A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 Tentang Standar Pelayanan
Minimal
b. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis
Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan
c. Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 48/PMK.07/2019 tentang
Pengelolaan Dana Alokasi Khusus Non Fisik
d. Peraturan Menteri Kesehatan tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana
Alokasi Khusus Non Fisik Tahun Anggaran 2022
e. Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2020 tentang Rincian Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2021 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 266)
f. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 25 Tahun 2020 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2020 Nomor 1146)
2. Gambaran Umum
Bantuan Operasional Kesehatan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat
melalui Kementerian Kesehatan RI kepada Pemerintah Daerah untuk
mendukung operasional kabupaten pencapaian program kesehatan nasional.
Visi UPT Puskesmas Pagerwojo yaitu terwujudnya masyarakat
Tulungagung yang sejahtera, mandiri, berdaya saing dan berakhlak mulia.
Salah satu strategi untuk mewujudkan hal tersebut yaitu dengan
meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang bermutu dan komprehensif
serta mudah dijangkau oleh seluruh elemen masyarakat. Kesejahteraan ibu,
bayi dan balita menjadi prioritas dalam upaya preventif dan promotif, serta
integrasi kegiatan PIS-PK dalam program-program terkait dapat berperan
dalam penurunan prevalensi balita stunting di wilayah kerja UPT Puskesmas
Pagerwojo.
Berdasarkan penilaian kinerja puskesmas tahun 2020, rata-rata kinerja
program UKM esensial dan UKM pengembangan 80.04% (baik), UKM
esensial ini terdiri dari Promosi Kesehatan 93.35%, Kesehatan Lingkungan
91.67%, KIA dan KB 89.89%, Gizi 96.84%, P2 71.60%. Sedangkan UKM
pengembangan 73.21% termasuk kategori (baik).
Sejalan dengan hal tersebut UPT Puskesmas Pagerwojo memanfaatkan
Dana Alokasi Khusus (DAK) Nonfisik untuk kegiatan UKM Essensial dan
Penanggulangan Covid-19 di 8 desa wilayah kerja Puskesmas Pagerwojo
sebagai upaya preventif dan promotif. Arah pemanfaatan DAK Nonfisik UPT
Puskesmas Pagerwojo meliputi:
Upaya Penurunan AKI, AKB
Upaya Perbaikan gizi masyarakat
Upaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)
Upaya deteksi dini, preventif, dan respons penyakit
STBM Desa/ Kelurahan Prioritas
Dukungan operasional UKM Tim Nusantara
Penyediaan Tenaga dengan Perjanjian
Akselerasi Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-
PK)
Fungsi Manajemen Puskesmas (P1, P2, P3)
Upaya Kesehatan Usia Lanjut
Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 19 (COVID-
19)
Berikut rincian menu kegiatan BOK UPT Puskesmas Pagerwojo Tahun 2022:
No Rincian Menu/Komponen Uraian
4 Upaya deteksi dini, preventif dan respons penyakit
4.1 Surveilans Kejadian lkutan Paska
lmunisasi (KlPl) pelaksanaan
imunisasi
4.2 Validasi sasaran, hasil cakupan
imunisasi dan Rapid Convinience
Assessment (RCA)
Rapid Convinience Assessment Menyesuaikan imunisasi balita
(RCA) yang terdapat dibuku KIA
dengan catatan bidan desa.
4.3 Verifikasi rumor dugaan KLB Penyelidikan epidemiologi
rumor penyakit potensial
wabah.
4.4 Verifikasi Sinyal dan Respon cepat Penyelidikan epidemiologi
Sistem Kewaspadaan Dini dan sinyal SKDR yang muncul.
Respon (SKDR)
4.5 Pengambilan dan Pengiriman Pengambilan spesimen ke
spesimen penyakit berpotensi KLB desa (kasus), pengiriman
ke laboratorium kesehatan daerah spesimen penyakit potensial
atau laboratorium rujukan wabah ke dinkes kabupaten.
pemerintah di kab/kota
4.6 Pelacakan kasus Kronis atau kasus
ikutan atau hasil reaksi minum obat
pada pemberian Obat Pencegah
Masal (POPM)
4.7 Penyelidikan Epidemiologi (PE) Penyelidikan epidemiologi
No Rincian Menu/Komponen Uraian
penyakit potensi KLB dan penyakit potensial KLB dan
penanggulangan KLB
penanggulangan (contoh
kegiatan penanggulangan
profilaksis KLB difteri,
kaporitisasi KLB diare,
pemberian vitamin A KLB
campak).
B. PENERIMA MANFAAT
Menggambarkan siapa penerima manfaat misalnya ibu hamil, ibu bersalin, bayi
baru lahir, kader posyandu, tokoh masyarakat, lintas sektor dan lain-lain.
No Nama Kegiatan Jumlah Penerima Manfaat
4.1 Surveilans Kejadian lkutan Paska - -
lmunisasi (KlPl) pelaksanaan
imunisasi
4.2 Validasi sasaran, hasil cakupan
imunisasi dan Rapid Convinience
Assessment (RCA)
Rapid Convinience 11 Balita
Assessment (RCA)
4.3 Verifikasi rumor dugaan KLB 12 Masyarakat terdampak
4.4 Verifikasi Sinyal dan Respon cepat 12 Masyarakat terdampak
Sistem Kewaspadaan Dini dan
Respon (SKDR)
4.5 Pengambilan dan Pengiriman 6 Masyarakat terdampak
spesimen penyakit berpotensi KLB
ke laboratorium kesehatan daerah
atau laboratorium rujukan
pemerintah di kab/kota
4.6 Pelacakan kasus Kronis atau kasus - -
ikutan atau hasil reaksi minum obat
pada pemberian Obat Pencegah
Masal (POPM)
4.7 Penyelidikan Epidemiologi (PE) 12 Masyarakat terdampak
penyakit potensi KLB dan
penanggulangan KLB
4.8 Analisa hasil Penyelidikan 40 Toma
Epidemiologi (PE) dan diseminasi
informasi di wilayah kerja
puskesmas
4.9 Pelacakan kontak kasus KLB 20 Masyarakat terdampak
4.10 Pelaksanaan surveilans migrasi - -
malaria
No Nama Kegiatan Jumlah Penerima Manfaat
4.11 Surveilans Penyakit Tidak Menular - -
(PTM) dan penyakit berpotensi KLB
termasuk Penyakit lnfeksi Emerging
(PlE) di masyarakat
4.12 Surveilans penyakit pada situasi 12 Masyarakat terdampak
khusus dan bencana.
4.13 Survei anak sekolah dalam rangka - -
pencegahan dan pengendalian
penyakit.
4.14 Surveilans binatang pembawa 6 Masyarakat terdampak
penyakit serta pengiriman spesimen
untuk konfirmasi
4.15 Belanja Alat Pelindung Diri (APD) - -
untuk surveilans dalam rangka
Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit terutama untuk
penyelidikan epidemiologi dan
pelacakan kontak
4.16 Validasi sasaran, hasil cakupan - -
GME, Depresi, ODGJ Berat,
Penyalahgunaan Napza
dan Bunuh Diri
4.17 Deteksi dini kasus HIV/AIDS, TBC,
Hepatitis, Malaria dan penyakit
menular lainnya pada lbu hamil dan
kelompok berisiko
Pelaksanaan Skreening HIV 22 Ibu hamil dan
AIDS, Siphilis, Hepatitis (Tripel kelompok beresiko
Eliminasi) pada Ibu Hamil dan
Kelompok Beresiko
Promosi AKU Bangga Aku 5 Sekolah
Tahu
Kunjungan Kasus HIV Baru 10 Orang (ODHA)
PMO pada Pasien HIV 19 Orang (ODHA)
Melaksanakan Surveilance 11 Orang (TB)
HIV pada pasien TB Baru
Kunjungan Kasus HIV Mangkir 5 Orang (ODHA)
Konseling dan Pencegahan 13 Orang (ODHA)
Transmisi Penularan Penyakit
IMS dan HIV AIDS pada
Penderita IMS dan ODHA
Distribusi Kondom pada 12 Orang (ODHA)
Kelompok Risti
Sosialisasi TB dan HIV AIDS 220 Orang (Kader)
pada Masyarakat
Screening TB pada kelompok 28 Masyarakat kelompok
risti resti
No Nama Kegiatan Jumlah Penerima Manfaat
Refreshing Tata Laksana 20 Orang(nakes)
ISPA/Bronco Pneumonia
Balita dan MTBS pada
Petugas dan Jejaring
Kunjungan ISPA Broncho 22 Orang (Balita)
Pneumonia pada Balita
Sosialisasi Pembentukan 23 Orang (Kader,Toma)
G1R1J
Pembentukan G1R1J 18 Orang (Kader,Toma)
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.3 Verifikasi rumor dugaan KLB Dokume 12 swakelola 1. Persiapan
n administrasi
laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.4 Verifikasi Sinyal dan Respon cepat Dokume 12 swakelola 1. Persiapan
Sistem Kewaspadaan Dini dan n administrasi
Respon (SKDR) laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.5 Pengambilan dan Pengiriman Dokume 6 swakelola 1. Persiapan
spesimen penyakit berpotensi KLB n administrasi
ke laboratorium kesehatan daerah laporan 2. Pelaksanaan
atau laboratorium rujukan
kegiatan
pemerintah di kab/kota
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.6 Pelacakan kasus Kronis atau kasus
ikutan atau hasil reaksi minum obat
pada pemberian Obat Pencegah
Masal (POPM)
4.7 Penyelidikan Epidemiologi (PE) Dokume 12 swakelola 1. Persiapan
penyakit potensi KLB dan n administrasi
penanggulangan KLB laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.8 Analisa hasil Penyelidikan Dokume 2 swakelola 1. Persiapan
Epidemiologi (PE) dan diseminasi n administrasi
informasi di wilayah kerja laporan 2. Pelaksanaan
puskesmas
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.9 Pelacakan kontak kasus KLB Dokume 20 swakelola 1. Persiapan
Output Metode
No Rincian Menu/Komponen Tahapan Pelaksana
Satuan Volume Pelaksanaan
n administrasi
laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.10 Pelaksanaan surveilans migrasi
malaria
4.11 Surveilans Penyakit Tidak Menular
(PTM) dan penyakit berpotensi KLB
termasuk Penyakit lnfeksi Emerging
(PlE) di masyarakat
4.12 Surveilans penyakit pada situasi Dokume 12 swakelola 1. Persiapan
khusus dan bencana. n administrasi
laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.13 Survei anak sekolah dalam rangka
pencegahan dan pengendalian
penyakit.
4.14 Surveilans binatang pembawa Dokume 6 swakelola 1. Persiapan
penyakit serta pengiriman spesimen n administrasi
untuk konfirmasi laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.18 Deteksi dini faKor risiko PTM di Dokume 416 swakelola 1. Persiapan
posbindu PTM dan Posyandu lansia n administrasi
laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.19 Penemuan kasus PD3l, kasus Dokume 430 swakelola 1. Persiapan
kontak TB dan kasus mangkir, n administrasi
kasus kontak kusta serta orang laporan 2. Pelaksanaan
dengan gangguan jiwa serta
kegiatan
penyakit lainnya.
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.20 Kunjungan ulang kasus Acute
Flaccyd Paralysis (AFP)
4.21 Konseling dan deteksi dini masalah Dokume 30 swakelola 1. Persiapan
kesehatan iiwa dan napza n administrasi
laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.2 Pelaksanaan pelayanan imunisasi Dokume 200 swakelola 1. Persiapan
2 baik imunisasi rutin, pengenalan n administrasi
antigen baru, imunisasi tambahan, laporan 2. Pelaksanaan
maupun kegiatan defaulter tracking
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.2 Sosialisasi pelaksanaan imunisasi Dokume 200 swakelola 1. Persiapan
3 rutin kepada orangtua dan Bulan n administrasi
lmunisasi Anak Sekolah (BIAS) laporan 2. Pelaksanaan
kepada guru dan wali murid
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.2 Pemberian Obat Pencegah Masal Dokume 22 swakelola 1. Persiapan
4 (POPM) untuk pencegahan n administrasi
penyakit. laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Output Metode
No Rincian Menu/Komponen Tahapan Pelaksana
Satuan Volume Pelaksanaan
Akhir
4.2 Advokasi/sosialisasi/lokakarya/rapat Dokume 12 swakelola 1. Persiapan
5 koordinasi Lintas Sektor (LS)/ Lintas n administrasi
Program (LP) terkait pencegahan laporan 2. Pelaksanaan
dan pengendalian penyakit.
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.2 Penyediaan bahan media
6 Komunikasi, lnformasi dan Edukasi
(KlE)
4.2 Pendataan sasaran POPM Dokume 11 swakelola 1. Persiapan
7 n administrasi
laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.2 Pengambilan obat POPM ke dinas Dokume 2 swakelola 1. Persiapan
8 kesehatan kabupaten/kota n administrasi
laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.2 Sweeping untuk meningkatkan Dokume 22 swakelola 1. Persiapan
9 cakupan POPM, imunisasi dan n administrasi
penyakit menular lainnya laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.3 Pengendalian vektor nyamuk Dokume 44 swakelola 1. Persiapan
0 (Pemberantasan Sarang Nyamuk, n administrasi
larvasidasi, fogging, lndoor Residual laporan 2. Pelaksanaan
Spraying (lRS), modifikasi
kegiatan
lingkungan)
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.31 Pemantauan jentik secara berkala Dokume 66 swakelola 1. Persiapan
n administrasi
laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
Output Metode
No Rincian Menu/Komponen Tahapan Pelaksana
Satuan Volume Pelaksanaan
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.32 Survei habitat jentik dan nyamuk
dewasa
4.33 Distribusi kelambu ke kelompok
sasaran di desa
4.34 Monitoring penggunaan kelambu
malaria
4.35 Pengawasan standar baku mutu
pengendalian vektor dan binatang
pembawa penyakit
4.36 Evaluasi pengendalian vektor dan
binatang pembawa penyakit
4.37 Penerapan Kawasan Tanpa Rokok Dokume 11 swakelola 1. Persiapan
(KTR) untuk Desa Tanpa Asap n administrasi
Rokok laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.38 Pelatihan petugas konseling Upaya
Berhenti Merokok (UBM) di
puskesmas bagi kader kesehatan
masyarakat
4.39 Monitoring, bimbingan teknis Dokume 13 swakelola 1. Persiapan
pelaksanaan kegiatan pos n administrasi
pembinaan terpadu (posbindu) laporan 2. Pelaksanaan
penyakit tidak menular oleh petugas
kegiatan
puskesmas
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.40 Pengendalian faktor risiko lainnya
yang dapat menimbulkan penyakit
pada situasi KLB, situasi khusus
dan bencana
4.41 Pelaksanaan Dukungan Kesehatan
Jiwa dan Psikososial pada Bencana
4.42 Pendampingan penderita penyakit Dokume 156 swakelola 1. Persiapan
menular menahun dan penyakit n administrasi
tidak menular laporan 2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu pelaksanaan
(Januari-Desember)
4. Pembuatan Laporan
Akhir
4.43 Validasi data laporan hasil POPM
dan manajemen kasus filariasis
4.44 Kunjungan rumah untuk
tatalaksana/manajemen kasus
filariasis
Output Metode
No Rincian Menu/Komponen Tahapan Pelaksana
Satuan Volume Pelaksanaan