RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMA Negeri 2 Padang

Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/ Semester : XI/ Ganjil
Materi Pokok : Senyawa Hidrokarbon
Submateri : Isomer dan Reaksi Kimia Senyawa Hidrokarbon
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Tujuan Pembelajaran
Melalui pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan menggali informasi dari berbagai sumber
belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi diharapkan siswa terlibat aktif
selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti, dalam
melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, member saran dan kritik serta dapat menganalisis struktur dan sifat senyawa
hidrokarbon berdasarkan kekhasan atom karbon dan penggolongan senyawanya serta dapat
membuat model visual berbagai struktur molekul hidrokarbon yang memiliki rumus
molekul yang sama.

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar dari KI 3 Kompetensi Dasar dari KI 4

3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa 4.1 Membuat model visual berbagai struktur
hidrokarbon berdasarkan kekhasan atom molekul hidrokarbon yang memiliki
karbon dan penggolongan senyawanya. rumus molekul yang sama.

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Pengetahuan: Keterampilan:
3.1.1 Menjelaskan pengertian isomer senyawa 4.1.1 Membuat beberapa isomer dari senyawa
hidrokarbon hidrokarbon baik isomer struktur
3.1.2 Menentukan beberapa isomer dari senyawa maupaun isomer geometri dengan
hidrokarbon baik isomer struktur maupun menggunakan molymod.
isomer geometri.
3.1.3 Menganalisis beberapa reaksi untuk
mebedakan reaksi oksidasi, substitusi, adisi
dan eliminasi dari senyawa hidrokarbon

74
B. Materi Pembelajaran
1. Fakta :
o Unsur karbon dilambangkan dengan C
2. Konsep :
1. Isomer adalah Senyawa-senyawa dengan rumus molekul yang sama, tetapi dengan
sifat fisika atau kimia yang berbeda,karena letak atom-atomnya yang berbeda.
(Riswiyanto,2009:61)
2. Isomer Kerangka adalah Isomer-isomer yang berbeda pada struktur rantai
Karbonnya. (Riswiyanto,2009:61)
3. Isomer Posisi adalah Isomer-isomer yang mempunyai rantai yang sama, tetapi
letak gugus fungsi atau substituennya berbeda, namun tidak mengubah kerangka
atom karbonnya. (Riswiyanto,2009:62)
4. Senyawa alkena memiliki isomer geometri berupa isomer Cis-Trans. Isomer
geometri terjadi jika atom C yang memiliki ikatan rangkap mengikat dua gugus
yang berbeda. Bentuk geometri Cis mengandung gugus-gugus yang sama dan
terletak pada satu sisi. Adapun bentuk geometri Trans mengandung gugus-gugus
yang sama dan terletak bersebrangan (Sutresna,2016:20)
5. Reaksi oksidasi merupakan reaksi pembakaran (menggunakan O2) senyawa
hidrokarbon yang menghasilkan gas CO2 dan H2O (Sutresna,2016:21)
6. Reaksi Substitusi merupakan pergantian suatu gugus dengan gugus lain. (Syukri,
1999:702)
7. Reaksi adisi merupakan penambahan masing-masing satu gugus kepada atom
karbon yang berikatan rangkap dua atau tiga. (Syukri, 1999:703)
8. Reaksi Eliminasi merupakan penarikan dua gugus masing-masing dari dua atom
karbon yang berdekatan sehingga membentuk ikatan rangkap. (Syukri, 1999:704)

3. Prosedur:
Cara menentuka isomer senyawa hidrokarbon:
a. Mula-mula tentukan rantai C terpanjang
b. Satu atom C dikurangi untuk membentuk satu cabang metil. Kemudian cabang
metil ini dipindahkan secara teratur mulai dari atom C bernomor kecil ke atom C
berikutnya.
c. Kurangi dua atom C untukmembentuk dua cabang metil. Secara sistematis kedua
cabang metil ini ditempatkan pada atom C bernomor kecil secara bersamaan.
d. Kemudian,secara bertahap satu cabang digeser ke atom C berikutnya,sedangkan
cabang metil yang lain tetap. Selanjutnya buatlah cang metil baru yang masih
memungkinkan. Demikian seterusnya. Semakin panjang rantai C maka makin
banyak pula jumlah isomer yang terbentuk

75
C. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Metode : Diskusi, Ceramah dan Penugasan
Model : Inkuiri Terbimbing

D. Media Pembelajaran
Media : PPT, LCD, Papan Tulis dan Spidol
Alat : Molymod

E. Sumber Belajar
Johari, 2006 Kimia Untuk SMA Kelas 1, Jakarta: Erlangga
Purba Michael, 2006. Kimia Untuk SMA Kelas X, Jakarta: Erlangga
Sutresna, 2016, Buku Aktif dan Kreatif Belajar Kimia Kurikulum 2013 Edisi Revisi
Bandung:Grafindo
Supplement books :
Chang, 2005, Konsep-Konsep Inti Kimia Dasar Jilid 1. Jakarta: Erlangga
Fesenden, 1982, Kimia Organik. Jakarta:Erlangga
 LKPD
 Internet (webpage / webblog

76
 F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama (Isomer Senyawa Hidrokarbon)
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit

Kegiatan Langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi

Pembelajaran Waktu
Pendahuluan 1. Guru membuka pembelajaran pembukaan dengan 5 menit
salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pelajaran
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik sebagai
sikap disiplin
3. Apersepsi:
Guru menanyakan kembali kepada peserta didik
mengenai pelajaran yang telah dipelajari
sebelumnya senyawa alkana, alkena dan alkuna.
Tahap Orientasi “Apakah ananda masih ingat tentang alkana,
alkena, dan alkuna?”
4. Motivasi:
Guru menanyakan kepada peserta didik mengenai
anak kembar, Anak kembar identik hampir memilki
kesamaan satu sama lain mulai dari wajah, tinggi
badan, dan warna kulit. Akan tetapi tetap saja
mereka memiliki perbedaan.
Begitu juga dengan senyawa hidrokarbon, baik
alkana, alkuna, dan alkena, dalam senyawa alkana
misalkan saja C4H10, apakah hanya satu senyawa
saja yang bisa terbentuk dari rumus molekul C4H10
atau dari rumus molekul yang sama?
5. Guru memberikan informasi mengenai tujuan
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
6. Guru membagi peserta didik dalam beberapa
kelompok dengan kemampuan heterogen
7. Guru membagikan LKPD berbasis inkuiri
terbimbing kepada masing-masing kelompok dan
menjelaskan isi LKPD secara umum

Kegiatan Tahap Mengamati 20 menit

Inti I Eksplorasi (1) 1. Peserta didik mengamati model 1 isomer
kerangka pada alkana, alkena dan alkuna, dan
isomer posisi pada alkena dan alkuna pada
halaman 5-7.

Menanya

77
 2. Peserta didik menanyakan tentang yang belum
diketahui pada model yang ada di LKPD.

Tahapan Mengumpulkan data

Pembentukan 1. Peserta didik di dalam kelompok masing-
Konsep (1) masing menjawab pertanyaan kunci yang ada
pada model 1 di halaman 5-8.

Tahap Aplikasi 1. Peserta didik dalam kelompoknya mengerjakan

(1) latihan tentang keisomeran senyawa
hidrokarbon yang ada di LKPD pada halaman
8.
Mengkomunikasikan
2. Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusinya secara berkelompok mengenai
jawaban dari hasil diskusi kelompok.
3. Peserta didik dari kelompok lain menanggapi
hasil presentasi dari kelompok penyaji.
Mengasosiasi
4. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil
diskusi peserta didik dan meluruskan konsep
peserta didik jika peserta didik mengalami
kesalahan-kesalahan dalam memahami konsep.

1. Guru membimbing peserta didik untuk

Penutup menyimpulkan materi pelajaran yang telah 5 menit
diberiakan oleh guru.
2. Guru memberikan kuis tentang isomer
hidrokarbon
3. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok
yang aktif selama proses pembelajaran
berlangsung.
4. Guru memberikan informasi tentang
pembelajaran selanjutnya.
5. Guru menutup pembelajaran dengan meminta
salah seorang siswa memimpin doa.
Tahap Mengamati
Eksplorasi (2) 1. Peserta didik mengamati model 2 mengenai 10 menit
isomer geometri pada alkena di halaman 9.
Menanya
2. Peserta didik menanyakan tentang yang belum
diketahui pada model yang ada di LKPD.

Tahapan Mengumpulkan data

78
 Pembentukan 1. Peserta didik di dalam kelompok masing-
Konsep (2) masing menjawab pertanyaan kunci yang ada
pada model 2 di halaman 9

Tahap Aplikasi 1. Peserta didik dalam kelompoknya mengerjakan

(2) latihan pada setiap model di LKPD pada
halaman 10.
Mengkomunikasikan
2. Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusinya secara berkelompok mengenai
jawaban dari hasil diskusi kelompok.
3. Peserta didik dari kelompok lain menanggapi
hasil presentasi dari kelompok penyaji.
Mengasosiasi
4. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil
diskusi peserta didik dan meluruskan konsep
peserta didik jika peserta didik mengalami
kesalahan-kesalahan dalam memahami konsep
Penutup 1. Guru membimbing peserta didik untuk 5 menit
menyimpulkan materi pelajaran yang telah
diberiakan oleh guru.
2. Guru memberikan kuis tentang isomer
hidrokarbon
3. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok
yang aktif selama proses pembelajaran
berlangsung.
4. Guru memberikan informasi tentang
pembelajaran selanjutnya.
5. Guru menutup pembelajaran dengan meminta
salah seorang siswa memimpin doa.

79
Pertemuan Kedua (Reaksi Kimia Senyawa Hidrokarbon)
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit

Kegiatan Langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi

Pembelajaran Waktu
Pendahuluan 1. Guru membuka pembelajaran pembukaan dengan 5 menit
salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pelajaran
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik sebagai
sikap disiplin
3. Apersepsi:
Guru menanyakan kembali kepada peserta didik
mengenai pelajaran yang telah dipelajari
sebelumnya senyawa alkana, alkuna dan alkena.
Tahap Orientasi “Apakah ananda masih ingat tentang alkana,
alkena, dan alkuna?”
4. Guru memberikan informasi mengenai tujuan
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
5. Guru membagi peserta didik dalam beberapa
kelompok dengan kemampuan heterogen
6. Guru membagikan LKPD berbasis inkuiri
terbimbing kepada masing-masing kelompok dan
menjelaskan isi LKPD secara umum

Kegiatan Tahap Mengamati 20 menit

Inti I Eksplorasi (1) 1. Peserta didik mengamati model 1 tentang
reaksi oksidasi, model 2 tentang reaksi
substitusi pada halaman 5.
Menanya
2. Peserta didik menanyakan tentang yang belum
dipahami pada berbagai model yang diberikan
pada berbagai reaksi.
Tahapan Mengumpulkan data
Pembentukan 1. Peserta didik di dalam kelompok masing-
Konsep (1) masing menjawab pertanyaan kunci pada
model 1 dan model 2, yang ada pada LKPD
halaman 5.
Tahap Aplikasi Mengkomunikasikan
(1) 1. Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusinya secara berkelompok mengenai
jawaban dari latihan yang telah didiskusikan.

80
 2. Peserta didik dari kelompok lain menanggapi
hasil presentasi dari kelompok penyaji.
Mengasosiasi
3. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil
diskusi peserta didik dan meluruskan konsep
peserta didik jika peserta didik mengalami
kesalahan-kesalahan dalam memahami konsep.
Penutup 1. Guru membimbing peserta didik untik 5 menit
menyimpulkan materi pelajaran yang telah
diberiakan oleh guru.
2. Guru memberikan kuis tentang reaksi kimia
senyawa hidrokarbon
3. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok
yang aktif selama proses pembelajaran
berlangsung.
4. Guru menutup pembelajaran dengan meminta
salah seorang siswa memimpin doa.

Tahap Mengamati 10 menit

Eksplorasi (2) 1. Peserta didik mengamati model 3 tentang
reaksi adisi dan model 4 tentang reaksi
eliminasi pada halaman 8-10.
Menanya
2. Peserta didik menanyakan tentang yang belum
dipahami pada berbagai model yang diberikan
pada berbagai reaksi.
Tahapan Mengumpulkan data
Pembentukan 1. Peserta didik di dalam kelompok masing-
Konsep (2) masing menjawab pertanyaan kunci pada
model 3 dan model 4, yang ada pada LKPD
halaman 8-10.
Tahap Aplikasi 1. Peserta didik dalam kelompoknya mengerjakan
(2) latihan tentang keisomeran yang ada di LKPD
pada halaman 11.
Mengkomunikasikan
1. Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusinya secara berkelompok mengenai
jawaban dari latihan yang telah didiskusikan.
4. Peserta didik dari kelompok lain menanggapi
hasil presentasi dari kelompok penyaji.

Mengasosiasi

81
 5. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil
diskusi peserta didik dan meluruskan konsep
peserta didik jika peserta didik mengalami
kesalahan-kesalahan dalam memahami konsep.
Penutup 1. Guru membimbing peserta didik untik 5 menit
menyimpulkan materi pelajaran yang telah
diberiakan oleh guru.
2. Guru memberikan kuis tentang reaksi kimia
senyawa hidrokarbon
3. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok
yang aktif selama proses pembelajaran
berlangsung.
4. Guru menutup pembelajaran dengan meminta
salah seorang siswa memimpin doa.

82
G. Penilaian
a. Penilaian Hasil Belajar
Teknik Penilaian
No
Aspek Teknik Bentuk Instrumen
.
1. Sikap - Penilaian Kegiatan Diskusi - Lembar Observasi
2. Pengetahuan - Tes Tertulis - Soal Essay
3. Keterampilan - Kinerja Presentasi - Format Penilaian Presentasi

b. Instrument Penilaian
1. Lembar Observasi Kegiatan Diskusi (terlampir)
2. Format Penilaian Presentasi (terlampir)
3. Soal Evaluasi (terlampir)

Padang, Juni 2018

Mengetahui
Kepala SMAN .... Padang, Guru Mata Pelajaran Kimia,

(..................................................) Ayu Puspita Sari, S.Pd

NIP.

83
 INTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Satuan pendidikan : SMAN ... Padang
Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Mata Pelajaran : Kimia

KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK

NO WAKTU NAMA
PERILAKU SIKAP NEG LANJUT
1

10

11

12

13

14

15

16

84
 INSTRUMEN PENILAIAN PRESENTASI
Nama Satuan pendidikan : SMAN ... Padang
Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Mata Pelajaran : Kimia

Kelengkapan Penulisan Kemampuan Total Nilai

No Nama Siswa Materi Materi Presentasi Skor Akhir
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Skor Perolehan
Nilai Perolehan = ×100%
Skor maksimal

85
PEDOMAN PENSKORAN:

SKOR
NO ASPEK KRITERIA YANG DINILAI
MAKS

Presentasi terdiri atas, Judul, Isi Materi
dan Daftar Pustaka
 Presentasi sistematis sesuai materi
4
 Menuliskan rumusan masalah
1 Kelengkapan Materi  Dilengkapi gambar / hal yang menarik
yang sesuai dengan materi
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1
 Materi dibuat dalam bentuk charta /
Power Point
 Tulisan terbaca dengan jelas
4
 Isi materi ringkas dan berbobot
2 Penulisan Materi  Bahasa yang digunakan sesuai dengan
materi
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1
 Percaya diri, antusias dan bahasa yang
lugas
 Seluruh anggota berperan serta aktif
4
 Dapat mengemukanan ide dan
3 Kemampuan presentasi berargumentasi dengan baik
 Manajemen waktu yang baik
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1
SKOR MAKSIMAL 12

86
 KISI-KISI SOAL EVALUASI
No Indikator Soal Uraian Tingkat Kognitif Kunci Jawaban
Pencapaian dan Penskoran
Kompetensi C-1 C-2 C-3 C-4 C-5
K1 K2 K3 K1 K2 K3 K1 K2 K3 K1 K2 K3 K1 K2 K3
1 Menjelaskan Jelaskan pengertian dari: a. Isomer adalah
pengertian a. Isomer Senyawa-senyawa
isomer b. Isomer kerangka dengan rumus
senyawa c. Isomer posisi molekul yang sama,
tetapi dengan sifat
hidrokarbon d. Isomer geometri
fisika atau kimia
yang berbeda,karena
letak atom-atomnya
yang berbeda
b. Isomer Kerangka
adalah Isomer-isomer
yang berbeda pada
struktur rantai
karbonnya
c. Isomer Posisi
adalah Isomer-isomer
yang mempunyai
rantai yang sama,
tetapi letak gugus
fungsi atau
substituennya
berbeda, namun tidak
mengubah kerangka
atom karbonnya.

87
 d. Senyawa alkena
memiliki isomer
geometri berupa
isomer Cis-Trans.
Isomer geometri
terjadi jika atom C
yang memiliki ikatan
rangkap mengikat
dua gugus yang
berbeda. Bentuk
geometri Cis
mengandung gugus-
gugus yang sama dan
terletak pada satu
sisi. Adapun bentuk
geometri Trans
mengandung gugus-
gugus yang sama dan
terletak
bersebrangan

Skor: 25

2 Menentukan Diberikan beberapa isomer dari Pada Senyawa C6H14

beberapa C6H14 berikut ini: memiliki 5 isomer
isomer dari a. CH3 – CH2 – CH2 – CH2 – CH2 kerangka dan pada
senyawa – CH3 senyawa tersebut
b. CH3 – CH – CH2 – CH2 – CH3 terdapat isomer
hidrokarbon
keranga karena
baik isomer terdapat perbedaan
struktur CH3
pada struktur rantai
maupun karbonnya.
isomer

88
geometri. Skor: 25
CH3

c. CH3 – C – CH2 – CH3

CH3

d. CH3 – CH – CH – CH3

CH3 CH3

Berdasarkan beberapa isomer dari

C6H14 diatas, tentukanlah apakah
isomer diatas merupakan isomer
kerangka,posisi atau geometri? Jika
iya atau tidak berikan alasannya!

Diberikan beberapa isomer dari Pada Senyawa C4H8

memiliki 4 isomer
C4H8 berikut ini:
posisi dan pada
a. H H H senyawa tersebut
terdapat isomer posisi
H–C–C–C=C
karena mempunyai
H H H H rantai yang sama,
tetapi letak gugus
fungsi atau
b. substituennya
berbeda, namun tidak
H H mengubah kerangka
H–C–C=C atom karbonnya.
H H Skor: 25
H C H

89
 H

H H
c. C=C
CH3 CH3

H CH3
d. C=C
CH3 H

Berdasarkan beberapa isomer dari

C4H8 diatas, tentukanlah apakah
isomer diatas merupakan isomer
kerangka,posisi atau geometri? Jika
iya atau tidak berikan alasannya!

Diberikan beberapa isomer dari Pada Senyawa C4H6

memiliki 3 isomer
C4H6 berikut ini:
posisi dan pada
a. CH3 – CH2 – CH2 – C C–H senyawa tersebut
terdapat isomer posisi
H H
karena mempunyai
b. H C–C–C C-H rantai yang sama,
tetapi letak gugus

90
 H CH3 fungsi atau
substituennya
berbeda, namun tidak
a. CH3 CH2 C C – CH3 mengubah kerangka
atom karbonnya.
Berdasarkan beberapa isomer dari
C4H6 diatas, tentukanlah apakah Skor: 25
isomer diatas merupakan isomer
kerangka,posisi atau geometri? Jika
iya atau tidak berikan alasannya!

Menganalisis Diberikan reaksi sebagai berikut: a. Pada reaksi (a)

beberapa merupakan reaksi
a. CH3 – CH2 – CH2Br + C2H5 –
reaksi untuk substitusi, sebab
memebedakan OH CH3 – CH2 – tidak melibatkan
reaksi ikatan rangkap.
CH2- O – CH2 – CH3 + NaBr
oksidasi, b. Pada reaksi (b)
substitusi,adisi b. CH3 – CH – CH3 + NaOH merupakan reaksi
dan eliminasi eliminasi, yaitu
Br
dari senyawa pengubahan
hidrokarbon c. CH3 – CH = CH2 + NaBr ikatan tunggal
menjadi ikatan
Br
rangkap.
CH3 – CH – CH3 c. Pada reaksi (c)
merupakan reaksi
Dari reaksi diatas,analisislah ketiga
adisi, yaitu terjadi
reaksi tersebut apakah merupakan pengubahan
reaksi adisi, subsitusi atau ikatan rangkap
eliminasi? Dan berikanlah menjadi ikatan
alasannya! tunggal

Skor: 25

91
92
 INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTORIK

Nama Satuan pendidikan : SMAN ... Padang

Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester : XI/ Ganjil
Mata Pelajaran : Kimia

No Nama Siswa Kecepatan Ketepatan Keterampilan Jumlah

dalam dalam dalam
Skor
merangkai membuat menyampaikan
alat molymod isomer kesimpulan
dengan
menggunakan
molymod
1 3 2 1 3 2 1 3 2 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Rentang skor nilai :

Jumlah skor yang diperoleh
Nilai= × 100%
Jumlah skor maksimal

PEDOMAN PENSEKORAN

93
 No Aspek yang dinilai Rubrik
1 Kecepatan dalam merangkai alat
molymod 3: peserta didik dengan cepat merangkai alat

moymod

2: peserta didik dengan lambat merangkai alat

moymod

1: peserta didik tidak tahu merangkai alat moymod

2 Ketepatan dalam membuat isomer
dengan menggunakan molymod 3: peserta didik dengan tepat dalam membuat

isomer dengan menggunakan molymod

2: peserta didik kurang tepat dalam membuat

isomer dengan menggunakan molymod

1: peserta didik tidak tahu dalam membuat isomer

dengan menggunakan molymod

3 Keterampilan dalam
menyampaikan kesimpulan 3: peserta didik terampil dalam menyampaikan

kesimpulan secera tepat

2: peserta didik kurang terampil dalam

menyampaikan kesimpulan

1: peserta didik tidak terampil dalam

menyampaikan kesimpulan

94