Anda di halaman 1dari 10

NAMA KOKOM KOMALASARI, S.Pd.

NO. ABSEN 17

INSTANSI SDN JOMIN BARAT I KEC. KOTABARU KAB. KARAWANG

MATA ANALISA KEBUTUHAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN ( AKPK )


CALON PENGAWAS
PELATIHAN
Petunjuk:
1. Bacalah materi tentang Pendalaman materi Calon Pengawas yang sudah peserta pelatihan
unduh! Jawablah pertanyaan yang diberikan berdasar berbagai sumber referensi yang
relevan!.
2. Jawaban diunggah ke LMS (pjjtekniskemenag.net) dalam bentuk PDF.
3. Berilah nama file jawaban LK dengan format: Nama_Judul Sub Materi. Misal: Budi_nama
materi pelatihan

ANALISA KEBUTUHAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN (AKPK) CALON PENGAWAS


I. Berilah tanda chek list ( √ ) pada Instrumen di bawah ini dan berilah bukti praktik yang dilakukan Bp
Ibu sebagai calon pengawas

I.( INSTRUMEN AKPK CALON PENGAWAS SEKOLAH/MADRASAH DIMENSI KEPRIBADIAN

NO CONTOH KEMUNGKINAN TINGKAT PENILAIAN BUKTI PRAKTIK YANG


PENERAPAN PATOKAN KOMPETENSI DILAKUKAN CALON
PENGAWAS
SEKOLAH/MADRASAH

1. Contoh: A. Tidak pernah - berjanji dan menepati

Perkataan baik saya selaras B. Hampir tidak pernah janji


dengan tindakan
C. Terkadang

D. Sering ( √ )

2. Cara saya dalam berbicara, A. Tidak pernah Ketika rapat sekolah dengan
bersikap, dan berperilaku orang tua murid, saat saya
B. Hampir tidak pernah
diteladani oleh warga sekolah / diberi kesempatan untuk
madrasah dan masyarakat. C. Terkadang ( √ ) berbicara di depan orang tua
murid, semua tenang, diam,
D. Sering menyimak program-program
sekolah yg saya sampaikan
berkaitan dengan tugas saya
sebagai GPAI, sedangkan
sebelumnya guru kelas yg
berbicara, sangat berisik sekali,
orang tua masih ada yg
mengobrol dan tidak
menyimak dengan baik
sehingga tidak semua
menangkap apa yg
disampaikan.

Ketika sekolah direhab, saya


mengusulkan untuk sementara
sekolah pindah ke DTA, dan hal
itu sudah disetujui oleh kepala
sekolah dan komite sekolah,
hanya guru kelas 5 saja yg
komitmen terhadap hasil
rundingan dan usulan saya itu,
sedangkan guru yg lainnya
hanya bertahan 1 hari saja,
dengan alasan banyak orang
tua murid yg keberatan sekolah
pindah ke DTA karena jaraknya
yg lumayan jauh, padahal
kondusif utk pembelajaran.

3. Saya melaksanakan tugas-tugas A. Tidak pernah Setiap awal tahun pelajaran


saya dengan perencanaan yang saya selalu menganalisis
B. Hampir tidak pernah
matang dan evaluasi kalender pendidikan sebelum
berkelanjutan C. Terkadang membuat perangkat
pembelajaran ( PROTA,
D. Sering ( √ ) PROMES, Silabus, RPP ), dan
melakukan kegiatan refleksi di
setiap akhir kegiatan. Juga
dalam melaksanakan kegiatan
PHBI dan Lomba Pentas PAI
direncanakan dan dipersiapkan
dengan matang dengan
mengajak bekerja sama dengan
guru kelas dan dukungan
kepala sekolah serta komite
sekolah, dan mendapatkan
juara, dan mengevaluasi
kegagalan yg dialami.

4. Saya mampu mengendalikan diri A. Tidak pernah Pernah menerima perlakuan


dalam menghadapi masalah- yang tidak baik dari rekan kerja
B. Hampir tidak pernah
masalah terkait pekerjaan saya dan saya sabar menerimanya,
dengan baik. C. Terkadang ( √ ) dan pernah pula saya tidak bisa
mengendalikan emosi saya
D. Sering
sehingga dimediasi oleh kepala
sekolah .

5. Saya aktif meningkatkan A. Tidak pernah Saya selalu ingin tahu tentang
pengetahuan dan keterampilan sesuatu hal yg baru, dan
B. Hampir tidak pernah
dalam melaksanakan tugas-tugas berusaha mencari
kepala sekolah, melalui berbagai C. Terkadang jawabannya. Tahun 2003 saya
kegiatan pengembangan diri dikirim ke LPMP untuk
D. Sering ( √ ) mengikuti diklat ttg Kurikulum
Berbasis Kompetensi dan
tahun 2004 saya menjadi
pembicara bersama pengawas
sekolah, padahal saya masih
guru baru dengan pangkat 2c,
sedangkan materi yg saya
dapatkan ketika diklat tahun
2003 sudah saya serahkan
kepada pengawas sekolah di
kantor, tp hilang katanya
dengan alas an kantor pindah
ke tempat yg baru, sehingga
saya mencari tahu dan
bertanya kepada orang lain (
pa RT saya yg juga pernah
mengikuti diklat KBK), dan saya
mempelajari kembali apa yg
akan saya sampaikan di depan
para guru sekecamatan.

Sebagai GPAI saya selalu


mengikuti kegiatan diklat
maupun workshop mewakili
diri sendiri, daftar sendiri
secara mandiri maupun
sebagai perwakilan kecamatan
dan kabupaten, sehingga
pengetahuan dan wawasan
saya bertambah, dan saya
selalu menggali ilmu dengan
banyak membaca buku dan
konsultasi dengan pengawas
dan kepala sekolah juga rekan
sejawat.

6. Saya berbagi pengetahuan dan A. Tidak pernah Saya selalu berbagi informasi
pengalaman kepada teman- pengetahuan yang saya miliki
B. Hampir tidak pernah
teman sejawat berkaitan dengan kepada rekan sejawat, saya
tugas saya sehari-hari. C. Terkadang sering menjadi tempat
bertanya teman-teman sejawat
D. Sering ( √ ) maupun GPAI di kecamatan
saya, maupun dari kabupaten
lain.

7. Saya memiliki pengalaman dalam A. Tidak pernah Saya sering diajak tukar pikiran
mengarahkan dan mengerakkan oleh rekan sejawat berkaitan
B. Hampir tidak pernah
rekan sejawat untuk dengan pembelajaran. Dan
meningkatkan kualitas C. Terkadang saya memberikan alternatif
pembelajaran di sekolah solusi terbaik untuk
D. Sering ( √ ) meningkatkan pembelajaran.
Saya selalu memotivasi rekan
sejawat untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran agar
sekolah menjadi maju.

II. INSTRUMEN AKPK CALON PENGAWAS SEKOLAH/MADRASAH DIMENSI SUPERVISI AKADEMIK

NO CONTOH KEMUNGKINAN TINGKAT PENILAIAN BUKTI PRAKTIK YANG


PENERAPAN PATOKAN KOMPETENSI DILAKUKAN CALON
PENGAWAS
SEKOLAH/MADRASAH

1. Saya melakukan pembimbingan A. Tidak pernah Membantu guru PAI yang


konsep, prinsip, teori dasar, kesulitan dalam membuat
B. Hampir tidak pernah
karakteristik dan kecenderungan perangkat pembelajaran,
perkembangan tiap mata C. Terkadang ( √ ) membantu rekan sejawat di
pelajaran sekolah dalam membuat
D. Sering kalender pendidikan.

2. Saya melakukan pembimbingan A. Tidak pernah Membantu guru di sekolah


pembimbingan tiap mata dalam hal dimintai pendapat
B. Hampir tidak pernah
pelajaran mengenai materi ajar yang
C. Terkadang ( √ ) diampunya.

D. Sering

3. Saya melakukan pembimbingan A.Tidak pernah Menjawab pertanyaan apabila


terhadap guru dalam menyusun diminta pendapat mengenai
silabus mata pelajaran B. Hampir tidak pernah silabus
berdasarkan standar isi, standar
C. Terkadang ( √ )
kompetensi dan kompetensi
dasar serta prinsip-prinsip D. Sering
pengem-bangan KTSP

4. Saya membimbing guru dalam A. Tidak pernah Memberikan apa yang


memilih dan menggunakan diketahui, dimiliki dan
B. Hampir tidak pernah
strategi/metode/teknik dilakukan mengenai
pembelajaran C. Terkadang ( √ ) penggunaan strategi , metode
dan teknik pembelajaran yang
D. Sering dapat menggali dan
mengembangkan potensi siswa
kepada rekan sejawat.

5. Saya membimbing setiap mata A. Tidak pernah Memberikan contoh


pelajaran membimbing guru pembuatan RPP kepada rekan
B. Hampir tidak pernah
dalam menyusun rencana sejawat dan GPAI
pelaksanaan pembelajaran (RPP) C. Terkadang ( √ )
tiap mata pelajaran
D. Sering

6. Saya membimbing guru dalam A. Tidak pernah Memberikan contoh kepada


melaksanakan pembelajaran di rekan sejawat untuk
B. Hampir tidak pernah
laboratorium dan di lapangan melaksanakan pembelajaran di
C. Terkadang ( √ ) luar kelas. ( Ketika covid saya
melaksanakan pembelajaran di
D. Sering ruang terbuka di kebun
rambutan belakang sekolah),
guru yang lain akhirnya
mengikuti.

7. Saya membimbing guru dalam A. Tidak pernah Saya pernah menggunakan


mengelola, merawat, mengem - media in focus dalam
B. Hampir tidak pernah
bangkan dan menggunakan melaksanakan pembelajaran
media serta fasilitas pembe- C. Terkadang ( √ ) PAI
lajaran/bimbingan
D. Sering

8. Saya membimbing guru dalam A. Tidak pernah Saya sharing dengan rekan
memanfaatkan teknologi sejawat mengenai penggunaan
B. Hampir tidak pernah
informasi untuk aplikasi merdeka mengajar,
pembelajaran/bimbingan C. Terkadang ( √ ) cara menggunakan laptop dan
menyambungkannya ke in
D. Sering focus. Membuat materi
pelajaran menggunakan audio
visual.

III. INSTRUMEN AKPK CALON PENGAWAS SEKOLAH/MADRASAH DIMENSI EVALUASI PENDIDIKAN

NO CONTOH KEMUNGKINAN TINGKAT PENILAIAN BUKTI PRAKTIK YANG


PENERAPAN PATOKAN KOMPETENSI DILAKUKAN CALON
PENGAWAS SEKOLAH/

MADRASAH

1. Saya membimbing penyusunan A. Tidak pernah Membimbing guru di sekolah


kriteria dan indikator keberhasilan untuk membuat KKM
B. Hampir tidak pernah
pembelajaran/bimbingan
C. Terkadang ( √ )

D. Sering

2. Saya membimbing guru dalam A. Tidak pernah Membimbing teman sejawat


menentukan aspek-aspek yang dalam penilaian aspek sikap (
B. Hampir tidak pernah
penting dinilai dalam membuatkan jurnalnya, guru-
pembelajaran/bimbingan C. Terkadang ( √ ) guru tinggal mengisinya )

D. Sering

3. Saya menilai kinerja kepala A. Tidak pernah Mencontohkan dalam setiap


sekolah/ madrasah, guru dan staf kesempatan kepada guru-
B. Hampir tidak pernah
sekolah dalam melaksanakan tugas guru agar membuat
pokok dan tanggungjawabnya C. Terkadang ( √ ) administrasi pembelajaran
dalam meningkatkan mutu dimulai dari perencanaan
pendidikan D. Sering hingga evaluasi.

4. Saya memantau pelaksanaan A. Tidak pernah Membimbing guru dalam


pembelajaran/bimbingan dan hasil menganalisis hasil
B. Hampir tidak pernah
belajar siswa serta menganalisisnya pembelajaran guna
untuk perbaikan mutu C. Terkadang ( √ ) mengetahui keberhasilan
pembelajaran / bimbingan pembelajaran, apakah anak
D. Sering diberi pengayaan atau
perbaikan ( remedial ).

5. Saya membina guru dalam A. Tidak pernah Memberikan contoh dalam


memanfaatkan hasil penilaian membuat hasil penilaian
B. Hampir tidak pernah
untuk perbaikan mutu pendidikan dengan menggunakan
dan pembelajaran/ bimbingan C. Terkadang ( √ ) komputer program exel akan
memudahkan pekerjaan kita
D. Sering daripada manual ( menulis di
buku ).

6. Saya mengolah dan menganalisis A. Tidak pernah Saya olah sendiri data dan
data hasil penilaian kinerja kepala analisis hasil penilainnya dan
B. Hampir tidak pernah
sekolah/madrasah, guru dan staf menyerahkan kepada
sekolah C. Terkadang ( √ ) operator untuk direkap.
Membuat format penilaian
D. Sering yang termudah yang bisa diisi
langsung oleh guru kelas.

IV. INSTRUMEN AKPK CALON PENGAWAS SEKOLAH/MADRASAH DIMENSI SUPERVISI MANAJERIAL

NO CONTOH KEMUNGKINAN TINGKAT PENILAIAN BUKTI PRAKTIK YANG


PENERAPAN PATOKAN KOMPETENSI DILAKUKAN CALON
PENGAWAS SEKOLAH/

MADRASAH

1. Saya menguasai pengetahuan A. Tidak pernah Saya terkadang dilibatkan


tentang metode, teknik dan dalam persiapan akreditasi
B. Hampir tidak pernah
prinsip-prinsip supervisi dalam sekolah
meningkatkan mutu pendidikan C. Terkadang ( √ )

D. Sering

2. Saya menguasai teknik menyusun A. Tidak pernah Dilibatkan dalam persiapan


program pengawasan berdasarkan akreditasi sekolah, diminta
B. Hampir tidak pernah
visi, misi, tujuan dan program administrasi
pendidikan sekolah /madrasah C. Terkadang ( √ ) pembelajarannya, program-
binaan program PAI dan
D. Sering dokumentasinya.

3. Saya mampu menyusun metode kerja dan A. Tidak pernah Memiliki dokumen PKG
instrumen yang diperlukan untuk
melaksanakan tugas pokok dan fungsi
sebagai acuan bagi guru yang
B. Hampir tidak pernah
pengawasan di sekolah binaannya. lain, ada 14 Kompetensi yang
C. Terkadang ( √ ) dinilai dari kinerja guru
selama 1 tahun.
D. Sering
Memilki instrumen RPP

4. Saya mampu menyusun laporan A. Tidak pernah Memberikan masukan


hasil-hasil pengawasan dan kepada guru mengenai hal-
B. Hampir tidak pernah ( √ )
menindaklanjutinya untuk hal yang harus diperbaiki
perbaikan program pengawasan C. Terkadang dalam kinerjanya.
berikutnya pada sekolah
binaannya D. Sering
5. Saya membina kepala sekolah / A. Tidak pernah Kepala sekolah hanya
madrasah dalam pengelolaan dan berkoordinasi dengan
B. Hampir tidak pernah ( √ )
administrasi satuan pendidikan operator sekolah saja. Saya
berdasarkan manajemen C. Terkadang terkadang hanya dimintai
peningkatan mutu pendidikan di masukan saja.
sekolah / madrasah D. Sering
Membantu guru mengisi
surlingjar.

6. Saya membina kepala sekolah/ A. Tidak pernah Kalau ada permasalahan


madrasah dan guru dalam berkaitan dengan siswa atau
B. Hampir tidak pernah
melaksanakan bimbingan masyarakat, selalu saya yang
konseling di sekolah C. Terkadang ( √ ) disuruh untuk ngomong.

D. Sering Membimbing guru untuk


mengadakan home visit
apabila ada anak yg
bermasalah.

7. Saya mendorong guru dan kepala A. Tidak pernah Membantu guru mengisi
sekolah/ madrasah dalam evadir ( evaluasi diri ).
B. Hampir tidak pernah
merefleksikan hasil-hasil yang
Dan mendorong guru untuk
dicapainya untuk menemukan C. Terkadang ( √ )
melakukan refleksi di setiap
kelebihan dan kekurangan dalam
D. Sering akhir kegiatan. Memberikan
melaksanakan tugas pokoknya
masukan kepada guru yang
kurang percaya diri.
Mendorong guru yang punya
kelebihan ( potensi ) agar
mengembangkannya.

8. aya memantau pelaksanaan A. Tidak pernah Selalu dilibatkan dalam


standar nasional pendidikan dan memenuhi 8 SNP di setiap
B. Hampir tidak pernah
memanfaatkan hasil-hasilnya akreditasi.
untuk membantu kepala sekolah C. Terkadang ( √ )
mempersiapkan akreditasi
sekolahnya.` D. Sering

V. INSTRUMEN AKPK CALON PENGAWAS SEKOLAH/MADRASAH DIMENSI PENELITIAN


DAN PENGEMBANGAN DIRI

NO CONTOH KEMUNGKINAN TINGKAT PENILAIAN BUKTI PRAKTIK YANG


PENERAPAN PATOKAN KOMPETENSI DILAKUKAN CALON
PENGAWAS SEKOLAH/

MADRASAH
1. Menguasai berbagai pendekatan, jenis, A. Tidak pernah Hanya sekedar keilmuan saja
dan metode penelitian dalam pendidikan.
belum bias sharing dengan
B. Hampir tidak pernah ( √ )
teman.
C. Terkadang

D. Sering

2. Menentukan masalah kepengawasan yang A. Tidak pernah Searching sendiri di goegle


penting diteliti baik untuk keperluan tugas
pengawasan maupun untuk
dan bertanya kepada
B. Hampir tidak pernah ( √ )
pengembangan karirnya sebagai beberapa rekan kepala
pengawas. C. Terkadang sekolah, dan baca-baca buku
tentang kepengawasan, juga
D. Sering konsultasi dengan pengawas.

3. Menyusun proposal penelitian pendidikan A. Tidak pernah Pernah membuat sendiri, tapi
baik proposal penelitian kualitatif maupun
penelitian kuantitatif.
disalahkan oleh Pengawas
B. Hampir tidak pernah ( √ )
sekolah, dan akhirnya tidak
C. Terkadang pernah membuat lagi. Tapi
kemarin membuat sendiri
D. Sering Karya Tulis ilmiah untuk
seleksi Cawas, dan meminta
dikoreksi oleh rekan yang
menguasai bidang itu ( Ketua
Kaca Geulis ( Karawang
Membaca Gemar Menulis ).

4. Melaksanakan penelitian pendidikan untuk A. Tidak pernah Hanya mengumpulkan data-


pemecahan masalah pendidikan, dan
perumusan kebijakan pendidikan yang
datanya saja belum sampai
B. Hampir tidak pernah ( √ )
bermanfaat bagi tugas pokok tanggung mengadakan penelitian
jawabnya. C. Terkadang karena kurangnya dukungan
dan motivasi dari kepala
D. Sering sekolah dan pengawas

5. Mengolah dan menganalisis data hasil A. Tidak pernah Hanya membuat ketika akan
penelitian pendidikan baik data kualitatif
maupun data kuantitatif.
naik pangkat saja.
B. Hampir tidak pernah ( √ )

C. Terkadang

D. Sering

6. Menulis karya tulis ilmiah (PTS) dalam A. Tidak pernah Hanya membuat ketika akan
bidang pendidikan dan atau bidang
kepengawasan dan
naik pangkat saja.
B. Hampir tidak pernah ( √ )
memanfaatkannya untuk perbaikan mutu
pendidikan. C. Terkadang

D. Sering
7. Menyusun pedoman/panduan A. Tidak pernah Hanya koleksi untuk sendiri
dan/atau buku/modul yang diperlukan
untuk melaksanakan tugas
saja. Seperti searching di
B. Hampir tidak pernah ( √ )
pengawasan di sekolah/madrasah. goegle dan bertanya serta
C. Terkadang meminta kepada kepala
sekolah dan diprint untuk
D. Sering sendiri saja.

Seperti regulasi-regulasinya.
Buku tentang supervisi.

8. Memberikan bimbingan kepada guru A. Tidak pernah Hanya memberikan masukan


tentang penelitian tindakan kelas, baik
perencanaan maupun
saja kepada guru yang lain
B. Hampir tidak pernah ( √ )
pelaksanaannya di sekolah/madrasah tentang contoh PTK yang
C. Terkadang saya buat ketika akan naik
pangkat.
D. Sering

Anda mungkin juga menyukai