Virus Disease 2019 menjadi


Dampaknya terhadap
Pandemi Internasional. Coronavirus
seluruh Negara atau
Pandemic telah diumumkan oleh
disebut sebagai krisis
WHO, Organisasi Kesehatan Dunia
Dunia yang mematikan Indonesia Pada maret 2020,
pada 11 Maret 2020.
tidak melakukan Lockdown,
Setiap wilayah di seluruh Indonesia tetapi Berdasarkan UU No. 16
melaksanakan PSBB secara terbatas, Tahun 2018, melakukan PSBB
Dampak ekonomi, sosial, Setiap petugas di lapangan dalam setiap
budaya, Pendidikan masing – masing wilayah berhak untuk
bahkan Agama menyetop, memberhentikan setiap PSBB
kendaraan yang melintas ke perbatasan, PPKM
dengan tanpa terkecuali.
PENDEKATAN
PENORMALAN EKONOMI

Pendekatan
Teknokratis
1
2 Pendekatan
Partisipatif

Pendekatan 3
Teoritis & Politis

4 Pendekatan
Bottom-Up dan
Top-Down
ISU STRATEGIS INTERNASIONAL

SDGs di Indonesia:
17 Goals
94 Target/Sasaran Global
319 Indikator Sasaran Nasional

PERPRES 59/2017
Pelaksanaan
Pencapaian Tujuan
Pembangunan
Berkelanjutan

SDGs di Indonesia adalah pembangunan yang menjaga:


• keberlanjutan kehidupan sosial masyarakat
• peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat
• kualitas lingkungan hidup
• pembangunan yang menjamin keadilan dan terlaksananya tata
kelola
7
Komitmen Indonesia
Dalam Pelaksanaan TPB/SDGs

Tujuan Pembangunan Komitmen:


1. Indonesia berkomitmen melaksanakan TPB/SDGs untuk
Berkelanjutan/SDGs transformasi peradaban global yang lebih adil, damai,
Adalah pembangunan yang sejahtera, dan berkelanjutan sebagai perwujudan
pelaksanaan prinsip bebas dan aktif di kancah dunia;
menjaga: 2. Komitmen tersebut diwujudkan dengan Perpres Nomor
▪ Peningkatan kesejahteraan 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan
ekonomi masyarakat; Pembangunan Berkelanjutan;
3. TPB/SDGs sejalan dengan Nawacita yang diterjemahkan
▪ Keberlanjutan kehidupan ke dalam RPJMN 2015-2019 untuk mewujudkan
sosial masyarakat, Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian
▪ Kualitas lingkungan hidup; berdasarkan gotong royong untuk mencapai cita-cita
luhur bangsa;
▪ Pembangunan yang 4. Presiden akan terus memantau pelaksanaan TPB/SDGs
menjamin keadilan dan mengingat bahwa pencapaian TPB/SDGs sekaligus
terlaksananya tata kelola. menjadi tolok ukur tercapainya agenda pembangunan
nasional.

8
Peran Akademisi & Pakar
Riset & Pelaksanaan

Peningkatan Kapasitas &


Inovasi Data

SDGs
Mendukung Pemda

Membangun SDGs
Center

9
PERMASALAHAN & ISU STRATEGIS
PEMBANGUNAN PROVINSI JAWA BARAT
PERMASALAHAN PEMBANGUNAN kondisi perekonomian daerah yang
masih perlu didorong dan TAHUN
diperkuat terutama dalam
Peningkatan pelayanan
publik dan penyelenggaraan
Perlunya peningkatan pelayanan
infrastruktur yang mendukung Kualitas Sumber
menghadapi kondisi perekonomian
global dan nasional yang tidak
2022
dinamika aktivitas kehidupan
pemerintahan daerah, Daya Manusia menentu, antara lain kemudahan
dalam rangka mendukung masyarakat baik sosial, ekonomi, investasi, keberadaan koperasi dan
perwujudan reformasi budaya, dan politik dalam upaya yang masih perlu umkm, dan pengembangan sektor
birokrasi pengurangan kesenjangan antar ditingkatkan unggulan.
wilayah

Tema dan Prioritas


Pembangunan

Tata Kelola Integrasi Kualitas Sumber Pertumbuhan


Pemerintahan Yang Pembangunan Daya Manusia Perekonomian Pasca
Baik dan Bersih antar wilayah & (SDM) Pandemi Covid-19
mitigasi bencana

ISU STRATEGIS
KONSEP PEMBANGUNAN 2022
“DAYA SAING EKONOMI & SUMBER DAYA MANUSIA”

PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2022


Peningkatan Kualitas Peningkatan Daya Saing
Pemantapan Tata Pertumbuhan
Sumber Daya Daerah dan Pemerataan
Kelola Pemerintahan Ekonomi Inklusif
Manusia Pembangunan

FOKUS PEMBANGUNAN
✓ Penguatan kelembagaan dan tatalaksana ✓ Pemenuhan layanan dasar dan perlindungan sosial ✓ Pengendalian inflasi daerah
✓ Pemenuhan infrastruktur pelayanan
✓ Peningkatan kualitas pelayanan publik ✓ Pengendalian penduduk dan peningkatan tata kelola ✓ Pengembangan sektor unggulan
dasar
✓ Penataan dan peningkatan kapasitas SDM kependudukan ✓ Revitalisasi Industri dan Perdagangan
✓ Pembangunan infrastruktur ekonomi
Aparatur ✓ Pengentasan kemiskinan ✓ Peningkatan investasi
✓ Pengembangan kawasan
✓ Tata kelola keuangan dan aset ✓ Perlindungan anak, pemberdayaan perempuan dan ✓ Pengembangan UMKM dan ekonomi kreatif
✓ Peningkatan daya dukung lingkungan
✓ Penguatan penerapan SAKIP pemuda ✓ Pengembangan pariwisata
dan ketahanan bencana ✓
✓ Peningkatan riset dan inovasi daerah ✓ Pembudayaan olahraga Peningkatan produktivitas dan daya saing
✓ Peningkatan kolaborasi antar
✓ Peningkatan Kolaborasi antar Level ✓ Peningkatan literasi, inovasi dan kreativitas masyarakat tenaga kerja
stakeholder pembangunan ✓ Adopsi dan Inovasi IPTEK
Pemerintahan ✓ Pelestarian kebudayaan daerah
Amanat Perpres No. 59 Tahun 2017

RAD ditetapkan 12 bulan


• Dokumen Rencana
setelah Perpres berlaku
Pencapaian TPB/SDGs
Rencana (10 Juli 2018)
Tingkat Daerah Aksi Daerah

• Dokumen Rencana RAN ditetapkan 6


Pencapaian Rencana
bulan setelah Perpres
TPB/SDGs Tingkat Aksi berlaku
Nasional
Nasional (10 Januari 2018)

Peta Jalan
SDGs Peta Jalan
• Dokumen Rencana ditetapkan 12 bulan
Pencapaian TPB/SDGs setelah Perpres
Tahun 2017-2030 berlaku
(10 Juli 2018)

12
PERMASALAHAN PELAKSANAAN
ANGGARAN TAHUN 2020

PANDEMI COVID-19
PERMASALAHAN • Pembatasan Kegiatan Sosial di
PELAKSANAAN APBN TA 2020 Masyarakat
• Penyesuaian terhadap tata kerja baru
– AKIBAT PANDEMIK COVID • Operasional tidak berjalan,
19 REALOKASI DAN Kegiatan/Proyek tertunda/batal
REFOCUSSING
• Proses Revisi pusat yang lama
• Kegiatan/proyek dibatalkan atau
di reformulasi
PENYESUAIAN PEN
• Penyesuaian jenis anggaran
PERMASALAHAN • Penyesuaian jenis kegiatan

LAINNYA
• Penyerapan di bawah target
• Pola Penyerapan belum ideal
• Penumpukan pencairan
anggaran di akhir tahun
Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2020

Politik Hukum
Peraturan Pemerintah No. 43 Tahun 2020

Pasal 11 ayat (7) Peraturan Pemerintah


Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020
Pengganti UU No. 1 Tahun 2020 tentang
tentang Penetapan Peraturan Pemerintah
Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas
Pengganti Undang-Undang Nomor 1
Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi
Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan
Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan
dan/atau Dalam Rangka Menghadapi
untuk Penanganan Pandemi Corona Virus
Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Disease 2019 (COVID-19)
Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan

Mendukung Kebijakan Keuangan Negara untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019
(COVID-19) dan/atau Menghadapi Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Nasional
dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan serta Penyelamatan Ekonomi Nasional, yang diantaranya
mengatur 4 (empat) modalitas untuk program pemulihan ekonomi nasional, yang meliputi
penyertaan modal negara, penempatan dana, investasi pemerintah, dan penjaminan;
PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL

Rangkaian kegiatan untuk pemulihan perekonomian nasional


yang merupakan bagian dari kebijakan keuangan negara yang
dilaksanakan oleh Pemerintah untuk mempercepat
penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
dan/atau menghadapi ancaman yang membahayakan
perekonomian nasional dan/atau stabilitas sistem keuangan
serta penyelamatan ekonomi nasional.

Pasal 15 - B Pasal 15 - A
1. Pinjaman PEN Daerah diberikan oleh Pemerintah membantu Pelaku Usaha yang
kepada Pemerintah Daerah melalui PT Sarana terdampak pandemi Corona Virus
Multi Infrastruktur (Persero); Disease 2019 (COVID-19) yang
2. Pinjaman program dan/atau pinjaman kegiatan; mendapatkan dukungan dari BUMN
3. Suku bunga tertentu yang ditetapkan oleh dan / atau lembaga.
Menteri.
Tahun 2021, pemerintah masih menjadikan
pembangunan infrastruktur sebagai salah satu
Keselamatan rakyat adalah hukum
prioritas untuk menggenjot pertumbuhan dan
pemulihan ekonomi nasional . Hal ini terlihat dari tertinggi /
alokasi pagu anggaran Kementerian PUPR tahun Salus Populi Suprema Lex Esto,
depan yang mencapai sekitar Rp 149,8 t riliun
tertinggi di antara seluruh Kementerian / Lembaga
(K / L).
Pembinaan Jasa Konstruksi

Kebijakan Penyelenggaraan Jasa


Pendanaan bersumber dari
Konstruksi
anggaran pendapatan belanja
daerah;

Pasal 112 ayat (1) Peraturan Pemerintah No. 22


Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Undang – Undang
No. 2 Tahun 2017 Tentang Jasa Konstruksi. Kebijakan Khusus
Jasa Konstruksi
1. Penyelenggaraan pelatihan tenaga ahli Konstruksi;
2. Penyelenggaraan Sistem Informasi Jasa Konstruksi
cakupan daerah provinsi. Pekerjaan Konstruksi
mempunyai kriteria berisiko
kecil sampai dengan sedang,
berteknologi sederhana sampai
dengan madya, dan berbiaya
kecil sampai dengan sedang.

Pasal 112 ayat (5)


efektifitas & efisiensi serta
Penetatapan kebijakan khusus
analisis dan dampak
Gubernur, di tuangkan ke dalam bentuk
penyelenggaraan
Peraturan Daerah Provinsi
SEKIAN & TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai