TUGAS MAKRO EKONOMI 2

Data Pengangguran Nusa Tenggara Timur (NTT) Berdasarkan Gender dan Tingkat
Pendidikan (2019-2020)

Disusun Oleh: Prabu Ramadhan PPC (NIU:500934)

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS GADJAH MADA
Data Pengangguran Nusa Tenggara Timur (2019-2020)
Komposisi penduduk memiliki hubungan kuat dengan kesempatan kerja, Penduduk
NTT berdasarkan Proyeksi Penduduk Hasil SP2010 kondisi pertengahan tahun (Juni) 2020
sebesar 5,54 juta orang, 3,39 juta orang usia produktif dan 2,15 juta usia non produktif.
TINGKAT PENGANGGURAN NUSA TENGGARA TIMUR
LAKI-LAKI PEREMPUAN
2020 2019 2020 2019
72.542 43.623 49.342 39.407 table 1.1
PRESENTASE PENGANGGURAN NUSA TENGGARA TIMUR
LAKI-LAKI PEREMPUAN
2020 2019 2020 2019
4,59% 2,89% 3,89% 3,48%
Table 1.2
Dari table 1.1 dan 1.2 dapat di lihat bahwa terjadi kenaikan persentase pengangguran
yang cukup signifikan dari tahun 2019 ke 2020, hal ini di sebabkan karna adanya wabah
global di tahun 2020 yaitu Covid-19. Tepatnya pada awal Maret 2020 kasus pertama Covid-
19 masuk ke Indonesia dan mengharuskan seluruh usaha dan perkantoran tutup untuk
menjalankan PSBB (Pembatasan Sosial Bersekala Besar). Dengan adanya aturan PSBB
banyak masyarakat tidak dapat keluar rumah untuk lekakukan aktifitas ekonominya, maka
tidak ada katifitas jual dan beli dan hasilnya banyaknya kantor dan usaha yang merugi dan
harus memulangkan (PHK) karyawannya untuk melindungi keuangan perusahaan.

PRESENTASE PENGANGGURAN INDONESIA

2020 2019
7,07% 5,23%
Table 1.3
Covid-19 juga sangat berdampak pada tingkat pengangguran di Indonesia, tingkat
penangguran di Indonesia meningkat kurang lebih 2% dari tahun sebelumnya, jadi dampak
Covid -19 tidak hanya berdampak pada NTT saja melainkan berdampak pada seluruh
Indonesia.
TINGKAT PENDIDIKAN PENDUDUK PENGANGGURAN NTT
LAKI-LAKI PEREMPUAN
TINGKAT PENDIDIKAN / TAHUN 2020 2019 2020 2019
<=SD 18702 8040 8396 3845
SMP SEDERAJAT 7324 4026 3307 3024
SMA SEDERAJAT 31085 22753 23279 17469
PERGURUAN TINGGI 15431 8804 14360 15069
Total 72542 43623 49342 39407
Total L+P 121.884 83.030
Table 1.4
 Berdasarkan data yang di lihat di table 1.4 dapat dikatakana bahwa tingkat Pendidikan
yang paling banyak di PHK adalah tingkat Pendidikan terakhir SD atau di bawah SD, hal ini
dapat di simpulkan dari segi perusahaan yang hanya ingin menahan/menjaga karyawan yang
di nilai bagus kinerja dan pendidikannya. Imbasnya banyak pekerja yang hanya memiliki
ijazah SD lebih banyak di PHK dari jenjang Pendidikan lainnya.

Data Penduduk Bekerja di NTT Berdasarkan Jenis Pekerjaan

PENDUDUK BEKERJA MENURUT LAPANGAN PEKERJAAN NTT
LAKI-LAKI PEREMPUAN
JENIS PEKERJAAN 2020 2019 2020 2019
Pertanian, Kehutanan & Perikanan 807.888 788.150 606.953 613.921
Pertambangan dan Penggalian 29.621 28.133 7.371 8.161
Industri Pengolahan 79.927 72.069 216.593 186.821
Konstruksi 133.227 127.783 2.444 3.460
Perdagangan 133.793 131.015 189.646 169.501
Transportasi dan Akomodasi 118.690 124.474 23.202 21.000
Informasi & Komunikasi ,Jasa Keuangan dan Jasa Perusahaan
37.434 30.069 13.729 14.511
Administrasi Pemerintahan 96.797 99.519 47.259 41.939
Jasa Pendidikan dan Kesehatan 79.154 78.308 137.896 136.037
Jasa Lainnya 27.273 28.828 19.723 22.256
Total 1.543.804 1.508.348 1.264.816 1.217.607
Total L+P 2.808.620 2.725.955

table 1.5
PERSENTASE PENDUDUK BEKERJA MENURUT LAPANGAN PEKERJAAN NTT
JENIS PEKERJAAN LAKI-LAKI PEREMPUAN
Pertanian, Kehutanan & Perikanan 2020 2019 2020 2019
Pertambangan dan Penggalian 52,33% 52,25% 47,99% 50,42%
Industri Pengolahan 1,92% 1,87% 0,58% 0,67%
Konstruksi 5,18% 4,78% 17,12% 15,34%
Perdagangan 8,63% 8,47% 0,19% 0,28%
Transportasi dan Akomodasi 8,67% 8,69% 14,99% 13,92%
Informasi & Komunikasi ,Jasa Keuangan dan Jasa Perusahaan
7,69% 8,25% 1,83% 1,72%
Administrasi Pemerintahan 2,42% 1,99% 1,09% 1,19%
Jasa Pendidikan dan Kesehatan 6,27% 6,60% 3,74% 3,44%
Jasa Lainnya 5,13% 5,19% 10,90% 11,17%
Total 1,77% 1,91% 1,56% 1,83%
Total L+P 100% 100,00% 100,00% 100,00%
table1.6
Berdasarkan Table 1.5 dan 1.6 jenis pekerjaan terbanyak di NTT adalah pekerjaan dalam
bidang pertanian, kehutanan dan perikanan, hal ini dapat terjadi karna Pemerintah Indonesia
khususnya Kementrian Pertanian Republik Indonesia mendorong NTT sebagai Profinsi
Kawasan sentra jagung Nasional, tidak hanya karna itu Menteri Kelautan dan Perikanan juga
sedang mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Provinsi Nusa Tenggara Timur
(NTT) dan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), khususnya di sektor kelautan dan
perikanan. Selain itu Kupang juga yang menjadi pilot project kegiatan budidaya ikan kerapu
dan kakap Pemerintah Provinsi NTT pada tahun 2021, maka dari itu penyerapan tenaga kerja
di NTT lebih banyak pada sektor pertanian, perkebunan, dan juga perikanan.

Source
Profil Ketenaga Kerjaan Dan Pengangguran Profinsi NTT 2019 (katalog 2303003.53
Profil Ketenaga Kerjaan Dan Pengangguran Profinsi NTT 2020 (katalog 2303003.53)
Source Url: https://www.bps.go.id/indicator/6/674/2/pengangguran-terbuka-menurut-
pendidikan-tertinggi-yang-ditamatkan.html
Source Url:https://www.bps.go.id/indicator/6/543/2/tingkat-pengangguran-terbuka-menurut-
provinsi.html