FAKULTAS HUKUM
Jl. Sosio Yustisia No. 1 Bulaksumur, Yogyakarta, 55281 Telp. / Fax. (0274) 512781
website: law.ugm.ac.id | email : hukum-hk@ugm.ac.id & dekan-hk@ugm.ac.id
PETUNJUK UJIAN :
1. Wabah Covid-19 telah memberikan dampak serius pada hampir seluruh Negara
di dunia, tidak terkecuali Indonesia. Pengaruh yang ditimbulkan tidak hanya satu
bidang/sektor, namun hampir seluruh aktivitas yang ada, dan salah satunya
adalah investasi. Jelaskan menurut Saudara upaya-upaya (kebijakan) apa saja
yang perlu ditempuh oleh Pemerintah RI untuk mengurangi dampak negatif
wabah Covid-19, khususnya terhadap realisasi investasi tahun 2020?
3. Salah satu ketentuan yang dicakup dalam UU Cipta Kerja adalah terkait dengan
bidang usaha penanaman modal yang lebih lanjut diatur dalam Peraturan
Presiden Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal
beserta perubahannya, Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2021. Lampiran III
Peraturan Presiden dimaksud mengatur bidang usaha dengan persyaratan
tertentu, salah satunya ketentuan pembatasan kepemilikan saham asing dalam
bidang usaha tertentu. Kemukakan pendapat Saudara bagaimana dan atas
kondisi apa Penanam Modal Asing tidak dapat mengikuti ketentuan pembatasan
kepemilikan saham asing sebagaimana diatur dalam Lampiran III Perpres
tersebut?
LJU ini dikirim melalui SIMASTER dalam format pdf dengan penamaan file: No
Presensi_NIU_Nama
JAWABAN:
2. UU No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja yang menjadi game changer pertumbuhan
ekonomi Indonesia saya rasa dapat meningkatkan investasi Indonesia pada tahun
2021. Jika pemerintah ingin mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 7% pada
triwulan II 2021, pemerintah perlu menjaga pertumbuhan konsumsi masyarakat,
pengeluaran pemerintah, dan pertumbuhan ekspor rata-rata sebesar 5%, serta
pertumbuhan investasi minimal 13%-16%. Kemudian, pemerintah juga telah
memberikan berbagai kebijakan yang semakin memudahkan jalannya investasi di
Indonesia, seperti pemberian insentif pajak, bantuan perihal kredit dan penjaminan,
pengesahan UU Cipta Kerja (Omnibus Law), pembentukan satgas khusus investasi
luar negeri, serta kemudahan proses pengajuan izin usaha dan investasi oleh BKPM.
Harapannya adalah Indonesia mampu mengoptimalkan peran investasi dalam
pemulihan ekonomi dengan rekonstruksi investasi padat karya serta bermitra dengan
para pelaku bisnis, termasuk UMKM. Bisa dikatakan, fokus pemerintah Indonesia
sendiri bukan hanya memulihkan ekonomi Indonesia, namun juga memastikan
ekonomi Indonesia tetap maju di tahun-tahun mendatang melalui kuatnya pondasi
investasi.