TUGAS MATA KULIAH BIMBINGAN KONSELING

NAMA : SELY HANIFAH

NIM/NO : K7119243/20

Rekapan Diskusi
Kegiatan program layanan Bimbingan Konseling yang saya susun antara lain dapat
diterapkan pada Sekolah Dasar kelas tinggi, antara lain terdapat dalam bidang-
bidang berikut ini :
1. Bidang Layanan Pribadi
Bidang layanan ini bertujuan untuk membantu memahami dan mengembangkan
potensi dirinya. Bentuk kegiatan layanan yang dicontohkan antara lain layanan
orientasi atau pengenalan mengenai fasilitas yang dapat digunakan peserta
didik, layanan informasi dapat berupa pengetahuan tentang diri sendiri, dan lain
sebagainya.
2. Bidang Layanan Sosial
Bidang layanan ini terkait erat dengan pengembangan hubungan sosial peserta
didik. contoh kegiatan layanan yang disusun dapat berupa pada layananan
penguasaan konten mengenai adab berbicara dan sopan santun, layanan
bimbingan kelompok mengenai hubungan guru dan peserta didik.
3. Bidang Layanan Belajar
Bidang layanan belajar menjadi wadah peserta didik mengembangkan
kemampuan akademiknya atau dengan kata lain dalam ranah belajarnya.
Bentuk kegiatan layanannya yaitu layanan konseling kelompok mengenai
masalah belajar yang sedang dihadapi, layanan penguasaan konten seperti
mengerjakan PR.
4. Bidang Layanan Karier
Bidang layanan ini kaitannya dengan ranah karier dan pengambilan keputusan
peserta didik. bentuk kegiatan program layanannya seperti pada layanan
penempatan dan penyaluran yaitu pengenalan kegemaran, minat, dan bakat
yang disesuaikan dengan pengambilan keputusan.
Dalam penyusunan pelayanan program BK dapat diterapkan fungsi-fungsi atau
prinsip-prinsip manajemen layanan antara lain :
1. Perencanaan (Planning), tahap ini sangat menentukan proses dan hasil
pelayanan bimbingan dan konseling. Pihak yang berperan dalam hal ini antara
lain kepala sekolah, koordinator BK (apabila di sekolah atau madrasah memiliki
banyak tenaga atau petugas BK), dan guru bimbingan konseling.
2. Pengorganisasian (Organizing), hal ini berkaitan dengan bagaimana pelayanan
bimbingan konseling dikelola dan diorganisasi. Sistem pengoranisasian
pelayanan dapat diketahui melalui struktur organisasi sekolah atau madrasah
yang bersangkutan.
3. Penyusunan personalia (Staffing), hal ini berkaitan dengan personalia atau
orang-orang yang terlibat dalam aktivitas pelayanan dan bimbingan koseling
yang ditetapkan, disusun dan diadakan pembagian tugas sebagaimana yang
telah disebutkan dalam penyususnan.
4. Pengarahan dan kepemimpinan (Leading), hal ini berkaitan dengan bagaimana
mengarahkan dan memimpin personalia layanan bimbingan dan konseling
sehingga mereka bekerja sesuai dengan job atau pada bidang tugasnya.
Fungsiini dapat dilaksanakan oleh kepala sekolah dan madrasah terutama yang
hanya memiliki satu guru BK. Sedangkan jika terdapat beberapa guru BK maka
dapat dipilih satu sebagai koordinator untuk melaksanakan fungsi ini.
5. Pengawasan (Controlling), hal ini berkaitan dengan pelaksanaan pengawasan
dan penilaian terhadap kegiatan bimbingan dan konseling mulai dari
perencanaan program hingga pelaksanannya.

Manajemen diperlukan dalam dunia pelayanan bimbingan konseling karena :

a. Untuk mencapai tujuan.
b. Untuk menjaga keseimbangan diantara tujuan-tujuan yang saling bertentangan
(bila ada).
c. Untuk mecapai efisiensi dan efektivitas.