Anda di halaman 1dari 10

KAN Pd-02.

09
DAFTAR ISI

1. Pendahuluan .................................................................................................................. 1
2. Tujuan ............................................................................................................................ 1
3. Pelaksanaan Uji Banding Antarlaboratorium Kalibrasi .................................................... 1
4. Pelaporan Hasil UBLK .................................................................................................... 4
Daftar Referensi .................................................................................................................... 5
LAMPIRAN 1......................................................................................................................... 6
LAMPIRAN 2......................................................................................................................... 7
LAMPIRAN 3......................................................................................................................... 8

Tanggal Terbit: 01 April 2022

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded


iii
KAN Pd-02.09
Pedoman Pelaksanaan Uji Banding Antarlaboratorium Kalibrasi (UBLK)

1. Pendahuluan
Berdasarkan SNI ISO/IEC 17025: 2017 (Persyaratan Umum Kompetensi
Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi), kegiatan uji banding antarlaboratorium kalibrasi
(UBLK) merupakan suatu mekanisme, selain uji profisiensi untuk memantau keabsahan
hasil kalibrasi dengan cara perbandingan dengan hasil kalibrasi dari laboratorium lain.
Dokumen ini berisi pedoman untuk laboratorium kalibrasi yang terakreditasi
dan/atau laboratorium yang sedang dalam proses pengajuan akreditasi kepada Komite
Akreditasi Nasional (KAN) dalam melaksanakan kegiatan UBLK.

2. Tujuan
Dokumen ini bertujuan untuk memberikan pedoman yang harus diterapkan oleh
laboratorium kalibrasi dalam melaksanakan UBLK yang memenuhi persyaratan SNI
ISO/IEC 17025: 2017 agar diperoleh hasil yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.

3. Pelaksanaan Uji Banding Antarlaboratorium Kalibrasi


3.1 Pelaksanaan UBLK dikoordinasikan oleh laboratorium kalibrasi koordinator yang
selanjutnya dalam dokumen ini disebut Koordinator. Koordinator dapat menjadi
salah satu laboratorium peserta.

3.2 Koordinator bertanggungjawab atas analisis dan evaluasi hasil UBLK dari
laboratorium peserta dan harus menjaga ketidakberpihakan.

3.3 Peserta dapat merupakan laboratorium kalibrasi yang terakreditasi dan/atau


laboratorium yang sedang dalam proses atau berencana mengajukan akreditasi
KAN. Jumlah peserta UBLK minimal 2 (dua) laboratorium.

3.4 Koordinator harus menyusun Rencana UBLK yang mengidentifikasi:


a. Judul UBLK;
b. Tujuan UBLK;
c. Ruang lingkup pengukuran:
• Besaran atau parameter ukur
• Rentang ukur
• Alat ukur atau standar yang diukur/dikalibrasi oleh laboratorium peserta
(artefak UBLK);

Tanggal Terbit: 01 April 2022 1 dari 8

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded


KAN Pd-02.09
d. Penetapan nilai acuan UBLK;
e. Metode pengukuran/kalibrasi oleh laboratorium peserta (jika relevan);
f. Kriteria laboratorium peserta;
g. Kerangka waktu pelaksanaan;
h. Pelaporan hasil UBLK

3.5 Koordinator menetapkan nilai acuan UBLK yang berasal dari:


• Laboratorium Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU)-Badan
Standardisasi Nasional,
• National Metrology Institute (NMI) negara lain,
• Laboratorium kalibrasi terakreditasi KAN, atau
• Laboratorium kalibrasi terakreditasi Badan Akreditasi lain yang sudah
memperoleh MRA (Mutual Recognition Arrangement) APAC untuk kalibrasi.
Koordinator harus memastikan laboratorium kalibrasi yang dipilih sebagai
laboratorium acuan memiliki kemampuan kalibrasi dan pengukuran (CMC) yang
lebih baik daripada laboratorium peserta lain pada ruang lingkup yang
diujibandingkan.

Penggunaan nilai acuan dari laboratorium acuan harus mendapat persetujuan dari
laboratorium tersebut.

3.6 Koordinator harus menetapkan artefak dan parameter ukur yang akan
diujibandingkan. Titik ukur kalibrasi artefak harus mencakup keterwakilan rentang
ukur ruang lingkup terakreditasi dan/atau akan diajukan akreditasi. Rentang ukur
dapat diwakili untuk rentang bawah, tengah, dan atas.

3.7 Artefak yang digunakan harus memiliki daya ulang dan kestabilan untuk dapat
mendukung hasil kalibrasinya selama periode kegiatan UBLK. Artefak harus
memiliki akurasi yang sesuai dengan kapasitas pengukuran terbaik dari
laboratorium yang berpartisipasi untuk memungkinkan laboratorium melaporkan
ketidakpastian yang sama dengan CMC laboratorium dalam ruang lingkup
terakreditasi atau yang diajukan akreditasi.

3.8 Koordinator harus mengkomunikasikan dan memastikan rencana UBLK dimengerti


serta jadwal pengukuran/kalibrasi dapat diikuti oleh peserta UBLK.

3.9 Koordinator harus menetapkan protokol UBLK yang memuat informasi berikut,
namun tidak terbatas pada:

Tanggal Terbit: 01 April 2022 2 dari 8

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded


KAN Pd-02.09
a. jadwal kegiatan (berisi: total sirkulasi, durasi kalibrasi, durasi transportasi,
durasi pelaporan, dan lain – lain);
b. besaran yang diukur;
c. rentang ukur yang diujibandingkan;
d. deskripsi artefak (tipe, akurasi, resolusi, pemilik, dan lain-lain);
e. persyaratan kondisi lingkungan kalibrasi;
f. cara penanganan artefak;
g. cara pengemasan dan pengiriman artefak;
h. prosedur jika terjadi penyimpangan atau kegiatan yang tidak sesuai;

3.10 Koordinator harus melaksanakan dan mengendalikan UBLK sesuai dengan jadwal
yang ditetapkan.

3.11 Dalam menetapkan nilai acuan yang akan digunakan harus dipertimbangkan setiap
kemungkinan penyimpangan yang disebabkan oleh stabilitas yang tidak memadai
atau kerusakan artefak. Penentuan nilai acuan dapat dilakukan di awal (sebelum
sirkulasi artefak) atau akhir (setelah sirkulasi artefak) atau keduanya. Jika
diperlukan, nilai acuan yang berbeda dapat ditentukan untuk laboratorium yang
berbeda dengan mempertimbangkan setiap perubahan nilai. Apabila jumlah peserta
UBLK banyak atau berada di lokasi yang berjauhan atau artefak merupakan barang
yang kurang stabil (misalnya: termometer gelas, volume glassware) dapat
dipertimbangkan dikalibrasi di tengah sirkulasi untuk diperhitungkan dalam
penentuan nilai acuan.

3.12 Laboratorium acuan dan peserta harus melaporkan ketidakpastian dalam uji
banding mendekati atau sama dengan CMC yang terakreditasi atau diklaim.

3.13 Dalam kasus apabila laboratorium acuan melaporkan ketidakpastian yang lebih
besar atau kasar daripada ketidakpastian dari laboratorium peserta maka tujuan uji
banding tidak tercapai dan UBLK dianggap tidak valid.

3.14 Kerahasiaan identitas laboratorium peserta dalam kegiatan UBLK harus terjaga (jika
relevan). Laboratorium peserta dapat diidentifikasi dengan nomor kode yang
diberikan secara acak, yaitu tidak dalam urutan siklus partisipasi dalam uji banding
dan tidak boleh mengidentifikasi nomor akreditasi laboratorium.

Tanggal Terbit: 01 April 2022 3 dari 8

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded


KAN Pd-02.09

4. Pelaporan Hasil UBLK


4.1 Analisis hasil uji banding dapat dilakukan dengan menghitung kesalahan
ternormalisasi (En ) yang dinyatakan sebagai:
LAB − REF
En =
2 2
√ ULAB + UREF
dengan:
LAB = nilai hasil pengukuran atau koreksi dari laboratorium peserta
REF = nilai hasil pengukuran atau koreksi dari laboratorium acuan
ULAB = ketidakpastian bentangan dari hasil laboratorium peserta
UREF = ketidakpastian bentangan dari nilai yang diberikan laboratorium acuan
Apabila kalibrasi artefak oleh laboratorium acuan menunjukkan perbedaan yang
signifikan antara hasil kalibrasi awal (REFawal), tengah (REFtengah), dan akhir
(REFakhir) maka dapat dipertimbangkan untuk memperhitungkan REF dan UREF baru
sebagai berikut:
• REF = rata-rata aritmetik dari REFawal, REFtengah dan akhir REFakhir, dan

• UREF = 2√u2REFawal + u2stab

dengan uREFawal ketidakpastian baku dari nilai acuan awal dan ustab ketidak-
pastian baku karena kestabilan artefak.
Kestabilan artefak dapat diestimasi sebagai
∆REFmax /2
ustab =
√3
dengan ∆REFmax perbedaan terbesar antara dua nilai REFawal, REFtengah dan
akhir REFakhir.

4.2 Nilai ketidakpastian yang dilaporkan berada pada tingkat kepercayaan 95%.

4.3 |𝐸𝑛 | ≤ 1, menunjukkan kinerja laboratorium memuaskan


|𝐸𝑛 | > 1, menunjukkan kinerja laboratorium yang tidak memuaskan dan
memerlukan investigasi, analisis akar masalah, serta tindakan korektif

4.4 Hasil koreksi dan ketidakpastian yang dilaporkan harus dalam satuan yang sama.

4.5 Koordinator harus menerbitkan laporan hasil UBLK kepada laboratorium peserta.
Laporan harus diterbitkan setelah kalibrasi akhir dilakukan oleh laboratorium acuan.

Tanggal Terbit: 01 April 2022 4 dari 8

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded


KAN Pd-02.09
Laporan hasil harus memuat setidaknya informasi berikut, namun tidak terbatas
pada:
a. nilai acuan;
b. daftar laboratorium peserta beserta tanggal penerimaan dan pengiriman
artefak;
c. deskripsi standar dan peralatan yang digunakan oleh setiap laboratorium;
d. hasil kalibrasi yang dilaporkan oleh setiap laboratorium peserta yang dapat
diidentifikasi hanya dengan nomor kode (jika relevan);
e. nilai 𝐸𝑛 ;
f. tabel atau grafik untuk setiap parameter ukur dari nilai hasil pengukuran atau
beserta ketidakpastiannya dari setiap laboratorium peserta (jika relevan);
g. informasi metode yang digunakan oleh setiap laboratorium;

4.6 Koordinator harus menyimpan rekaman lembar hasil pengukuran dari laboratorium
peserta.

Daftar Referensi

ILAC-P9. (2014). ILAC policy for participation in proficiency testing activities. Australia: The
ILAC Secretariat.
KAN U-08. (2022). Policy on proficiency testing. Jakarta: Komite Akreditasi Nasional.
SNI ISO/IEC 17025. (2017). Persyaratan umum kompetensi laboratorium pengujian dan
kalibrasi. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.
SNI ISO/IEC 17043. (2010). Penilaian kesesuaian – Persyaratan umum uji profisiensi.
Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

Tanggal Terbit: 01 April 2022 5 dari 8

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded


KAN Pd-02.09

LAMPIRAN 1
Contoh Template Perencanaan Uji Banding Antarlaboratorium Kalibrasi (UBLK)

RENCANA UJI BANDING ANTARLABORATORIUM KALIBRASI

a. Judul UBLK (diisi dengan judul uji banding antarlaboratorium kalibrasi untuk ruang lingkup apa)
b. Tujuan UBLK (diisi dengan tujuan diadakannya uji banding antarlaboratorium kalibrasi)
c. Ruang lingkup pengukuran:
• Besaran atau parameter ukur (diisi besaran atau parameter apa saja yang diujibandingkan
antarlaboratorium kalibrasi)

• Rentang ukur (diisi dengan titik ukur yang diujibandingkan antarlaboratorium kalibrasi)
• Alat ukur atau standar yang diukur/dikalibrasi oleh laboratorium peserta (artefak
UBLK),
d. Penetapan nilai acuan UBLK (penetepan nilai acuan dapat mengacu pada butir 3.4 pada dokumen ini)
e. Metode pengukuran/kalibrasi oleh laboratorium peserta (diisi dengan metode kalibrasi atau cara
pengukuran yang digunakan untuk UBLK)
f. Kriteria laboratorium peserta (kriteria laboratorium peserta UBLK harus ditetapkan dengan jumlah
peserta minimum harus sesuai dengan butir 3.2 pada dokumen ini)
g. Kerangka waktu pelaksanaan (dapat meliputi: total sirkulasi, durasi kalibrasi, durasi transportasi, durasi
pelaporan, dan lain – lain)
h. Pelaporan hasil UBLK (untuk perencanaan pelaporan hasil UBLK dapat disiapkan lembar laporan hasil
atau tabel pengukuran yang harus diisi oleh laboratorium peserta)

Tanggal Terbit: 01 April 2022 6 dari 8

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded


KAN Pd-02.09

LAMPIRAN 2
Contoh Template Protokol Uji Banding Antarlaboratorium Kalibrasi (UBLK)

PROTOKOL UJI BANDING ANTARLABORATORIUM KALIBRASI

a. Judul UBLK (diisi dengan judul uji banding antarlaboratorium kalibrasi untuk ruang lingkup apa)
b. Jadwal kegiatan (berisi: total sirkulasi, durasi kalibrasi, durasi transportasi, durasi pelaporan, dan lain-lain)
c. Besaran yang diukur (diisi besaran atau parameter apa saja yang diujibandingkan antarlaboratorium
kalibrasi)
d. Rentang ukur yang diujibandingkan (diisi dengan titik ukur yang diujibandingkan antarlaboratorium
kalibrasi)
e. Deskripsi artefak
• Tipe
• Merek
• Rentang
• Resolusi
• Pemilik
f. Persyaratan kondisi lingkungan kalibrasi
g. Cara penanganan artefak (dapat berisi cara penanganan saat artefak diterima oleh laboratorium
peserta, hal – hal apa saja yang perlu dilakukan pengecekan, kondisi fisik dan fungsi, kondisi kemasan,
dokumentasi visua, dapat disiapkan formulir atau lembar pengecekan untuk dilaporkan kepada koordinator)
h. Cara pengemasan dan pengiriman artefak (berisi cara pengemasan dan pengecekan artefak
sebelum dikirim, dapat disiapkan formulir atau lembar pengecekan untuk dilaporkan kepada koordinator)
i. Prosedur jika terjadi penyimpangan atau kegiatan yang tidak sesuai

Tanggal Terbit: 01 April 2022 7 dari 8

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded


KAN Pd-02.09
LAMPIRAN 3
Contoh Template Laporan Hasil Uji Banding Antarlaboratorium Kalibrasi (UBLK)

LAPORAN HASIL UJI BANDING ANTARLABORATORIUM KALIBRASI

a. Judul UBLK (diisi dengan judul uji banding antarlaboratorium kalibrasi untuk ruang lingkup apa)
b. Tujuan UBLK (diisi dengan tujuan diadakannya uji banding antarlaboratorium kalibrasi)
c. Nilai acuan (cara mendapatkan nilai acuan sesuai dengan butir 3.1 pada dokumen ini)
d. Daftar laboratorium peserta beserta tanggal penerimaan dan pengiriman artefak
e. Deskripsi standar dan peralatan yang digunakan oleh setiap laboratorium
f. Hasil kalibrasi (yang dilaporkan oleh setiap laboratorium peserta dapat diidentifikasi hanya dengan nomor
kode)
g. Nilai 𝐸𝑛
h. Tabel atau grafik (untuk setiap parameter ukur dari nilai hasil pengukuran atau beserta ketidakpastiannya
dari setiap laboratorium peserta)
i. Informasi metode yang digunakan oleh setiap laboratorium peserta

Tanggal Terbit: 01 April 2022 8 dari 8

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/Uncontrolled when downloaded

Anda mungkin juga menyukai