Anda di halaman 1dari 8

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1.Latar belakang
Kelumpuhan merupakan suatu kondisi yg menyebabkan
seseorang kehilangan kemampuan untuk menggerakkan
Sebagian atau seluruh tubuh yg di akibatkan oleh hilangnya
fungsi otot atau hanya secara parsial,yg mana masih dapat
bergerah namun sangat lemah terbatas.kondisi medis yg
menyebabkan kelumpuhan yg paling umum terbesar di
Indonesia adalah penyakit stroket.berdasarkan data
departemen Kesehatan tahun 2013,penyakit stroke
merupakan penyebab kelumpuhan terbesar di Indonesia.
Kelumpuhan jga dapat terjadi saat kecelakaan baik itu
kecelakaan yg di sengajah [intentioana injury],maupun tidak
di sengajah [unintentional injury].menurut riskesdas tahun
2013,penyebab cedera terbanyak yaitu akibat terjatuh 40,9%
dan kecelakaan transportasi darat 47,7% [1].
Saat ini tidak ada obat yg dapat menyembuhkan
kelumpuhan,namun kelumpuhan di sembuhkan dengan cara
merehabilitasi penderita lumpuh agar terhindar dari
kelumpuhan permanen dengan tujuan untuk mengembalikan
fungsi dan kekuatan otot pada system anggota gerak
penderitaan [2].perawatan pasien penderita kelumpuhan
membutuhkan waktu yg lama.
Salah satu ajuran dokter untuk penderita kelumpuhan adalah
melakukan fisioterapi banyak jenis parameter yg di gunakan
adalah rom[range of motiom] dan mmt[manual muscle
test].rom di gunakan untuk mengukur besamnya luas lingkup
gerak yg bisa di lakukan oleh suatu sendi, contohnya yaitu
Gerakan fleksi dan ekstensi pada sendi siku dan sendi lutut.
Dan kekuatan seseorang dalam mengkontraksikan otot otot
nya secara sadar baik dengan menggunakan bantuan
pendamping pasien [3].
1.2.rumusan masalah
a. bagaimana kelumpuhan itu bisa terjadi?
1.3. tujuan
a. untuk mengetahui tentang kelumpuhan dan cara
pengobatannya
1.4. manfaat
Bisa mengetahui tentang kelumpuhan serta cara
penangannnya
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN KELUMPUHAN
Kelumpuhan merupakan suatu kondisi yg menyebabkan
seseorang kehilangan kemampuan untuk menggerakkan
Sebagian atau seluruh tubuh yg di akibatkan oleh hilangnya
fungsi otot atau hanya secara parsial,yg mana masih dapat
bergerah namun sangat lemah terbatas.kondisi medis yg
menyebabkan kelumpuhan yg paling umum terbesar di
Indonesia adalah penyakit stroket.
2.2 PENYEBAB KELUMPUHAN
Otot berperan penting dalam mengendalikan setiap
Gerakan tubuh manusia.dalam menggerakkan tubuh, otot
bekerja sama dengan tulang otot,saraf,dan jaringan
penghubung antara otot,saraf dan tulang.ketika salah satu
jaringan trsebut mengalami gangguan, maka kelumpuhan
dapat terjadi.
1.stroke
Penyakit stroke dapat menyebabkan kelumpuhan di salah
satu sisi wajah,lengan,dan tungkai,secara tiba-tiba.stroke
terbagi menjadi 2 jenis, yaitu stroke iskemik [stroke infsrk]
dan stroke hemoragik.
2. bell’s palsy
Bell’s palsy menyebabkan kelumpuhan di salah satu sisi
wajah secara tiba-tiba,tanpa di sertai kelumpuhan di tempat
lain.
3. cedera otak
Bentukan keras di kepala dapat menyebabkan cedera atau
gangguan fungsi otak sehingga berisiko memicu kelumpuhan
di bagian tubuh mana pun, sesuai bagian otak yang rusak.
4. cedera sifat tulang belakang
Kelumpuhan akibat cedera saraf tulang belakang dapat
terjadi di tungkai saja,di lengan dan tungkai,atau kadang juga
di otot dadah.kelumpuhan dapat terjadi secara perlahan atau
mendadak,tergantung pada tingkat keparahan cedera.
5. polio
Penyakit polio dapat menimbulkan kelumpuhan dibagian
lengan dan tungkai,hingga kelumpuhan otot
pernapasan.kelumpuhan terjadi secara perlahan,setidaknya
beberapa tahun setelah terinfeksi polio.
6.sindrom guillian-barre
Sindrom guillian-barre menyebabkan kelumpuhan di
tungkai,nserta dapat menyebab secara bertahap ke lengan
da wajah setelah beberapa hari atau minggu.
7. cerebral palsf
Cerebral palsy merupakan kondisi catat lahir yang
menyebabkan kelumpuhan disalah satu sisi tubuh,termasuk
lengan dan tungkai.kelainan ini di sebabkan oleh gangguan
perkembangan otak yang terjari di saat bayi dalam kandugan.
8. multiple sclerosis
Multiple sclerosis dapat menyebabkan kelumpuhan di
bagian wajah,lengan,atau tungkai dengan gejala yang hilang-
tumbul.
9. myasthenia gravis
Serupa dengan multiple sclerosis,myasthenia gravis juga
menyebabkan kelumpuhan di wajah,lengan, atau tungkai
dengan gejala yang hilang-timbul.
10. amyotrophic lateral sclerosis [als]
Als menyebabkan gangguan saraf otak dan tulang
belakang,sehingga penderitanya berisiko menyalami
kelumpuhan di wajah,lengan, atau tungkai secara bertahap.
als kadang juga menyebabkan kelumpuhan pada otot
pernapasan.
Selain penyebab di atas, kelumpuhan juga dapat terjadi
akibat kerusakan saraf yang menyeluruh karena racun
botulisme. Racun ini di hasilkan oleh bakteri clostridium
tetani yang biasanya mengontaminasi makanan kalengan
yang tidak diproses dengan baik.
Gejala kelumpuhan
Ketika mengalami kelumpuhan,penderita akan merasakan
gejala utama berupa kesulitan menggerakkan bagian tubuh
tertentu. Gejala ini dapat muncul secara perlahan,
mendadak, atau kadang hilang-timbul.
Gejala kelumpuhan dapat terjadi di bagian tubuh mana
saja,baik hanya pada satu bagian tubuh maupun pada area
tubuh yang lebih luas. Bagian tubuh yang berisiko mengalami
kelumpuhan meliputi wajah,lengan,tungkai,dan pita suara.
Pada kondisi yang parah, otot otot pernapasan juga bisa
mengakami kelumpuhan.
Berdasarkan lokasi dan anggota gerak tubuh yang
terkena,kelumpuhan dapat dikelompokkan menjadi;
 Monoplegia, yaitu kelumpuhan pada salah satu lengan
atau tungkai.
 Hemiplegi, yaitu kelumpuhan pada lengan dan tungkai
pada suatu sisi tubuh.
 Diplegia, yaitu kelumpuhan pada kedua lengan atau kedua
sisi wajah.
 Paraplegia,yaitu kelumpuhan pada kedua tungkai.
 Paraplegia,yaitu kelumpuhan pada kedua lengan dan
kedua tungkai.kelumpuhan ini kadang juga bisa mengenai
area atau organ tubuh lain di bagian bawah laher misalnya
usus,saluran kemia,maupun otot pernapasan
Kelumpuhan yg terjadi secara perlahan akibat suatu penyakit
biasa nya di tandai oleh beberapa gejala yg muncul penderita
mengalami kelumpuhan total.gejala tsb meliputi;
 Hilangnya sensasi terhadap sentuhan
 Kesemutan
 Kram dan ngeri otot
 Mati rasa anjayy slebewww
Kelumpuhan merupakan suatu kondisi yg menyebabkan
seseorang kehilangan kemampuan untuk menggerakkan
Sebagian atau seluruh tubuh yg di akibatkan oleh hilangnya
fungsi otot atau hanya secara parsial,yg mana masih dapat
bergerah namun sangat lemah terbatas.kondisi medis yg
menyebabkan kelumpuhan yg paling umum terbesar di
Indonesia adalah penyakit stroket

Anda mungkin juga menyukai