2. Keterampilan
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-dasar Teknik Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Kompetensi Dasar 3.10 Menganalisis berbagai jenis jacking, blocking dan lifting
4.10 Merawat peralatan jacking, blocking dan liffting sesuai operation manual
Indikator
3.10.1 Menkelaskan pengertian proses jacking, blocking dan lifting
3.10.2 Mengidentifikasi macam-macam dan fungsi proses jacking, blocking dan lifting
3.10.3 Menjelaskan prosedur penggunaan proses jacking, blocking dan lifting
4.10.1 Mereparasi peralatan jacking, blocking dan lifting sesuai operasional manual
4.10.2 Menerapkan K3 dalam menggunakan jenis-jenis jacking, blocking dan lifting
Tujuan Pembelajaran
1. Mengidentifikasi berbagai jenis jacking, blocking dan lifting dengan penuh percaya diri (melalui didkusi dan
kerjasama di dalam kelas)
2. Mengoperasikan jacking, blocking dan lifting dengan penuh percaya diri (melalui kegiatan praktek dan kerjasama
di ruang praktek
15 menit Penutup
Guru menyimpulkan pelajaran yang Siswa mendengarkan dan mencatat
sudah dibahas inti dari penjelasan guru
Guru memberikan konfirmasi dan Siswa mempersiapkan diri untuk
penguatan terhadap kesimpulan dari berdoa
hasil pembelajaran Siswa berdoa menurut keyakinan dan
Guru memberikan evaluasi kepercayaannya masing-masing
Guru mengakhiri kegiatan belajar
dengan memberikan pesan pada
siswa untuk mempelajari materi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
berikutnya.
Guru menyuruh salah satu siswa
untuk memimpin doa penutup.
Evaluasi Pembelajaran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
2. Keterampilan
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-dasar Teknik Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Kompetensi Dasar 3.10 Menganalisis berbagai jenis jacking, blocking dan lifting
4.10 Merawat peralatan jacking, blocking dan liffting sesuai operation manual
Indikator
3.10.1 Menkelaskan pengertian proses jacking, blocking dan lifting
3.10.2 Mengidentifikasi macam-macam dan fungsi proses jacking, blocking dan lifting
3.10.3 Menjelaskan prosedur penggunaan proses jacking, blocking dan lifting
4.10.1 Mereparasi peralatan jacking, blocking dan lifting sesuai operasional manual
4.10.2 Menerapkan K3 dalam menggunakan jenis-jenis jacking, blocking dan lifting
Tujuan Pembelajaran
1. Mengidentifikasi berbagai jenis jacking, blocking dan lifting dengan penuh percaya diri (melalui didkusi dan
kerjasama di dalam kelas)
2. Mengoperasikan jacking, blocking dan lifting dengan penuh percaya diri (melalui kegiatan praktek dan kerjasama
di ruang praktek
15 menit Pendahuluan
Guru melakukan pembukaan dengan Siswa mempersiapkan buku, 1. Alat dan Bahan : jacking, blocking
salam pembukaan berdo’a untuk merapikan meja, memberikan salam dan liffting,
memulai pembelajaran serta menyiapkan fisik dan psikis 2. Sumber Belajar : internet, manual
Guru menyampaikan tujuan dalam mengawali kegiatan
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
2. Pernyataan/Identifikasi Masalah
(Problem Statement)
Siswa mengajukan pertanyaan
Guru memberikan kesempatan
tentang isi materi yang tidak
kepada peserta didik untuk dipahami sebagai informasi tambahan
mengidentifikasi sebanyak mungkin tentang apa yang ia amati
partanyaan yang berkaitan dengan
Siswa menemukan bahasa-bahasa
materi macam-macam jacking,
teknik yang sulit di pahami yang
blocking dan liffting
digunakan pada macam-macam
jacking, blocking dan liffting
Siswa menemukan jenis-jenis
jacking, blocking dan liffting yang
baru yang belum pernah dijumpai
3. Pengumpulan data (Data Collection) seebelumnya pada bengkel otomotif.
Setelah Selesai, Guru memberi Siswa menukar ide dengan peserta
kesempatan kepada siswa untuk lainnya sehingga dapat memperluas
saling menukar ide dengan peserta informasi terkait macam-macam
lainnya sehingga dapat memperluas
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
15 menit Penutup
Guru menyimpulkan pelajaran yang Siswa mendengarkan dan mencatat
sudah dibahas inti dari penjelasan guru
Guru memberikan konfirmasi dan Siswa mempersiapkan diri untuk
penguatan terhadap kesimpulan dari berdoa
hasil pembelajaran Siswa berdoa menurut keyakinan dan
Guru memberikan evaluasi kepercayaannya masing-masing
Guru mengakhiri kegiatan belajar
dengan memberikan pesan pada
siswa untuk mempelajari materi
berikutnya.
Guru menyuruh salah satu siswa
untuk memimpin doa penutup.
Evaluasi Pembelajaran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Kurang : < 75
2 Kerjasama dengan teman Kerjasama dengan teman secara tidak baik dalam diskusi maupun praktik
Kerjasama dengan teman secara kurang baik dalam diskusi maupun praktik
Kerjasama dengan teman secara baik dalam diskusi maupun praktik
3 Mandiri dan tanggung Tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas dan perlu bantuan yang besar dalam
jawab dalam belajar dan menyelesaikan pekerjaan
bekerja baik secara Berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas, namun perlu bantuan sedikit dalam pekerjaan
individu maupun
berkelompo Mandiri dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik yang bisa dilakukan, berupaya tepat waktu
4 Keterampilan kurang aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukakan gagasan atau ide, kurang menghargai pendapat
berkomunikasi pada saat peserta didik lain
belajar aktif dalam tanya jawab, dapat mengemukakan gagasan atau ide, menghargai pendapat peserta didik lain
aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukakan gagasan atau ide, menghargai pendapat peserta didik
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
lain
LAMPIRAN MATERI
JACKING,BLOCKING,LIFTING
Proses jacking, blocking dan lifting digunakan untuk mempermudah kita dalam melakukan kegiatan perawatan dan perbaikan, terutama untuk
pekerjaan dibagian bawah kendaraan.
Proses jacking adalah suatu proses dimana kendaraan yang akan dilakukan perawatan dan perbaikan diangkat sebagian atau keseluruhan, seperti
mengganti ban, servis rem, dll. Alat yang digunakannya adalah dongkrak (jack) dan penopang (Stand)
Proses blocking adalah suatu proses menahan salah satu roda jika bagian lain kendaraan akan diangkat menggunakan dongkrak. Hal ini
dimaksudkan agar kendaraan tidak tergelincir ketika diangkat. Kita bisa menggunakan balok kayu/ campuran karet sebagai penahannya.
Proses lifting adalah suatu proses mengangkat/menaikan kendaraan secara keseluruhan sehingga kita bisa leluasa bekerja dibagian bawah
kendaraan, seperti servis kaki-kaki, ganti kopling, servis transmisi, dll. Alat yang digunakannya adalah car lift.
1. Dongkrak (Jacking)
Sebagaimana yang disebutkan diatas, dongkrak adalah suatu alat yang digunakan untuk membantu manusia mengangkat kendaraan yang akan
dilakukan pemeliharaan atau perbaikan.
Dongkrak terdiri dari berbagai jenis, diantaranya yang umum digunakan adalah:
1) Dongkrak Buaya (Crocodile Jack)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Dongkrak ini yang paling banyak digunakan dibengkel-bengkel mobil. Dewasa ini seiring perkembangannya, dongkrak ini selain digunakan
dibengkel-bengkel, perseorangan yang memiliki mobil pribadi juga banyak yang memiliki dongkrak jenis ini. Hal ini dikarenakan selain ada
yang ukurannya kecil, sehingga bisa disimpan didalam mobil, juga dikarenaka penggunaannya yang lebih mudah dan lebih aman.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Dongkrak ini disebut bottle jack karena bentuknya seperti botol. Fungsi bottle jack sama seperti crocodile jack, yaitu untuk mengangkat
kendaraan pada ketinggian tertentu untuk dapat melakukan perbaikan pada bagian bawah kendaraan.
Perbedaannya adalah untuk mendongkrak sebuah kendaraan, dongkrak harus diletakkan tegak lurus pada torak pengangkatnya supaya jangan
sampai bengkok.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Letakkan ganjalan pada ban-ban belakang apabila bagian depan kendaraan yang diangkat. Sebaliknya, letakkan ganjalan pada ban-ban
depan apabila bagian belakang kendaraan yang diangkat.
Dongkrak ditempatkan ditempat yang telah ditentukan.
Sebelum dongkrak mulai mengangkat, periksalah sekali lagi apakah tempat pengangkatan kendaraan tepat berada ditengah-tengah sadel
dongkrak. Sebab bila tidak, dongkrak dapat slip sewaktu mengangkat kendaraan.
Sebelum mengangkat dan menurunkan kendaraan, periksalah bahwa tidak ada orang atau sesuatu disekitarnya, apabila lagi dibawah
kendaraan. Jangan sekali-kali bekerja dibawah kendaraan yang hanya ditopang dengan dongkrak saja. Topanglah kendaraan tersebut dengan
stand (penopang)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
2. Car Lift
Dalam perbaikan bodi kendaraan baik kerusakan ringan maupun kerusakan berat, sering diperlukan peralatan hidrolik untuk memperbaiki
kerusakan tersebut. Peralatan hidrolik yang sering digunakan salah satunya adalah alat pengangkat mobil (car lift).
Car lift juga merupakan alat pengangkat kendaraan yang memberikan keleluasaan yang lebih besar kepada mekanik bengkel untuk bergerak
secara leluasa di bawah kendaraan dalam memperbaiki hampir seluruh komponen yang ada di bawah kendaraan, karena mekanik dapat berdiri
dan berjalan di bawah kendaraan sehingga perbaikkan lebih mudah dilakukan .Car lift hanya digunakan oleh bengkel-bengkel besar, karena di
samping harganya cukup mahal juga membutuhkan tempat yang cukup luas.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Macam-macam car lift
Jika tinjau dari alat penggeraknya car lift terutama dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu penggerak mekanik (poros berulir), penggerak
hidrolik, dan penggerak pneumatik, untuk jenis pneumatik belum digunakan secara umum di Indonesia. Sedangkan jika tinjau dari bentuknya
car lift terdiri dari beberapa jenis, yaitu : single post, double post dan four post car lift. Tenaga yang digunakan untuk mengalirkan oli
menggunakan pompa yang digerakkan oleh tenaga manusia langsung, pompa yang digerakkan motor listrik, ataupun dengan pompa yang
digerakkan dengan udara tekan. Aliran fluida dari pompa dialirkan ke silinder, yang menyebabkan piston akan terangkat ke atas dan penyangga
akan mengangkat kendaraan.
1) Tipe Single Post Car Lift
Pada car lift tipe single post terdapat empat lengan yang dapat diatur sedemikian rupa baik panjang-pendeknya serta arah lengannya,
sehingga mobil dapat terangkat dengan aman. Jenis ini banyak digunakan untuk membuka bengkel pencucian kendaraan, karena dapat
menjangkau beberapa bagian mesin dengan leluasa. Namun untuk perbaikan bodi ataupun kaki-kaki kendaraan, faktor keamanannya kurang baik
bila dibandingkan dengan jenis car lift yang lainnya. Apabila bekerja di bawah car lift jenis ini, perlu hati-hati ketika dibawah kendaraan.
2) Tipe Two Post Car Lift
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Demikian juga untuk car lift jenis double post car lift juga memiliki landasan penyangga kendaraan yang dapat diatur untuk
menyesuaikan dengan bodi/ rangka kendaraan. Alat pengangkat kendaraan ini cocok untuk perbaikan bodi khususnya kaki-kaki (roda) karena
roda menggantung dan lebih aman daripada jenis single post car lift.
3) Tipe Four Post Car Lift
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Sedangkan untuk tipe four post car lift, memiliki tingkat keamanan yang paling baik. Akan tetapi tidak cocok untuk perbaikan kaki-kaki
kendaraan, dan lebih cocok untuk pekerjaan dibawah kendaraan seperti perbaikan transmisi, differensial (gardan), sistem rem dan sebagainya.
Ketika mengoperasikan car lift dilarang membawa penumpang atau ada orang didalam kendaraan. Pintu kendaraanpun juga harus tertutup rapat
atau lebih aman terkunci. Apabila car lift memiliki kunci tambahan sebagai pengaman ketika sedang digunakan, maka kunci harap dipasang.
Apabila peralatan tidak bisa berfungsi dengan sempurna, maka alat tersebut jangan digunakan. Lakukan terlebih dahulu perbaikan, termasuk jika
alat sudah tidak bisa bekerja cepat seperti biasanya, mungkin minyak pelumas perlu dicek, atau terdapat kebocoran pada sistem.
b. Cara menggunakan car lift
Bentuk konstruksi car lift yang digerakkan secara mekanik maupun hidrolik, hampir tidak dapat dibedakan, termasuk cara menggunakannya pun
hampir sama. Dengan demikian, jika sudah bisa menggunakan car lift penggerak mekanik maka otomatis akan dapat menggunakan penggerak
hidrolik. Cara menggunakannya adalah sebagai berikut :
Pindahkan kendaraan ke area car lift hinga kendaran dapat diangkat dengan aman. Faktor keamanan yang harus diperhatikan adalah :
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T
Safety stand adalah merupakan alat penopang dan pengaman kendaraan yang sudah diangkat dengan dongkrak. Khususnya dibengkel
dan garasi, safety stand mutlak dibutuhkan karena dongkrak tidak dapat menjamin keamanan terhadap terjadinya slip antara dongkrak dengan
titik tumpu pada kendaraan, terutama jika Cranes digunakan khusus untuk mengangkat engine dan transmisi yang akan diperbaiki dan sekaligus
untuk memasangkannya setelah perbaikan.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Karya Bangsa
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Guru : Viktor Tornando.,S.Tr.T