Nama : Ahmad Isnaini

NIM : 043051613

TUGAS TUTORIAL KE-1

PROGRAM STUDI STUDI AKUNTANSI

Skor Sumber Tugas

No Tugas Tutorial
Maksimal Tutorial
1 Jika anda merupakan seseorang yang memiliki 25 Modul 1
dana lebih dan ingin memberikan dana tersebut BMP EKSI4205 Bank
sebagai investor, sebutkan dan jelaskan aset yang dan Lembaga
dapat ada kelola ? Keuangan Non Bank
Edisi 3
Karangan
Dr. Murti Lestari,
M.Si

2 Sesuai dengan Undang-Undang No. 2 Tahun 1992 25 Modul 2

Tentang Usaha Perasuransian, uraikanlah BMP EKSI4205 Bank
pengertian dari perusahaan asuransi dan usaha- dan Lembaga
usaha dari perusahaan asuransi Keuangan Non Bank
Edisi 3
Karangan
Dr. Murti Lestari,
M.Si

3. Sesuai dengan situasi saat ini, inovasi sangat 25 Modul 2

diperlukan untuk memunculkan ide-ide baru BMP EKSI4205 Bank
terutama dalam hal inovasi keuangan. Sesuai dan Lembaga
dengan yang anda pelajari silahkan uraikan pemicu Keuangan Non Bank
terjadinya invoasi keuangan dan factor-faktor Edisi 3
utama yang mendorong munculnya inovasi Karangan
keuangan. Dr. Murti Lestari,
M.Si

4. Sesuai dengan situasi dunia saat ini, dalam 25 Modul 3

mengatasi kondisi perekonomian Indonesia BMP EKSI4205 Bank
khususnya sebagai dampak penyebaran COVID-19, dan Lembaga
sebutkanlah dan jelaskan tugas Bank Indonesia Keuangan Non Bank
yang dapat ditempuh dari aspek kemanusiaan dan Edisi 3
ekonomi untuk mengatasi dampak kepada Karangan
masyarakat, UMKM, dan dunia usaha! Dr. Murti Lestari,
M.Si
 Jawaban

1. Jika saya memiliki dana yang lebih dan dana tersebut akan saya investasikan kepada asset yang
berguna yang memiliki manfaat ekonomi di masa depan bisa berupa asset yang berwujud dan asset
tak terwujud, asset yang mungkin saya kelola adalah sebagai berikut
a. Asset tetap
Asset tetap digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan seperti gedung, tanah, bangunan,
mobil,pabrik, mesin dan asset fisik lain. Tujuan untuk menginvestasikan kepada asset tetap bukan
untuk dijual tetapi digunakan untuk operasional perusahaan yang nanti diharapkan memberikan
arus kas berupa keuntungan bagi pemiliknya di masa mendatang. Misalkan asset mesin
digunakan untuk menghasilkan produk dan dijual kemudian mendapatkan keuntungan.
b. Obligasi
Obligasi merupakan asset keuangan yang berupa suatu pernyataan utang. jika investor kelebihan
dana bisa investasikan ke obligasi. Misalkan ada perusahaan membutuhkan dana dan perusahaan
tersebut menerbitkan obligasi pihak kelebihan dana tersebut bisa membeli obligasi tersebut dan
diharapkan mendapatkan bunga ( cupoon) tiap periode yang dijanjikan dan saat jatuh tempo.
Bunga (cupoon) dapat diterima secara periodic setiap bulan, per tiga bulan, per enam bulan,
bahkan dibayar sekaligus. Dan mendapatkan aliran pendapatan secara regular
c. Saham
Saham adalah penyertaan modal pada suatu perusahaan. Bagi pihak yang kelebihan dana dapat
investasikan dana tersebut kepada perusahaan yang menerbitkan saham. Keuntungan dari
investasi ini adalah mendapatkan pembagian deviden dan apabila perusahaan dilikuidasi para
pemagang saham ( investor) juga berhak atas bagian prorate ( proposiona) dari nilai bersih asset
perushaan tersebut jika dilikuidasi

2. Dalam undang-undang No 2 tahun 1992 tentang perasuransian. Dalam UU tersebut perusahaan

asuransin adalah usaha jasa keuangan yang dengan menghimpun dana masyarakat melalui
pengumpulan premi asuransi, memberikan perilindungan kepada anggota masyarakat pemakai jasa
asuransi terhadap kemungkinan timbulnya kerugian karena suatu peristiwa yang tidak pasti atau
terhadap atau meninggalnya seseorang dan usaha penunjang usaha jasa asuransi yang
menyelenggarakan jasa ke perantaraan, penilaian kerugian asuransi dan jasa keaktuarian. Dan usaha
asuransi terdiri dari :
a. Usaha asuransi kerugian yang memberikan jasa dalam penanggulangan resiko atas
kerugian,kehilangan dan tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga yang timbul dari peristiwa
tidak pasti
b. Usaha asuransi jiwa yang memberikan jasa dalam penaggulangan resiko yang dikaitkn dengan
hidup atau meninggalnya seseorang yang dipertanggungkan
c. Usaha asuransi yang memberikan jasa dalam pertanggungan ulang terhadap resiko yang dihadapi
oleh perusahaan asuransi kerugian dan perusahaan jiwa
Sedangkan usaha penunjang asuransi terdiri :
a. Usaha pialang asuransi yang memberikan jasa ke perantaraan dalam penutupan asuransi dan
penanganan penyelesaian ganti rugi asuransi dengan bertindak unuk kepentimgan tertanggung
 b. Usaha pialang asuransi yang memberikan jasa ke perantara dalam penempatan asuransi dan
penanganan penyelesaian ganti rugi asuransi dengan bertindak untuk kepentingan perusahaan
asuransi
c. Usaha penilaian kerugian yang memberikan jasa penilaian terhadap kerugian pada obyek asuransi
yang dipertanggungkan
d. Usaha konsultan aktuara yang memberikan jasa konsultasi aktuaria
e. Usaha agen asuransu yang memberikan jasa perantaraan dalam rangka pemasaran jasa asuransu
untuk dan atas nama penanggung

3. Blatch (2011) mengklasifikasikan ada dua kelompok besar pemicu inovasi keuangan yaitu dari sisi
internal dan dari sisi eksternal. Factor inernal muncul dari kebutuhan dan tujuan pengelola usaha, baik
usaha di bidang keuangan maupun entitas bisnis yang lain. Faktor ini sering disebit factor permintan (
demand deiven innovation) sedangkan factor eksternal muncul karena adanya pasar yang tidak
sempurna adanya perubahan lingkungan bisnis dan adanya tantangan perkembangan ekonomi baru.
Faktor eksternal ini sering disebut factor suplai ( supply driven innovation) pandangan lain ada yang
mengatakan bahwa inovasi keuangan muncul karena adanya pihak-pihak yang ingin menyiasati dari
peraturan sehingga inovasi yang muncul merupakan upaya untuk memanfaatkan celah dalam
ketentuan-ketantuan misalnya ketentuan pajak. Selain itu ada pandangan yang menyatakan bahwa
inovasi adalah munculnya instrument instrument baru yang krbih efesien dalam hal penyebaran
risiko antar prlaku pasar. Terlepas dari perbedaan pandanga ntersebut, beberapa hal berikut adalah
factor factor utama yang mendorong munculnya inovasi keuangan :
a. Meningkatnya ketidakstabilan tingkat Bungan, inflasi, harga ekuitas dan nilai tukar.
Meningkatnya ketidakstabilan ini mendorong para pelaku pasar untuk meningkatkan
perlindungan sehingga memacu munculnya inovasi keuangan, terutama perlindungan resiko
b. Kemajuan teknologi informasi, teknologi komunikasi dan teknologi computer. Kemajuan
teknologi ini memungkinkan melakukan inovasi keuangan untuk menciptakan produk-produk
keuangan yang hanya dijalankan dan dipantau dengan bantuan teknologi
c. Meningkatkan kapasitas pelaku pasar professional karena meningkatnya pendidikan, pelatihan
dan ketrampilan. Beberapa produk keuangan sangat rumut, namun karena pelaku pasar
kapasitasnya sudah sangat tinggi maka memungkinkan mereka dengan cepat menerima dan
menguasai produk tersebut. Oleh karena itu kapasitas pelaku keuangan memunginkan diciptakan
produk-produk canggih meskipun dengan matematika rumit
d. Ketatnya persaiangan antar lembaga perantara keuangan. Hukum persaingan mengatakan bahwa
semakin ketat persaingan dalam pasar akan menjadikan pelaku pasar tersebut semakin inovatif.
Demikian juga dalam pasar keuangan. Semakin ketatnya persaingan antar lembaga perenatara
keuangan maka inovasi keuangan akan meningkat
e. Insentif untuk menghadapi peraturan-peraturan dan pajak. Karakter dasar dari pengusaha adalah
mencari peluang untuk mendapatkan keuntungan tanpa melanggar peraturan
f. Perubahan pola global kekayann keuangan. Perkembangan pendapatan dan kemakmuran
masyarakat, menjadikan diserfikasi permintaan atau produk produk keuangan agar mereka
banyak pilhan dalam mennyimpan kekayaan

4. pada saat kondisi pandemic covid 19 yang berdampak pada ekonomi khusunya UMKN dan dunia
usaha disini bank mempunyai tugas untuk mengatasi situasi tersebut khusunya pada masalah moneter.
Pada undang undang nomor 6 tahun 2009 disebutkan tujuan bank Indonesia adalah mencapai dan
memelihara kestabilan nilai rupiah. Disini bank indonesa dapat mengatasi dengan memelihara
kestabilan nilai rupiah melalui pemeliharaan kesetabilan moneter. Kesetabilan nilai rupiah sangat
penting untuk mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan
rakyat