A. Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar Indikator
3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa Mengidentifikasi senyawa hidrokarbon
hidrokarbon berdasarkan kekhasan dalam kehidupan sehari-hari
atom karbon dan golongan Memahami kekhasan atom karbon
senyawanya. Memahami struktur dan sifat alkana,
alkena, dan alkuna berdasarkan analisis
rumus struktur dan rumus molekul.
Mengalisis keteraturan sifat fisik (titik
didih dan titik leleh) senyawa alkana,
alkena dan alkuna.
Menentukan isomer senyawa
hirokarbon
Memprediksi jenis isomer
4.1 Membuat model visual berbagai struktur Membuat model visual berbagai struktur
molekul hidrokarbon yang memiliki molekul hidrokarbon yang memiliki
rumus molekul yang sama rumus molekul yang sama menggunakan
Molymod plastisin
Mempresentasikan model visual
berbagai struktur molekul hidrokarbon
yang memilik irumus molekul yang
sama menggunakan model atom dari
bahan alam.
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti prose pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
3.2.1 Mengidentifikasi senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari.
3.2.2 Memahami kekhasan atom karbon
3.2.3 Memahami struktur dan sifat alkana, alkena, dan alkuna berdasarkan analisis rumus
struktur dan rumus molekul.
3.2.4 Mengalisis keteraturan sifat fisik (titik didih dan titik leleh) senyawa alkana, alkena
dan alkuna.
3.2.5 Menentukan isomer senyawa hidrokarbon.
3.2.6 Memprediksi jenis isomer
4.1.1 Membuat model visual berbagai struktur molekul hidrokarbon yang memiliki rumus
molekul yang sama menggunakan Molymod plastisin
4.1.2 Mempresentasikan model visual berbagai struktur molekul hidrokarbon yang memilik
irumus molekul yang sama menggunakan model atom dari bahan alam.
C. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Sintaks
Kegiatan Model Nilai
No Uraian Kegiatan Pembelajaran Waktu
Pembelajaran Discovery Karakter
Learning
1. Pendahuluan Persiapan
Guru mengucapkan salam, dan
berdo’a bersama Religius 15’
Mengkodisikan kelas dan
pembiasaan.
Menyanyikan lagu nasional
Apserpsi
Mengulang/mengingatkan
kembali materi yang pernah di
dapat di jenjang sekolah
sebelumnya, yang ada kaitannya
dengan materi yang akan
diberikan.
Memotivasi
Memberikan gambaran tentang
manfaat mempelajari pelajaran
yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
Apabila materi ini dipelajari
dengan baik dan sungguh-
sungguh ini dikuasai dengan
baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan
tentang materi kekhasan atom
karbon.
Pemberian Acuan
Memberitahunkan materi
pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuaan saat ini.
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme
pelaksaan pengalaman belajar
sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Identifikasi Masalah
Jika anda perhatikan, di beberapa
bagian daging sate tersebut
biasanya terbentuk kerak hitam.
Rasa
Menurut anda, apa yang
menyebabkan timbulnya kerak ingin
hitam tersebut? Apa sebenarnya
tahu 60’
kerak hitam tersebut?.
Pengumpulan Data
Guru memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk
mengumpulkan informasi yang
relevan dari membaca literatur,
internet dan mengamati objek
tentang identifikasi hidrokarbon
dan klasifikasi hidrokarbon
(literasi).
Pengolahan Data
Dengan membaca literatur/bahan
ajar (literasi), mengerjakan soal
yang berkaitan denganidentifikasi
hidrokarbon, dan klasifikasi
hidrokarbon.
Pembuktian
Peserta didik melakukan
pemeriksaan untuk membuktikan
benar atau tidaknya jawaban
mengenai identifikasi
hidrokarbon dan klasifikasi
hidrokarbon
Evaluasi
Pendidik memberikan pesan
untuk mempelajari materi yang
akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya yaitu tata nama
hidrokarbon dan isomer
hidrokarbon
Berdoa dan memberi salam
Pertemuan ke-2
Sintaks
Kegiatan Model Nilai
No Uraian Kegiatan Pembelajaran Waktu
Pembelajaran Discovery Karakter
Learning
1. Pendahuluan Persiapan
Guru mengucapkan salam, dan
berdo’a bersama Religius
Mengkodisikan kelas dan
pembiasaan. Nasionai
Menyanyikan lagu nasional sme
Apserpsi
15/
Mengulang/mengingatkan
kembali materi yang pernah di
dapat di jenjang sekolah
sebelumnya, yang ada kaitannya
dengan materi yang akan
diberikan.
Memotivasi
Memberikan gambaran tentang
manfaat mempelajari pelajaran
yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
Apabila materi ini dipelajari
dengan baik dan sungguh-
sungguh ini dikuasai dengan
Disiplin
baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan
tentang tata nama hidrokarbon
dan isomer hidrokarbon
Pemberian Acuan
Memberitahunkan materi
pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuaan saat ini.
2. Inti Stimulasi 60
Peserta didik diberikan
rangsangan untuk memusatkan
ada materi seperti membaca buku
yang berhubungan dengan
Disiplin
identifiasi senyawa karbom dan
klasifikasi hidrokarbon (literasi),
lalu guru memberikan stimulus
berupa tayangan gambar.
Identifikasi Masalah
Guru memberikan kesempatan
peserta didik untuk menanyakan
yang berkaitan dari gambar-
gambar yang ditayangkan Rasa
ingin
Pengumpulan Data
Guru memberikan kesempatan tahu
kepada peserta didik untuk
mengumpulkan informasi yang
relevan tentang tata nama
hidrokarbon dan isomer
hidrokarbon (literasi).
Pengolahan Data
Peserta didik menuliskan hasil
kerja tentang tata nama
hidrokarbon dan isomer
hidrokarbon.
Pembuktian
Peserta didik melakukan
pemeriksaan untuk membuktikan
benar atau tidaknya jawaban
mengenai identifikasi
hidrokarbon dan klasifikasi
hidrokarbon.
Menarik Kesimpulan
Peserta didik bersama dengan Kreatif
guru menyimpulkan tentang tata
nama hidrokarbon dan isomer
hidrokarbon.
3. Penutup Pendidik menanyakan kembali Religius 15’
kepada peserta didik tentang
kejelasan materi yang telah
dipelajari.
Evaluasi
Pendidik memberikan pesan
untuk mempelajari materi yang
akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya yaitu yang akan
dipelajari pada pertemuan
selanjutnya yaitu sifat fisik
alkana, alkena, dan alkuna,
sumber-sumber dan kegunaan
alkana, alkena, dan alkuna .
Berdoa dan memberi salam.
. Pertemuan ke-3
Sintaks
Kegiatan Model Nilai
No Uraian Kegiatan Pembelajaran Waktu
Pembelajaran Discovery Karakter
Learning
1. Pendahuluan Persiapan
Guru mengucapkan salam, dan
melihat kondisi ruang kelas Religius
Mengkodisikan kelas dan
pembiasaan. Nasiona
Menyanyikan lagu nasional nalisme
Apserpsi
Mengulang/mengingatkan
kembali materi yang pernah di
dapat di jenjang sekolah
15’
sebelumnya, yang ada kaitannya
dengan materi yang akan
diberikan.
Guru menyampaikan cakupan
materi yang akan disampaikan.
Memotivasi
Memberikan gambaran tentang
manfaat mempelajari pelajaran
yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
Pemberian Acuan Disiplin
Memberitahunkan materi
pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuaan saat ini.
2. Inti Stimulasi 60
Peserta didik diberikan
rangsangan untuk memusatkan
ada materi seperti membaca buku
yang berhubungan dengan sifat
Disiplin
fisik alkana, alkena, dan alkuna,
sumber-sumber dan kegunaan
alkana, alkena, dan alkuna
(literasi), lalu guru memberikan
stimulus berupa tayangan
gambar.
Identifikasi Masalah
Guru memberikan kesempatan Rasa
peserta didik untuk menanyakan
yang berkaitan dari gambar- ingin
gambar yang ditayangkan tahu
Pengumpulan Data
Guru memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk
mengumpulkan informasi yang
relevan tentang tentang sifat fisik
alkana, alkena, dan alkuna,
sumber-sumber dan kegunaan
alkana, alkena, dan alkuna.
Pengolahan Data
Dengan membaca literatur/bahan
ajar (literasi), mengerjakan soal
yang berkaitan dengan sifat fisik
alkana, alkena, dan alkuna,
sumber-sumber dan kegunaan
alkana, alkena, dan alkuna
Pembuktian
Peserta didik melakukan
pemeriksaan untuk membuktikan
benar atau tidaknya jawaban
mengenai sifat fisik alkana,
alkena, dan alkuna, sumber-
sumber dan kegunaan alkana,
alkena, dan alkuna. Komuni
kasi
Menarik Kesimpulan
Peserta didik bersama dengan
guru menyimpulkan tentang tata
nama hidrokarbon dan isomer
hidrokarbon.
Evaluasi
Pendidik memberikan pesan
untuk mempelajari materi yang
akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya yaitu yang akan
dipelajari pada pertemuan
selanjutnya yaitu fraksi minyak
bumi.
Berdoa dan memberi salam.
D. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan jurnal/Jurnal
b. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Persentasi
2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : Uraian dan lembar kerja
c. Unjuk kerja : lembar penilaian persentasi
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas.
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial teaching (klasikal), atau
tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 2 kali dan apabila setelah 2 kali tes remedial belum
mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tertulis kembali.
5. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan
sebagai berikut:
- Siwa yang mencapai nilai n>n (maksimum) diberikan materi melebihi cakupan KD
dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
-
Mengetahui Palembang, Juli 2022
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
A. Penilain Sikap
i. Observasi
No Aspek yang Dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian Instrumen
Penilaian
1. Religius
2. Jujur
3. Disiplin
4. Tanggung Jawab
Tabel 4.1 Contoh format dan pengisian jurnal sosial guru mata pelajaran
Butir Tindak
No Waktu Nama Kejadian/Perilaku Positif/Negatif
Sikap Lanjut
Butir Tindak
No Waktu Nama Kejadian/Perilaku Positif/Negatif
Sikap Lanjut
Petunjuk :
1. Bacalah baik – baik setiap pernyataan dan berilah tanda pada kolom yang sesuai
dengan keadaan dirimu yang sebenarnya.
2. Serahkan kembali format yang sudah kamu isi kepada bapak/ibu guru.
No Pernyataan Ya Tidak
Selama kegiatan kelompok, saya :
1. Mengusulkan ide kepada kelompok
2. Sibuk mengerjakan tugas saya sendiri
3. Tidak berani bertanya karena malu ditertawakan
4. Menertawakan pendapat teman
5. Aktif mengajukan pertanyaan dengan sopan
6. Melaksanakan kesepakatan kelompok, meskipun tidak
sesuai dengan pendapat saya
Petunjuk :
a. Amati perilaku 2 orang temanmu selama mengikuti kegiatan kelompok.
b. Isilah kolom yang tersedia dengan tanda centang ()jika temanmu menunjukkan perilaku
yang sesuai dengan pernyataan untuk indikator yang kamu amati atau tanda strip (-) jika
temanmu tidak menunjukkan perilaku tersebut.
c. Serahkan hasil pengamatan kepada bapak/ibu guru
B. Penilaian Pengetahuan
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Kompetensi yang dinilai : Penilaian Pengetahuan
Materi : Hidrokarbon
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon
berdasarkan kekhasan atom karbon dan golongan senyawanya.
Teknik Penilaian
i. Tes Tertulis : Soal Uraian
2. Ter tertulis (Tugas Terstruktur)
Soal :
1. Tuliskan pengertian hidrokarbon?
2. Tuliskan kekhasan atom karbon sehingga mampu membentu senyawa karbon yang
jumlahnya sangat banyak sekali dialam?
3. Perhatikan gambar di bawah ini !
Tentukan dari struktur atom di atas berdasarkan atom primer, sekunder, tersier dan
kuartener?
No Kunci Skor
2
40
40
Nomor 1 atom primer
Nomor 2 atom kuartener
Nomor 3 atom Kuartener
Nomor 4 atom Kuartener
Nomor 5 atom Primer
SKOR MAKSIMAL 100
4. Penilaian Keterampilan
Soal Penugasan (KD. 3.1)
Buatlah ringkasan materi yang telah dipelajari, lalu dikumpulkan!
Nama Kejadian/ Butir Tindak
No Nama Positif/Negatif
Siswa Perilaku Sikap Lanjut
Kesusa
No Kunci Skor
"SENYAWA HIDROKARBON”
Kelas :
Kelomppok :
Nama Anggota:
Kompetensi Dasar:
3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan pemahaman kekhasan atom
karbon dan penggolongan senyawanya
4.1 Membuat model visual berbagai struktur molekul hidrokarbon yang memiliki rumus molekul
yang sama
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1.5 Menentukan isomer struktur pada senyawa alkana
4.1.1 Membuat model visual berbagai struktur molekul hidrokarbon yang memiliki rumus molekul
yang sama menggunakan model atom dari bahan alam
4.1.2 Mempresentasikan model visual berbagai struktur molekul hidrokarbon yang memilik irumus
molekul yang sama menggunakan model atom dari bahan alam.
Pendekatan, Model, dan Metode
Pendekatan : Saintifik
Model pembelajaran : Discovery Learning
Metode pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, dan ceramah
PETUNJUK
4. Buatlah model isomer dari pentuna menggunakan plastisin dan lidi yang telah disediakan,
dengan ketentuan sebagai berikut:
- plastisin dengan bulatan besar merupakan atom C
- plastisin dengan bulatan kecil merupakan atom H
- lidi yang lebih panjang merupakan tangan ikatan C - C
- lidi yang lebih pendek merupakan tangan ikatan C - H
Pengamatan perilaku saat Diskusi
1. Materi Pembelajaran:
Materi Fakta
Hidrokarbon dalam kehidupan
Materi Konsep
Pengertian Hidrokarbon
Ruus dan struktur senyawa
Titik didih dan titi leleh senyawa alkana, alkena, alkuna.
Isomer
Materi Prosedural
Reaksi senyawa hidrokarbon
3. Media Pembelajaran
Media/Alat : Lembar Kerja, Papan Tulis/White Board, LCD
4. Sumber Belajar
1. Buku kimia Essis kelas XI Kurikulum 2013 , Tahun 2013.
2. Buku kimia Kelas XI, Penerbit Yrama Widya, Tahun 2016.
3. Internet
5. Bahan Ajar
A. ALKANA
Alkana adalah senyawa Hidrokarbon yang seluruh ikatannya Jenuh dan semua ikatan karbonya
merupakan ikatan tunggal.
Senyawa Alkena disebut juga deret parafin yang kahirnya senyawa kurang reaktif, setiap senyawa yang
merupakan anggota alkana disebut suku alkana.
Beberapa Suku alkana :
Senyawa alkena mempunyai Rumus : CnH2n +2
Jika alkena kehilangan satu atom H, maka sisa alkana disebut gugusan Alkil, sesuai nama alkana, akhiran “ana”
diganti “IL”
Rumus gugus alkil :
Rumu Nama
s Alkel
CH3 - Metil
C2H5 - Etil
C3H7 - Propil
C4H9 - Butil
SIFAT KIMIA
Komponen utama elpiji yang digunakan pada kompor gas adalah propana. Jika elpiji dialirkan ke kompor gas
tanpa diberi panas oleh emantik api, maka tidak terjadi apa-apa. Sebaliknya , jika diberi pemantik api, maka
diperoleh nyala ap yang ditimbulkan oleh reaksi kimia propana dengan oksigen di udara. adi dapat dikatakan alkana
bersifat kurang reaktif kecuali jika diberi panas. Bagaimana kempauan alkana bereaksi atau sifat kimia alkana dapat
dijelaskan ?
Pada dasarnya, reaksi kimia melibatkan pemutusan dan pembentukkan ikatan kimia zat-zat dalam reaksi. Untuk
alkana ada dua hal yang menentukan sifat kimianya, yaitu:
Alkana memiliki 2 jenis ikatan kimia, yakni ikatan C-C dan C-H . katan C-C dan C-H tergolong kuat karena untuk
memutuskan kedua ikatan tersebut diperlukan energi masingmasing sebesar 347 kJ/mol untuk C-C dan 413 kJ/mol
untuk H-H. Energi tersebut dapat diperoleh dari panas seperti dari pemantik api pada pembakaran elpiji di atas.
Alkana memiliki ikatan C-C yang bersifat non polar dan C-H yang dapat dianggap non polar karena beda
keelektronegatifanny yang kecil. Ini yang menyebabkan alkana dapat bereaksi dengan pereaksi non polar seperti
oksigen dan halogen.Sebaliknya, alkana sulit bereaksi dengn perekasi polar/ionik seperti asam kuat , basa kuat dan
oksidator permanganat.
Reaksi alkana dengan oksigen diatas merupakan salah satu dari tiga reaksi alkana akan dibahas di sini, yakni:
pembakaran alkana, perengkahan (craking)/eliminasi alkana, dan reaksi substitusi alkana oleh halogen.
1. Pembakaran Alkana
2. Perengkahan ( Reaksi Eliminasi ) Alkana
3. Reaksi Substitusi Alkana oleh Halogen
Isomeri adalah peristiwa dimana senyawa-senyawa karbon mempunyai rumus molekul ynag sama, tapi berbeda
dalam strukturnya. Dlaam deret alkana isomerisasi mulai terdapat pada suku ke-4 butana.
Contoh :
Senyawa dengan rumus molekul C4 H10, mempunyai dua struktur yang berbeda yaitu :
CH3 – CH2 – CH2 – CH3 dan CH3
|
CH3 – CH – CH3