Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL PROGRAM KERJA KEGIATAN KKN A.

54
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG TAHUN
2020
LOKASI RT/Kadus….., Kelurahan/Desa 13 Ulu Kecamatan Plaju
Kota/Kabupaten Palembang
Provinsi Sumatera Selatan

DISUSUN OLEH :

NAMA : Gilda Ayu Nurwantari, S.Ked

NIM : 712018065

KULIAH KERJA NYATA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

TAHUN 2020
LOKASI RT/Kadus….., Kelurahan/Desa 13 Ulu Kecamatan Plaju
Kota/Kabupaten Palembang
Provinsi Sumatera Selatan

Oleh:

Okta Isviyanti, S. Ked

Fakultas Kedokteran (Profesi Dokter)

Diterima Sebagai Salah Satu Bukti Telah Mengikuti Kuliah Kerja Nyata

Angkatan 54 Tahun 2020

Plaju, Juli 2020

Dosen Pembimbing Lapangan

Elva Dwi Harmila, S.Si, M.Si


KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Pertama-tama saya panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT,


karena saya dapat menyelesaikan Laporan Akhir Individu Kegiatan Kuliah Kerja
Angkatan 54 Tahun 2020. Laporan ini berisi informasi tentang latar belakang,
program kerja, serta pelaksanaan-nya yang dibahas secara terperinci dengan
dilengkapi lampiran dokumentasi setiap kegiatan yang telah direncanakan
sebelumnya dalam agenda kegiatan sehari-hari.

Laporan Kegiatan individu KKN disusun berdasarkan program kerja yang


telah dilaksanakan sesuai dengan rencana kegiatan baik waktu, tempat, serta
sasaran kegiatan yang telah terangkum dalam agenda kegiatan KKN Angkatan 54
Tahun 2020 yang bertempat di Kelurahan 13 Ulu Kecamatan Plaju Kota
Palembang. Informasi yang termuat di dalam pembahasan yaitu pendahuluan yang
terdiri dari latar belakang, masalah, tujuan dan manfaat.

Penyusunan Laporan dilakukan untuk memenuhi tugas pelaporan yang


ditujukan kepada Dosen Pembimbing Lapangan, LPKKN dan sebagai
dokumentasi individu. Selain itu, juga menjadi salah satu bagian penilaian kinerja
KKN yang menggambarkan sejauh mana penerapan program kerja.

Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan laporan masih banyak


terdapat kekurangan, dengan demikian saya mengharapkan masukan dan saran
baik sebagai penilaian maupun sebagai tolak ukur perbaikan penyusunan laporan
berikutnya. Semoga Laporan individu Kegiatan KKN ini dapat memberikan
manfaat sebagai kajian keilmuan.

Wassalamu’alaikumWr. Wb.

Plaju, Juli 2020

Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN...................................................................... ii
KATA PENGANTAR.................................................................................. iii
DAFTAR ISI................................................................................................. iv

BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..................................................................... 1
1.2 Tujuan .................................................................................. 2
1.3 Rumusan Masalah ............................................................... 2

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA


2.1 Definisi ............................................................................... 3
2.2 Anatomi .............................................................................. 3
2.3 Etiologi .............................................................................. 4
2.4 Epidemiologi ..................................................................... 7
2.5 Patofisiologi ........................................................................ 8
2.6 Manifestasi Klinis ............................................................... 10
2.7 Diagnosis ……………………..……………..………......... 10
2.8 Pemeriksaan Penunjang ...................................................... 11
2.9 Diagnosis Banding ............................................................. 13

BAB III. PEMBAHASAN .......................................................................... 14


BAB IV. KESIMPULAN ........................................................................... 19

DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 20
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Universitas Muhammadiyah Palembang dengan visi Menjadi


universitas berstandar nasional dan menghasilkan lulusan berdaya saing
tinggi serta unggul dalam ipteks yang berbasis keislaman pada tahun
2022 menuju universitas berstandar internasional, melaksanakan Catur
Darma melalui Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian serta Pengabdian pada
Masyarakat serta Al Islam dan Kemuhammadiyah. Salah satu bentuk
Pengabdian kepada Masyarakat senantiasa berusaha merespon perkembangan
yang terjadi ditengah masyarakat dalam upaya pencapaian visi tersebut,
diselenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di masyarakat.

Kuliah Kerja Nyata (selanjutnya disingkat KKN) adalah suatu bentuk


pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa
untuk hidup di tengah- tengah masyarakat di luar kampus dan secara langsung
mengidentifikasi serta menangani masalah-masalah pembangunan yang
dihadapi. KKN dilaksanakan oleh Universitas Muhammadiyah Palembang
berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12

Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi sebagai implementasi


Pengabdian kepada masyarakat sivitas akademika, yang dilaksanakan sesuai
dengan budaya akademik, keahlian bidang ilmu, dan kondisi social budaya
masyakata dilakukan dalam berbagai bentuk kegiatan. Kuliah Kerja Nyata
(KKN) merupakan pembelajaran yang wajib dilaksanakan oleh setiap
Mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Palembang.

Pedoman Akademik Universitas Muhammadiyah Palembang tahun


2016 menyatakan KKN dilaksanakan setelah mahasiswa menempuh
perkuliahan pada semester 8, dengan syarat telah menyelesaian mata kuliah
dasar/keahlian bidang ilmu dan Al-Islam Kemuhammadiyahan minimal 110
sks, yang selanjutnya dari ilmu pengetahuan yang diperoleh diaplikasikan di
masyarakat.

Bagi persyarikatan Muhammadiyah, KKN juga menjadi sebuah upaya


Kaderisasi Persyarikatan dan Implementasi Nilai Akhir Al-Islam
Kemuhammadiyahan Konsep dan program kerja KKN Universitas
Muhammadiyah Palembang diamanahkan sebagai bagian dari Kesatuan
Persyarikatan dengan Amal Usaha Muhammadiyah. Mahasiswa dapat terjun
langsung di lapangan organisasi Muhammadiyah, pada berbagai tingkat
(Daerah, Cabang, dan ranting).

Penyelenggaraan KKN Universitas Muhammadiyah Palembang ke-54


tahun 2020 ini, berbeda dari tahun sebelumnya, di situasi pandemic Covid-19
melanda dunia, Indonesia juga mengalami kondisi yang sama dimana seluruh
masyarakat dan pemerintah sedang dalam upaya pemutusan rantai penularan
virus corona SARCov2 (Covid-19). Oleh karena itu KKN ke-54 dinarasikan
sebagai KKN ke-54 Tematik Masa Pandemik Covid-19. Pandemi Covid-19
yang sangat tidak normal bagi dunia, berdampak buruk pada Kesehatan,
ekonomi, keamanan dan kehidupan sosial masyarakat. Telah banyak kematian
terjadi karena virus Covid-19, tidak terkecuali Universitas
Muhammadiyah Palembang, oleh karena itu UM Palembang berpartisipasi
dan ikut berkontribusi pada upaya untuk menangani masalah-masalah
Komunitas saat ini, yaitu melalui Tindakan berupa program kerja dalam
Kuliah Kerja Nyata.

Selain itu pada KKN ke-54 Tematik Masa dan Situasi Pandemik
Covid-19, KKN UMPalembang berkesempatan untuk mengambil bagian
membangun Ranting Muhammadiyah dalam rangka mencapai target jumlah
ranting pada Program Muktamar Muhammadiyah di Solo 2020.

Penyelenggaraan KKN ke-54 Tematik Masa dan Situasi Pandemik


Covid-19 tahun 2020, membutuhkan perlakuan dan perhatian khusus,
mengingat kegiatan dilaksanakan dalam koridor mengikuti Peraturan
Penanggulangan Pencegahan Covid-19 dari Pemerintah, dimana pembelajaran
harus dilakukan secara online, diterapkan penggunaan masker, diwajibkan
menjaga jarak dan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat. Pedoman
teknis ini dimaksudkan untuk memberi arahan dan panduan bagi semua pihak
yang terlibat dalam kegiatan KKN ke-54 Universitas Muhammadiyah
Palembang.

1.2 Tujuan

Tujuan dari program kerja yang akan dilaksanakan ialah untuk


meningkatkan kesadaran dalam menjaga kebersihan dir terutama mengenai
cuci tangan dan memakai masker menurut WHO dengan baik dan benar.
BAB II

2.1 Gambaran Keadaan Umum

Kabupaten Ogan Komering Ulu merupakan salah satu dari 17


Kabupaten/Kota di Propinsi Sumatera Selatan yang berada di bagian Selatan
dengan jarak sekitar 200 Km dari Ibu Kota Propinsi. Secara geografis Kabupaten
Ogan Komering Ulu terletak di antara 103°25′ sampai dengan 104°50′ Bujur
Barat (Grid UTM 9.655 Kilometer sampai dengan 9.799 Kilometer) dan 3°40′
sampai dengan 4°55′ Lintang Selatan (Grid UTM 320 Kilometer sampai dengan
404 Kilometer).

Luas wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu menurut Undang-Undang


Nomor 13 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Ogan Komering Ulu
Timur, Ogan Komering Ulu Selatan dan Ogan Ilir adalah 4.797,06 Km2.
Sementara menurut data Ogan Komering Ulu Dalam Angka (BPS) yang mengacu
pada pemetaan BPN Kabupaten Ogan Komering Ulu, luas Kabupaten Ogan
Komering Ulu meliputi 361.760 Ha. Dari dua data ini yang menjadi acuan dalam
RPJMD Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2016–2021 ini adalah luas
menurut Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003.

Sampai akhir tahun 2015, administrasi wilayah Kabupaten Ogan


Komering Ulu terbagi dalam 13 kecamatan yang terdiri dari 14 Kelurahan dan
143 Desa dengan ibu kota kabupaten adalah Baturaja yang terletak di Kecamatan
Baturaja Timur. Kecamatan Lubuk Batang merupakan wilayah paling luas yaitu
747,00 Km2 (15,57%), disusul Kecamatan Semidang Aji yaitu 714,00 Km2
(14,88%) dan Kecamatan Peninjauan 618,68 Km2 (12,90%). Jumlah desa
terbanyak terdapat di Kecamatan Lengkiti yaitu 22 desa dan Kecamatan Semidang
Aji yaitu 21 desa. Jarak terjauh dari ibu kota kabupaten (Baturaja) ke ibu kota
kecamatan adalah Kecamatan Sinar Peninjauan (Marga Bakti) yaitu 68 Km,
Kecamatan Ulu Ogan (Mendingin) yaitu sejauh 65 Km, serta Kecamatan Kedaton
Peninjauan Raya (Kedaton) yaitu 65 Km.
Batas-batas wilayah dari Kabupaten Ogan Komering Ulu adalah :

Sebelah Utara Kecamatan Rambang dan Kecamatan Lubai Kabupaten Muara


Enim dan Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir
Provinsi Sumatera Selatan;

Sebelah Selatan Kecamatan Simpang, Kecamatan Muaradua, Kecamatan Buay


Sandang Aji, Kecamatan Buay Runjung, Kecamatan Kisam
Tinggi dan Kecamatan Muaradua Kisam Kabupaten OKU
Selatan Provinsi Sumatera Selatan;

Sebelah Barat Kecamatan Semendo Darat Ulu, Kecamatan Semendo Darat


Laut, Kecamatan Tanjung Agung dan Kecamatan Lubai
Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan;

Sebelah Timur Kecamatan Cempaka, Kecamatan Madang Suku I, Kecamatan


Madang Suku II, Kecamatan Buay Pemuka Peliung dan
Kecamatan Martapura Kabupaten OKU TIMUR Provinsi
Sumatera Selatan.

2.2 Penduduk

Jumlah penduduk di Kabupaten Ogan Komering Ulu 357.502 Jiwa dengan


total KK sebanyak 98.626. Di Kota ini ada 183.114 jiwa dengan jenis kelamin
laki-laki, dan 174.388 jiwa berjenis kelamin perempuan. Berikut tabel jumlah
penduduk Kabupaten Ogan Komering Ulu.

NO NAMA KECAMATAN     JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH

 1  SOSOH BUAY RAYAP 6,987  6,507 13,494 

 2  PENGANDONAN 5,153   4,977 10,130 

 3  PENINJAUAN 16,434   15,577 32,011 

 4  BATURAJA BARAT 18,595   17,978 36,573 


 5  BATURAJA TIMUR 49,549   48,462 98,011 

 6  ULU OGAN 4,678   4,333 9,011 

 7  SEMIDANG AJI 14,448   13,377 27,825 

 8  LUBUK BATANG 16,055   15,377 31,432 

 9  LENGKITI 13,843   12,570 26,413 

 10  SINAR PENINJAUAN 11,633   11,040 22,673 

 11  LUBUK RAJA 15,603   14,788 30,391 

 12  MUARA JAYA 3,776   3,489 7,265 

 13  KEDATON PENINJAUAN RAYA 6,360   5,913 12,273 

 TOTAL 183,114   174,388 357,502

2.3 Mata Pencaharian

Berdasarkan data kependudukan Kabupaten Ogan Komering Ulu,


diketahui bahwa penduduknya Didominasi oleh Petani/Berkebun dan mengurus
rumah tangga.

2.4 Fasilitas Umum

Sebagai wilayah yang ada di perlintasan, Kabupaten Ogan Komering Ulu


menghubungkan kota-kota di Pulau Sumatera dengan kota-kota di Pulau Jawa.
Selain itu, akses ke Kabupaten Ogan Komering Ulu selain menggunakan
kendaraan roda empat dapat pula melalui Jaringan Kereta Api yang merupakan
angkutan Barang dan Penumpang yang menghubungkan Kota Palembang–
Baturaja–Tanjung Karang.

Ketersediaan sarana kesehatan berupa rumah sakit, puskesmas dan sarana


kesehatan lainnya merupakan hal yang mutlak guna mewujudkan derajat
kesehatan masyarakat yang lebih baik. Disamping sarana fisik berupa bangunan
dan prasarana lain, tentu saja dukungan sumber daya manusia di bidang kesehatan
yang berkualitas dan dalam jumlah yang memadai menjadi faktor kunci bagi
upaya penyehatan masyarakat.

2.5 Karateristik Ekonomi, kesehatan, pendidikan dan keagamaan terhadap


covid (blm ketemu :()

BAB III
MASALAH DAN PEMECAHANNYA

3.1 Observasi dan Identifikasi Permasalahan


Coronavirus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem
pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan
ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan
berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia). Selain virus SARS-CoV-2 atau virus
Corona, virus yang juga termasuk dalam kelompok ini adalah virus penyebab
Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan virus penyebab Middle-East
Respiratory Syndrome (MERS). Meski disebabkan oleh virus dari kelompok yang
sama, yaitu coronavirus, COVID-19 memiliki beberapa perbedaan dengan SARS
dan MERS, antara lain dalam hal kecepatan penyebaran dan keparahan gejala.

Indonesia masih bergelut melawan virus Corona hingga saat ini, jumlah
kasus virus Corona terus bertambah dengan beberapa melaporkan kesembuhan,
tapi tak sedikit yang meninggal. Usaha penanganan dan pencegahan terus
dilakukan demi melawan COVID-19 dengan gejala mirip flu. Maka dari itu
program kerja KKN kali ini mengedukasi masyarakat sekitar tentang pencegahan
virus corona dengan cara door to door atau mengunjungi rumah warga dengan
tetap menerapkan Social Distancing dan juga mengedukasi dan mengunjungi
pondok pensatren untuk menerapkan cara mencuci tangan sesuai dengan langkah
WHO sebagai salah satu pencegahan dari penyebaran Virus Corona itu sendiri
No Penyuluhan door to door tentang pencegahan dari Virus Frekuensi &
. Corona Durasi

a. Mensurvei lokasi dan sasaran penyuluhan 3 x 100

b. Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan 1 x 60

c. Mengedukasi kepada masyarkat tentang pencegahan virus


Covid-19

a. Menjelaskan tentang penyebaran COVID-19 1 x 60

b. Menjelaskan tentang pencegahan dari COVID-19 1 x 60

c. Menjelaskan tentang APD yang harus dipakai 1x60

d. Menjelaskan tentang persiapan New Normal pada 1x60


masa COVID-19
e. Menjelaskan langkah-langkah jika masyarakat 1x60
merasakan gejala dari COVID-19
f. Evaluasi / Kegiatan 2x60

JKEM 780

No Penyuluhan tentang Tindakan Cuci Tangan dengan Benar Frekuensi &


. menurut WHO bagi anak-anak SD. Durasi

d. Mensurveilokasidansasaranpenyuluhan 3 x 100
e. Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan 1 x 60

f. Mengedukasi mengenai cuci tangan yang benar

g. Menjelaskan pengertian cuci tangan 1 x 60

h. Menjelaskan tujuan dan manfaat cuci tangan 1 x 60

i. Menjelaskan waktu kapan harus cuci tangan 1x60

j. Menjelaskan penyakit yang dapat dicegah dengan cuci 1x60


tangan
k. Menjelaskan langkah-langkah cuci tangan yang baik 1x60
dan benar
l. Evaluasi / Kegiatan 2x60

JKEM 780

3.2 Pengumpulan Data

3.3 Rencana Aksi


Pelaksanaan survey lokasi untuk penyuluhan door to door kepada
masyarkat setempat di daerah Sukajadi dan Pelaksanaan survey
penyuluhan cuci tangan di Pondok Pensantren
Pemberian materi dilakukan pada minggu ketiga di bulan Juli pada
masyarkat setempat dan juga siswa-siswi Pondok pensantren
Pelaksanaan Program
a. Subbidang pendataan siswa/i yang menjadi sasaran dilakukan dengan
mengunjungi masyrakat setempat dan siswa siswi pondok pesantren
b. Setelah siswa/i terkumpulkan, terlebih dahulu dilakukan sosialisasi kepada
siswa/i tersebut untuk menjelaskan program kerja yang hendak dijalankan.
c. Selanjutnya melakukan penyuluhan tentang COVID-19 dan cara
pencegahannya serta melakukan praktik cuci tangan kepada siswa siswi
pondok pesantren.
d. Melakukan evaluasi dengan melakukan sesi tanyan jawab dan
mempraktikkan mngenai cara cuci tangan dengan 6 langkah yang baik dan
benar.

Anda mungkin juga menyukai