“Budaya Literasi Media Digital Pada Ibu-Ibu Rumah Tangga”
Disusun oleh : Nama : Qori’ah Yanter NIM : 291421032
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI GORONTAL Judul Budaya Literasi Media Digital Pada Ibu-Ibu Rumah Tangga Jurnal Antropologi: Isu-isu sosial budaya Volume & Halaman Vol. 22, No. 02 & Hal (218-226) Tahun 2019 Penulis Dewi Novianti danSiti Fatonah Tujuan Penelitian 1. Mengidentifikasi kemampuan literasi media digital 2. Mengimplementasikan model Literasi Media Digital kepada ibu-ibu rumah tangga di Desa Maguwoharjo, Kec. Depok, Kab. Sleman, Yogyakarta untuk menciptakan agen-agen serta kader-kader literasi media digital yang pada akhirnya akan mewujudkan “Dwesa Literasi Media Digital” sebagai pilot project di kabupaten Sleman. Subjek Penelitian Ibu-Ibu rumah tangga kalangan menengah kebawah di Desa Maguwoharjo, Kec. Depok, Kab. Sleman, Yogyakarta Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan sumber data terdiri dari data primer dan sekunder. Hasil Penelitian dan Hasil riset menampilkan bahwa masih banyak ibu-ibu rumah pembahasan tangga di Desa Maguwoharjo, Kec. Depok, Kab. Sleman, Yogyakarta yang belum mengerti arti penting literasi media digital. Peneliti mewawancarai sebanyak 20 ibu-ibu rumah tangga di desa maguwoharjo. Hasil wawancara semua narasumber tersebut belum mengetahui apa itu literasi media. Rata-rata narasumber merupakan Kelompok Tani Wanita, pengurus dan anggota dasa wisma. Peneliti menanyakan tujuan ibu-ibu menggunakan smartphone, ada yang menjawab untuk berkomunikasi, mencari informasi, untuk hiburan dan mencari pengetahuan. Namun banyak yang menggunakan hp untuk sosial media seperti whatshap, facebook dan youtube. Survei Pendidikan formal narasumber; SD sebanyak dua orang, SMP delapan orang, SMA delapan orang dan S1 sebanyak dua orang. Kekuatan Penelitian Pada penelitan ini peneliti beserta tim memberikan solusi untuk ibu-ibu tersebut agar paham arti penting media digital. Kelemahan Penelitian Abstarak yang dibuat oleh penulis hanya menggunakan Bahasa asing tang ada terjemahannya. Sehingga mebuat pembaca akan sulit memahami a Kesimpulan Ibu-Ibu rumah tangga kalangan menengah kebawah di Desa Maguwoharjo, Kec. Depok, Kab. Sleman, Yogyakarta awalnya awam pengetahuan literasi media digital, Setelah peneliti beserta tim melakukan sosialisasi serta pelatihan literasi media digital membuat ibu-ibu rumah tangga tersebut menjadi paham arti penting literasi media digital khususnya bagi keluarga mereka sendiri. Ibu-ibu rumah tangga tersebut juga dilatih menjadi pembaharuan literasi media di desa mereka.