Anda di halaman 1dari 56

DIKTAT

ILMU PENGETAHUAN ALAM


KELAS VI (ENAM)
SEMESTER 1
(Untuk Kalangan Sendiri)

Oleh:

DIYAH DWI KUSMAWATI, S.Pd. SD


NIP. 19800108 200701 2 005

PEMERINTAH KABUPATEN KEBUMEN


KORWIL BIDANG PENDIDIKAN
KECAMATAN KEBUMEN
2021

i
LEMBAR PENGESAHAN

Tinjauan Ilmiah:

Judul : Diktat Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VI (Enam) Semester 1


Nama Guru : DIYAH DWI KUSMAWATI, S.Pd.SD
NIP : 19800108 200701 2 005
Pangkat/Gol : Penata/IIIc
Jabatan : Guru Kelas VI
Unit Kerja : SD Negeri 5 Bumirejo

Telah dibaca dan disahkan sebagai karya publikasi ilmiah berupa Diktat yang
digunakan sebagai bahan ajar dalam pembelajaran IPA kelas VI di SD Negeri 5
Bumirejo dan juga didokumentasikan di Perpustakaan Sekolah.

Bumirejo, Juli 2021

Kepala Sekolah

Umiyati, S.Pd.,M.Pd
NIP. 196508201986082002

ii
KATA PENGANTAR

Bahan ajar merupakan komponen penting untuk mencapai keberhasilan


dalam proses pembelajaran yang dilaksanakan disetiap satuan pendidikan.
Keterbatasan buku teks untuk belajar siswa menyebabkan terganggunya proses
belajar di sekolah. Oleh karena itu penulis menyusun Diktat IPA ini bertujuan
untuk memudahkan para siswa untuk belajar karena keterbatasan buku teks yang
ada. Diktat ini berisi uraian materi Semeter 1.
Diktat ini berisi tentang materi IPA yang akan diajarkan di kelas VI dan
latihan soal yang disesuaikan dengan indikator kompetensi dasar yang akan
dicapai oleh siswa.
Penulis berharap diktat ini bermanfaat bagi siswa dalam memahami materi
IPA kelas VI dan penulis menyadari bahwa diktat ini masih belum sempurna oleh
karena itu saran dan berbagai kritik dari berbagai pihak yang akan bermanfaat
bagi kesempurnaan diktat ini.
Selanjutnya kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, atas
berbagai macam dukungan dan masukkannya sehingga diktat ini bisa selesai dan
digunakan secara internal di SD Negeri 5 Bumirejo.

Penulis

iii
TUJUAN

Diktat ini ditulis dengan tujuan membimbing dan mengarahkan para siswa
memahami materi pembelajaran. Diktat ini juga dimaksudkan untuk membantu
guru memperoleh referensi dalam menyampaikan materi pembelajaran di kelas.
Diktat ini disusun secara sistematik sebagai berikut:
1. Judul materi pembelajaran
2. Tujuan pembelajaran
3. Uraian materi
4. Evaluasi yang bertujuan untuk mengukur daya serap siswa terhadap materi
pembelajaran yang telah dipelajari
Untuk memperoleh hasil beajar yang optimal sesuai dengan tujuan
pembelajaran maka langkah yang disarankan dalam mempelajari diktat ini adalah
sebagai berikut:
1. Mempelajari konsep yang dipaparkan dalam materi pembelajaran.
2. Mengukur kemampuan diri dengan mengerjakan soal-soal yang tercantum
dalam evaluasi
3. Memperkaya pemahaman materi pembelajaran melalui pengamatan di dalam
kehidupan sehari-hari
Semoga yang penulis paparkan di dalam diktat ini akan bermanfaat bagi kita
semua.

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii

KATA PENGANTAR............................................................................................iii

TUJUAN.................................................................................................................iv

DAFTAR ISI............................................................................................................v

BAB I Ciri-Ciri Khusus Makhluk Hidup.................................................................1

BAB II Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia.................................................8

BAB III Perkembangbiakan Makhluk Hidup........................................................13

BAB IV Keseimbangan Ekosistem........................................................................24

BAB V Pelestarian Makhluk Hidup.......................................................................30

BAB VI Pemanfaatan Benda Konduktor dan Isolator...........................................38

BAB VII Perubahan Pada Benda...........................................................................43

Daftar Pustaka........................................................................................................47

v
BAB I
CIRI-CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUP

Pada bab I ini akan dijelaskan tentang ciri-ciri khusus makhluk


hidup. Dengan mempelajari diktat ini siswa akan lebih memahami konsep-
konsep yang ada di dalamnya ke dalam pembelajaran di sekolah.
Setelah mempelajari diktat ini siswa diharapkan memiliki kompetensi
menjelaskan ciri-ciri khusus makhluk hidup. Secara lebih khusus lagi, siswa
diharapkan dapat:
1. Mendeskripsikan hubungan antara ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan dan
lingkungan hidupnya.
2. Mendeskripsikan hubungan antara ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan
dengan lingkungan hidupnya

Peta Konsep

Ciri-Ciri Khusus Makhluk


Hidup

Ciri-Ciri Khusus Hewan


Ciri-Ciri Khusus Tumbuhan

Bunglon Kantong Venus


Bebek Kelelawar Teratai Drosera
Semar Flytrap

Cecak dan
Katak Putri Malu Kaktus
Tokek

1
A. Ciri Khusus Beberapa Hewan
1. Bunglon
Bunglon adalah salah satu hewan
reptilia yang memiliki kemampuan khusus
mengubah warna kulitnya yang disesuaikan
dengan lungkungannya. Kemampuan ini di
sebut kamuflase, kamuflase bertujuan untuk
melindungi diri dari pemangsa dan
memudahkannya menangkap serangga.

2. Bebek
Ciri khusus pada bebek sebagai bentuk
penyesuaian diri terhadap lingkungan berupa
bentuk paruh, bentuk kaki dan bulu.

- Paruh bebek berbentuk pipih dan lebar yang berfungsi untuk mencari makanan di
air atau lumpur.
- Bagian kaki berselaput berguna untuk memudahkan bebek saat berenang.
- Bulu bebek dilapisi minyak yang berfungsi untuk menjaga agar bulu-bulu bebek
tidak basah saat berenang.

3. Kelelawar
Kelelawar memiliki kemampuan
ekolokasi yaitu memancarkan dan menerima
pantulan gelombang ultrasonik untuk
mendeteksi keberadaan objek. Daun telinga
yang lebar memudahkan kelelawar untuk
menangkap gelombang bunyi.

4. Katak
Bentuk penyesuaian diri katak terhadap lingkungan

2
hidupnya berupa ciri khusus bentuk kaki, permukaan
kulit dan bentuk tubuh.
- Kaki belakang katak yang kuat, panjang, dan berselaput
digunakan untuk melompat, memanjat, dan berenang.
- Permukaan kulit katak yang halus dan lembab dan
berlendir berguna untuk membantu bernapas dalam air.
- Bentuk tubuh katak umumnya kecil dan ramping.

5. Cecak dan Tokek


Cecak dan tokek memiliki ciri khusus
antara lain:
 Kemampuan autotomi atau memutuskan ekor
yang bertujuan untuk mengalihkan perhatian
pemangsa.
 Adanya perekat berupa alur-alur pada telapak
kakinya.

B. Ciri Khusus Beberapa Tumbuhan


1. Kantong Semar
Kantong semar merupakan tumbuhan
pemakan serangga (insektivor). Bagian yang
terbentuk seperti kantong merupakan daun
yang termodifikasi menjadi kantong atau
corong. Bagian dalam kantong semar
mengandung enzim pencernaan yang berguna
untuk mencerna serangga. Kantong semar
menjebak serangga agar masuk ke dalam
kantong. Mula-mula, tumbuhan mengeluarkan
aroma yang mampu memikat serangga yang
lewat dan akhirnya terpeleset ke dalam
kantong.

3
2. Teratai
Ciri khusus tumbuhan teratai antara lain:
- Daun yang lebar dan tipis yang berfungsi membantu
tumbuhan untuk mempercepat penguapan dan mengapung
di permukaan air.
- Akar yang tertanam kuat di dasar air berfungsi untuk
menjaga letak tumbuhan agar tidak mudah terbawa arus air.
- Permukaan daun teratai diselimuti lapisan lilin yang
menyebabkan daun tetap kering jika terkena air.

3. Venus Flytrap
Venus merupakan tumbuhan
insektivora, tetapi tumbuhan ini
berbeda dengan kantong semar. Daun
tumbuhan venus berbentuk seperti dua
tangkup dan memiliki rambut sensor
yang berfungsi untuk menerima
rangsangan jika ada mangsa yang
hinggap di daunnya.
Mekanisme penangkapan serangga
oleh tumbuhan venus adalah sebagai
berikut:

1. Daun tumbuhan venus membuka


2. Serangga hinggap di bagian dalam daun dan menyentuh rambut-rambut
sensori.
3. Tumbuhan merespon adanya serangga yang hinggap
4. Dengan cepat daun akan menutup sehingga serangga tidak dapat lolos
dari daun.

4
5. Daun akan mengeluarkan enzim pencernaan dan mencerna serangga.
Lalu nutrisi dari serangga diserap oleh tumbuhan.

4. Drosera
Tumbuhan Drosera dapat hidup
di daerah beriklim tropis, subtropis
dan beriklim tropis, subtropis dan
beriklim kering yang miskin hara.
Oleh karena tinggal di lingkungan
yang kering dan miskin hara,
tumbuhan tersebut mendapat asupan
makanan dari serangga yang
terperangkap oleh gumpalan zat
perekat yang dihasilkannya.
Tumbuhan tersebut mengeluarkan
nektar dan aroma yang dapat memikat
serangga yang ada di sekitar
tumbuhan.
5. Putri Malu
Tumbuhan putri malu
mempunyai ciri khusus berupa daun
yang akan mengatup bila disentuh. Hal
ini dilakukan untuk melindungi diri
dari herbivor yang akan memakannya.
Setelah daun putri malu mengatup,
akan terlihat warna daun bagian bawah
yang berwarna pucat. Hal itu membuat
hewan yang tadinya akan memakan
tumbuhan tersebut mengira bahwa
tumbuhan telah layu dan tidak enak
dimakan.

5
6. Kaktus
Tumbuhan kaktus memiliki ciri
khusus yaitu:
1. Memiliki batang yang tebal yang berfungsi
untuk menyimpan air.
2. Daun yang berbentuk duri berfungsi untuk
melindungi tumbuhan dari hama, hewan
herbivor yang akan memakannya, serta
untuk mengurangi penguapan pada siang
hari.
3. Memiliki akar yang panjang untuk mencari
air dan memperluas penyerapan air dalam
tanah.

A. Jawablah pertanyaan berikut dengan memberi tanda silang (x) pada


pilihan a, b, c atau d
1. Hewan berikut ini yang memiliki alat tubuh untuk beradaptasi dengan lingkungan
berair adalah…
a. Ayam c. burung elang
b. Bebek d. Kelelawar
2. Ciri khusus yang dimiliki kelelawar adalah…
a. Selaput terbang c. Mata sipit
b. Telinga besar d. Mampu mendeteksi gelombang ultrasonik
3. Ciri khusus tumbuhan air, kecuali…
a. Akar kuat dan besar c. Daun lebar dan berongga
b. Daun tebal d. Batang berkayu
4. Tumbuhan yang membutuhkan zat makanan dari serangga disebut…
a. Karnivora c. Herbivora
b. Insektivora d. Omnivora
5. Hewan berikut yang mempunyai ciri khusus untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungan gurun adalah…
a. Penguin c. Koala

6
b. Unta d. Kuda
6. Kemampuan mimikri terdapat pada hewan…
a. Kupu-kupu c, Kuda nil
b. Jerapah d. Cecak

7.

Ciri khusus yang dimiliki hewan pada gambar diatas berfungsi untuk…
a. Berkembang biak c. Menarik lawan jenis
b. Melindungi diri d. Menyerang musuh
8. Bentuk daun teratai yang lebar berfungsi untuk…
a. Menghambat penguapan air
b. Mempercepat penguapan air
c. Menahan arus air sungai
d. Menghambat proses fotosintesis
9. Ciri-ciri tumbuhan venus yang tepat adalah…
a. Daunnya termodifikasi menjadi duri-duri
b. Bentuk batang seperti kantong
c. Bentuk daun seperti engsel berambut
d. Daunnya panjang dan memiliki perekat
10. Penyelam menggunakan sepatu seperti pada gambar untuk memudahkan dalam
melakukan penyelaman. Hal ini terinspirasi dari hewan…
a. Ayam dan ikan
b. Kodok dan elang
c. Bebek dan katak
d. Lalat dan merpati

7
B. Isilah dengan jawaban yang tepat!
1. Kemampuan hewan untuk meniru bentuk fisik hewan beracun atau lebih buas
dinamakan…
2. Kelelawar dapat memburu mangsanya pada malam hari karena memiliki
kemampuan…
3. Paruh bebek yang pipih dan lebar berfungsi untuk…
4. Rambut sensori yang ada pada dalam tumbuhan venus berfungsi untuk…
5. Bentuk penyesuaian diri tanaman kaktus terhadap lingkungan yang miskin air
adalah…

8
BAB II
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MANUSIA

Pada bab II ini akan dijelaskan tentang pertumbuhan dan


perkembangan manusia. Dengan mempelajari diktat ini siswa akan lebih
memahami konsep-konsep yang ada di dalamnya ke dalam pembelajaran di
sekolah.
Setelah mempelajari diktat ini siswa diharapkan memiliki kompetensi
menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan manusia. Secara lebih khusus lagi,
siswa diharapkan dapat:
1. Mendeskripsikan perkembangan dan pertumbuhan manusia dari bayi sampai
lanjut usia
2. Mendeskripsikan ciri-ciri perkembangan fisik anak laki-laki dan perempuan.

A. Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia

9
1. Perkembangan pada manusia dapat diartikan sebagai bertambahnya
kedewasaan atau kemampuan seseorang.
2. Pertumbuhan pada manusia dapat diartikan sebagai perubahan ukuran
tubuh pada manusia.
3. Pertumbuhan dan perkembangan manusia sejak bayi dalam rahim ibu
sampai lanjut usia melalui beberapa tahapan berikut ini.
a. Masa fetus, yaitu sejak terbentuk zigot sampai bayi dalam rahim ibu.
b. Masa balita yaitu sejak bayi lahir sampai anak-anak umur 5 tahun.
c. Masa anak-anak sekitar umur 5 tahun sampai 10 tahun.
d. Masa remaja sekitar umur 10 tahun sampai 17 tahun.
e. Masa dewasa sekitar umur 17 tahun sampai 20 tahun ke atas.
f. Masa tua sekitar umur 50 tahun ke atas.
4. Perkembangbiakan manusia adalah dengan cara melahirkan, yaitu melalui
proses pembuahan.
5. Tahapan perkembangan dan pertumbuhan manusia ketika di dalam rahim
a. Selama pembuahan, inti sel sperma melebur dengan inti sel telur

b. Sekitar 36 jam setelah telur dibuahi, sel telur membelah dan


menghasilkan dua sel

c. Setelah 4 minggu, embrio mengaung di dalam kantong berisi cairan.


Jantung mulai berdetak, otak mulai berkembang

10
d. Setelah 5 minggu ada beberapa tonjolan yang berkembang menjadi
tangan dan kaki, ekor embrio menyusut

e. Umur 8 minggu, embrio yang disebut janin memiliki jari-jemari


mungil.

f. Umur 28 minggu, janin berkembang sempurna, berat badannya terus


berrtambah.

g. Umur 38 minggu, keala janin menjungkir ke bawah, janin siap di


lahirkan

6. Masa pubertas adalah masa peralihan dari anak-anak menjadi dewasa.


7. Masa pubertas ditandai dengan perubahan fisik, psikologis (emosi), serta
aktifnya alat perkembangbiakan.
8. Perubahan fisik pada laki-laki, di antaranya:
a. Dada terlihat bidang
b. Terdapat benjolan di sekitar leher
c. Suara menjadi besar
d. Tumbuhnya rambut pada bagian-bagian tertentu
e. Mengalami mimpi basah
9. Perubahan fisik pada perempuan, di antaranya:
a. Pinggul dan payudara membesar
b. Tumbuh rambut pada bagian-bagian tertentu
c. Meningkatnya emosi

11
d. Terjadi menstruasi
10. Cara menjaga kesehatan dan kebersihan organ reproduksi laki-laki, yaitu
a. Bersihkan kemaluan dengan benar, jangan sampai ada kotoran yang
masuk kedalam
b. Pakailah celana dalam yang terbuat dari katun agar mudah menyerap
keringat
c. Usahakan celana dalam tetap kering dan tidak lembab sehingga tidak
menjadi tempat tumbuh kuman dan jamur
11. Cara menjaga kesehatan dan kebersihan organ reproduksi perempuan, yaitu
a. Saat membasuh kemaluan, bersihkan dari arah depan ke belakang
b. Gunakan pembalut yang lembut saat menstruasi
c. Gantilah pembalut jika terasa penuh atau tiap kali buang air kecil
d. Bersihkan kemaluan dengan air.
12. Cara menjaga kesehatan tubuh pada masa remaja
a. Melakukan pola hidup sehat, yaitu tidur cukup, mengonsumsi makanan
bergizi seimbang dan rutin berolahraga.
b. Mandi secara teratur, minimal dua kali sehari. Sehabis mandi gunakan
deodoran bila perlu.
c. Mencuci muka secara teratur untuk mencegah atau mengurangi jerawat
d. Memakai pakaian yang bersih dan menggunakan pakaian dalam yang
menyerap keringat
e. Mencuci rambut secara teratur.

A. Jawablah pertanyaan berikut dengan memberi tanda silang (x) pada


jawaban yang tepat!
1. Perhatikan ciri-ciri perkembangan manusia berikut:
(1) Mengalami menstruasi
(2) Dada menjadi bidang
(3) Tumbuh jakun
(4) Pinggul membesar
(5) Suara melengking

12
Ciri-ciri perubahan fisik yang terjadi pada remaja laki-laki pada masa
pubertas ditunjukkan oleh nomor...
a. (1) dan (4) c. (2) dan (4)
b. (2) dan (3) d. (3) dan (5)
2. Kulit menjadi keriput dan mengalami menopause adalah ciri-ciri fisik pada…
a. Lansia pria c. Remaja laki-laki
b. Lansia wanita d. Dewasa wanita
3. Ciri fisik yang tampak pada remaja perempuan adalah…
a. Suara menjadi melengking
b. Mengalami menopause
c. Dada menjadi bidang
d. Rambut memutih
4. Pernyataan berikutyang merupakan pengertian pertumbuhan adalah…
a. Bertambahnya volume dan ukuran tubuh
b. Menurunnya volume dan ukuran tubuh
c. Tahap pematangan alat reproduksi
d. Kondisi tubuh tidak mengalami peningkatan datau penurunan volume
5. Saat berumur 11 tahun, Andi memiliki bobot tubuh 45 kg. 5 tahun kemudian,
bobot Andi naik hingga mencapai 60 kg. Hal ini menunjukkan bahwa manusia
mengalami…
a. Adaptasi c. Perkembangan
b. Pertumbuhan d. Berpindah tempat
6. Pasangan antara masa pekembangan manusia dan ciri-cirinya yang tepat
adalah…
N Masa Ciri-Ciri
o Perkembangan
A Bayi Belum dapat bicara
.
B Anak-anak Tumbuh gigi susu
C Remaja Mengalami
menopause
D Dewasa Fungsi tubuh
menurun

13
7. Perkembangan fisik manusia seperti dada yang terlihat bidang dan massa otot
meningkat dapat diamati pada usia…
a. 0 – 2 tahun c. 5 – 11 tahun
b. 3 – 5 tahun d. 12 – 20 tahun
8. Pernyataan berikut tentang masa pubertas yang tepat adalah…
a. Tidak terlihat adanya perubahan fisik
b. Organ reproduksi menghasilkan sel telur/sperma
c. Masa pubertas perempuan lebih lambat dibandingkan dengan laki-laki
d. Perubahan fisik pada anak laki-laki dan perempuan sama
9. Manusia akan mengalami masa remaja setelah melewati masa…
a. Bayi c. Anak-anak
b. Balita d. Dewasa
10. Berikut ini cara yang tepat untuk mencegah jerawat adalah…
a. Menggunakan deodoran
b. Menutup kulit wajah dengan make up
c. Mengonsumsi makanan yang manis-manis
d. Mencuci wajah dengan sabun wajah secara teratur

B. Isilah dengan jawaban yang tepat!


1. Proses pertambahan berat, besar, dan tinggi badan pada manusia disebut…
2. Manusia dapat dikatakan dewasa apabila…
3. Kematangan organ reproduksi laki-laki ditandai dengan…
4. Tahap pertumbuhan dan perkembangan manusia setelah anak-anak adalah…
5. Munculnya uban merupakan salah satu ciri pada tahap…

14
BAB III
PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP

Pada bab III ini akan dijelaskan tentang perkembangbiakan makhluk


hidup. Dengan mempelajari diktat ini siswa akan lebih memahami konsep-
konsep yang ada di dalamnya ke dalam pembelajaran di sekolah.
Setelah mempelajari diktat ini siswa diharapkan memiliki kompetensi
menjelaskan perkembangbiakan makhluk hidup. Secara lebih khusus lagi,
siswa diharapkan dapat:
1. Mengidentifikasi cara perkembangbiakan tumbuhan dan hewan
2. Mengidentifikasi cara perkembangbiakan manusia

15
A. Perkembangbiakan Tumbuhan
Peta Konsep

Perkembangbiakan Tumbuhan

Tumbuhan Berbiji Tumbuhan Tidak Berbiji

Generatif Vegetatif Membelah diri Spora

Vegetatif Vegetatif
Tumbuhan
Alami Buatan
berbunga melalui
penyerbukan
1. Tunas 1. Okulasi
2. Tunas Daun (menempel)
3. Umbi Lapis 2. Mengenten
4. Umbi Batang (menyambung)
5. Umbi Akar 3. Stek
6. Akar Tinggal 4. Mencangkok
(rhizoma) 5. merunduk
7. Geragih(stolon)
1. Perkembangbiakan Tumbuhan secara Generatif
Proses perkembangbiakan tumbuhan secara generatif terjadi dengan
adanya peleburan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina.
Perkembangbiakan generatif tumbuhan diawali dengan proses penyerbukan
yang selanjutnya diikuti pembuahan.
a. Jenis-Jenis Penyerbukan

Penyerbukan Sendiri
Adalah penyerbukan
yang terjadi apabila
serbuk sari jatuh di
kepala putik bunga itu 16
sendiri.
Contoh: serbuk sari
bunga sepatu merah
Bunga lili termasuk bunga monokotil
yang memiliki kelopak kelipatan tiga

Penyerbukan Tetangga
Adalah penyerbukan
yang terjadi apabila
serbuk sari jatuh di
kepala putik bunga yang
lain yang masih dalam
satu tumbuhan.
Contoh: serbuk sari Penyerbukan Silang
bunga lili oranye jatuh di Adalah penyerbukan
putik bunga lili oranye yang terjadi apabila
lain dalam satu tanaman serbuk sari jatuh di
kepala putik bunga
tanaman yang lain yang
berbeda, tetapi masih
satu jenis Penyerbukan Bastar
Contoh: serbuk sari Adalah penyerbukan
bunga lili oranye jatuh di yang terjadi apabila
putik bunga lili oranye serbuk sari jatuh di
yang lain ditanaman kepala putik di bunga
yang berbeda. yang berasal dari
tumbuhan yang berbeda
varietasnya.
Contoh: serbuk sari
bunga lili kuning jatuh
Bunga lili disebut juga bunga bakung. Bunga
tersebut terdapat dalam berbagai warna, dari putih,
di putik bunga lili
kuning, jingga, merah muda, ungu hingga hitam merah muda

b. Perantara Penyerbukan
1) Penyerbukan dengan bantuan hewan 2) Penyerbukan dengan bantuan angin

Contoh hewan penyerbuk: lebah, kupu- Contoh tumbuhan: padi, jagung dan
Kupu, dan burung. rerumputan.
Contoh tumbuhan: bunga sepau, lili dan Ciri-ciri bunga:
Matahari. - Mahkota bunga tidak berwarna dan
Ciri-ciri bunga: berukuran kecil

17
- Warna mahkota mencook - serbuk sari kering, ringan dan banyak
- Berbau khas - tidak berbau
- Memiliki kelenjar madu - tidak memiliki kelenjar madu
- Kepala putik agak tersembunyi - kepala putik terjulur keluar

3) Penyerbukan dengan bantuan angin 4) Penyerbukan dengan


bantuan manusia

Contoh tumbuhan: hydrilla


Serbuk sari tanaman hydrilla akan terbawa Contoh tumbuhan: vanili dan salak
Oleh aliran air hingga menempel di kepala Bunga salak dan vanili merupakan
Putik jenis bunga yang berkelamin tunggal
Bunga jantan dan bunga
betina terdapat pada
tumbuhan yang berbeda.
Bunga jantan harus dipetik
dan serbuk sarinya
ditempelkan di kepala putik
bunga betina.
2. Perkembangbiakan Tumbuhan secara Vegetatif

Perkembangbia
Cara Contoh
kan
Vegetatif Alami Tunas Pohon pisang
dan bambu
Tunas daun Cocor bebek
(adventif) dan begonia
Umbi batang Talas, ubi dan
kentang
Umbi lapis Bawang merah,

18
bawang
bombay, tulip,
dan bakung
Umbi akar Wortel, lobak,
dahlia,
singkong
Akar tinggal Temu kunci,
(rhizoma) jahe, lengkuas,
kunyit dan
temulawak
Geragih (stolon) Stroberi dan
rumput teki
Spora Tumbuhan
paku dan lumut
Membelah diri hydra
Vegetatif buatan Cangkok Jambu,
Tumbuhan yang dapat rambutan, dan
dicangkok adalah mangga
tumbuhan dikotil atau
tumbuhan berkeping dua
yang mempunyai
cambium
Stek batang Ketela pohon,
Stek adalah mawar dan sirih
memperbanyak
tumbuhan dengan
menancapkan atau
menanam potongan-
potongan batang
tumbuhan induknya
Setek daun Cocor bebek
dan begonia
Merunduk Alamanda dan
Merunduk adalah apel
memperbanyak
tumbuhan dengan cara
merundukkan batang
atau cabang ke tanah
sehingga tumbuh akar.
Mengenten Mangga, durian
(menyambung) dan kopi
Menyambung adalah
menggabungkan batang
bawah dengan batang
atas dua tanaman sejenis.

Menempel Mangga,

19
(okulasi) rambutan dan
Okulasi adalah durian
menempelkan mata tunas
dari dua tanaman yang
sejenis, tetapi berbeda
sifat.

B. Perkembangbiakan Hewan
Peta Konsep

Perkembangbiakan Hewan

Vegetatif Generatif

Bertelur Melahirkan Bertelur dan


Membelah diri Tunas melahirkan
(Ovipar) (Vivipar) (Ovovivipar)

Fragmentasi
- Mempunyai
daun telinga
- Tidak mempunyai
- Mempunyai
daun telinga
kelenjar susu
- Tidak mempunyai
- Hewan betina
kelenjar susu - Paus
menyusui
- Hewan betina tidak
anaknya
menyusui anaknya
- Mempunyai - Ikan
- Tidak mempunyai
rahim
rahim pari
- Rangka
- Tidak mengalami
tubuhnya terdiri - Kadal
masa mengandung
atas tulang keras
- Penutup tubuhnya
berupa bulu-bulu - Tubuhnya - buaya
tebal ditumbuhi
rambut disekujur
tubuhnya

1. Perkembangbiakan Hewan secara Vegetatif

20
a. Membelah Diri
Yaitu perkembangbiakan dengan cara membagi tubuhnya menjadi dua bagian yang
ukurannya sama. Contoh: Protozoa (Amoeba, Paramecium, Euglena)

(gambar amoeba)

b. Fragmentasi
Yaitu perkembangbiakan dengan cara melepaskan bagian anggota tubuhnya untuk
dijadikan individu baru. Contoh Cacing Pipih, Planaria, Bintang Laut

(cacing pipih) (planaria) (bintang laut)


c. Tunas
Tunas merupakan anak yang muncul dari bagian tubuh induk pada bagian samping,
setelah tunas itu tumbuh dewasa, maka akan memisahkan diri dari induknya. Contoh
anemon laut dan hydra.

(anemon laut) (hydra)

2. Perkembangbiakan Hewan secara Generatif


a. Bertelur (Ovipar)
Ciri-ciri
1) Janin tumbuh dalam cangkang dan berada di luar tubuh induknya
2) Janin memperoleh makanan dari cadangan makanan yang berada dalam telur
3) Janin tumbuh relatif cepat
4) Bentuk tubuh sama seperti induknya
5) Tidak memiliki daun telinga dan kelenjar susu
6) Berbulu dan bersisik

21
Contoh:
Internal: kelompok reptilia dan burung
Eksternal: kelompok ikan dan amfibi

b. Melahirkan (Vivipar)
Ciri-ciri
1) Janin tumbuh di Rahim di dalam tubuh induk
2) Janin memperoleh makanan dari induknya melalui tali plasenta
3) Pertumbuhannya relative lambat
4) Bentuk tubuh merupakan gabungan dari kedua induknya
5) Umunya memiliki daun telinga
6) Memiliki kelenjar susu
7) berambut
Contoh: Kelompok mamalia seperti kucing paus dan zebra

c. Bertelur dan Melahirkan (Ovovivipar)


Ciri-ciri
1) Telur berada dalam tubuh sampai menetas
2) Janin mendapatkan makanan dari dalam telur
3) Bersisik dan berambut
4) Menyusui
5) Bentuk tubuh serupa dengan induknya
Contoh: Ular boa, kadal, buaya, ikan pari, ikan hiu macan

C. Perkembangbiakan Manusia
Alat perkembangbiakan manusia terdiri dari organ-organ kelamin yang
kompleks. Alat perkembangbiakan pria terdiri atas:
1. Dua biji testis atau buah zakar, berguna untuk menghasilkan sperma dan hormon
kelamin pria.
2. Epidermis, berguna untuk penyimpanan dan pematangan sperma.
3. Saluran sperma berguna untuk penyimpanan sperma
4. Saluran semen, berguna untuk mengalirkan cairan makanan bagi sperma.

22
5. Kelenjar prostat, berguna untuk menghasilkan cairan bagi kehidupan sperma.
6. Zakar atau penis, sebagai organ pria berguna memasukkan sperma ke dalam
organ kelamin wanita.

Alat perkembangiakan wanita terdiri atas:


1. Sepasang kandung telur, berguna menghasilkan sel telur serta hormon
progresteron dan hormon estrogen.
2. Sepasang saluran telur, berguna untuk menyalurkan sel telur yang sudah matang
ke dalam rahim.
3. Rahim atau uterus, berfungsi untuk tempat pertumbuhan dan perkembangan janin
bila terjadi pembuahan.
4. Saluran kelamin (vagina), sebagai alat senggama atau persetubuhan. Pada ujung
luar vagina disebut vulva yang terdiri dari:
a. Mons pubis yang setelah dewasa ditumbuhi rambut
b. Sepasang bibir besar sebagai pelindung vagina
c. Sepasang bibir kecil
d. Klitoris, berupa tonjolan kecil yang peka terhadap rangsangan
e. Selaput dara atau selaput keperawanan

(alat perkembangbiakan pria) (alat perkembangbiakan wanita)

Perkembangbiakan manusia diawali dengan proses pembuahan atau persetubuhan,


yaitu proses bertemunya sperma dengan sel telur. Jika pembuahan berhasil, akan
menghasilkan zigot, yaitu hasil peleburan sel telur dengan sperma. Zigot akan
menuju dan menempel pada dinding rahim untuk tumbuh dan berkembang menjadi
embrio. Mulai saat itulah terjadi kehamilan selama 9 bulan 10 hari. Embrio

23
menempel didinding rahim akan dihubungkan dengan plasenta atau tali pusar pada
tubuh induknya. Melalui plasenta inilah zat makanan dan oksigen dari induknya
dialirkan menuju janin agar tetap hidup tumbuh dan berkembang.
Menginjak usia 7 minggu, embrio sudah dapat dibedakan bentuk-bentuk
anggota tubuhnya yaitu bentuk kepala, tangan dan kaki. Pada akhir bulan kedua
embrio sudah tampak seperti manusia. Dalam bulan ketiga kuku mulai terbentuk dan
jenis kelamin sudah mulai ditentukan. Bulan kelima tumbuh rambut dikepala dan
seluruh tubuh. Bulan keenam bulu mata dan alis mulai tampak. Bulan ketujuh janin
tampak seperti orang tua dengan kulit keriput. Bulan kedelapan dan kesembilan
kerut kulit mulai hilang karena sudah tertimbun oleh lemak dan tubuh menjadi bulat
berisi dan siap untuk dilahirkan.

(perkembangan janin di dalm rahim)

24
A. Pilihlah jawaban yang tepat!
1. Bagian bunga yang berperan dalam perkembangbiakan generatif tumbuhan
adalah…
a. Mahkota dan putik c. putik dan benang sari
b. Kelopak dan mahkota d. kelopak dan benang sari
2. Peristiwa jatuhnya serbuk sari ke kepala putik disebut…
a. Penyerbukan c. pematangan
b. Pembuahan d. Pembijian
3. Gambar berikut yang menunjukkan penyerbukan silang adalah…

a. c.

b. d.

4. Tumbuhan di bawah ini yang penyerbukannya dibantu oleh angin adalah…


a. Salak c. hydrilla
b. Bunga matahari d. Jagung
5. Tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara stek daun adalah…
a. Cocor bebek c. Pisang
b. Mangga d. Singkong
6. Ciri khusus hewan menyusui adalah…
a. Melahirkan anak c. Bertelur

25
b. Memiliki kelenjar air susu d. Punya gigi susu
7. Hasil pertemuan sel telur dengan sperma setelah terjadi pembuahan adalah…
a. Janin c. embrio
b. Fetus d. zigot
8. Janin mendapatkan makanan dari induknya selama masa kehamilan melalui…
a. Plasenta c. Rahim
b. Kelenjar susu d. Mulut Rahim
9. Embrio manusia tumbuh dan berkembang di dalam…
a. Ovarium c. Ureter
b. Saluran telur d. Rahim
10. Ciri khas hewan mamalia dalam hal perkembangbiakan adalah…
a. Memiliki daun telinga
b. Memiliki kelenjar keringat
c. Bernapas dengan paru-paru
d. Keturuan dihasilkan dengan cara melahirkan (vivipar)

B. Isilah dengan jawaban yang tepat!


1. Penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari jatuh di kepala putik bunga yang
lain yang masih dalam satu tumbuhan disebut…
2. Alat kelamin jantan pada bunga adalah….
3. Contoh tumbuhan yang dapat berkembangbiak dengan geragih adalah…
4. Hewan yang berkembangbiak dengan cara ovovivipar adalah…
5. Pada perkembangbiakan manusia, embrio akan menempel di…

26
BAB IV
KESEIMBANGAN EKOSISTEM

Pada bab IV ini akan dijelaskan tentang Keseimbangan ekosistem.


Dengan mempelajari diktat ini siswa akan lebih memahami konsep-konsep
yang ada di dalamnya ke dalam pembelajaran di sekolah.
Setelah mempelajari diktat ini siswa diharapkan memiliki kompetensi
menjelaskan keseimbangan ekosistem. Secara lebih khusus lagi, siswa diharapkan
dapat:
1. Mengidentifikasi kegiatan manusia yang dapat mempengaruhi keseimbangan
alam (ekosistem).
2. Mengidentifikasi bagian tumbuhan yang sering dimanfaatkan manusia yang
mengarah pada ketidakseimbangan lingkungan.
3. Mengidentifikasi bagian tubuh hewan yang sering dimnfaatkan manusia yang
mengarah pada ketidakseimbangan lingkungan.

A. Pengertian Ekosistem
Ekosistem adalah kesatuan komunitas dengan lingkungannya.
Komponen ekosistem terdiri atas:
a. Lingkungan abiotik (tak hidup)yang terdiri atas sinar matahari, air, udara, tanah,
sisa tanaman, dan sisa hewan.
b. Kelompok produsen, yang terdiri atas tanaman hijau, yang berukuran kecil
sampai pohon kayu besar.
c. Kelompok konsumen, yang terdiri atas berbagai hewan herbivora, karnivora, dan
omnivora.

27
d. Kelompok pengurai, terdiri atas bakteri, jamur dan serangga yang menguraikan
berbagai sisa tanaman dan hewan.

Kegiatan manusia yang dapat mempengaruhi keseimbangan ekosistem, yaitu:


a. Perpindahan penduduk
Perpindahan penduduk mengakibatkan tempat yang dikunjungi semakin
padat, sehingga tanah yang seharusnya produktif digunakan sebagai
lahan pertanian, tempat hidup hewan dan tumbuhan semakin berkurang
bahkan tidak ada.
b. Penggunaan pupuk dan pestisida secara berlebihan
Penggunaan pupuk anorganik dan pestisida yang berlebihan dapat
menyebabkan hewan-hewan yang bermanfaat ikut mati.
c. Penebangan dan pembakaran hutan
Hutan merupakan tempat hidup berbagai tumbuhan dan hewan, selain
itu bermanfaat sebagai penguat tanah dan penyimpan cadangan air.
d. Penggunaan kendaraan bermotor
Kendaraan bermotor mengeluarkan gas karbondioksida yang
menyebabkan polusi udara.
e. Perburuan liar
Perburuan secara liar menyebabkan populasi hewan akan berkurang.
f. Perusakan terumbu karang
Terumbu karang merupakan komponen utama penyusun ekosistem laut.
Terumbu karang terbentuk dari kumpulan kerangka bunga karang yang
telah mati.
g. Pembangunan industry (pabrik)
Limbah dari industry dapat mengakibatkan polusi air, tanah dan udara.
h. Penangkapan ikan tanpa kendali
1) Penggunaan dinamit dan pukat harimau
2) Penggunaan jaring bermata kecil
3) Penangkapan ikan saat musim kawin
i. Pembuangan sampah atau limbah
Sampah adalah segala sesuatu yang kita buang, sedangkan imbah adalah
sisa hasil industry yang bersifat racun /membahayakan makhluk hidup.

28
B. Pemanfaatan Bagian Tumbuhan dan Hewan
1. Pemanfaatan Bagian Tumbuhan
Tumbuhan yang dimanfaatkan manusia, yaitu:
a. Ulin
Kayu ulin, dapat dimanfaatkan sebagai obat. Ada tiga jenis kayu ulin
yang dapat dimanfaatkan untuk bahan obet yaitu bagian daun muda,
ekstrak biji, dan buahnya. Kayu ulin juga dapat dimanfaatkan untuk
membuat berbagai perhiasan.
b. Kemiri
Pohon kemiri mengahsilakan biji buah yang bisa dijual. Biji kemiri dapat
dibuat untuk minyak kemiri, yang berguna untuk pembuatan obat dan
kosmetik, juga cat. Kayu pohon kemiri digunakan untuk membuat peti,
korek api dan kerajinan.
c. Kemenyan
Pohon kemenyan disadap getahnya. Getah yang disadap dibiarkan
membeku di batang, digunakan untuk pembuatan rokok dan obat-obatan.
d. Kayu Manis
Kayu manis merupakan pohon rempah-rempah, yang sangat beraroma.
Kulit kayu manis digunakan sebagai bahan baku berbagai jenis jamu.
e. Aren (enau)
Pohon aren mirip dengan pohon kelapa, semua bagiannya dapat
dimanfaatkan. Pohon aren menghasilakan kolang-kaling. Batang bagian
luar yang keras digunakan untuk membuat papan. Batang bagian dalam
(empulur) digunakan sebagai bahan baku sagu. Getah pohonnnya
digunakan untuk mengobati sariawan dan radang paru-paru.
f. Kayu Jati

29
Pohon jati merupakan penghasil kayu yang berkualitas baik. Untuk
menghasilkan kayu jati yang baik diperlukan waktu bertahun-tahun (20-
50 tahun). Kayu jati banyak digunakan sebagai mebel seperti lemari,
meja, kursi dan sebagainya.

Upaya mengatasi populasi tumbuhan di hutan, yaitu:


a. Menebang hutan secara terkendali (melakukan tebang pilih)
b. Reboisasi (penanaman hutan kembali)
c. Membuat cagar alam
d. Mengembangbiakan tumbuhan langka dengan bioteknologi
e. Melarang pembangunan rumah, gedung secara sembarangan

2. Pemanfaatan Bagian Tubuh Hewan


a. Harimau
Kulit, tulang dan taring harimau digunakan untuk perhiasan dan obat.
b. Hiu
Daging, sirip dan tulang hitu dijadikan makanan yang lezat. Minyak dan
hati jiu mengandung vitamin A yang berfungsi untuk obat pencegah
kanker dan dijadikan kosmetik. Isi perut ikan hiu dimanfaatkan untuk
pembuatan kecap.
c. Rusa
Tanduk rusa digunakan sebagai hiasan. Minyak rusa dari kelenjar perut
rusa dimanfaatkan untuk obat dan farfum. Kulit rusa digunakan untuk
membuat sepatu atau sarung tangan
d. Burung Merak
Bulu merak digunakan sebagi hiasan yang berbentuk kipas
e. Duyung
Daging duyung dijadikan makanan yang lezat. Minyak duyung
digunakan untuk mengobati TBC dan nyeri sendi. Taring duyung
digunakan untuk membuat pipa rokok.
f. Badak
Bagian yang dimanfaatkan adalah cula

30
g. Gajah
Pemaanfataan gading gajah untuk hiasan atau perabot rumah.

Upaya untuk menanggulangi kepunahan hewan, yaitu


a. Melakukan penangkaran berbagai hewan yang bermanfaat bagi manusia
b. Membuat suaka margasatwa
c. Larangan memburu secara liar
d. Menggunakan bahan pengganti dari hewan, seperti menggunakan bahan sintetis.

A. Jawablah pertenyaan-pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda


silang (x) pada jawaban yang tepat!

1. Salah satu ciri lingkungan yang seimbang adalah…


a. Jumlah salah satu populasi meningkat drastis
b. Konsumen puncak hilang dalam ekosistem
c. Salah satu populasi tidak bertambah terlalu cepat
d. Hilangnya salah satu populasi makhluk hidup dalam ekosistem
2. Dampak dari kebakaran hutan adalah…
a. Semakin banyak hewan yang tinggal di dalam hutan
b. Menurunnya keragaman hewan dan tumbuhan di dalam hutan
c. Tanah semakin subur saat musim hujan tiba
d. Tanah semakin efektif dalam menyimpan cadangan air tanah
3. Perhatikan nama-nama hewan berikut
N Nama Hewan
o
1 Sapi
2 Cecak
3 Kambing
4 Banteng
Dari keempat hewan tersebut, hewan yang umumnya dimanfaatkan
bagian kulitnya oleh manusia adalah…
a. Hanya 1 c. 1, 2, dan 3
b. 1 dan 3 d. 1, 2, 3, dan 4
4. Salah satu komponen ekosistem abiotik adalah…

31
a. Tanah c. Bakteri
b. Tumbuhan d. Hewan
5. Perburuan hewan liar secara tak terkendali termasuk tindakan…
a. Merusak ekosistem c. Memperbaiki ekosistem
b. Mengendalikan ekosistem d. Membuat ekosistem
6. Penggunaan perabot rumah yang berbahan baku dari gading gajah merupakan
salah satu ancaman terhadap lingkungan karena…
a. Dapat menyebabkan polusi c. Membatasi populasi gajah
b. Harganya mahal d. Memacu perburuan gajah secara liar

7. Kegiatan penangkapan ikan yang cenderung merusak lingkungan, kecuali…


a. Menggunakan pukat harimau c. Menggunakan bahan peledak
b. Menggunakan racun d. Menggunakan pancing
8. Kegiatan yang dapat menyebabkan terganggunya ekosistem adalah…
a. Menyimpan sebagian biji padi untuk persiapan musim tanam yang akan
datang
b. Membuat tambak ikan bandeng dan udang di daerah muara sungai
c. Melakukan perburuan hewan langka sebagai bahan baku pembuatan tas
d. Menanam kembali bibit tumbuhan berkayu di lahan yang telah ditebangi
9. Upaya yang dapat dilakukan untuk menghindari pencemaran lingkungan oleh
bahan-bahan kimia adalah dengan…
a. Membuang limbah ke sungai dalam jumlah besar
b. Menggunakan pupuk kimia dalam jumlah besar tanpa dosis yang tepat
c. Menggunakan pestisida untuk mengusir hama secara berlebihan
d. Mengolah terlebih dahulu limbah pabrik sebelum dibuang ke sungai
10. Cara termudah yang dapat kita lakukan untuk menjaga lingkungan adalah..
a. Senang memakai bahan sintetis
b. Membuang sampah sembarangan
c. Menggunakan sabun detergen secara berlebihan
d. Membuang sampah pada tempatnya

B. Isilah dengan jawaban yang tepat!

32
1. Akibat dari pencemaran sungai bagi kelangsungan hidup makhluk hidup di
sungai yaitu…
2. Tanaman pisang memiliki daun yang lebar dapat dimanfaatkan oleh manusia
untuk…
3. Jika jumlah harimau sebagai konsumen puncak menurun akibat perburuan liar
maka yang akan terjadi pada populasi musang sebagai konsumen III adalah…
4. Jumlah populasi manusia yang semakin meningkat dapat berdampak pada
ketidakseimbangan lingkungan karena….
5. Bahan-bahan yang menumpuk dan merugikan lingkungan di sebut…

BAB V
PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP

Pada bab V ini akan dijelaskan tentang Pelestarian Makhluk Hidup.


Dengan mempelajari diktat ini siswa akan lebih memahami konsep-konsep
yang ada di dalamnya ke dalam pembelajaran di sekolah.
Setelah mempelajari diktat ini siswa diharapkan memiliki kompetensi menjelaskan
pelestarian makhluk hidup. Secara lebih khusus lagi, siswa diharapkan dapat:
1. Mengidentifikasi jenis hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan
2. Mendeskripsikan pentingnya pelestarian makhluk hidup untuk perkembangan
ilmu pengetahuan alam dan kehidupan masyarakat.

A. Hewan dan Tumbuhan yang Terancam Punah


1. Hewan Terancam Punah
a. Badak
Ada dua jenis badak yang hidup di Indonesia, yaitu badak jawa dan
badak sumatera. Badak merupakan salah satu hewan yang saat ini
terancam punah karena banyaknya perburuan. Hewan ini juga
berkembang biak sangat lambat yaitu masa hamil berkisar 16 – 19
bulan. Badak sumatera memiliki dua cula. Cula pertama berada paling
besar di dekat hidung, sementara cula kedua berada di atas mata dan
ukurannya lebih kecil.

33
b. Harimau Sumatera
Harimau sumatera merupakan hewan karnivor yang populasinya
semakin sedikit dan satu-satunya harimau indonesia yang masih
bertahan hidup saat ini. Dahulu di Indonesia tidak hanya terdapat
harimau sumatera saja tetapi juga ada harimau jawa dan bali. Oleh
karena populasi penduduk di Pulau Jawa dan Pulau Bali terus
meningkat, hal itu berdampak pada berkurangnya habitat harimau.
c. Gajah sumatera
Keberadaan gajah sumatera sudah semakin langka akibat banyaknya
perburuan liar dan berubahnya habitat gajah menjadi perkebunan atau
permukiman. Penduduk sekitar menganggap gajah sebagai hama
sehingga diburu karena merusak tanah persawahan maupun
perkebunan. Hal itu pula yang menyebabkan populasi gajah sumatera
semakin berkurang.
d. Orang Utan
Orang utan berkembang biak dengan sangat lambat yaitu hanya
melahirkan satu anak dalam waktu 7 – 8 tahun dan hanya memiliki tiga
keturunan selama hidupnya. Orang utan termasuk hewan terancam
punah. Hal tersebut dikarenakan hutan tropis yang menjadi habitatnya
banyak ditebangi dan maraknya perburuan untuk dijadikan sebagai
hewan peliharaan.
e. Komodo
Komodo sebagai kadal terbesar di dunia yang hanya endemik di Pulau
Komodo, Nusa Tenggara Timur. Saat ini status komodo adalah terancam
punah.
f. Burung cenderawasih
Merupakan burung endemik yang hanya ada di Papua. Ciri khas hewan
ini terletak pada bulunya yang indah. Karena itu burung ini banyak
diburu untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan.
g. Burung jalak bali
Merupakan burung endemik yang hanya ada di Pulau Bali. Burung ini
dijadikan sebagai lambang fauna Provinsi Bali. Burung ini merupakan

34
salah satu burung yang sangat diminati oleh kolektor dan pemelihara
burung. Maraknya perburuan dan hilangnya habitat menyebabkan
populasi burung ini terancam punah dalam waktu singkat.
Selain hewan yang telah dijelaskan pada materi di atas, berikut daftar
beberapa hewan yang mendekati kepunahan atau terancam punah di
Indonesia.

Hewan yang Terancam Punah di Indonesia

https:/alamendah.org http://tamanjurugsolo.blogspot.co.id

Anoa Kakatua Jambul Kuning


Daerah persebaran: Sulawesi Daerah persebaran: Kepulauan
Sunda Kecil, Sulawesi, Bali

http://kehidupan-liar.blogspot.co.id
http://kitacerdas.com

Owa Jawa Kukang


Daerah Persebaran: Jawa Barat Daerah persebaran: Jawa,
Sumatera, Kalimantan

35
www.merdeka.com
https://id.wikipedia.org

Penyu hijau Rusa bawean


Daerah persebaran: sepanjang pesisir Daerah persebaran: Pulau Bawean,
Jawa pantai di Indonesia Timur

2. Tumbuhan Terancam Punah


a. Bunga bangkai raksasa
Ciri khas tumbuhan ini yaitu mengeluarkan aroma busuk seperti
bangkai. Aroma ini akan tercium saat bunga mekar. Aroma ini
bertujuan untuk menarik perhatian serangga, seperti lalat agar hinggap
untuk membantu penyerbukan.
b. Bunga rafflesia
Ciri khas tumbuhan ini adalah memiliki diameter 30-50 cm,
mengeluarkan aroma bususk dan berwarna merah serta terdapat bintik-
bintik putih. Tumbuhan ini langka karena hanya dapat tumbuh pada
tanaman inang tertentu. Selain itu bunga ini memerlukan waktu yang
cukup lama untuk mekar.

c. Anggrek Hitam
Anggrek hitam termasuk tumbuhan terancam punah karena habitat asli
anggrek hitam mengalami penurunan jumlah yang cukup besar karena
semakin menyusutnya luas hutan di Kalimantan. Anggrek hitam masih
ditemukan di cagar alam Kersik Luway dalam jumlah yang terbatas.
d. Cendana
Tumbuhan ini banyak dimanfaatkan sebagai rempah-rempah dan bahan
kerajinan, sedangkan minyaknya digunakan sebagai obat-obatan dan
campuran kosmetik. Kayu cendana kini sangat langka dan harganya
sangat mahal. Tumbuhan ini dapat ditemukan di Nusa Tenggara Timur,
khususnya Pulau Timor.
e. Edelweiss

36
Edelwiss merupakan tumbuhan yang hidup di pegunungan. Bunga
tersebut sudah tidak dapat ditemukan di Taman Nasional Bromo
Tengger semeru. Penyebab utamanya adaah banyaknya pendaki yang
memetik bunga tersebut.

Selain tumbuhan yang telah dijelaskan pada materi di atas, berikut daftar beberapa
tumbuhan yang mendekati kepunahan atau terancam punah di Indonesia.

Tumbuhan yang Terancam Punah di Indonesia

https://id.wikipedia.org
https://manfaat.co.id

Ulin Damar
Daerah persebaran: Sumatera, Kalimantan Daerah persebaran: Kepulauan
Sunda Kecil, Sulawesi, Bali

https://id.wikipedia.org
https://id.wikipedia.org

Tembesu Bayur
Daerah persebaran: Sumatera, Kalimantan Daerah Persebaran: Kepulauan
Sulawesi, Jawa Barat, Maluku dan Papua Indonesia

37
https://id.wikipedia.org
https://alamendah.org

Jelutung Anggrek
larat
Daerah Persebaran: Sumatera, Kalimantan Daerah persebaran: Pulau
Larat, Maluku

Cara pemerintah melestarikan sumber daya alam, antara lain:


a. Cagar alam
Cagar alam, adalah suatu tempat untuk melindungi tumbuhan langka agar tidak
punah.
Contoh: Cagar Alam Raflesia (Bengkulu), Cagar Alam Cibodas (Jawa Barat), Cagar
Alam Gunung Krakatau (Lampung), Cagar Alam Kawah Ijen (Jawa Timur) dan
Taman Laut Bunaken (Sulawesi Utara)
b. Suaka Margasatwa
Suaka margasatwa adalah suatu tempat untuk melindungi hewan langka
agar tidak punah.
Contoh: Ujung Kulon (Banten) melindungi badak bercula satu, Baluran
(Jawa Timur) melindungi banteng, Menu Betiri (Jawa Timur) melindungi
harimau, Pulau Komodo (NTT) melindungi komodo, Way Kambas
(Lampung) melindungi gajah.
c. Penggunaan Bioteknologi

38
Penggunaan bioteknologi antara lain memperbanyak tumbuhan dengan
kultur jaringan, hidroponik, dan pemilihan bibit unggul.
1) Pemilihan bibit unggul
Pemilihan bibit unggul dapat dibedakan menjadi dua, yaitu inseminasi
buatan dan radiasi sinar radioaktof
(a) Inseminasi buatan adalah pembuahan atau penghamilan dengan cara
penyuntikan sperma beku ke dalam alat kelamin hewan betina yang
sedang birahi.
(b) Radiasi sinar radioaktif, dimanfaatkan untuk pemilihan bibit unggul.
Contoh padi Atomita merupakan padi bibit unggul hasil penggunaan
sinar radioaktif.
2) Kultur jaringan
Kultur jaringan merupakan perkembangbiakan vegetative karena hanya
melibatkan satu induk. Caranya sel atau jaringan diambil dari bagian
tumbuhan, kemudian ditumbuhkan pada media yang cocok.
Contoh tumbuhan yang dikembangbiakan dengan kultur jaringan adalah
kelapa sawit dan anggrek.
3) Hidroponik
Hidroponik adalah suatu cara berrcocok tanam tanpa media tanah dengan
memberikan zat hara yang dibutuhkan tanaman dalam bentuk larutan.
Media yang dibutuhkan adalah kerikil, pasir, arang, atau sekam padi.
Contoh: cabai dan bayam
A. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda silang (x)
pada jawaban yang tepat!

1. Harimau sumatera termasuk hewan langka karena…


a. Hewan yang tidak ada lagi di alam
b. Hewan yang jumlahnya sedikit di alam
c. Hewan ini termasuk hewan berbahaya
d. Hewan yang aktif di siang dan malam hari
2. Dari hewan-hewan berikut, yang terancam punah akibat terlalu sering
diburu di alam adalah…

39
a. Burung pipit c. Burung merpati
b. Burung hantu d. Burung cenderawasih
3. Berikut ini yang termasuk tumbuhan langka yang hidup di pegunungan
tinggi adalah…
a. Cendana c. Ulin
b. Edelweiss d. Damar
4. Penyebab musnahnya tumbuhan-tumbuhan langka, antara lain…
a. Dapat dibudidayakan secara besar-besaran
b. Dimanfaatkan secara besar-besaran
c. Sudah diketahui manfaatnya
d. Dijadikan tanaman koleksi
5. Yang berkewajiban menjaga lingkungan hidup yang sebenarnya adalah…
a. Perguruan tinggi c. Pemerintah saja
b. Semua orang d. Lembaga swadaya masyarakat
6. Penyebab Penurunan populasi orang utan di Kalimantan, kecuali…
a. Pembukaan lahan untuk kepentingan manusia
b. Perburuan liar untuk koleksi
c. Penangkapan untuk penangkaran
d. Penangkapan untuk perdagangan gelap
7. Hal-hal yang menyulitkan penangkaran hewan langka, antara lain…
a. Jenis makanan mudah ditemukan
b. Kemampuan reproduksi rendah
c. Mudah beradaptasi di luar habitatnya
d. Mudah ditemukan habitat aslinya
8. Tumbuhan langka mudah dikembangkan daripada hewan langka karena…
a. Tumbuhan bisa dikembangkan secara vegetatif
b. Hhewan bisa dikembangkan secara generatif saja
c. Tumbuhan bisa dikembangkan secara vegetatif maupun generatif
d. Tunbuhan mudah beradaptasi dengan lingkungan baru
9. Hewan langka akan menjadi punah bila…
a. Dikembangbiakan
b. Dibiarkan di luar habitatnya

40
c. Tidak dilindungi dan tidak dikembangbiakan
d. Dipelihara di kebun binatang
10. Tumbuhan langka yang berkhasiat obat, kecuali…
a. Pohon cendana c. Jahe merah
b. Pohon kayu putih d. Pasak bumi

BAB VI
PEMANFAATAN BENDA
KONDUKTOR DAN ISOLATOR

Pada bab VI ini akan dijelaskan tentang pemanfaatan benda


konduktor dan isolator. Dengan mempelajari diktat ini siswa akan lebih
memahami konsep-konsep yang ada di dalamnya ke dalam pembelajaran di
sekolah.

41
Setelah mempelajari diktat ini siswa diharapkan memiliki kompetensi
menjelaskan pemanfaatan benda konduktor dan isolator. Secara lebih khusus lagi,
siswa diharapkan dapat:
1. Membandingkan sifat kemampuan menghantarkan panas dari berbagai benda.
2. Menjelaskan alasan pemilihan benda dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan
kemampuan menghantarkan panas.
3. Mengidentifikasi bahan yang bersifat konduktor dan isolator dengan percobaan

A. Benda Konduktor dan Isolator Panas


Bila panas mengenai benda, suhu benda itu akan naik. Kemudian panas
tersebut akan menyebar ke bagian yang lain. Setiap benda mampu
memindahkan atau menghantarkan panas, tetapi kecepatan perpindahan
panas pada masing-masing benda tidak sama. Ada yang dengan cepat dan
ada yang lambat.
Benda yang mampu memindahkan panas dengan cepat berarti ia sebagai
penghantar panas yang baik. Sebaliknya, benda yang tidak mampu
memindahkan panas dengan cepat berarti ia sebagai penghantar panas yang
kurang baik.

https://elfadli21.blogspot.co.id

Berdasarkan sifat kemampuan penghantar panas, benda dikelompokkan


menjadi dua, yaitu kelompok benda konduktor panas dan kelompok benda isolator
panas. Konduktor adalah setiap benda yang mampu menghantarkan panas dengan
baik. Isolator adalah setiap benda yang tidak mampu menghantarkan panas dengan
baik, atau mampu menahan panas dengan baik.

B. Pemilihan Benda dalam Kehidupan Sehari-hari

42
1. Cerek dan Wajan
Cerek dan wajan merupakan alat masak yang memanfaatkan benda
konduktor dan isolator. Bagian konduktor panas terdapat pada bagian
wadahnya yang terbuat dari logam. Bagian isolator panas terletak pada
bagian gagangnya yang dilapisi oleh ebonit atau kayu.
2. Setrika
Setrika memanfaatkan sifat konduktor pada bagian alas setrika yang
terbuat dari lapisan logam. Isolator terletak pada bagian pegangan dan
bagian atas badan setrika.

www.ipapedia.web.id

3. Termos Air
Termos dirancang dengan menggunakan sifat konduktor
dan isolator panas. Air yang terdapat di dalam termos
akan tetap panas karena energi panas tidak dapat
merambat keluar. Dinding termos terdiri atas dua
lapis bahan. Dinding luar termos biasanya berbahan
logam atau plastik. Dinding bagian dalam dibuat dari
kaca yang akan mempertahankan energi panas dalam
termos. Diantara dinding luar dan dalam terdapat ruang
hampa udara (vakum). Ruang vakum berfungsi sebagai
http://siuntul.blogspot.co.id

isolator karena panas tidak dapat merambat melalui ruang hampa udara.

4. Solder
Solder merupakan peralatan listrik yang biasa
digunakan untuk membuat rangkaian elektronik.

43
Konduktor pada solder terletak pada bagian
logam dan ujung pemanas solder, sedangkan
isolator terletak pada bagian pegangannya yang
terbuat dari bahan plastik
fadilus.blogspot.co.id

5. Obeng
Obeng memanfaatkan bahan konduktor dan isolator agar pengguna
aman saat memperbaiki perangkat listrik. Bagian konduktor terletak
pada bagian logam obeng dan isolator pada bagian pegangannya.

Sumber: https://skemaku.com

Latihan
Berikan tanda centang pada benda yang merupakan benda konduktor dan isolator
panas
No Nama Benda Kelompok Benda Alasan
Konduktor Panas Isolator Panas Jawabanmu
1. Sendok plastik
2. Gelas kaca
3. Wajan
4. Pegangan teko
5. Bagian luar termos
6. Pegangan wajan
7. Sendok stainless
8. Sendok kayu
A. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda
silang (x) pada jawaban yang tepat!
1. Benda yang mudah menghantarkan panas di sebut…
a. Konduktor c. Radiator

44
b. Isolator d. Reflektor
2. Benda yang sulit menghantarkan panas disebut…
a. Konduktor c. Radiator
b. Isolator d. Reflektor
3. Contoh benda yang bersifat konduktor adalah…
a. Besi dan kaca c. besi dan tembaga
b. Besi dan kayu d. karet
4. Ruang kedap udara (vakum) dapat digunakan untuk…
a. Konduktor c. Radiator
b. Isolator d. Reflektor
5. Pernyataan yang benar tentang konduktor panas adalah…
a. Konduktor tidak dapat menghantarkan panas
b. Konduktor dapat menghantarkan panas dengan sangat lambat
c. Sifat konduktor umumnya dimiliki oleh benda-benda logam, seperti besi dan
baja
d. Sifat konduktor terdapat pada bahan karet dan kayu
6. Peralatan dapur berikut yang bersifat sebagai konduktor adalah…
a. Piring kaca c. Sodet kayu
b. Gelas plastik d. Kain lap
7. Bahan yang tepat untuk membuat pegangan panci adalah…
a. Aluminium c. Kaca
b. Kayu d. Besi
8. Ketika ibu menggoreng ayam di dalam wajn, kamu dilarang memegang wajan.
Hal ini dikarenakan bagian aluminium wajan dapat…
a. Menghilangkan panas selama proses penggorengan
b. Berperan sebagai isolator selama proses penggorengan
c. Menghantarkan panas selama proses penggorengan
d. Mendinginkan panas api dari dalam kompor
9. Air panas yang dimasukkan ke dalam termos tidak akan menjadi dingin dengan
cepat. Hal ini dikarenakan termos…
a. Menghambat energi panas untuk ke luar dari dalam termos
b. Mengeluarkan energi panas dengan cepat dari dalam termos

45
c. Menangkap energi panas dari luar menuju ke dalam termos
d. Mempercepat energi panas ke luar termos
10. Perhatikan benda-benda berikut.
(1) Aluminium (3) Kayu
(2) Besi (4) Plastik
Bahan – bahan yang termasuk isolator panas adalah nomor…
a. (1) dan (2) c. (3) dan (4)
b. (2) dan (3) d. (1), (2), dan (3)

B. Isilah dengan jawaban yang tepat


1. Benda-benda yang dapat menghantarkan panas dengan baik disebut…
2. Manfaat plastik pada pegangan wajan adalah…
3. Karet dan kayu merupakan bahan-bahan yang tidak dapat…panas
4. Untuk membuat panci pemasak air sebaiknya menggunakan bahan
dari…
5. Dinding dalam termos air biasanya dibuat dari bahan…. yang
bersifat….panas.

BAB VII
PERUBAHAN PADA BENDA

46
Pada bab VII ini akan dijelaskan tentang perubahan pada benda.
Dengan mempelajari diktat ini siswa akan lebih memahami konsep-konsep
yang ada di dalamnya ke dalam pembelajaran di sekolah.
Setelah mempelajari diktat ini siswa diharapkan memiliki kompetensi
menjelaskan perubahan pada benda. Secara lebih khusus lagi, siswa diharapkan
dapat:
1. Menjelaskan faktor-faktor penyebab perubahan benda (pelapukan, perkaratan,
pembusukan) melalui pengamatan.
2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang menentukan pemilihan benda/bahan untuk
tujuan tertentu (karet, logam, kayu, plastik) dalam kehidupan sehari-hari

A. Faktor Penyebab Perubahan Benda


1. Pelapukan
Pelapukan merupakan proses perubahan benda yang ditandai dengan
penghancuran benda tersebut. Ada tiga jenis pelapukan, yaitu pelapukan
biologi, pelapukan fisika, dan pelapukan kimia.
a. Pelapukan biologi
Adalah pelapukan yang terjadi karena kegiatan makhluk hidup yang
disebabkan oleh makhluk hidup seperti akar pohon, jamur, lumut dan
serangga rayap. Pelapukan biologi dapat terjadi pada batuan dan kayu.
Pelapukan pada kayu dapat dicegah dengan cara melapisi kayu dengan
cat atau pelitur dan memberi obat anti rayap.
b. Pelapukan fisika
Adalah pelapukan yang terjadi karena faktor lingkungan, seperti
angin, air, suhu atau cahaya matahari. Pelapukan fisika dapat terjadi
pada batuan dan karang. Pasir pantai merupakan contoh pelapukan
fisika karena berasal dari pelapukan sisa-sisa karang dan cangkang
kerang yang hancur akibat tekanan arus air laut secara terus menerus.

c. Pelapukan kimia

47
Adalah pelapukan yang terjadi ketika benda-benda bereaksi dengan zat-
zat kimia tertentu. Contoh penyebab pelapukan kimia adalah hujan asam
yang dapat mematikan tumbuhan dan melapukkan batuan.

2. Perkaratan
Perkaratan adalah proses pembentukan lapisan merah (kekuning-
kuningan) yang melekat pada lapisan logam atau besi sebagai akibat
proses kimia. Perkaratan terjadi ketika logam besi bereaksi dengan udara
dan air. Perkaratan dipengaruhi oleh oksigen dan air atau kelembapan.
Proses perkaratan tidak dapat dihilangkan, tetapi dapat diperlambat. Cara
memperlambat terjadinya karat pada besi adalah dengan pengecatan dan
pelapisan besi dengan krom.
3. Pembusukan
Pembusukan merupakan proses perubahan benda akibat aktivitas
mikroorganisme, seperti jamur atau bakteri sehingga benda menjadi
rusak dan menimbulkan bau tak sedap. Pembusukan terjadi pada bahan
makanan, antara lain buah-buahan, sayur-sayuran, nasi dan ikan. Bahan-
bahan tersebut mudah membusuk jika dibiarkan di tempat terbuka. Untuk
mencegah makanan agar tidak mudah membusuk dilakukan dengan cara
pengawetan misalnya disimpan di dalam lemari pendingin, dipanaskan,
dikeringkan, atau diberi bahan pengawet.

B. Pemilihan Bahan untuk Benda


1. Karet
Karet memiliki sifat lentur atau elastis dan tidak mudah mengalami
pelapukan. Sifat ini menyebabkan karet tidak mudah patah, meskipun
dilipat dan dibengkokan. Karet merupakan isolator panas yang baik.
Contoh pemanfaatan karet adalah untuk pembuatan ban kendaraan dan
bola sepak.
2. Kayu
Kayu memiliki sifat mudah dibentuk, keras,, memberikan tampilan warna
yang alami dan tidak menghantarkan panas. Pemanfaatan kayu untuk

48
pembuatan meja, kursi lemari dan berbagai barang kerajinan. Kelemahan
kayu adalah mudah mengalami pelapukan oleh air maupun hama
pengerat kayu.
3. Logam
Sifat logam kuat, padat, mengkilap, dapat ditempa, memiliki titik leleh
tinggi, dapat digunakan sebagai penghantar listrik serta panas dan dapat
membentuk paduan logam. Contoh aluminium, tembaga, emas dan perak.

4. Plastik
Plastik merupakan bahan yang berasal dari bahan bakar fosil, yaitu
minyak bumi. Plastik dibuat dari campuran bahan bakar fosil dan bahan
kimia. Plastik banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku berbagai macam
benda seperti pring plastik, gelas, plastik, kantong plastik dan sisir.
Plastik bersifat kuat, lentur, kedap air dan tidak mudah lapuk. Plastik
juga tidak mudah diurai oleh alam sehingga sampah plastik dapat
mencemari lingkungan. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi
sampah plastik yaitu dengan mendaur ulang benda-benda plastik.

A. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda silang (x) pada
jawaban yang tepat!

1. Pelapukan biologi disebabkan oleh…


a. Suhu c. air
b. Angin d. Lumut
2. Serangga rayap yang dapat menghancurkan kayu menyebabkan…
a. Pelapukan c. Perubahan fisika
b. Pembusukan d. Perkaratan
3. Perubahan warna pada besi akibat berhubungan dengan udara disebut…
a. Perkaratan c. Pembusukan
b. Pelapukan d. Perubahan fisika
4. Buah yang sudah dikupas dan dibiarkan di udara terbuka akan…
a. Menjadi kering c. Membusuk

49
b. Tetap segar d. Menjadi matang
5. Getah karet (lateks) digunakan manusia sebagai bahan dasar pembuatan…
a. Wajan c. Piring
b. Sendok d. Ban sepeda
6. Jenis logam yang mempunyai sifat lebih ringan, cukup keras, dan tidak mudah
berkarat…
a. Aluminium c. Besi
b. Baja d. Tembaga
7. Bahan makanan jika diletakkan di ruang pendingin akan…
a. Cepat busuk c. Tidak berubah
b. Tidak busuk d. Tidak cepat busuk
8. Perkaratan logam dapat dihindari dengan…
a. Pengecatan c. Perendaman
b. Pengeringan d. Pembungkusan
9. Berkaratnya besi disebabkan oleh banyak faktor, kecuali…
a. Udara c. Angin
b. Air d. jawaban a dan b benar
10. Penyebab pembusukan bahan makanan secara umum disebabkan oleh banyak
hal, kecuali…
a. Panas c. mikrobia
b. Air d. Diawetkan

50
DAFTAR PUSTAKA

Daryadi, Hesty. 2015. Diktat Kelas VI (Enam) SD. Sukabumi: Khusus


Kalangan Sendiri
Irene dkk. 2015. Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI Kelas 6. Jakarta: Erlangga
Resource, New Teaching. 2018. Seri Pendalaman Materi Plus USBN Untuk
SD/MI. Jakarta: Esis
Sutanto, Purwo & Sarjan. 2007. IPA 6 Untuk Kelas 6 SD dan MI. Klaten: Sahabat
www.wikipedia.com

51

Anda mungkin juga menyukai