RPP Silat
RPP Silat
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model Discovery Learning dengan pendekatan Saintifik, peserta didik
diharapkan dapat :
1. Menjelaskan gerakan dasar pencak silat Sikap Kuda-kuda, Pola Langkah Kaki, Pukulan, Tendangan, Tangkisan dan elakan
dalam Gerak Spesifik seni beladiri pencak silat dengan baik.
2. Mengidentifikasi berbagai gerakan dasar pencak silat dengan benar.
3. Menyebutkan gerakan dasar pencak silat dengan benar.
4. Menganalisis gerakan dasar pencak silat Sikap Kuda-kuda, Pola Langkah Kaki, Pukulan, Tendangan, Tangkisan dan elakan
dalam Gerak Spesifik seni beladiri pencak silat dengan benar.
2. Kegiatan Inti
a. Kegiatan Literasi : Peserta didik diberikan motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca,
dan menuliskannya kembali. Diberikan tayangan dan bahan bacaan materi Pencak Silat dalam Buku
paket PJOK Kelas Masri’an, Aminarni, Dr.Trisyono (2016) Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Penerbit Erlangga(Bab 2 (Hal. 131-143).
b. Critical Thinking : Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang
belum dipahami dimulai dari pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan materi pencak silat Sikap
Kuda-kuda, Pola Langkah Kaki, Pukulan, Tendangan, Tangkisandan elakan dalam Gerak Spesifik seni
beladiri pencak silat.
c. Collaboration : Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan,
mengumpulakan informasi, mempresentasikan ulang dan mempraktekan gerakan dasar pencak silat
Sikap Kuda-kuda, Pola Langkah Kaki, Pukulan, Tendangan, Tangkisandan elakan dalam Gerak Spesifik
seni beladiri pencak silat.
d. Communication : Peserta didik mempraktekan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas praktek yang dilakukan, kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok
atau individu yang mempraktekan.
e. Creativity : Guru dan Peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
dengan gerakan dasar pencak silat Sikap Kuda-kuda, Pola Langkah Kaki, Pukulan, Tendangan,
Tangkisan dan elakan dalam Gerak Spesifik seni beladiri pencak silat. Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
3. Kegiatan Penutup
a. Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran tentang point- point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
b. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
c. Guru memberikan soal evaluasi, siswa mengerjakan
d. Guru menyampaikan rencana pembelajaran selanjutnya tentang pencak silat.
e. Guru menutup pelajaran dengan salam.
C. PENILAIAN
KD Teknik Indikator
Sikap (Spiritual+Sosial) Observasi (Jurnal) Ketepatan, ketekunan dan Tanggung jawab dalam
mengerjakan/menjawab materi Pencak silat.
Pengetahuan Tertulis PG Melalui berkas soal peserta didik mengerjakan tugas
untuk menjawab pertanyaan pilihan ganda/essay
Keterampilan Menyajikan hasil penyelidikan Tugas menghapal gerakan dan mempraktekan
gerakan dasar pencak silat Sikap Kuda-kuda, Pola
Langkah Kaki, Pukulan, Tendangan, Tangkisan dan
elakan dalam Gerak Spesifik seni beladiri pencak
silat.
Pencak silat merupakan olahraga bela diri asli Indonesia, dapat dimainkan
secara perorangan, berpasangan maupun beregu. Untuk menguasai bela diri
pencak silat diperlukan penguasaan teknik dasarpencak silat. Apakah kamu
sudah bisa mempraktikannya dengan benar? Bab ini kalian akan diajak
memahami lebih lanjut tentang olahraga bela diri pencak silat. Setelah
mempelajari materi ini diharapkan kalian bisa memahami, menghayati nilai-
nilai luhur bela diri pencak silat seperti disiplin, jujur, tanggung jawab, kerja
sama, dan toleransi dengan baik dan benar.
Olahraga bela diri pencak silat adalah warisan nenek moyang bangsa
Indonesia. Karena pencak silat lahir dari kebudayaan bangsa Indonesia, maka
perkembangannya dipengaruhi oleh watak, selera dan bakat masyarakat yang
ada di daerahnya masing-masing. Selain keadaan masyarakat dan sifatnya,
faktor alam juga dapat mempengaruhi perkembangan pencak silat itu sendiri,
misalnya keadaan tempat, iklim, keadaan sosial, dan lain sebagainya.
Pencak silat adalah suatu cara bela diri yang menggunakan akal sepenuhnya.
Akal yang dimiliki manusia lebih sempurna bila dibandingkan dengan makhluk-
makhluk yang lainnya. Oleh karena itu, tidak mustahil jika manusia dapat
menguasai segala macam ilmu di dunia ini.
Amati macam-macam gerakan sikap berdiri dalam pencak silat berikut ini.
KUDA-KUDA SAMPING
SIKAP
DUDUK SIKAP
BERBARING
Amati dan peragakan gerakan sikap pasang ((1) Sikap pasang atas, (2) Sikap
pasang tengah, dan (3) Sikap pasang bawah) dalam pencak silat berikut ini.
Pembelaan pencak silat tidak mungkin mendapatkan teknik yang baik dan
benar tanpa memahami dan mempraktikkan pembelajrannya. Sekarang coba
kamu baca berbagai bentuk-bentuk pembelajaran gerak dasar pembelaan dengan
cermat, kemudian lakukan bersama-sama teman-temanmu untuk
mempraktikkan berbagai jenis bentuk-bentuk pembelajaran gerak dasar
pembelaan yang ada dalam buku ini, kemudian diskusikan cara melakukannya.
Yakinlah “kamu bisa menjadi apa pun yang kamu inginkan, dengan catatan
serius dan sepenuh hati melakukannya”
Pembelaan merupakan prinsip utama dalam pencak silat, sehingga harus
benar-benar dikuasai. Bentuk-bentuk pembelaan dasar antara lain dengan cara
melakukan elakan dan tangkisan.
Amati dan peragakan gerakan elakan dalam pencak silat berikut ini.
SIKAP
TINJ SODOK
AWAL
U
BANDU
L DORON TUSU
G K
SIKU DEPAN
SIKU BELAKANG
SIKU SERONG
SIKU SIKU
ATAS BAWAH
1) Sapuan tegak, yaitu serangan menyapu kaki dengan perkenaannya telapak kaki
ke arahbawahmatakaki, lintasannya dari luar ke dalam, bertujuan
mematahkan.
Dalam pelajaran pencak silat akan dibahas enam gerak dasar dalam
Pembelajaran maupun dalam pertandingan pencak silat. Keenam gerak dasar tersebut
adalah sebagai berikut : (1) Mengunci lawan dari luar tangan, (2) Mengunci lawan
dari dalam tangan, (3) Menahan serangan siku lawan, (4) Menahan siku lawan di
atas pundak, (5) Menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki dalam dan (6)
menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki luar.
Keenam gerak dasar tersebut secara rinci akan dijelaskan satu-persatu sebagai
berikut:
Amati dan peragakan gerakan mengunci lawan dari luar tangan dalam pencak
silat berikut ini.
Amati dan peragakan gerakan mengunci lawan dari dalam tangan dalam
pencak silat berikut ini.
Amati dan peragakan gerakan menahan serangan siku lawan dalam pencak
silat berikut ini.
a) Siswa A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah siswa B.
Siswa B menangkis dari luar tangan.
b) Siswa A melakukan sikutan ke belakang dengan siku tangan kiri. Siswa
B menangkis sikutan siswa A.
Gambar 4.18 Aktivitas pembelajaran menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian luar
Gambar 4.19 Aktivitas pembelajaran menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian dalam
Tugas Kelompok
1. Buatlah salah satu tugas (membuat kliping dan gambar-gambar atlet bela
diri pencak silat baik nasional maupun dunia yang meliputi: riwayat singkat
pribadi dan prestasinya) secara berkelompok. Untuk membantu dalam
mengerjakan tugas tersebut, dapat diperkaya melalui informasi melalui:
buku, majalah, koran, internet, atau sumber lainnya. Tugas tersebut
dikerjakan pada kertas HVS dan dijilid dan dikumpulkan pada pertemuan
terakhir materi bela diri pencak silat.
Penilaian Keterampilan
A. Penilaian Unjuk Kerja
B. Penilaian Portofolio
4 = sangat baik
3 = baik
2 = cukup
1 = kurang
Tanggung
No. Nama siswa Disiplin Sportivitas Kerja sama ∑ NA
Jawa
b
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4